Anda di halaman 1dari 23

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

KURIKULUM K13

POLIMER

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD )
POLIMER

Nama Siswa :........................................................................


Kelas :.........................................................................
Kompetensi Dasar :

Menganalisis struktur, tata nama, sifat, 4.1 Mengintegrasikan kegunaan polimer


3.1
dalam kehidupan sehari hari dengan
penggolongan dan kegunaan polimer
struktur, tata nama, sifat,
penggolongan polimer

Tujuan Pembelajaran :

Tujuan Pembelajaran Sikap Sosial :

2.1. Melalui pembelajaran polimer, siswa dapat mengikuti pelajaran dengan kerjasama yang
baik
2.2. Melalui praktikum percobaan indentifikasi polimer siswa dapat melaksanakan kegiatan
dengan bertanggung jawab

Tujuan Pembelajaran Pengetahuan :

3.11.1.1. Melalui beberapa objek atau gambar yang mengandung polimer, peserta didik dapat
memberikan gambaran yang tepat tentang polimer, sehingga dapat memberikan
contoh polimer yang lain, minimal 5 contoh polimer
3.11.1.2. Disajikan data nama polimer yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari – hari,
peserta didik dapat membuat struktur polimernya, minimial 3 nama polimer dengan
tepat
3.11.1.3. Diberikan beberapa aturan dan tata cara penamaan polimer, peserta didik dapat
menentukan nama polimer secara teliti.
3.11.1.4. Melalui pengamatan terhadap beberapa polimer, peserta dapat menjelaskan sifat –
sifat polimer dengan bertukar fikiran dan kerjasama dalam diskusi
3.11.1.5. Disajikan beberapa jenis polimer, peserta didik dapat mengklasifikasikan polimer
menjadi beberapa golongan secara tepat

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


3.11.1.1. Melalui fenomena yang dilihat dalam kehidupan sehari – hari beberapa contoh
monomer, peserta didik dapat menentukan penggunaan polimer dengan tepat

Tujuan Pembelajaran Ketrampilan :


4.11.1.1. Disajikan beberapa bahan polimer yang berbeda, peseerta didik dapat
menunjukkan kegunaan polimer sesuai dengan realitas yang ada di dalam
kehidupan sehari – hari dengan cermat

4.11.1.1. Disajikan 8 bahan polimer berdasarkan sifatnya terhadap panas, peserta didik
dapat membedakan kedalam golongannya, sesuai ciri – cirinya dengan sungguh –
sungguh dan bertanggung jawab

Bacalah wacana di bawah ini!

A. Pengertian Polimer

Polimer adalah makromolekul yang biasanya memiliki bobot molekul tinggi, dibangun dari
pengulangan kesatuan kimia yang kecil dan sederhana. Kesatuan-kesatuan berulang itu setara
dengan monomernya, yaitu bahan dasar pembuat polimer. Akibatnya molekul-molekul
polimer umumnya mempunyai massa molekul yang sangat besar. Dalam kehidupan sehari-
hari, polimer sering disebut dengan plastic, yang keberadaannya sangat lekat dengan
kehidupan manusia.

B. Struktur Polimer

Berdasarkan strukturnya polimer dibedakan atas :


Polimer linear
Polimer linear terdiri dari rantai panjang atom-atom kerangka yang dapat mengikat gugus
substituen. Polimer ini biasanya dapat larut dalam beberapa pelarut, dan dalam keadaan padat
pada temperatur normal. Polimer ini terdapat sebagai elastomer, bahan yang fleksibel (lentur)
atau termoplastik seperti gelas).

Contoh : Polietilena, polivinil klorida (PVC), polimetil metakrilat (PMMA), Lucite, Plexiglas,
atau perspex), poliakrilonitril (orlon atau creslan) dan nylon 66.
Polimer bercabang

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


Polimer bercabang dapat divisualisasi sebagai polimer linear dengan percabangan pada
struktur dasar yang sama sebagai rantai utama.

Polimer jaringan tiga dimensi (three-dimension network)


Polimer jaringan tiga dimensi adalah polimer dengan ikatan kimianya terdapat antara rantai.
Bahan ini biasanya di-swell (digembungkan) oleh pelarut tetapi tidak sampai larut.
Ketidaklarutan ini dapat digunakan sebagai kriteria dari struktur jaringan. Makin besar persen
sambung-silang (cross-links) makin kecil jumlah penggembungannya (swelling). Jika derajat
sambung-silang cukup tinggi, polimer dapat menjadi kaku, titik leleh tinggi, padat yang tak
dapat digembungkan, misalnya intan (diamond).

C. Tatanama Polimer

Tata nama polimer dibedakan antara polimer vinil dan polimer non vinil.
a. Tata nama polimer vinil
Tata nama polimer vinil didasarkan atas monomer (nama sumber atau umum),
taktisitas, dan isomer.

1) Monomer
Penamaan monomer satu kata yakni dengan melekatkan awalan poli- pada nama
monomer. Contohnya polistirena, polietilena.
2) Taksisitas

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


Untuk taksisitas, penamaan polimer diawali huruf “i” untuk isotaktik atau “s” untuk
sindiotaktik sebelum poli. Contohnya seperti, i-polistirena (polimer polistirena dengan
taktisitas isotaktik).

3) Isomer
Isomer suatu polimer ditunjukkan dengan menggunakan awalan cis atau trans dan 1,2-
atau 1,4- sebelum poli. Contohnya trans-1,4-poli (1,3 butadiena).
b. Tata nama polimer non vinil
Tata nama polimer non vinil lebih sukar. Adapun prinsip tatanama ini yaitu polimer-
polimer ini biasanya dinamai sesuai dengan monomer mula-mula. Contonya seperti
nylon, umumnya disebut nylon-6,6 dan akan lebih deskriptif disebut poli(heksametilen
adipamida) yang menunjukkan poliamidasi heksametilendiamin (disebut juga 1,6-
heksan diamin) dengan asam adipat.

