LAPORAN RENCANA KEGIATAN

(LRK)
KULIAH KERJA NYATA TIM II TAHUN 2019

DESA :TLOGOWUNGU
KECAMATAN : KALORAN
KABUPATEN : TEMANGGUNG

Disusun oleh :

Affan Jordan Ramadhanu 21070116140069

Almaa Chalista Damayanti 12010116140262
Ekapria Arzaqi Sholehyamin 12010116140249
Fatimatuzzahro 25010116130274
Kharisima Melati 14010116140262
Moch Afroni Rizal 24040116120013
Muhammad Fahmy Fakhrija 21090116140072
Muhammad Malik 23010116130146
M.Adjie Pangestu MT 12010116130181
Rico Febrianto 21030116120015
Victoria Andrenita Blessa 12010116140172
William Aditya Ayodyasena 21030116120015

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
 HALAMAN PENGESAHAN
LRK DESA TLOGOWUNG, TEMANGGUNG
Dengan selesainya Kegiatan Survey oleh KKN TEMATIK UNDIP TIM II Tahun 2019 Desa
Tlogowungu, Temanggung, Jawa Tengah yang beranggotakan:
No. Nama Mahasiswa NIM Tanda Tangan
1. Affan Jordan Ramadhanu 21070116140069 1.
2. Almaa Chalista Damayanti 12010116140262 2.
3. Ekapria Arzaqi Sholehyamin 12010116140249 3.
4. Fatimatuzzahro 25010116130274 4.
5. Kharisima Melati 14010116140262 5.
6. Moch Afroni Rizal 24040116120013 6.
7. Muhammad Fahmy Fakhrija 21090116140072 7.
8. Muhammad Malik 23010116130146 8.
9. M.Adjie Pangestu MT 12010116130181 9.
10. Rico Febrianto 21030116120015 10.
11. Victoria Andrenita Blessa 12010116140172 11.
12. William Aditya Ayodyasena 21030116120015 12.
Maka kami akan mengajukan pengesahan atas LRK yang telah disusun.

Semarang, 3 Agustus 2019

Mengetahui,
Kepala Desa Tlogowungu Koordinator Desa

Suroyo Muhammad Malik

23010116130146

Menyetujui,
Dosen Kuliah KKN

Choirun Nissa, S.Gz., M.Gizi Fahmi Arifan, S.T, M.Eng

NIP.198505032014042001 NIP.198002202005011001
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga
penyusun dapt menyelesaikan Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Diponegoro dengan baik kepada seluruh tim penyempurnaan laporan ini diucapkan
terimakasih.
Laporan Rencana Kegiatan KKN Universitas Diponegoro ini terdiri dari tiga bagian
yang utama: identifikasi Permasalah, Prioritas Permasalahan, dan Rencana Program KKM.
Keterpaduan antara berbagai pihak, antara lain Lembaga Pemeritah, Swasta serta Mitra Kerja
dan Masyarakat sebagai subjek pelaksanaan KKN.
Terselesainya Laporan Rencana Kegiatan ini merupakan kerjasama ini merupakan
kerjasama dari berbagai pihak. Untuk itu kami ucapkan terimakasih. Semoga hasil kerjasama
ini dapat meningkatkan kualitas KKN Universitas Diponegoro dan masyarakat pada umumnya.

Semarang, 3 Agustus 2019

Penyusun
I. Identifikasi Permasalahan

Dalam penyusunan Laporan Rancangan Kerja program KKN dibutuhkan data-data

serta identifikasi permasalahan yang terdapat di Kecamatan Kaloran, Kabupaten
Temanggung. Data-data tersebut didapatkan melalui survey serta wawancara dengan
perangkat pemerintah desa, masyarakat sekitar, dan tokoh masyarakat. Selain itu,
observasi lapangan juga dilakukan untuk mencari informasi yang tidak didapatkan dari
kegiatan wawancara. Berikut ini adalah rekapitulasi identifikasi permasalahan yang
terdapat di Desa Tlogowungu:

Tabel 01 : Rekapitulasi Identifikasi Seluruh Permasalahan Tingkat Desa

No. Permasalahan Lokasi Sumber*

1. Kurangnya pengetahuan petani untuk Desa Tlogowungu M
mengolah produksi jambu biji.
2. Kurangnya Peralatan atau teknologi yang Desa Tlogowungu P/M
mendukung pengelolaan produksi jambu
biji getas merah.

3. Minimnya akses informasi mengenai Desa Tlogowungu M

pemasaran produk jambu biji getas merah.

4. Perlunya pengawasan dalam harga jual Desa Tlogowungu P/M

produksi jambu. Fenomena tengkulak
yang diuntungkan dalam harga jual.
5. Minimnya pengetahuan dan permasalahan Desa Tlogowungu M
mengenai pengoliahan jambu biji menjadi
produk kemasan makanan.
*) P = Informasi dari perangkat desa, M = dari Masyarakat, D = dari Dinas terkait, O =
Observasi.
 BAB IV RENCANA KEGIATAN DAN TARGET LUARAN
Rencana program KKN Tematik yang dilaksanakan di Desa Tolowungu, Kecamatan
Kaloran, Kabupaten Temanggung disusun berdasarkan identifikasi permasalahan dan
identifikasi solusi atas masalah tersebut. Program KKN Tematik yang akan dilaksanakan
dilakukan musyawarah terlebihdahulu dengan warga perangkat desa, dan instansi terkait
mengenai rencana program KKN Tematik di Desa Tlogowungu adalah sebagai berikut:
A. Rencana Program Multidisiplin

Nama
No Alat dan Bahan Volume Target Minggu ke-
Program

1. Pendampingan Bambu, plastik UV, 85 Kelompok 1 2 3 4

Pembuatan Pipa PVC ukuran tani Desa
kecil, paranet, pompa, Jam Tlogowungu,
Green House
untuk paku, gergaji, palu, Kaloran,
Pembibitan lampu, semen, pasir, Temanggung
Tanaman krikil, pacul, ember.

a. Survei dan 10 V
wawancara
Jam

b. Mencari 5 V
literature
pembuatan Jam
green house

c. Penentuan 5 jam V
lokasi
penempatan
green house

d. Membuat 20 V
desain dan
rancangan Jam
green house

e. Mengadakan 5 V
kerjasama
dengan Jam
Kelompok Tani
Desa
Tlogowungu

f. Membuat green 30 V
house bersama
 dengan Jam
Kelompok Tani

g. Penyuluhan 10 V
cara pemakaian
green house Jam

2. Pendampingan Cangkul, Tanah Kelompok

Pembuatan Kompos, Talenan, tani Desa
Kompos dari Ember, Timbangan, Tlogowungu,
Limbah Gelas Ukur, Kaloran,
Tanaman Keranjang Pengayak, Temanggung
Jambu Biji Tong 100 liter, Pipa
Getas Merah paralon, besi
pelubang, gergaji,
sampah organic,
tanah, biosin, molase,
daun kering, dan
kotoran binatang.

a. Survei 10 V
mengenai
limbah yang jam
dihasilkan dari
tamanan jambu
biji getas merah

b. Persiapan alat 10 V
dan bahan
pembuatan jam
kompos

c. Pembuatan 30 V
kompos
bersama Jam
kelompok tani

d. Pengemasan 10 V
kompos yang
sudah jadi jam

e. Pembuatan HPP 5 V
produk kompos
jam
 f. Pengaplikasian 5 V
kompos pada
tamanan jambu jam
biji getas merah

g. Penjualan dan 10 jam V

pemasaran
produk kompos
dari limbah
jambu biji getas
merah

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Pembuatan Green Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

House untuk
Pembibitan
Tanaman

Minggu Survei dan V V V V

wawancara
1
Mencari literature V V
pembuatan green
house

Penentuan lokasi V V
penempatan green
house

Minggu Membuat desain V V V

dan rancangan
2 green house

Mengadakan V
kerjasama dengan
Kelompok Tani
Desa Tlogowungu

Membuat green V V V V
house bersama
dengan Kelompok
Tani
Minggu Penyuluhan cara V V
pemakaian green
3 house

Pendampingan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Pembuatan
Kompos dari
Limbah Tanaman
Jambu Biji Getas
Merah

Minggu Survei mengenai V V V

limbah yang
1 dihasilkan dari
tamanan jambu biji
getas merah

Persiapan alat dan V V V

bahan pembuatan
kompos

Minggu Pembuatan kompos V V V V V V V

bersama kelompok
2 tani

Pengemasan V V
kompos yang sudah
jadi

Minggu Pengaplikasian V V
kompos pada
3 tamanan jambu biji
getas merah

Pembuatan HPP V
produk kompos

Penjualan dan V V V
pemasaran produk
kompos dari
limbah jambu biji
getas merah

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

 Program Pembuatan Green House

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Bambu 10 2.000 20.000

plastik UV 8 40.000 320.000

Pipa PVC 6 20.000 120.000

ukuran 1.4 inchi

Paranet 3 15.000 50.000

Pompa 1 450.000 450.000

Lampu 8 15.000 120.000

material (lain- 1 1.000.000 1.000.000

lain)

ember 2 20.000 40.000

tukang 2 X 4 hari 100.000 800.000

Total 2.920.000

Program Pembuatan Kompos

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Cangkul, Talenan, 0 0 0
Ember, dan Gelas
Ukur

Tanah 0 0 0

Kotoran binatang 0 0 0

Timbangan 6 20.000 120.000

Keranjang 1m 80.000 80.000

Pengayak

Pipa paralon 1m 30.000 30.000

Tong 100 liter 1 105.000 105.000

molase 2 kg 5.000 10.000

 biosin 2 kg 30.000 60.000

sampah organik 0 0 0
dan tanah daun
kering

besi pelubang 1 66.000 66.000

Total 471.000

A. Rekapitulasi Rencana Program Monodisiplin

No Nama Program Alat dan Bahan Volume Target

Affan Jordan Ramadhan

1. Pembuatan ESKOJAM (Es Laptop, Sendok, 51Jam Petani jambu

Kopi Jambu) Gelas, Air, Alat biji getas
Tulis, susu UHT, merah
susu kental manis, sebanyak 15
bubuk kopi, susu orang
evaporasi, bubuk
jambu biji, botol
kemasan, dan stiker

2. Peningkatan Pemasaran Laptop, LCD, Alat 45 jam Petani Jambu

Produk Melalui e-commerce Tulis dan warga
Tlogowungu

Fatimatuzzahro

1. Diversifikasi Produk: Laptop, LCD 60 jam Kelompok Ibu

Teh Herbal Daun Jambu Biji Projector, Materi PKK
Getas Merah tentang proses Sebanyak 20
produksi teh herbal orang
daun jambu biji,
alat masak, dan
Saringan.
2. Diversifikasi produk: Laptop, kertas, 45 jam Kelompok Ibu
Serbuk daun jambu biji getas Printer PKK
merah sebagai obat diare Sebanyak 20 Commented [U1]: Bedanya dengan yang nomor 1 apa ?

