Anda di halaman 1dari 7

Mapping Media berdasarkan Segmentasi Targetnya

A. Media Cetak

1. Koran SINDO
Target pembacanya adalah masyarakat kelas menengah ke atas, pendidikan Sarjana, segmentasi
usia dari 18 tahun sampai dengan 40 tahun. Dengan diferensiasi pembaca laki-laki sebanyak 60%
dan pembaca wanita sebanyak 40%. Target distribusi Koran Sindo adalah kota-kota besar di
seluruh Indonesia dengan jumlah oplah sebesar 336.000 pembaca.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Koran_Sindo

2. Koran Bisnis Indonesia


Target pembacanya adalah :
- 92.4% Customers
- 78,7% Berjenis kelamin pria
- 79,4% Dalam usia produktif (25-44 tahun)
- 67,5% Berpendidikan tinggi (54% berpendidikan Sarjana dan 13,5% Pasca Sarjana)
- 51,9% Kalangan pengambil keputusan
- 78,0% Bekerja di perusahaan swasta dan ritel.

Sumber : https://www.wikiwand.com/id/Bisnis_Indonesia

3. Koran KOMPAS
Target pembacanya adalah berdasarkan hasil survey pembaca tahun 2008, Profil pembaca Koran
Kompas mayoritas berasal dari kalangan (Strata Ekonomi dan Sosial) menengah ke atas (SES
AB) yang tercermin dari latar belakang pendidikan dan kondisi keuangan.

Sumber : https://www.wikiwand.com/id/Kompas_(surat_kabar)

4. Majalah Remaja
Gadis (majalah), Gaul (majalah), Gogirl, Hai, Kawanku, Aneka, Genie, TEEN, Looks.
Usia 17-25 tahun, Kriteria memberikan Informasi seputar Fashion, Gaya hidup, selebriti terutama
pada kalangan remaja.

Sumber : http://isamas54.blogspot.com/2010/09/daftar-koran-majalah-dan-tabloid-di.html

5. Majalah Ibu dan Anak


Majalah Kartini, Nakita.Id, majalah ayah bunda, majalah Sang buah hati dll merupakan
bentukmedia cetak (majalah) yang memberikan informasi seputar Parenting dan kesehatan Ibu
dan anak. Target pembaca majalah Ibu dan anak usia sekitar 25-35 tahun.

Sumber : https://nakita.grid.id/

B. Media Radio

1. RADIO ANAK MUDA : Prambors (102.2 fm), Trax FM (101.4 fm), Mustang (88.0 fm), OZ
Radio (90.8 fm), Global Radio (88.4 fm), Virgin Radio (99.9 fm), Gen FM(98.7)
Usia : Anak muda, usia 17-25 tahun

Lokasi : Jakarta dan sekitarnya, kota-kota besar (Surabaya, Bali, dan Bandung, Medan)

Kritetia : fun,muda, memutar lagu hits lokal dan juga mancanegara, sekaligus memberikan tips &
informasi terkini untuk para pendengarnya

2. RADIO BISNIS : Pas FM (92.4 fm) , Brava FM (103.8 fm), Sonora FM (92.0 fm), iRadio
(89.6 fm), Most Radio (106.0 fm)
Usia : kalangan profesional, usia 30-35 tahun

Lokasi : Jakarta dan sekitarnya

Kriteria : memberikan informasi terkini seputar dunia usaha dan ekonomi

3. RADIO NEWS : Elshinta, Mnc Trijaya FM (104.6 fm), Sonora FM (92.0 fm), iRadio (89.6
fm), Most Radio (106.0 fm), RRI
Usia : kalangan profesional, usia 30-35 tahun

Lokasi : Jakarta dan sekitarnya

Kriteria : menyuguhkan berita dan informasi terkini

4. RADIO USIA MENENGAH : Hard Rock FM


Usia : merangkul pendengar yang smart, dinamis, urbanis, dan visioner, usia 20-30 tahun

Lokasi : Jakarta dan sekitarnya, kota-kota besar (Surabaya, Bali, dan Bandung)

