(RPP)
Sekolah : SMP N
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen & Budi Pekerti
Kelas /Semester : VIII/Ganjil
Materi Pokok : Hidup Berpengharapan
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 6Jam Pelajaran ( 2 Pertemuan)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang
dipadukan dengan metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang
menuntun peserta didik untuk mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan
penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas, Selama dan setelah
mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
1. Pertemuan Pertama
Setelah mengikutiserangkaian kegiatan pembelajaran pesertadidik dapat:
Siswa memahami makna hidup berpengharapan.
Siswa mampu menunjukkan contoh perilaku berpengharapan.
Siswa membagikan pengalamannya tentang pengharapan yang dimiliki di
tengah keraguan dan keputusasaan.
Bersikap disiplin, percaya diri, dan tanggung jawab
2. Pertemuan Kedua
Memahami Pentingnya Memiliki Harapan
Siswa berperan aktif mengajak orang di sekitarnya untuk memiliki
pengharapan.
Membandingkan contoh hidup yang berpengharapan dan hidup yang
tidak berpengharapan.
Bersikap disiplin, percaya diri, dan tanggung jawab
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran,
bersikap jujur, santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap
responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan
bekerjasama dengan baik.
Fokus nilai-nilai sikap
Religius
Kesantunan
Tanggung jawab
Kedisiplinan
D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran regular
a. Fakta
Matius 7:21 mengatakan Bukan setiap orang berseru kepada-ku: Tuhan,
Tuhan! Akan masuk ke dalam kerajaan sorga, melainkan dia yang
melakukan kehendak bapa-Ku di sorga
b. Konsep
Kata “iman” dalam Perjanjian Lama berarti “berpegang teguh”
Menurut Ibrani 11:1, “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita
harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”
c. Prinsip
Beriman berarti berpegang teguh pada keyakinan yang dimiliki akan
suatu hal, karena hal itu dapat dipercaya dan diandalkan..
Artinya,iman percaya itu akan terlihat dalam perbuatan
d. Prosedur
pengharapan yang dimiliki di tengah keraguan dan keputusasaan
2. Materi pembelajaran remedial
Menyajikan cara hidup beriman dan berpenghara-pan dalam bentuk tindakan
nyata
3. Materi pembelajaran pengayaan
Implikasi iman dan percaya dalam kehidupan siswa berupa kesan dan pesan
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : Mind mapping, teknik ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi),
diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan
Model : Discovery learning
F. Media Pembelajaran
Media/alat:
1. Media LCD projector,
2. Laptop,
3. Bahan Tayang
Bahan:
1. Kertas karton
2. Papan tulis
3. Spidol
G. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Kristen & budi Pekerti. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Kristen & budi Pekerti. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
c. Al Kitab
d. Modul/bahan ajar,
e. Internet,
f. Sumber lain yang relevan
H. Langkah-langkahPembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses
pembelajaran, menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut
(Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai (Literasi)).
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
Berdoa dan Bernyanyi
Bacaan Alkitab:II Korintus 4: 8: Dalam segala hal kami ditindas,
namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa.
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya,
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari.
Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Berharap akan Kedatangan Mesias
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan
saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator,
dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai
dengan langkah-langkah pembelajaran.
b. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai
materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang
telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan
dengan peserta didik.
Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang
membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya
Peserta didik yang sudah menguasai materi mengerjakan soal
pengayaan yang telah disiapkan oleh guru berupa pertanyaan-
pertanyaan pilihan ganda dalam buku panduan guru. Guru
mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang
berhasil dalam pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk
perluasan dan/atau pendalaman materi (kompetensi) antara lain dalam
bentuk tugasmengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi,
meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai narasumber..
.............................................. ..............................................
NIP. NIP.