orang
Muhammad Fahmy Fakhrija

1. Membuat packaging produk Laptop, LCD 45 jam Petani jambu

serbuk teh herbal jambu merah Projector, Materi biji getas Commented [U2]: Jangan mung packaging aja.

tentang hygiene merah

dan sanitasi sebanyak 15
makanan orang

2. Membuat packaging produk Laptop, plastik 45 jam Petani jambu

teh herbal jambu merah biji getas Commented [U3]: Ini juga. Yang punya daya ungkit k petani apa
?
merah
sebanyak 15
orang

Kharisma Melati

1. Penyuluhan Prosedur Modul materi, 45 Penyuluhan

Administrasi Izin Usaha LCD Proyektor, Jam supaya
Sesuai SOP kepada kelompok PPT, Contoh kelompok tani
tani dan pendampingan proposal jambu biji
pendaftaran Produk Usaha pendaftaran dapat
Hasil Olahan Jambu Biji (P- produk, X-banner mendaftarkan
IRT ke Dinas Penanaman produk hasil
Modal dan Pelayanan Terpadu olahannya dan
Satu Pintu) produk hasil
olahan jambu
biji mendapat
label P-IRT

2. Penyuluhan pemetaan potensi Data perolehan Perangkat

hasil pertanian menggunakan hasil sumber daya 60 Desa
analisis SWOT pertanian, peta Jam Tologowungu Commented [U4]: Tingkatkan lagi, tidak hanya memberikan
penyuluhan. Krn penyuluhan outputnya hanya peningkatan
perolehan sumber (Kepala Desa, pengetahuan. Selain itu apa lagi ?
daya pertanian, X- BPD, LPMD,
Banner, materi PKK) untuk
penyuluhan dalam mewujudkan
bentuk PPT Smart Village
dengan
melakukan
branding atas
produk yang
dihasilkan oleh
kelompok tani
Tlogowungu
M. Adjie Pangestu MT

1. Pengenalan dan praktik tata

Laptop, LCD 30 Pelaku usaha
cara pengambilan foto produk
proyektor, materi jam UKM
yang baik tentang proses tata pengolahan
cara pembuatan jambu biji
foto produk (PPT getas merah
dan Modul), kardus
bekas, pensil,
double tip, gunting,
penggaris, kertas
karton putih,
kamera/ kamera hp
2. Pengenalan dan pendampingan Laptop, LCD 26 Pelaku usaha
tata cara dalam penentuan proyektor, materi Jam UKM
Harga Pokok Produksi (HPP) tentang proses tata pengolahan
dan Penentuan Harga Jual cara pembuatan kjambu biji
suatu produk foto produk (PPT getas merah
dan modul
penentuan HPP dan
penentuan harga
sederhana)
Almaa Calista Damayanti

1. Pengolahan Jambu Merah Laptop, LCD 25 Masyarakat

menjadi Produk Kecantikan Projector, Materi Jam desa
Toner Wajah penyuluhan tentang Tlogowungu
kandungan Jambu (khususnya
Merah, pengolahan wanita)
Jambu Merah
menjadi Toner
Wajah, dan
kepengurusan
perizinan produk
agar dapat
dipasarkan.
2. Strategi pemasaran iklan Laptop, LCD 10 Masyarakat
melalui media sosial Facebook proyektor, materi Jam desa Commented [U5]: Outputnya apa de ?

mengenai Tlogowungu
pengaplikasian (diutamakan
Facebook sebagai anak muda)
media pemasaran
online, modul yang
berisi informasi
 mengenai
Facebook sebagai
media pemasaran
dan tata cara
pembuatan
Facebook Pages,
pembuatan
Facebook Pages
untuk Desa
Tlogowungu.
Ekapria Arzaqi Sholehyamin

1. Penyuluhan strategi pemasaran Laptop, LCD 39 Penyuluhan

dan pembuatan modul dalam proyektor, materi Jam dilakukan
dalam memasarkan produk penyuluhan, surat supaya petani
olahan jambu merah perizinan jambu biji
merah menjadi
mudah dalam
menjual
produknya

2 Penyuluhan penggunaan Laptop, LCD 23 Penyuluhan

Google Mybusiness sebagai proyektor, materi Jam dilakukan
media pemasaran penyuluhan, surat supaya petani Commented [U6]: Jangan hanya penyuluhan, tp sampai
pendampingan , bs menggunakan aplikasi dll
perizinan mampu
mendaftarkan
usahanya
secara mandiri
di google
mybusiness

Muhammad Malik

1. Diversifikasi produk : Laptop, LCD 120 Petani jambu

Penambahan ekstrak daun proyektor, materi Jam biji getas
jambu biji sebagai pakan tentang proses merah
ternak ayam broiler produksi pakan sebanyak 30
ternak ayam broiler orang
dengan tambahan
ekstrak daun jambu
merah
2. Pembuatan BRO-KU Coklat batangan, 29 Petani jambu
(Brownies Kukus Jambu mentega, jambu, Jam biji getas
Biji) telur, gula pasir, merah Commented [U7]: PIRT sekalian ya

tepung terigu,
 coklat bubuk,
baking powder,
garam, oven
Rico Febrianto

1. Pembuatan selai jambu merah Laptop, LCD 30 Petani jambu Commented [U8]: PIRT sekalian

proyektor, materi Jam biji getas

penyuluhan, merah
ekstrak jambu, sebanyak 15
gula, baskom, orang
panci, tempat selai
2. Pembuatan Guava in Syrup Laptop, LCD 50 Petani jambu
(Cocktail jambu biji getas proyektor, materi Jam biji getas
merah) penyuluhan, alat merah Commented [U9]: PIRT sekalian

masak, dan gula sebanyak 15

orang

Victoria Andrenita Blessa

1. Penyuluhan membuat kartu Laptop, materi 45 Petani jambu

nama dan brosur untuk tentang Jam biji getas
personal branding. pengetahuan merah Commented [U10]: Kartu nama dan brosur itu sbg output. Tp
tinggalan ketrampilan yang diberikan apa ?
membuat design sebanyak 15
kartu nama dan orang
brosur dengan
menggunakan
Canva.
2. Strategi periklanan di sosial Laptop, LCD 45 Memiliki
media (instagram) teh herbal Proyektor, materi Jam tahap
jambu tentang periklanan di
pengetahuan sosial media
strategi periklanan (instagram)
di sosial media
(instagram) teh
herbal jambu
William Aditya Ayodyasena

1. Membuat Packaging Kerupuk Laptop, LCD 60 Kelompok

Jambu Biji Getas Merah Projector, kertas / Jam usaha tani
karton packaging jambu biji getas
stiker, alat press merah dan
vakum. warga sebanyak
20 orang
2. Pembuatan Kerupuk Siap Laptop, LCD 118 Jam Petani jambu
Goreng dari Jambu Biji Getas Projector, Materi biji getas
Merah Commented [U11]: Sekalian PIRT ya
tentang proses merah
kerupuk jambu biji, sebanyak 20
buah jambu biji, orang
tepung tapioka,
bubuk perasa,
merica, ketumbar,
garam, natrium
benzoate.

Moch Afroni Rizal

1. Pembuatan Cendol dawet Laptop, LCD 45 Petani jambu

jambu merah dengan berbahan Proyektor, jambu Jam biji getas
dasar jambu merah merah, tepung merah
beras, tepung sebanyak 10-
tapioka, pewarna 20 orang
makanan, air
masak, cetakan
cendol, baskom
2. Pembuatan sabun batang Laptop, LCD 50 Petani jambu
JAMMER (Jambu Merah) Proyektor, jambu Jam biji getas Commented [U12]: Izin produknya pake apa de ?

merah, minyak merah

kelapa, sebanyak 10
NaOH/KOH, orang
blender, cetakan,
frezeer

1. Affan Jordan Ramadhanu

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan
1 Pada kasus yang terjadi di desa Tlogowungu, para
petani masih belum memanfaatkan perkembangan

Monodisiplin : teknologi secara maksimal. Petani masih menjual

hasil panen dengan harga yang sangat murah dan
Minimnya akses pemasaran sangat memungkinkan untuk menaikan harga jual
olahan jambu apabila dipasarkan dengan baik. Diharapkan dengan
menggunakan teknologi informasi yang ada dapat
membantu petani dan desa Tlogowungu..
2 Berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan, Uang,
Monodisiplin : Waktu, Alat dan Tenaga), memungkinkan untuk
dijadikan sebagai program KKN. Para petani jambu
Jambu biji merupakan merah belum dikembangkan secara maksimal.
sektor potensial, namun Dengan pembentukan brand secara tepat maka akan
potensi pengolahan belum membantu produsen untuk memasarkan produknya,
tergali maksimal sehingga produk tersebut akan lebih dikenal oleh
konsumen.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program
 Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Pembuatan Laptop, 51 Petani jambu
ESKOJAM Sendok, Gelas, Jam biji getas
1 (Es Kopi Jambu) Air, Alat Tulis merah
sebanyak 15
orang
A Survey 5 V
Jam

B Pencarian Ide 5 V
Jam

C Perizinan 10 V
Jam

D Persiapan Alat dan 5 V

Bahan Jam

e. Percobaan 15 V
Jam

f. Kordinasi dengan 4 V
Desa Tlogowungu Jam

g. Pelaksanaan 3 V
Jam

h. Penyusunan Laporan 5 V
Kegiatan Jam

i. Evaluasi 2 V
Jam
2 Peningkatan Laptop, LCD, 45 Petani Jambu
Pemasaran Produk Alat Tulis Jam dan warga
Melalui e-commerce Tlogowungu
a. Kordinasi dengan 9 V
perangkat setempat Jam

b. Perizinan dan 9 V
Penentuan Jam
Pelaksanaan
c. Pembuatan Materi 3 V
Mengenai E- Jam
commerce
d. Pelatihan E- 9 V
commerce Jam

Melakukan Evaluasi 9 V
Kegiatan Jam

e. Penyusunan Laporan 6 V
Jam

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Pembuatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

ESKOJAM
(Es Kopi
Jambu)
Minggu Wawancara V
1 dan Survei
Lapangan

Pemetikan dan V V V
Memproses
Jambu Merah

Uji Coba V V V V V
Pembuatan
Produk

Peningkatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Pemasaran
Produk
Melalui e-
commerce