Kriteria : mengikuti perkembangan zaman

5. RADIO RELIGI : Rodja FM (75.6 fm), Rhema FM (88.6), Tarbiyah Sunnah, EL


SHADDAI, Fajri FM (Bogor)
Usia : religius, usia 30 – 40 Tahun

Lokasi : Jakarta dan sekitarnya

Kriteria : Memberikan informasi seputar keagamaan


http://radiojakarta.id/radio-anak-muda-di-jakarta-apa-aja-sih/

C. Media Televisi

SEGMENTASI PENONTON TELEVISI

Televisi dibagi menjadi 2 segmentasi yaitu News dan Hiburan :

1. NEWS

 Televisi News

 TVRI

 METROTV

 I-NEWS

 TVONE

 CNN

Usia : 18 tahun keatas

Kriteria : Tayangan ini tidak diperbolehkan untuk anak-anak dan remaja, hanya boleh disaksikan oleh
pemirsa berusia 18 tahun ke atas.

2. HIBURAN

 Televisi Hiburan (kartun)

 RTV

 GTV

 MNC

 RCTI

 SPACETOON

Usia : 2 tahun

Kriteria : Tayangan ini dapat disaksikan oleh semua umur, namun hanya boleh disaksikan oleh anak-anak
diatas 2 tahun
 Televisi Drama (film-sinetron)

 SCTV

 INDOSIAR

 NET-TV

 ANTV

 TRANSTV

 GTV

Usia : 13 tahun sampai 18 tahun keatas (anak-anak sampai dewasa)

Kriteria : Tayangan ini dapat disaksikan oleh anak berusia 13-17 tahun (dikombinasi sebagai R-BO
apabila mengharuskan adanya bimbingan orang tua). dan dapat pula disaksikan oleh orang dewasa.

 Televisi Game Show

 TRANSTV

 GTV

Usia : 13 tahun sampai 18 tahun keatas (anak-anak sampai dewasa)

Kriteria : Tayangan ini dapat disaksikan oleh anak berusia 13-17 tahun (dikombinasi sebagai R-BO
apabila mengharuskan adanya bimbingan orang tua). dan dapat pula disaksikan oleh orang dewasa.

 Televisi Musik (ajang kompetisi musik pop/dangdut)

 RCTI

 GTV

 INDOSIAR

 MNCTV

Usia : 13 tahun sampai 18 tahun keatas (anak-anak sampai dewasa)

Kriteria : Tayangan ini dapat disaksikan oleh anak berusia 13-17 tahun (dikombinasi sebagai R-BO
apabila mengharuskan adanya bimbingan orang tua). dan dapat pula disaksikan oleh orang dewasa.

 Televisi RealityShow
 ANTV

 TRANSTV

 GTV

 NET-TV

Usia : 13 tahun sampai 18 tahun keatas (anak-anak sampai dewasa)

Kriteria : Tayangan ini dapat disaksikan oleh anak mulai berusia 7-12 tahun (dikombinasi sebagai A-BO
apabila mengharuskan adanya bimbingan orang tua). dan dapat pula disaksikan oleh orang dewasa.

 Televisi TalkShow

 NET-TV

 TRANS7

 TRANT-TV

Usia : 18 tahun keatas

Kriteria : Tayangan ini tidak diperbolehkan untuk anak-anak dan remaja, hanya boleh disaksikan oleh
pemirsa berusia 18 tahun ke atas.

Sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Televisi

https://pakarkomunikasi.com/jenis-program-televisi

Kode penggolongan siaran di indonesia :

https://id.wikipedia.org/wiki/Kode_penggolongan_siaran_di_Indonesia

Re-write 2 berita

Khawatir terjadi kecelakaan selama berada di jalan


Tol, pelayanan strategis jasa marga solusinya.
KOMPAS.com – Banyaknya tingkat kecelakaan yang sering terjadi di ruas jalan tol, membuat tidak
sedikit pengemudi untuk lebih berhati-hati lagi dalam melintas pada jalan bebas hambatan tersebut,
terutama pengemudi kendaraan beroda 4 yang memiliki muatan lebih.

Jalan tol menjadi jalan pilihan utama para pengemudi untuk menghindari kemacetan. Tetapi siapa sangka
bahwa jalan tol merupakan jalan yang ternyata juga rawan macet bahkan hingga kecelakaan. Hal tersebut
dilihat dari data PT Jasamarga yang menyatakan sejak Januari hingga Kamis (12/9/2019) ini telah terjadi
empat kecelakaan pada tol Purbaleunyi. Dua di antaranya merupakan tabrakan beruntun pada Senin
(2/9/2019) yang melibatkan 20 kendaraan, dan disusul tabrakan beruntun lima kendaraan pada Selasa
(10/9/2019).

