 Sejarah

 Profil

 Pengertian

 Manfaat

 Alat yang digunakan

 Proses Coal Handling

 Pemasaran

Pengertian :

Coal handling adalah sistem yang menangani batu bara dalam suatu PLTU berbahan bakar batu
bara. Didalam coal handling system diperlukan dengan berbagai macam peralatan utama
maupun pendukung serta proteksi untuk menunjang aktivitas kerjanya .

 Coal Handling, terdiri dari unloading coal process, melakukan penimbunan dari batu
bara, menghancurkan batu bara hingga sesuai dengan kebutuhan. Dari
penyimpanan, batubara tersebut dapat dikatakan batu bara yang telah siap untuk
dilakukan proses penghalusan (pulverizing process) hingga batu bara berbentuk serbuk
batu bara (powder) dan kemudian batu bara ditiup dengan tekanan yang tinggi menuju
ke steam generator.

Penggolongan Coal Handling :

 Coal handling system di unloading area :

` Di tempat ini biasanya sistem coal handling ini diterapkan untuk memudahkan
beberapa aktivitas yang ada. Bila kita lihat secara tempat unloading area ini mencakup dermaga,
dermaga dan SU. Dimana beberapa tempat tersebut sangatlah berkaitan erat dengan area
pengemasan suatu barang.

 Coal Handling System di Coal stock Area

Sistem ini juga diterapkan didalam area yang difungsikan untuk menyimpan stock-stock
yang ada. Sistem ini tentu sangatlah berperan penting dalam berbagai aktivitas yang terdapat
dalam area ini. Dan berikut adalah beberapa tempat yang mencakup coal stock area seperti
stacker, reclaimer, underground, Teleschopic.

 Coal Handling System di Coal Bunker Unit

 Tempat ketiga sekaligus tempat terakhir adalah di coal bunker unit dimana biasanya hal ini
berkaitan erat dengan proses bunker-bunker dalam dunia industri yang ada.

Peralatan Coal Handling :

1. Ship Unloader

 Ship Unloader (Shilo) merupakan peralatan yang di gunakan untuk memindahkan batu
bara yang terdapat pada kapal angkutan menuju ke Conveyor. Peralatan ini pada
umumnya terdiri dari 2 buah Grab yang memiliki kecepatan pembongkaran maximal
1250 – 1500 ton/jam

2. Conveyor

 Cenveyor merupakan peralatan untuk memindahkan batu bara dari Ship Unloader sampai
dengan Tripper Galery, terdiri atas beberapa tahap (bagian). Masing-masing conveyor
terdiri atas 2 line, dan pada umumnya Conveyor memiliki kapasitas sekitar 1000 – 1500
ton/jam dengan kecepatan 2,5 m/s.

3. Transfer Tower

 Transfer Tower merupakan peralatan untuk memindah batu bara dari Line Conveyor satu
ke Conveyor berikutnya, jika ada masalah dari salah satu Line Conveyor tersebut dapat
dilakukan pertukaran .

4. Stacker & Reclaimer

 Adalah satu alat yang memiliki 2 fungsi yaitu Stacking & Reclaiming. Stacker &
Reclaimer merupakan peralatan untuk menata batu bara di coal yard (tempat
penyimpanan batu bara) dan mengambil batu bara dari coal yard, peralatan ini umumnya
memiliki 2 Stacker & Reclaimer, Stacker memiliki kapasitas 1500-1650 ton/jam
sedangkan Reclaimer memiliki kapasitas 1000-1100 ton/jam.
5. Crusher Building

 Crusher Building adalah suatu bangunan yang di dalamnya terdapat beberapa alat untuk
menghancurkan batu bara yaitu Vibrating Screen dan Crusher. Vibrating
Screen berfungsi untuk mengayak batu bara. Batu bara yang tidak lolos di Vibrating
Screen masuk ke Crusher. Vibrating Screen berkapasitas 1000 ton/jam
sedangkan Crusher dapat menghancurkan 800 ton/jam.

6. Tripper Gallery

 Tripper Galery merupakan peralatan untuk mendistribusikan batu bara ke tempat

penyimpanan (silo), setiap unit mempunyai beberapa silo, setiap silo mempunyai
kapasitas sesuai dengan yang dibutuhkan.

7. Coal Feeder

 Batu bara yang terdapat pada di dalam coal bunker jatuh menuju hopper coal feeder dan
akan di jatuhkan ke dalam furnace dengan bantuan udara pendorong primary air. Coal
Feeder di operasikan saat temperatur furnace sekitar 600oC.
Proses Coal Handling :

 Proses CoalHandling adalah proses penanganan atau pemeliharaan batu bara untuk
bahan bakar. Ship Unloader adalah alat yang di gunakan untuk memindahkan batu bara
yang terdapat pada kapal angkutan ke coal yard, dan dikombinasikan dengan sistem
bongkar batu bara (Coal Unloading System).

Fungsi Coal Handling :

 Coal Handling System berfungsi menangani mulai dari pembongkaran batubara dari
kapal/ tongkang (unloading area) sampai ke area penimbunan/ penyimpanan di stock area
ataupun langsung pengisian ke bunker (powerplant), yang selanjutnya digunakan untuk
pembakaran di Boiler.
 Makalah
Presentasi Kuliah Kerja
Coal Handling

Di Susun Oleh :

Kelompok 6

Shima Parameswari Adji / 073.017.054

Jhodri Jeremys Gultom/ 073.017.031

Eriko Jiliano / 073.017.019

Alif Muhammad Hasballah Pelupessy / 073.017.002

Tessalonica Febyola Bukidz / 073.017.057

Teknik Pertambangan

Fakultas Kebumian Dan Energi

Tahun 2019