Minggu Pengenalan V
Pemasaran
2 Melalui e-
commerce

Tabel 4 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Pembuatan ESKOJAM

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Buah Jambu 1 500 500

Bubuk Kopi 1 10.000 10.000

Botol Kemasan 10 5.000 50.000

dan Sticker

Susu UHT 1 13.500 13.500

Susu Evaporasi 1 12.000 12.000

Susu Kental Manis 1 8.000 8.000

Total 49.000

2. Fatimatuzzahro
A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN
Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Daun muda jambu biji getas merah dapat
dimanfaatkan untuk membuat teh herbal
karena mengandung antioksidan seperti
vitamin C dan flavonoid seperti quercetin.
Alasan pengambilan masalah ini adalah
sebelumnya daun jambu biji getas merah

Monodisiplin : belum pernah dimanfaatkan. Diharapkan

dengan adanya produk baru, Teh herbal dari
Daun Jambu biji merupakan daun jambu diharapkan dapat membantu
sektor potensial karena warga untuk memanfaatkan tidak hanya buah
jumlahnya melimpah, namun jambu tetapi daun jambu. Masyarakat juga
pengolahan daun jambu biji mampu meningkatkan pendapatan tidak
getas merah belum maksimal hanya bergantung dari produksi jambu saja.
Dengan meminum teh daun jambu
bermanfaat untuk mengobati diare,
menurunkan kolesterol, dan mencegah
diabetes (Jessica, 2018). Diversifikasi ini
dapat meningkatkan nilai tambah dari daun
jambu.
2 Diversifikasi produk daun jambu lainnya
Monodisiplin :
adalah powder daun jambu. Alasan
pengambilan masalah ini adalah sebelumnya
Daun Jambu biji merupakan
daun jambu biji getas merah belum pernah
sektor potensial karena
dimanfaatkan. Powder daun jambu
jumlahnya melimpah, namun
bermanfaat untuk mengobati diare karena
 pengolahan daun jambu biji
getas merah belum maksimal
dapat menghambat pertumbuhan
staphylococcus, menurunkan kolesterol,
mencegah diabetes, menurunkan berat badan,
mengurangi jerawat, meninkatkan tekstur
kulit, dan lainnya. Powder daun jambu dapat
dicampur dengan minuman atau makanan
atau diminum langsung dengan air hangat
saat terkena diare. Diharapkan pembuatan
serbuk daun jambu dapat meningkatkan
pendapatan dan nilai tambah dari daun
jambu.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka dibentuklah
rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari permasalahan-permasalahan
yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Diversifikasi Laptop, LCD 60 Ibu PKK
Produk: Projector, Jam Desa
1 Teh Herbal Daun Materi tentang Tlogowungu
Jambu Biji Getas proses produksi sebanyak 20
Merah teh herbal daun orang (karena
jambu biji, alat kelompok ini
masak, dan kebanyakan
Saringan. bekerja
sebagai IRT
sehingga
memiliki
waktu luang
 untuk
meningkatkan
pendapatan
keluarga)
a. Wawancara dan 5 V
survey lapangan Jam

b. Pemetikan daun 3 V
jambu biji getas Jam
merah
c. Pelayuan daun 10 V
jambu biji getas Jam
merah
d. Pencacahan daun 5 V
jambu biji getas Jam
merah
e. Pengeringan daun 20 V
jambu biji getas Jam
meras
f. Sangrai daun jambu 5 V
biji getas merah Jam

g. Sortasi 7 V
Jam

h. Pengemasan the 5 V
herbal daun jambu Jam
biji getas merah
i. Uji produk di 5 V
Laboratorium Jam

j. Penyuluhan 5 V
pembuatan teh daun Jam
jambu herbal kepada
Ibu PKK
2 Diversifikasi Laptop, kertas, 45S Ibu PKK
produk: serbuk Printer jam Desa
daun jambu biji Tlogowungu
getas merah sebanyak 20
sebagai obat diare orang (karena
kelompok ini
kebanyakan
bekerja
sebagai IRT
sehingga
memiliki
waktu luang
untuk
meningkatkan
pendapatan
keluarga)
a. Wawancara dan 5 V
survey lapangan Jam

b. Pemetikan daun 3 V
jambu biji getas Jam
merah
c. Pelayuan daun 10 V
jambu biji getas Jam
merah
d. Pencacahan daun 5 V
jambu biji getas Jam
merah dan pisahkan
dari tangkainya
Pengeringan daun 20 V
jambu biji getas Jam
meras
e. Sangrai daun jambu 5 V
biji getas merah Jam

f. Blender daun jambu 5 V

biji getas merah Jam
yang sudah kering
hingga menjadi
powder
g. Saring powder daun 5 V
jambu biji getas Jam
merah menggunakan
saringan
h. Pengemasan powder 5 V
daun jambu biji Jam
getas merah
i. Penyuluhan 5 V
pembuatan powder Jam
daun jambu biji
getas merah kepada
Ibu PKK Desa
Tlogowungu.

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Diversifikasi Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Produk
Teh Herbal
Daun Jambu
 Biji Getas
Merah

Minggu Wawancara dan V

1 Survei lapangan

Pemetikan daun V V
jambu biji getas
merah

Pelayuan daun V V V V
jambu biji getas
merah

Minggu Pencaahan daun V V

jambu biji getas
2 merah

Pengeringan daun V V V V V
jambu biji getas
meras

Sangrai daun V
jambu biji getas
merah

Sortasi V V

Minggu Uji Organoleptik V V V V V V

dan antioksidan
3 di laboratorium

Penyuluhan V
pembuatan teh
daun jambu
herbal kepada Ibu
PKK

Diversifikasi Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

produk: serbuk
daun jambu biji
getas merah
sebagai obat
diare

Minggu Wawancara dan V

Survei lapangan
 1 Pemetikan daun V V
jambu biji getas
merah

Pelayuan daun V V V V
jambu biji getas
merah

Pencaahan daun V
jambu biji getas
merah

Minggu Pengeringan daun V V V V V V V

jambu biji getas
2 meras

Sangrai daun V
jambu biji getas
merah

Minggu Blender daun V V

jambu biji getas
3 merah yang
sudah kering
hingga menjadi
powder

Saring powder V
daun jambu biji
getas merah
menggunakan
saringan

Pengemasan V
powder daun
jambu biji getas
merah

Penyuluhan V
pembuatan
powder daun
jambu biji getas
merah kepada Ibu
PKK Desa
 Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Pembuatan Teh Herbal dari Daun Jambu

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Gunting 1 10.000 10.000

Nampan 1 20.000 20.000

Uji Organoleptik 0 0 0

Uji antioksidan 40 mg sampel 250.000 1.000.000

dengan metode
DPPH

Transportasi 1 kali (bolak-balik) 50.000 100.000

Temanggung-
Semarang

Saringan 30 mest 1 65.000 65.000

Panci 0 0 0

Spatula 0 0 0

Kompor 0 0 0

Gas 1 20.000 20.000

Print brosur 20 1.500 30.000

Total 1.235.000

Program Pembuatan serbuk teh daun jambu biji getas merah sebagai obat diare

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Nampan 1 20.000 20.000

Blender 1 0 0

Alat masak 1 0 0

Saringan 1 65.000 65.000

Kemasan 50 1.100 55.000

aluminium voil

Print brosur 20 1.500 30.000

 Total 170.000

3. Muhammad Fahmy Fakhrija

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Desa Tlogowungu memiliki kebun dan sawah
yang banyak ditanami jambu biji merah,
namun dalam pengolahannya belum ada varian
Monodisiplin : produk lain selain dari jambu yang langsung

Kurangnya pengetahuan dijual kiloan, harga jual yang kecil menjadi

masyarakat dalam masalah bagi para petani jambu ketika musim

packaging serbuk daun panen maka dari itu akan dibuatnya produk

jambu biji getas merah baru pengolahan dari jambu merah getas.

supaya terlihat menarik Dengan bakal diadakannya produk baru dari

jambu merah maka dari itu perlu adanya
packaing yang menarik dan simple untuk
menarik pasar
2 Monodisiplin : Dibutuhkan design wadah dari produk jambu
merah itu sendiri agar dapat menarik perhatian
Kurangnya pengetahuan pembeli, selain itu untuk menjaga produk agar
masyarakat dalam tidak mudah rusak.
packaging teh herbal
jambu merah supaya
terlihat menarik

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

 Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka dibentuklah
rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari permasalahan-permasalahan
yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Membuat Laptop, LCD, 45 Petani jambu
packaging produk plastik Jam biji getas
1 serbuk teh herbal merah
jambu merah sebanyak 15
orang
a. Design kemasan 5 V
produk Jam

b. Revisi kemasan 5 V
produk Jam

c. Percetakan produk 15 V
kemasan Jam

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Membuat Laptop, plastic. 45 Petani jambu
packaging kemasan Jam biji getas
2 produk teh merah
herbal jambu sebanyak 15
merah orang
A Design kemasan 15 V
produk Jam
 B Revisi kemasan 15 V
produk Jam

C Percetakan produk 15 V
kemasan Jam

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Kegiatan :
Membuat
packaging
produk teh
herbal jambu
merah

Minggu 1 Design produk V V V

kemasn

Revisi produk V V V
kemasan

Minggu 2 Cetak produk V V V V V V

kemasan

Kegiatan :
Membuat
packaging
produk teh
herbal jambu
merah

Minggu 1 Design produk V V V

kemasn

Revisi produk V V V
kemasan

Minggu 2 Cetak produk V V V V V V

kemasan

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

 Program Pembuatan Modul Higiene dan Sanitasi Makanan

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Packaging plastik 15 15.000 225.000

Sticker 15 5.000 75.000

Total 300.000

Program Pembuatan Packaging Teh Herbal Jambu Merah

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Printing kertas 15 5.000 75.000

Wadah teh celup 15 4.000 60.000

Total 135.000

4. Kharisma Melati

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Monodisiplin : Adanya penyuluhan kepada kelompok tani mengenai
bagaimana prosedur pengadministrasian izin usaha
Penyuluhan Prosedur yang yang benar sesuai Standar Operasional (SOP) dan
Administrasi Izin Usaha
Sesuai SOP kepada dasar hukum yang berlaku sangat diperlukan, supaya
kelompok tani ketika mereka menghasilkan variasi produk yang baru
dan pendampingan langsung bisa di daftarkan dan berbagai keuntungan
pendaftaran Produk dapat diperoleh (syarat dan prosedur akan di buat dalam
Usaha Hasil Olahan bentuk X banner supaya lebih jelas). Pada dasarnya,
 Jambu Biji (P-IRT ke produk olahan jambu biji merah sebelum di pasarkan
Dinas Penanaman harus memiliki izin usaha terlebih dahulu. Ketika
Modal dan Pelayanan produk telah terdaftar maka ada berbagai keuntungan
Terpadu Satu Pintu) yang didapatkan, apalagi untuk produk yang baru saja
mulai dirintis dengan anggota kelompok tani yang
masih sangat kecil (belum dominan). Keuntungan
produk setelah terdaftar antara lain :
a. Mendapatkan perlindungan hukum
b. Mengurangi resiko terjadinya tindakan plagiarisme
dari hasil olahan produk itu sendiri
c. Menambah nilai branding produk
d. Menjaga kepercayaan konsumen
2 Desa Tlogowungu memiliki banyak potensi pertanian
seperti halnya kopi, jambu, jagung, padi, jahe, dan
salak. Pemetaan ini diperlukan untuk mengetahui
potensi hasil pertanian apa yang paling banyak dan bisa
menjadi produk unggulan bagi desa Tlogowungu itu
sendiri. Petani Tlogowungu belum bisa seragam dalam
menanam sumber daya pertaniannya. Maka dari itu
diperlukan pemetaan yang cukup jelas. Pemetaan