Keberadaan jalan bebas hambatan di suatu wilayah memiliki kontribusi yang sangat signifikan terhadap
wilayah tersebut, baik pada aspek perekonomian maupun sosial kemasyarakatan. Jalan tol ini membantu
para penggunanya untuk menghemat waktu dan biaya perjalanan, memperlancar urusan, bahkan
menggairahkan kehidupan perekonomiannya.

Dalam meningkatkan kepuasan pengguna Jalan tol, PT Jasa Marga selaku operator jalan tol terus
berupaya melakukan peningkatan kualitas pelayanannya. Definisi dari pelayanan lalu lintas itu sendiri
adalah memberikan bantuan atau penanganan gangguan dan kecelakaan di wilayah Jalan tol serta
memberikan informasi yang berkaitan dengan lalu lintas di jalan tol.

Adapun pelayanan lalu lintas yang diberikan Jasa Marga antara lain, pengaturan dan pengamanan lalu
lintas, penanganan kendaraan mogok, penanganan kecelakaan, penanganan gangguan perjalanan lainnya.
Berbagai fasilitas pun disediakan Jasa Marga. Diantaranya pengadaan 95 unit kendaraan Derek standard,
54 unit kendaraan layanan jalan tol, 25 unit ambulans, 2 unit kendaraan Derek multi guna atau komo, 13
unit kendaraan rescue, 57 unit patrol jalan raya dan 314 unit CCTV yang tersebar diberbagai jalur jalan
tol.

https://properti.kompas.com/read/2019/09/12/142007021/cegah-berulangnya-kecelakaan-tol-purbaleunyi-
jasa-marga-terapkan-3-langkah

kepungan kabut asap mengalihkan jarak pandang


dalam penerbangan

Bisnis.com, Kabut asap tebal di samarinda membuat penerbangan dialihkan, imbasnya, Lion Air
Group mengalihkan semua rute penerbangan pesawatnya ke Bandara Udara Internasional Sultan Aji
Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan. Sebanyak 23 Rute Penerbangan Lion Group dari Bandara
APT Pranoto Dialihkan ke Balikpapan, Kalimantan Timur.

Perubahan rute sementara, hingga kondisi cuaca di Samarinda membaik. Keputusan tersebut disebabkan
akibat cuaca buruk berupa kabut asap yang terjadi. Kondisi ini mengakibatkan jarak pandang pendek
(visibility below minimum) dan tidak memenuhi persyaratan keselamatan penerbangan untuk proses lepas
landas dan mendarat.

Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang M. Prihantoro mengatakan pengalihan
seluruh jaringan penerbangan domestik dari dan menuju bandara berkode AAP dimulai hari ini sampai
pemberitahuan lebih lanjut (until further notice/ UFN). Senin (16/9/2019).

Namun, hingga pukul 10.00-11.00 Wita, jarak pandang di sekitar Bandara APT Pranoto kembali membaik
hingga kurang lebih enam kilometer. Di saat bersamaan, dua pesawat berhasil diterbangkan dari
Samarinda menuju Jakarta yakni Garuda kode penerbangan GA581 tanpa penumpang. Sementara Batik
Air kode penerbangan ID6671 terbang dengan 57 penumpang. Hingga pukul 12.30 Wita, jarak pandang
kembali menurun jadi 3.000 meter.

"Jarak pandang naik turun seiring kepungan kabut asap. Saat ini, di bandara tetap operasional. Maskapai
tetap mengikuti prosedur penerbangan sipil," ungkap Bidang Pelayanan dan Operasional, Ardian Rora,
menyampaikan perkembangan terkini di Bandara APT Pranoto.

Pihaknya senantiasa menyediakan layanan penerbangan terbaik yang masih dapat diakses atau dijangkau.
Dengan demikian, setiap tamu, pelanggan, wisatawan, pebisnis serta masyarakat dari dan menuju
Kalimantan Timur memiliki alternatif perjalanan udara.

https://ekonomi.bisnis.com/read/20190916/98/1149035/semua-penerbangan-lion-air-group-dari-dan-
menuju-samarinda-dialihkan

Anda mungkin juga menyukai