Monodisiplin : berbagai sumber daya pertanian yang dihasilkan dari

Desa Tlogowungu akan dipaparkan dalam media X
Penyuluhan pemetaan banner agar mudah diingat. Sasarannya adalah
potensi hasil pertanian
menggunakan analisis perangkat desa (Kades beserta jajarannya, BPD,
SWOT LPMD, PKK) supaya terwujud sistem top down dan
buttom up yang baik. Tidak hanya petani (sebagai pihak
akar rumput) saja yang diberikan keahlian untuk
mengolah produk hasil pertaniannya terutama jambu
biji, tetapi perangkat desa juga bisa bersinergi untuk
melakukan branding agar produk-produk unggulan
pertanian dan hasil olahannya dikenal lebih luas,
sehingga Desa Tlogowungu bisa mewujudkan smart
village berdasarkan potensi sumber daya yang dimiliki.
 Desa Tlogowungu juga memiliki BUMDesa,
rekomendasi saya adalah hasil olahan produk pertanian
ini bisa menjadi salah satu unggulan dari BUMDesa
Tlogowungu itu sendiri.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Mingguke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target Kegiatan
Kerja
1 2 3 4
Penyuluhan Prosedur Modul materi, 45 Penyuluhan supaya
Administrasi Izin LCD Jam kelompok tani jambu
Usaha Sesuai SOP
1 Proyektor, biji dapat
kepada kelompok tani
dan pendampingan PPT, Contoh mendaftarkan produk
pendaftaran Produk proposal hasil olahannya dan
Usaha Hasil Olahan pendaftaran produk hasil olahan
Jambu Biji (P-IRT ke produk, X- jambu biji mendapat
Dinas Penanaman banner label P-IRT
Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu)
a. Pencarian materi 5 V
mengenai cara Jam
pendaftaran produk
b. Mencari tahu syarat- 5 V
syarat pendaftaran Jam
produk ke Dinas
c. Pembuatan materi 5 V
mengenai cara-cara Jam
mendaftar produk
sesuai standar
operasional (SOP) dan
hukum dalam PPT
d. Pembuatan proposal 10 V V
izin usaha Jam

e. Pembuatan desain X 10 V
banner (agar menarik Jam
dan mudah dibaca)
oleh anggota
kelompok tani
f. Pelaksanaan 5 V
penyuluhan kepada Jam
kelompok tani
d. Pengurusan 5 V
Pendaftaran ke Dinas Jam
setelah semua syarat
lengkap

Mingguke-
No. Nama Program Perlengkapa Jam Target Kegiatan
n Kerja
1 2 3 4
Penyuluhan Data 60 Perangkat Desa
pemetaan potensi hasil perolehan hasil Jam Tologowungu (Kepala
2. pertanian sumber daya Desa, BPD, LPMD,
menggunakan analisis pertanian, peta PKK) untuk
SWOT perolehan mewujudkan Smart
sumber daya Village dengan
pertanian, X- melakukan branding
Banner, materi atas produk yang
 penyuluhan dihasilkan oleh
dalam bentuk kelompok tani
PPT Tlogowungu
a. Pencarian data 10 V
mengenai perolehan Jam
hasil sumber daya
pertanian desa
Tlogowungu
b. Pembuatan peta 10 V
perolehan sumber Jam
daya pertanian
c. Data mengenai 25 V
perolehan hasil Jam
sumber daya pertanian
(yang sudah
dipetakan) di cetak
dalam bentuk X
banner
d. Membuat materi 10 V
dalam PPT jam

e. Penyuluhan 5 V
dilakukan Jam

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Minggu Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Pencarian materi V V V

mengenai cara
1 pendaftaran produk

Mencari tahu syarat- V

syarat pendaftaran
produk ke Dinas

Pembuatan materi V V
mengenai cara-cara
 mendaftar produk
sesuai standar
operasional (SOP)
dan hukum dalam
PPT

Pembuatan proposal V V
izin usaha

Minggu Pembuatan proposal V V V

izin usaha
2
Pembuatan desain X V V V
banner (agar menarik
dan mudah dibaca)
oleh anggota
kelompok tani

Minggu Pelaksanaan V
penyuluhan kepada
3 kelompok tani

Pengurusan V V V V
Pendaftaran ke Dinas
setelah semua syarat
lengkap

Minggu Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Mencari data V

perolehan hasil
1 sumber daya
pertanian di Desa
Tlogowungu

Pembuatan peta V
perolehan sumber
daya pertanian

Minggu Data mengenai V V V

perolehan hasil
2 sumber daya
pertanian (yang
sudah dipetakan) di
cetak dalam bentuk X
banner
Minggu Membuat materi V
dalam PPT
3
Penyuluhan V
dilakukan

Tabel 04 : RancanganAnggaranBiaya

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Transport 4 liter Rp. 8000 Rp. 32.000

Fotokopi (Persyaratan 100 lembar Rp. 200 Rp. 20.000

dan Proposal)

Banner + X Banner 2 pasang Rp. 60.000 Rp.120.000

TOTAL Rp. 172.000

5. M. Adjie Pangestu MT

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:
Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan
No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Alasan pengambilan masalah ini adalah

dengan adanya pelatihan dan Praktik
pembuatan foto produk serta pendampingan
memasukkan foto kedalam media online dan
offline (media cetak) tersebut akan
menghasilkan foto produk yang baik dan lebih
jelas serta pemasaran yang akan lebih baik.
Karena dalam pemasaran suatu produk melalui
media online maupun offline (media cetak)

Monodisiplin : konsumen akan melihat katalog atau gambar

yang digunakan sebagai contoh selain melihat
Kurangnya pengetahuan langsung produk tersebut, Untuk
pelaku UKM tentang pendampingan memasukkan hasil foto melalui
bagaimana melakukan media online saya bekerjasama dengan
pengambilan foto produk program monodisiplin lainnya yaitu sebagai isi
yang baik. konten dari akun instagram dan facebook yang
akan dibuat sedangkan untuk media offline
saya akan memberikan tata cara dalam
memasukkan iklan produk kedalam media
cetak, untuk media cetak yang akan saya
gunakan yaitu tabloid lontar. Tabloid Lontar
yaitu tablodi pendidikan masyarakat
temanggung sebagai salah satu media cetak
yang mudah untuk dijangkau oleh pelaku
UKM di Tlogowungu.
2 Alasan pengambilan masalah ini adalah
Monodisiplin :
dengan adanya pelatihan dan pendampingan
tata cara dalam menetapkan harga produk,
Kurangnya pengetahuan
pelaku UKM dapat menjual produk hasil
pelaku UKM tentang
olahan jambu getas merah dengan harga yang
cara menetapkan harga
tidak terlalu mahal dan dapat bersaing
suatu produk yang baik
dipasaran. Selain itu agar pelaku UKM tidak
 dan sesuai dengan biaya menerima kerugian ketika dalam menetapkan
yang sudah dikeluarkan. harga, karena dalam setiap produk mempunyai
biaya untuk memproduksinya, oleh karena itu
diperlukan pembuatan HPP agar dapat
menentukan harga jual produk yang sesuai.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Pengenalan dan Laptop, LCD 30 Pelaku usaha
Praktik Tata Cara Projector, Jam UKM
1 Pengambilan Foto Materi tentang pengolahan
Produk yang Baik. proses tata cara jambu biji
pembuatan foto getas merah
produk (PPT
dan Modul),
kardus bekas,
Pensil, double
tip, gunting,
penggaris,
kertas karton
putih, Kamera /
Kamera
Handphone
a. Wawancara dan 3 V
survey lapangan Jam

b. Persiapan bahan 3 V
perlengkapan praktik jam

c. Percobaan 5 V
pembuatan alat yang jam
dibutuhkan sebagai
media foto
d. Pembuatan materi 15 V
PPT dan Modul tata jam
cara pengambilan
foto produk yang
baik
e. Pengajuan Perizinan 5 V
ruangan di Balai jam
Desa untuk pelatihan
dan Praktik
f. Persiapan 1 V
perlengkapan bahan jam
pelatihan dan praktik
g. Pelaksanaan 2 V
pelatihan dan praktik jam
tata cara pembuatan
foto produk.
Pengenalan dan Laptop, LCD 26 Pelaku usaha
Pendampingan Projector, Jam UKM
Tata Cara dalam
2 Materi tentang pengolahan
Penentuan Harga
Pokok Produksi proses tata cara jambu biji
(HPP) dan pembuatan foto getas merah
Penentuan Harga
produk (PPT
Jual Suatu Produk
dan Modul
penentuan HPP
 dan penentuan
harga
sederhana),
A Wawancara dan 3 V
survey lapangan jam

b. Pembuatan materi 15 V
PPT dan Modul jam
Pembuatan HPP dan
Harga Produk
Sederhana
c. Mengajukan 5 V
perizinan ruangan di jam
Balai Desa untuk
pelatihan dan
Pendampingan
d. Persiapan 1 V
perlengkapan bahan jam
pelatihan dan praktik
e. Pelaksanaan 2 V
pelatihan dan praktik jam
tata cara pembuatan
foto produk.

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Program Pengenalan dan Praktik Tata Cara Pengambilan Foto Produk yang Baik

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara V
1 dan Survei
lapangan

Persiapan V
bahan
 perlengkapan
praktik

Percobaan V
pembuatan
alat yang
dibutuhkan
sebagai media
foto

Pembuatan V V
materi PPT
dan Modul
tata cara
pengambilan
foto produk
yang baik
sebagai media
foto

Pengajuan V
Perizinan
ruangan di
Balai Desa
untuk
pelatihan dan
Praktik

Minggu Persiapan V
2 perlengkapan
Pengenalan
dan
Pendampingan

Pelaksanaan V
pengenalan
dan
pendampingan
tata
menetapkan
harga produk.

Program Pengenalan dan Pendampingan Tata Cara dalam Penentuan Harga Pokok
Produksi (HPP) dan Penentuan Harga Jual Suatu Produk
 Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara V
1 dan survey
lapangan

Minggu Pembuatan V V
2 materi PPT
dan Modul
Pembuatan
HPP dan
Harga Produk
Sederhana

Mengajukan V
perizinan
ruangan di
Balai Desa
untuk
pelatihan dan
Pendampingan

Minggu Persiapan V
3 perlengkapan
Pengenalan
dan
Pendampingan

Pelaksanaan V
pengenalan
dan
pendampingan
tata
menetapkan
harga produk.

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Pengenalan dan Praktik Tata Cara Pengambilan Foto Produk yang Baik

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Proyektor 1 80.000 80.000

Kardus Bekas 5 1.000 5.000

 Gunting 1 10.000 10.000

Pensil 1 3.000 3.000

Penggaris 1 5.000 5.000

Double Tip 4 5.000 20.000

Kertas Karton 5 5.000 25.000

Putih

Print Modul 1 10.000 10.000

Fotocopy Modul 10 4.000 40.000

Jilid Spiral Modul 1 7.000 7.000

Asli

Jilid Biasa Modul 10 3.000 30.000

Fotocopy

Total 235.000

Program Pengenalan dan Pendampingan Tata Cara dalam Penentuan Harga Pokok
Produksi (HPP) dan Penentuan Harga Jual Suatu Produk

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Proyektor 1 80.000 80.000

Print Modul 1 10.000 10.000

Fotocopy Modul 10 4.000 40.000

Jilid Spiral Modul 1 5.000 5.000

Asli

Jilid Biasa Modul 10 3.000 30.000

Fotocopy

Total 165.000

6. Almaa Calista Damayanti

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

 Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Alasan pengambilan permasalahan ini
dikarenakan berdasarkan hasil riset The
Pond’s Institute dan National Survey dari
Accenture menjelaskan bahwa 90% penuaan
dini pada wajah disebabkan oleh sinar
matahari. Selain sinar matahari, penuaan dan
kerusakan wajah seperti kulit kering dan flek
hitam juga dapat disebabkan oleh polusi dan
asap. Dari beberapa hasil penelitian pada

Monodisiplin : jambu merah, buah ini mengandung banyak

mineral, dan nutrisi yang dapat dimanfaatkan
Pengolahan Jambu sebagai penyegar alami. Selain itu Jambu
Merah menjadi Produk Merah juga mengandung vitamin A, B, C, dan
Kecantikan Toner Wajah potassium yang merupakan antioksidan yang
baik bagi tubuh dan kulit. Antioksidan
membantu melawan radikal bebas yang dapat
membantu menjaga kulit agar tetap bersinar
dan mengatasi berbagai masalah kulit seperti
kulit kering dan tanda- tanda penuaan dini
seperti keriput dan garis- garis halus. Selain
itu, buah ini juga mengandung likopen yang
dapat melindungi sel- sel kulit yang masih
sehat dari racun yang masuk ke dalam tubuh.
2 Alasan pengambilan masalah ini dikarenakan
Monodisiplin : saat ini teknologi sudah mulai berkembang.
Berdasarkan hasil wawancara dan survey yang
saya lakukan di lingkungan sekitar Desa
 Strategi Pemasaran Iklan Tlogowungu hanya sedikit saja yang mengerti
melalui media sosial bahkan menggunakan internet. Saya ingin
Facebook mengajak masyarakat Desa Tlogowungu untuk
belajar dan memahami internet dan
penggunaan internet dalam bidang bisnisnya.
Ada banyak sekali manfaat yang ditawarkan
internet dalam bidang pemasaran bisnisnya
antara lain: tidak terbatas ruang dan waktu,
biaya pemasaran produk lebih murah,
kemudahan untuk memilih target pasar, riset
pasar lebih mudah dilakukan, dan lain
sebagainya. Berdasarkan hasil wawancara
saya ke beberapa anak muda di Desa
Tlogowungu mereka lebih cenderung
memainkan Facebook. Dilansir dari
brandwatch.com pada tahun 2016 pengguna
Facebook di dunia mencapai 1.65 milyar.
Dilansir pula dari perusahaan media We Are
Social yang bekerja sama dengan Hootsuite
pada Januari 2019 menyebutkan ada 150 juta
pengguna media sosial di Indonesia dan
Facebook menempati posisi 3 besar media
sosial dengan pengguna aktif setelah Youtube
dan WhatsApp dengan jumlah pengguna
sebanyak 81%. Selain untuk pemasaran
produk, Facebook ini juga sebagai media
informasi untuk mengenalkan berbagai potensi
yang ada di Desa Tlogowungu.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
 permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut ini adalah tabel rencana program yang
diusulkan:

Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Pengolahan Laptop, LCD 25 Masyarakat
Jambu Merah Projector, Materi Jam Desa
1 menjadi penyuluhan tentang Tlogowungu
Produk kandungan Jambu
Kecantikan Merah, pengolahan
Toner Wajah Jambu Merah
menjadi Toner
Wajah, dan
kepengurusan
perizinan produk
agar dapat
dipasarkan.
a. Wawancara dan 5 V
survey lapangan Jam

b. Pengumpulan 2 V
Jambu Merah Jam

c. Pengambilan 2 V
sari Jambu Jam
Merah
d. Pencampuran 2 V
Bahan- Bahan Jam
yang
dibutuhkan
e. Desain dan 7 V
Packaging Jam
Produk
f. Uji Produk 5 V
Hari

g. Perizinan 2 V
Produk Hari

2. Strategi Laptop, LCD 10 Masyarakat V

Pemasaran Proyektor, Materi Jam Desa
Iklan melalui mengenai manfaat Tlogowungu
media sosial dan penggunaan (diutamakan
Facebook Facebook sebagai anak muda)
media pemasaran
secara online.
a. Persiapan 5 V
materi Jam
penyuluhan
b. Membuatkan 5 V
Facebook Pages Jam
Desa
Tlogowungu

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara dan V V

1 Survey Lapangan

Pengumpulan V
Jambu Merah

Pengambilan sari V
Jambu Merah
 Pencampuran V
Bahan- Bahan yang
dibutuhkan

Desain Packaging V
Produk

Minggu Persiapan materi V V

2 penyuluhan untuk
strategi pemasaran

Pembuatan V
Facebook Pages

Uji Produk V V V V V

Print Stiker untuk V V

Packaging Produk

Persiapan materi V V V
untuk penyuluhan
untuk pembuatan
produk Toner
Wajah

Minggu Perizinan Produk V V

3 Toner Wajah

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Pengolahan Jambu Merah menjadi Produk Kecantikan Toner Wajah dan Strategi
Pemasaran Iklan melalui Facebook

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Alkohol 2 liter 30000/ liter 60.000

Mangkok - -

Sendok - -

Corong 1 5000 5.000

Print Sticker 15 2000 30.000

Packaging

Wadah Plastik 15 botol 3000/ botol 45.000

(Kemasan Produk)

Total 140.000

7. Ekapria Arzaqi Sholehyamin

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Kebanyakan petani di desa Tlogowungu belum
memanfaatkan hasil panen jambu biji merah
secara maksimal. Biasanya setelah masa panen
jambu biji merah mereka langsung menjualnya
ke pasar atau ke pedagang-pedagang buah.
Saya ingin membantu para pelaku usaha
olahan jambu biji untuk menganalisis strategi
Monodisiplin : pemasaran yang cocok diterapkan dalam

Penyuluhan dan usahanya dengan menjelaskan beberapa hal-

pembuatan modul hal dasar pemasaran seperti segmentasi,

strategi pemasaran dalam targetting, positioning, diferensiasi dan bauran

memasarkan produk pemasaran (produk, harga, tempat, promosi)

olahan jambu biji merah serta memberi penjelasan tentang klasifikasi

customer dan beserta strategi penjualan yang
tepat. Harapannya dengan adanya penyuluhan
ini para petani dapat memaksimalkan strategi
pemasaran dan penjualan yang dilakukan pun
juga akan meningkat. Lalu output yang
dihasilkan dari program ini adalah sebuah
modul yang akan dibagikan ke audiens.
 Dengan adanya modul, diharapkan petani
menjadi mudah dalam mempelajari strategi
pemasaran yang benar.
t2 Desa Tlogowungu merupakan desa yang
wilayahnya banyak menghasilkan buah, salah
satunya adalah jambu merah. Pada jaman yang
serba teknologi ini dimana hampir setiap
lapisan masyarakat pasti menggunakan
internet dalam kegiatan sehari-harinya.
Menurut analisis SWOT, Strenght (kekuatan)
produk olahan jambu biji ini memiliki berbagai
varian. Rasa yang diberikan sangat enak dan
menyehatkan. Lalu weakness (kelemahan)
yaitu sistem pemasaran produk olahan jambu
Monodisiplin : biji ini masih belum maksimal. Opportunity
(peluang) yaitu dengan adanya google my
Penyuluhan penggunaan business usaha ini dapat mudah ditemukan
Google Mybusiness oleh khalayak umum melalui platform google.
sebagai media pemasaran Thread (ancaman) yaitu sudah banyak wilayah
yang lebih dulu memproduksi olahan jambu
biji yang sudah dipasarkan. Sehingga google
my business ini bisa dijadikan salah satu sarana
pemasaran produk olahan jambu biji.
Dikarenakan pembuatan dan penggunaan
google my business relatif mudah yaitu hanya
dengan menggunakan gadget atau ponsel yang
sudah tersambung dengan internet dan
mayoritas warga di desa Tlogowungu sudah
menggunakan gadget dalam kegiatan sehari-
harinya.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

 Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka dibentuklah
rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari permasalahan-permasalahan
yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Penyuluhan Laptop, LCD Penyuluhan
strategi pemasaran Proyektor, 39 dilakukan
1 dan pembuatan Materi Jam supaya petani
modul dalam penyuluhan, jambu biji
memasarkan Surat perizinan merah
produk olahan menjadi
jambu merah mudah dalam
menjual
produknya
a. Wawancara dan 8 V
survey lapangan Jam

b. Perencanaan 10 V
program penyuluhan Jam
dan pengembangan
ide penyuluhan
c. Melakukan perizinan 3 V
kepada Perangkat Jam
Desa
d. Persiapan materi 15 V
penyuluhan yang jam
akan disampaikan
dan pembuatan
modul mengenai
strategi pemasaran
yang benar
 (termasuk persiapan
peralatan, seperti :
mempersiapkan
tempat, laptop, dan
LCD proyektor)
e. Pelaksanaan 3 jam V
program penyuluhan
dan pembagian
modul

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Penyuluhan Laptop, LCD 23 Penyuluhan
penggunaan Google Proyektor, Jam dilaksanakan
2 Mybusiness sebagai Materi supaya petani
media pemasaran penyuluhan, mampu
Surat perizinan mendaftarkan
usahanya
secara
mandiri di
google
mybusiness
a. Perencanaan 7 V
program penyuluhan Jam
dan pengembangan
ide penyuluhan
b. Melakukan perizinan 3 V
kepada Perangkat Jam
Desa
c. Persiapan materi 10 V
penyuluhan yang Jam
 akan disampaikan
(termasuk persiapan
peralatan, seperti :
mempersiapkan
tempat, laptop, dan
LCD proyektor)
d. Pelaksanaan 3 jam V
program penyuluhan

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara dan V

1 Survei
lapangan

Perencanaan V V V
program
penyuluhan dan
pengembangan
ide penyuluhan

Melakukan V
perizinan
kepada
Perangkat Desa

Minggu Persiapan V V V
2 materi
penyuluhan
yang akan
disampaikan
dan pembuatan
modul
mengenai
strategi
pemasaran
yang benar
(termasuk
persiapan
peralatan,
seperti :
mempersiapkan
tempat, laptop,
dan LCD
proyektor)

Persiapan V V V
materi
penyuluhan
yang akan
disampaikan
(termasuk
persiapan
peralatan,
seperti :
mempersiapkan
tempat, laptop,
dan LCD
proyektor)

Pelaksanaan V
program
penyuluhan
strategi
pemasaran dan
pembagian
dalam
memasarkan
produk olahan
jambu merah

Pelaksanaan V
program
penyuluhan
penggunaan
Google
Mybusiness
sebagai media
pemasaran

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

 Penyuluhan strategi pemasaran dan pembuatan modul dalam memasarkan produk
olahan jambu merah dan Penyuluhan penggunaan Google Mybusiness sebagai media
pemasaran

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Proyektor 1 Rp. 80.000 Rp. 80.000

Transport 1 liter Rp. 8000 Rp. 8000

Print Modul 2 Rp. 5.000 Rp. 10.000

Fotokopi Modul 20 Rp. 2000 Rp. 40.000

Jilid Spiral 2 Modul Rp. 5000 Rp. 10.000

Jilid Biasa 20 Rp. 3000 Rp. 60.000

Total Rp. 208.000

8. Muhammad Malik

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:
Tabel 02 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Tanaman jambu biji merupakan tanaman yang
Monodisiplin : banyak tumbuh dan berkembang di negara

Pembuatan Pestisida Indonesia. Produk utama dari tanaman jambu

Nabati Untuk biji yaitu buah jambu biji. Penggunaan

Pencegahan Hama tanaman jambu biji meningkat karena terdapat

Penyakit dari Berbagai kandungan gizi yang dapat meningkatkan

Jenis Tanaman dengan kekebalan tubuh, penggunaan buah jambu biji

Bahan Baku Utama banyak dimanfaatkan pada saat terkena

Daun Jambu Biji penyakit demam berdarah. Hal tersebut

dimanfaatkan oleh banyak kalangan
 masyarakat terutama petani. Akan tetapi
produksi jambu biji terhambat oleh adanya
serangan Organisme Penganggu Tanaman
(OPT) yaitu hama Bactrocera dorsalis atau
lalat buah. Penggunaan pestisida buatan
menjadi berbahaya karena adanya kandungan
bahan kimia yang terdapat didalam bahan
tersebut, dapat mencemari lingkungan dan
dapat mengakibatkan efek samping pada
konsumen. Penggunaan pestisida nabati
menjadi pilihan yang tepat karena kandungan
bahan-bahan alami, tidak mencemari
lingkungan sekitar dan tidak menyebabkan
efek samping bagi konsumen. Kandungan
yang terdapat di dalam daun jambu biji adalah
saponin, flavonoid, tanin serta minyak atsiri
(Nurhayati dan Sukesih, 2018). Saponin
bersifat racun bagi hewan termasuk serangga.
Flavonoid berperan sebagai daya hambat pada
sistem pernapasan. Tanin berperan sebagai
pemblokade respon otot nematoda terhadap
dinding sel kulit larva. Minyak atsiri berperan
sebagai anti jamur, antibakteri, antivirus yang
baik terhadap mikroba.
2 Pada saat musim panen jambu merah hanya
dijual secara utuh tanpa adanya pengolahan.
Hal ini mengakibatkan harga penjualan yang
Monodisiplin :
kurang menguntungkan bagi petani jambu

Pembuatan BRO-KU merah. Brownies merupakan salah satu jenis

(Brownies Kukus makanan yang digemari oleh berbagai
Jambu) kalangan masyarakat. Rasa, tekstur dan aroma
brownies menjadi daya tarik bagi masyarakat
untuk membelinya. Dengan adanya program
 pembuatan BRO-KU (Brownies Kukus
Jambu) diharapkan dapat meningkatkan
pendapatan petani jambu merah.

II. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan.

Tabel 01 : Rencana Program Monodisiplin 1

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Diversifikasi Daun jambu 114 Petani jambu
Produk: merah, Jam biji getas
1 Pembuatan tanaman merah
Pestisida Nabati babadotan,
Untuk Pencegahan bawang putih,
Hama Penyakit kunyit, daun
dari Berbagai Jenis sereh, daun
Tanaman dengan pepaya,
Bahan Baku Utama tembakau dan
Daun Jambu Biji daun sirsak
a. Wawancara dan 7 V
survey lapangan jam

b. Persiapan alat dan 7 V

bahan jam

c. Pencucian bahan- 1 V
bahan jam
d. Penghalusan bahan- 5 V
bahan menggunakan jam
blender
e. Fermentasi 24 V

f. Uji di lapangan 168 V V

g. Evaluasi 2 V

h. Sosialisasi dan V
pelatihan kepada
petani
Pembuatan BRO- Coklat 29 Petani jambu
KU (Brownies batangan, jam biji getas
2. Kukus Jambu Biji) mentega, merah
jambu, telur,
gula pasir,
tepung terigu,
coklat bubuk,
baking powder,
garam, oven
a. Wawancara dan 7 V
survey lapangan jam

b. Persiapan alat dan 7 V

bahan jam

c. Pembuatan BRO-KU 7 V
(Brownies Kukus jam
Jambu Biji)
d. Sosialisasi dan 5 V
pelatihan kepada jam
petani
e. Evaluasi produk 3 jam V

Tabel 02: Time Table Pelaksanaan Program KKN Monodisipline

Diversifika Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

si Produk
Pembuatan
Pestisida
Nabati
Untuk
Pencegaha
n Hama
Penyakit
dari
Berbagai
Jenis
Tanaman
dengan
Bahan
Baku
Utama
Daun
Jambu Biji

Minggu Wawancara V
1 dan Survei
lapangan

Persiapan V
alat dan
bahan

Pencucian V
alat dan
bahan

Penghalusa V
n bahan-
 bahan
menggunak
an blender

Proses V
pengencera
n

Fermentasi V

Saring hasil V
fermentasi

Pengencera V
n hasil
fermentasi
dengan air

Uji V V V
Lapangan

Minggu Uji V V V V V
2 lapangan

Evaluasi V V

Minggu Sosialisasi V
3 dan
pelatihan
kepada
petani

Diversifika Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

si Produk:

Pembuatan
BRO-KU
(Brownies
Kukus
Jambu
Biji)

Minggu Wawancara V
3 dan Survei
lapangan
 Persiapan V
alat dan
bahan

Pembuatan V
BRO-KU
(Brownies
Kukus
jambu)

Sosialisasi V
dan
pelatihan
kepada
petani

Evaluasi V
produk

Tabel 03 : Rancangan Anggaran Biaya Monodisipline 1

Pembuatan Pestisida Nabati Untuk Mencegah Serangan Hama Penyakit Dari Berbagai
Jenis Campuran Tanaman Dengan Bahan Baku Utama Daun Jambu Biji

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Blender 1 150.000 150.000

Pisau 1 25.000 25.000

Botol drigen 1 20.000 20.000

Ember 1 30.000 30.000

Gayung 1 10.000 10.000

Kain saring 1 5.000 5.000

Tali rafia 1 15.000 15.000

Alat penyemprot 1 470.000 470.000

hama

Daun jambu merah 500 gr 10.000 10.000

Tanaman 300 gr 7.000 7.000

babadotan
 Bawang putih 100 gr 5.000 5.000

Kunyit 100 gr 6.000 6.000

Daun sereh 20 gr 3.000 3.000

Daun pepaya 50 gr 3.000 3.000

Tembakau 50 gr 10.000 10.000

Daun sirsak 20 gr 5.000 5.000

Total (Rp.) 774.000

Tabel 04: Rancangan Anggaran Biaya

Program Pembuatan BRO-KU (Brownies Kukus Jambu Biji)

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Blender 1 150.000 150.000

Tepung terigu 150 gr 35.000 35.000

protein sedang

Gula pasir 150 gr 5.000 5.000

Coklat bubuk 35 gr 25.000 25.000

Telur 4 2.000 8.000

Mentega 120 gr 15.000 15.000

Coklat masak blok 70 30.000 30.000

Vanili bubuk 1 sdt 10.000 10.000

Cake emulsifier 7 gr 15.000 15.000

Baking powder 1 sdt 10.000 10.000

Susu kental manis 60 ml 15.000 15.000

Jambu 500 gr 7.000 7.000

Piring 17 5.000 85.000

Loyang 1 30.000 30.000

 Panci 1 250.000 250.000

Total (Rp.) 690.000

9. Rico Febrianto

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Alasan pengambilan masalah ini adalah
dengan adanya produk olahan yaitu selai dari
jambu merah yang cukup melimpah di Desa

Monodisiplin : Tlogowungu, diharapkan dapat meningkatkan

volume penjualan sehingga pendapatan
Pembuatan Selai Jambu produsen (masyarakat) tidak hanya bergantung
Merah dari penjualan langsung jambu merah saja.
Diharapkan dengan pengolahan ini dapat
meningkatkan nilai tambah dari jambu merah
melalui bentuk.
2 Alasan pengambilan masalah ini adalah
dengan adanya artikel pembuatan guava in
syrup dapat meningkatkan volume penjualan
Monodisiplin :
serta pendapatan yang dihasilkan di Desa
Tlogowungu. Selain itu, produk guava in syrup
Pembuatan Guava in
ini juga diharapkan mampu memperlama umur
Syrup (Cocktail Jambu
jambu biji getas merah dan menambah
Biji Getas Merah)
wawasan masyarakat tentang berbagai
pengolahan yang dapat dilakukan pada jambu
biji getas merah.
 B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Pembuatan Selai Laptop, LCD 30 Petani jambu
Jambu Merah Projector, Jam biji getas
1 Materi tentang merah
proses sebanyak 15
produksiselai, orang
ekstrak jambu
merah, gula,
baskom, panci,
tempat selai
a Wawancara dan 5 V
survey lapangan jam

b Pemetikan dan 5 V
penyortiran buah jam
jambu biji getas
merah
c Pencacahan buah 5 V
jambu biji getas jam
merah
d Ekstraksi sari buah 7 V
jambu biji getas jam
merah dan
pembuatan selai
e. Pembungkusan selai 3 jam V
dan penyimpanan di
freezer serta
sosialisasi
f. Uji produk di 5 jam V
Laboratorium

2 Pembuatan Guava Laptop, LCD 50 Petani jambu

in Syrup (Cocktail Projector, Jam biji getas
Jambu Biji Getas Materi tentang merah
Merah) proses sebanyak 15
produksi guava orang
in syrup, alat
masak dan
gula

a. Wawancara dan 5 V
survey lapangan jam

b. Pemetikan dan 5 V
pensortiran buah jam

c. Pencacahan dan 5 jam V

pengambilan sari
jambu biji getas
merah
d Perendaman serta 10 V
bleaching jambu biji jam
dan ekstraksi sari
jambu biji getas
e Pasteurisasi botol 5 jam V
wadah guava in
syrup
f Pemasukkan buah 10 V
dan sari jambu jam
kemudian
pasteurisasi
g Packaging dan 5 jam V
sosialisasi

h Uji kandungan gizi 5 jam V

di laboratorium

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Program Pembuatan Selai dari Jambu Biji Getas Merah

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara V
1 dan Survei
lapangan

Pemetikan dan V
penyortiran
buah

Pencacahan V V
buah jambu
biji getas
merah

Ekstraksi sari V V
buah jambu
biji getas
merah dan
pembuatan
selai

Pembungkusan V V
selai dan
penyimpanan
di freezer
Minggu Uji produk di
2 Laboratorium

Program Pembuatan Guava in Syrup (Cocktail Jambu Biji Getas Merah)

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara V
2 dan Survei
lapangan

Pemetikan V
dan
penyortiran
buah

Pencacahan V V
dan
pengambilan
sari jambu
biji getas
merah

Perendaman V V
serta
bleaching
jambu biji
dan ekstraksi
sari jambu
biji getas

Pasteurisasi V V
botol wadah
guava in
syrup

Pemasukkan V V
buah dan sari
jambu
kemudian
pasteurisasi
 Packaging V V
dan
sosialisasi

Minggu Uji V
3 kandungan
gizi di
laboratorium

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Pembuatan Selai dari Jambu Biji Getas Merah

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Jambu biji getas 4 kg 5000 20.000

merah

Kayu manis bubuk 1 14.000 14.000

Gula Pasir 2 kg 12.000 24.000

Baskom 1 10.000 10.000

Tempat bungkus 20 60.000 60.000

selai

Kompor 1 0 0

Spatula 1 0 0

Total 128.000

Program Pembuatan Guava in Syrup (Cocktail Jambu Biji Getas Merah)

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Kapur sirih 1 kg 10.000 10.000

Jambu Biji Merah 5 kg 5000 25.000
Gula Pasir 1 kg 15.000 15.000
Natrium benzoate 1 ons 10.000 10.000
Botol Kaca +
20 buah 4.000 80.000
Tutup
Stiker 20 buah 1000 20.000
 Spatula 1 buah 0 0
Saringan tahu 2 lembar 15.000 30.000
Gelas Ukur 1 buah 10.000 10.000
Alat Penjepit 1 buah 10.000 10.000
Gas Elpiji 1 Tabung 18.000 18.000
Panci 2 0 0
Pisau 1 0 0
Blender 1 0 0
Ember 2 0 0
Total 218.000

10. Victoria Andrenita Blessa

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1 Alasan pengambilan masalah ini adalah
memberi pengetahuan detail, dengan aplikasi

Monodisiplin : yang sederhana membuat design kartu nama,

brosur untuk pemasaran produk dengan
Penyuluhan membuat menggunakan aplikasi Canva maupun
kartu nama dan brosur Microsoft Word. Personal branding sederhana
untuk personal branding. ini lebih menarik para pelanggan serta
mendapat identitas yang lebih layak untuk di
publikasikan.
2 Monodisiplin : Alasan pengambilan masalah ini adalah
dengan mengetahui promosi yang menarik
Kurangnya pengetahuan konsumen dan juga dapat bersaing dengan
petani dalam produk teh herbaal lainnya yang dihasilkan dan
 menggunakan Periklanan
Sosial Media di
(Instagram) Teh Herbal
Daun Jambu Biji Getas
Merah
di miliki di Desa Tlogowungu. Diharapkan
analisis kualitas ini dapat berdampak pada
peningkatan daya tarik konsumen di sosial
media, memiliki pemasaran yang menarik dan
citra merek pada produk teh herbal jambu.

B. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka

dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Minggu ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Target
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
Laptop, Materi 45 Petani jambu
Penyuluhan tentang Jam biji getas
1 membuat kartu pengetahuan merah
nama dan brosur membuat kartu sebanyak 15
untuk personal nama dan orang.
branding produk. brosur untuk
personal
branding.
A Design kartu nama 15 V
dan brosur dengan Jam
menggunakan canva.
B Revisi design kartu 15 V
nama dan brosur Jam
produk.
 c Percetakan produk 15 V
kemasan. Jam

2. Strategi Periklanan Laptop, LCD, 45 Memiliki

di Sosial Media Projektor, tahap
Materi Jam periklanan di
(Instagram) Teh mengenai sosial media
Herbal Jambu. Strategi (Instagram)
pemasaran,
periklanan di
Instagram.

a. Membuat akun 10 V
Instagram khusus
untuk produk. Jam

b. Mengungggah foto 10 V
produk yang
menarik. Jam

c. Mempromosikan 10 V
akun Instagram pada
teman terdekat dan Jam
akun Instagram
pribadi.

d. Mengunggah 5 V
testimoni pelanggan
dan testimoni pada Jam
akun milik pribadi.

e. Mengadakan Give 10 V
away 2 minggu
sekali sehingga Jam
banyak akun yang
memfollow.

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Kegiatan Seni Selas Rab Kami Juma Sabt Mingg

n a u s t u u
Minggu Design kartu V V V
1 nama dan
brosur.

Merevisi V V V V
design brosur
dan kartu nama

Minggu Mencetak V V V V V V
Kartu Nama
2 dan brosur

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Peningkatan Minat Beli Teh herbal Jambu dan

Strategi Periklanan di Instagram.

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Print Sticker 2 30.000 30.000

Pulsa/Kuota 1 50.000 50.000

Promosi, Give 2 20.000 20.000

Away

Total 100.000

11. William Aditya Ayodyasena

A. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang terdapat di Desa Tlogowungu yang diperoleh dari
proses survey lapangan, maka ditentukan prioritas permasalahan beserta alasan
pemilihannya, sebagai berikut:

Tabel 01 : Prioritas Pemilihan Permasalahan

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1. Alasan pengambilan masalah ini karena
Monodisiplin :
kebanyakan kelompok petani di desa
Kurangnya pengetahuan Tlogowungu belum memanfaatkan secara
masyarakat desa maksimal hasil panen jambu biji getas merah
tlogowungu dalam dibuat dalam berbagai olahan makanan. Hinga
packaging produk olahan saat ini belum ada varian produk lain selain
makanan jambu biji getas dari jambu yang langsung dijual kiloan, harga
merah supaya terlihat jual yang rendah menjadi masalah bagi para
menarik, awet, dan layak petani jambu ketika musim panen raya. Oleh
dijual karena itu akan dibuatnya produk baru olahan
dari jambu merah getas. Dengan dibuatnya
produk olahan makanan dari jambu biji getas
merah tersebut maka diperlukan adanya
packaging yang menarik pasar (market), awet,
ecofriendy, serta layak jual Selain itu
direncanakan bahwa packaging atau
pengemasannya didalam bentuk vakum / zip
sehingga dapat dijual dipusat oleh -oleh, pasar
serta secara online
2. Alasan pengambilan masalah ini karena
kebanyakan kelompok petani di desa
Tlogowungu belum mengolah Jambu Biji
Getas Merah menjadi produk olahan makanan
Monodisiplin : berupa kerupuk kering siap goreng. Kelompok

Jambu biji merupakan petani jambu biji getas merah langsung

sektor potensial, namun menjual buah hasil panen ke tengkulak. Oleh

potensi pengolahan karena itu dibuatlah produk kerupuk dari buah

produk makanan belum jambu merah agar pendapatan masyarakat dan

tergali maksimal kelompok tani di Desa Tlogowungu

meningkat. Alasan lain dari pembuatan
kerupuk dari jambu biji getas merah yaitu
terkait dengan kandungan gizi dan mineral
yang terkandung dalam jambu biji getas merah
 mampu menyehatkan tubuh. Jambu biji getas
merah memiliki banyak manfaat antara lain
yaitu anti diare, anti kanker, anti oksidan dan
meningkatkan kadar trombosit tubuh.
Kelebihan lainnya jambu biji berkhasiat
mengobati penyakit demam berdarah.

B. RENCANA PROGRAM KKN PPM

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka
dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 02 : Rencana Program

Jam Target Minggu ke-

No. Nama Program Perlengkapan
Kerja Kegiatan 1 2 3 4
1 Membuat Packaging Laptop, LCD Kelompok
Kerupuk Jambu Merah Projector, kertas / usaha tani
karton packaging jambu biji
60
stiker, alat press getas merah
Jam
vakum. dan warga
sebanyak 20
orang
a. Wawancara dan survey V
5 jam
lapangan
b. Pembeliaan alat dan bahan 10 V
jam
c. Design kemasan produk V
10
makanan kerupuk jambu
Jam
merah
d. Revisi kemasan produk 5 V
kerupuk jambu merah Jam
e. Pencetakan produk 10 V
kemasan Jam
f. Pemasukan produk olahan V
5
kerupuk jambu merah
Jam
kedalam wadah yang awet
dan menarik
g. Packaging vakum / zip ke 5 V
dan penempelan stiker Jam
h. Sosialisasi dan Pelatihan V
Untuk Masyarakat dan 5
Kelompok Tani tentang Jam
packaging kerupuk jambu
i. Pendaftaran PIRT kerupuk 5 V
jambu Jam
j. Pemasaran kerupuk jambu V
biji getas merah ke pusat 5
oleh – oleh, pasar,dan Jam
online
2 Pembuatan Kerupuk Laptop, LCD 118 Petani
Siap Goreng dari Jambu Projector, Materi Jam jambu biji
Biji Getas Merah tentang proses getas merah
kerupuk jambu biji, sebanyak 20
buah jambu biji, orang
tepung tapioka,
bubuk perasa,
merica, ketumbar,
garam, natrium
benzoate,

a. Wawancara dan survey 5 jam V

lapangan
b. Pembeliaan alat dan bahan 5 jam V
c. Pemetikan, pensortiran 5 jam V
buah, pencucian buah
d. Pencacahan dan 5 jam V
penghalusan jambu biji
getas merah
e. Penyaringan jambu biji 5 jam V
getas

f. Pembuatan adonan 10 V
kerupuk jambu jam
g. Pemotongan adonan 10 V
kerupuk kemdian jam
perebusan adonan kerupuk
jambu
h. Penjemuran kerupuk 24 – V
jambu dibawah sinar 48
matahari jam
i. Sosialisasi dan Pelatihan 10 V
Untuk Masyarakat dan jam
Kelompok Tani tentang
pembuatan kerupuk jambu
j. Uji analisis di laboratorium 10 V
: Uji Kandungan Gizi jam
Melaui Software dan
Ketahanan (Batas Tanggal
Kadarluarsa)

Tabel 03 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Program Pembuatan Packaging Kerupuk dari Jambu Biji Getas Merah
Minggu Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu
Minggu Wawancara dan
V V V V V
1 survey lapangan
 Pembeliaan alat dan
V V
bahan

Minggu Design kemasan

2 produk makanan
V V
kerupuk jambu
merah

Revisi kemasan
produk kerupuk V
jambu merah

Pencetakan produk
V V V
kemasan

Pemasukan produk
olahan kerupuk
jambu merah V V V
kedalam wadah yang
awet dan menarik

Packaging vakum /
zip ke dan V V
penempelan stiker

Minggu Sosialisasi dan

3 Pelatihan Untuk
Masyarakat dan
V V
Kelompok Tani
tentang packaging
kerupuk jambu

Pendaftaran PIRT
V V V V V
kerupuk jambu,

Minggu Pemasaran kerupuk

V V
4 jambu biji getas
 merah ke pusat oleh
– oleh, pasar,dan
online

Program Pembuatan Pembuatan Kerupuk Jambu Biji Getas Merah

Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara dan

V V V V V
1 Surveilapangan

Pembeliaan alat dan

V V
bahan

Minggu Pemetikan dan

3 penyortiran buah

Pemetikan, pensortiran
V
buah, pencucian buah

Pencacahan dan
penghalusan jambu V V
biji getas merah

Penyaringan jambu
V
biji getas

Pembuatan adonan
V V
kerupuk jambu

Pemotongan adonan
kerupuk kemdian
V
perebusan adonan
kerupuk jambu
 Penjemuran kerupuk
jambu dibawah sinar V V V V
matahari

Packaging kerupuk
jambu dibuat vakum V V
package

Sosialisasi dan
Pelatihan Untuk
Masyarakat dan
V
Kelompok Tani
tentang pembuatan
kerupuk jambu

Minggu Uji analisis di

4 laboratorium : Uji
Kandungan Gizi
V V V V V
Melaui Software dan
Ketahanan (Batas
Tanggal Kadarluarsa)

Tabel 04 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Packaging (Pengemasan) Pembuatan Kerupuk Jambu Biji Getas Merah

Item Jumlah Biaya Satuan Total

 Printing kertas 20 5.000 40.000

Alat Press Vakum 1 300.000 300.000

Total 40.000

Program Pembuatan Pembuatan Kerupuk Jambu Biji Getas Merah

Item Jumlah Biaya Satuan Total

Print 20 500/lembar 10.000

Jambu Biji 3 kg 8000 24.000

Tepung Tapioka 3 kg 14.000 42.000

Natrium benzoate ¼ kg 13.500/ ¼ kg 13.500

Garam ¼ kg 5000/ ¼ kg 5000

Bubuk Perasa 4 buah 1000 4.000

Spatula 1 buah 0 0

Panci 1 0 0

Saringan 1 10.000 0

Alat Press Vakum 1 300.000 300.000

Plastik 10 buah 1500/buah 15.000

Stiker 10 buah 1500/buah 15.000

Blender 1 0 0

18.000/ tabung
Kompo dan Gas Elpiji 1 18.000
elpiji

Tampah 1 0 0

Total 446.500
 12. Moch Afroni Rizal

A. Prioritas Pemilihan Permasalahan

Berdasarkan permasalahan yang telah ditemukan di Desa Tlogowungu yang diperoleh
dari berbagai sumber, maka alasan pemilihan masalah yang diprioritaskan:

Tabel 02 : PrioritasPemilihanPermasalahan

No. Permasalahan AlasanPemilihan

1 Desa Tlogowungu merupakan salah satu
Monodisiplin :
sektor produksi tanaman holtikultura, yaitu
Pembuatan Cendol yaitu alpukat, mangga, rambutan,
Dawet berbahan dasar duku/langsat, jeruk, durian, jambu air, jambu
Jambu Biji getas Merah
biji, pisang. Namun untuk Jambu Merah
kebanyakan petani di desa Tlogowungu belum
memanfaatkan secara maksimal hasil panen
Jambu Merah dan masih belum terbentuk
berbagai olahan. Padahal Jambu Merah
mempunyai berbagai banyak gizi dan mineral
yang dibutuhkan tubuh. Memiliki manfaat
sebagai anti diare, anti kanker, anti oksidan
yang bermanfaat untuk tubuh. Dan melihat alat
produksi jambu merah dapat diolah menjadi
kripik, serta dapat mendukung meningkatkan
tingkat kesehatan dan ekonomi masyarakat.
2 Desa Tlogowungu merupakan desa yang
banyak wilayahnya ditumbuhi buah-buahan
Monodisiplin : salah satunya adalah Jambu Merah. Saat panen

Pembuatan Sabun Batang buah Jambu Merah, ada jambu yang terjual dan
JAMMER (Jambu ada jambu yang tidak terjual. Jambu yang

Merah) belum terjual tapi masih segar dan tidak busuk

dapat dimanfaatkan menjadi sabun dan hand
sanitizer. Dengan kandungan yang terdapat
 dalam jambu merah berpotensi dijadikan
sabun dan hand sanitizer, dan sebagai salah
satu upaya meningkatkan perekonomian dan
kesehatan masyarakat desa Tlogowungu.

III. RENCANA PROGRAM KKN PPM

Berangkat dari prioritas permasalahan yang telah diutarakan diatas, maka
dibentuklah rencana program kerja yang sekiranya dapat menjadi solusi dari
permasalahan-permasalahan yang ada. Berikut adalah tabel rencana program yang
diusulkan:
Tabel 03 : Rencana Program

Jam Target Mingguke-

No. Nama Program Perlengkapan
Kerja Kegiatan
1 2 3 4
1 Monodisiplin : Laptop, LCD 45 Kelompok
Pembuatan Cendol Dawet Projector,Jambu Jam usaha tani
berbahan dasar Jambu biji merah, tepung jambu biji
getas Merah beras, tepung getas merah
tapioca, gula pasir, dan warga
baskom, wajan, sebanyak 10
LPG gas, kemasan – 20 orang

a. Wawancara dan survey 5 V

lapangan jam
b. Konsultasi dengan ketua 1 V
RW dan RT jam
c. Pencarian literatur 10 v
jam
d. Pencarian alat dan bahan 9 v
jam
e. Pembuatan cendol dawet 10 v
jam
f. Packaging ke dalam wadah 5 v
yang menarik jam

g. Sosialisasi pembuatan 5 v
cendol dawet jambu merah jam
2 Monodisiplin : Laptop, LCD 50 Petani
Pembuatan Sabun Batang Projector, jambu Jam jambu biji
JAMMER (Jambu Merah) merah, minyak getas merah
kelapa,
 NaOH/KOH, sebanyak 10
blender, cetakan, orang
freezer

a. Wawancara dan survey 5 V

lapangan jam
b. Konsultasi dengan ketua 1 V
RW dan RT jam
c. Pencarian literature 10 V
jam
d. Pencarian alat dan bahan 5 V
jam
e. Pembuatan Sabun Batang 19 V
JAMMER jam
f. Packaging kedalam wadah 5 V
yang menarik jam

g. Sosialisasi pembuatan 5 V
Sabun Batang JAMMER jam

Tabel 04 : Time Table Pelaksanaan Program KKN

Program Pembuatan Keripik JAMMER (Jambu Merah 3 Rasa)

Minggu Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara dan
V V V
1 Survei lapangan
Pembeliaan alat
V V V V
dan bahan
Minggu Pemetikan,
2 penyortiran, V V
pencacahan buah
Pemblenderan
buah jambu biji V V
getas merah
Pembuatan cendol
dawet jambu V
merah
Pencetakan cendol
dawet jambu V V
merah
 Packaging
kedalam wadah V
yang menarik
Sosialisasi dan
PelatihanUntuk
Masyarakat dan
Kelompok Tani V
tentang
pembuatan cendol
dawet

Program Pembuatan Sabun Batang dan SabunCair JAMMER

Minggu Kegiatan Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Minggu Wawancara dan
V V V
1 Survei lapangan
Pembeliaan alat
V V V V
dan bahan
Minggu Pemetikan,
3 penyortiran, V V
pencacahan buah
Pengambilan Sari
Pati buah jambu V V
biji getas merah
Pembuatan Sabun V
JAMMER
Pendiaman cairan V V
Sabun JAMMER
Packaging
kedalam wadah V
yang menarik
Sosialisasi dan
Pelatihan Untuk
Masyarakat dan
Kelompok Tani V
tentang
pembuatan sabun
JAMMER

Tabel 05 : Rancangan Anggaran Biaya

Program Pembuatan Cendol Dawet Jambu merah

 Item Jumlah BiayaSatuan* JumlahBiaya*

Jambu merah 2 kg 15.000 30.000

Tepung beras 1 kg 15.000 15.000

Tepung tapioca ½ kg 8.000 8.000

Pewarna makanan 1 botol 15.000 15.000

Cetakan cendol 1 15.000 30.000

Gula pasir 1 kg 10.000 10.000

Kemasan 10 8000 80.000

Transportasi 1 30.000 30.000

Total 203.000

Program PembuatanSabunBatang dan SabunCair JAMMER

Item Jumlah BiayaSatuan* JumlahBiaya*

Jambu merah 2 kg 15.000 30.000

NaOH/KOH 2 kg 15.000 30.000

Minyak kelapa 1 liter 15.000 15.000

Cetakan 4 5.000 20.000

Kemasan 10 8.000 80.000

Blender 1 0 0

Total 175.000

PENUTUP

Demikian Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Individu KKN Tim II Universitas

Diponegoro di Desa Tlogowungu, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung ini dirancang.
Segala macam rencana akan dibicarakan lebih lanjut, serta telah disesuaikan dengan keadaan
dan kondisi masyarakat setempat sehingga diharapkan dapat tepat guna dan bermanfaat.