D. Sifat Polimer

1. Sifat Termal
Polimer sebagai isolator mempunyai sifat termal yang baik walaupun polimer bukanlah
konduktor. Bila ditinjau dari jenisnya, polimer yang dipanaskan ada yang menjadi lunak
namun ada pulak yang menjadi keras. Perubahan ini penting untuk bahan komponen tertentu.

2. Sifat Kelenturan
Karena sifatnya lentur, polimer mudah diolah menjadi produk yang diinginkan. Tapi, polimer
alam lebih untuk diolah sesuai keinginan dibandingkan polimer sintetis.

3. Sifat Ketahanan Terhadap Mikroorganisme


Sifat ketahanan terhadap mikroorganisme ini biasanya dipunyai oleh polimer sintetis.
Sedangkan polimer alam seperti sutra, wol, dan polimer alam lainnya tidak tahan terhadap
mikroorganisme.

4. Sifat Lainnya
Sifat lain yang dipunyai polimer di antaranya, yakni sebagai berikut :
- Ringan, dalam artian rasio bobot/volume kecil;

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


- Tahan korosi dan kerusakan terhadap lingkungan yang agresif;
- Dimensinya stabil karena memiliki berat molekul besar; dan lainnya.

E. Penggolongan Polimer

1. Berdasarkan asal mula Polimer


a. Polimer alam
b. Polimer sintetis
2. Berdasarkan jenis monomer pembentuk Polimer
a. Homopolimer
b. Kopolimer
3. Berdasarkan sifat polimer terhadap panas
a. Termoplastik
b. Termoset
4. Berdasarkan proses pembentukannaya
a. Polimer Adisi
b. Polimer Kondensasai

F. Kegunaan Polimer

1. Polietena
Kegunaan polietena adalah untuk memproduksi lembaran untuk kantong plastik, pembungkus
halaman, ember, dsb.
2. Polipropena
Kegunaan untuk :
- pengemasan,tekstil (contohnya tali, pakaian dalam termal, dan karpet), alat tulis,
berbagai tipe wadah terpakaikan ulang serta bagian plastik, perlengkapan labolatorium,
pengeras suara, komponen otomotif, dan uang kertas polimer
- membuat botol plastik, karung, bak air, tali, dan kanel listrik
3. PVC
Kegunaan untuk :
- membuat konstruksi bangunan, mainan anak-anak, pipa PVC (paralon), meja, lemari,
piringan hitam, dan beberapa komponen mobil.
- membuat selang plastik dan isolasi listrik.
- konstruksi bangunan (pipa saluran air).
4. Teflon
Kegunaan untuk pelapis wajan (panci anti lengket), pelapis tangki di pabrik kimia, pipa anti
patah, dan kabel listrik.
5. Polibutaena
Kegunaaan untuk :
- melapisi atau merangkum rakitan elektronik

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


- membuat ban mobil. Karet ini juga dapat digunakan pada bantalan kereta api, blok
jembatan, bola golf,selang air, dll.

6. Poliester
Kegunaan untuk :
- membuat botol, film, tarpaulin, kano, tampilan kristal cair,hologram,penyaring, saput
(film) dielektrik untuk kondensator, penyekat saput buat kabel dan pita penyekat.
- pakaian konsumen dan perlengkapan rumah seperti seprei ranjang, penutup tempat
tidur, tirai dan korden.
- penguatan ban, tali, kain buat sabuk mesin pengantar (konveyor), sabuk pengaman,
kain berlapis
- penguatan plastik dengan tingkat penyerapan energi yang tinggi.Fiber fill
- mengisi bantal dan selimut penghangat.

7. Nilon 66
Kegunnaan untuk banyak hal, seperti serat karpet, pakaian, airbag, ban, tali, selang, stoking,
parasut, dll.
8. Polistirena
Kegunaan dipakai dalam produk-produk elektronik sebagai casing, kabinet dan komponen-
komponen lainya. Peralatan rumah tangga yang terbuat dari polistirena, a.l: sapu, sisir,
baskom, gantungan baju, ember.
9. PMMA (Polimetil Metakrilat)
Kegunaan untuk jendela pesawat terbang dan lampu belakang mobil (kaca alkrilik).

LEMBAR KERJA 2

A. Alat dan Bahan

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


1. Pisau 14. Serok sampah
2. Air 15. Kabal
3. Korek Api 16. Melamin
4. Mainan Mobil-mobilan 17. Paralon
5. Wadah minyak rambut 18. Kipas angin
6. Gantungan pakaian 19. Stopkontak
7. Botol Yakult 20. Wadah Lateks
8. Kepala lampu 21. Wadah Jangka
9. Selang air 22. Kaca plastik
10. Tali tambang 23. Baskom
11. Ban mobil mainan 24. Tali untuk nyemat
12. Botol Mizone 25. Bola mainan
13. Pistol mainan

B. Keselamatan Kerja
1. Perhatikan penggunaan korek api, hati-hati jangan sampai terbakar (terkena
kulit),
2. Polimer termoplas dan termoset yang digunakan jangan sampai tertelan,
3. Polimer termoplas dan termoset yang digunakan harus dibersihkan terlebih
dahulu,
4. Polimer termoplas dan termoset yang dibakar, jangan sampai terhirup karena
dapat menyebabkan efek samping (memusingkan).

C. Prosedur Percobaan
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk pengamatan.
2. Cuci polimer termoplas dan termoset yang digunakan untuk pengamatan.
3. Kemudian polimer termoplas dan termoset dikeringkan.

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


4. Selanjutnya polimer termoplas dan termoset itu digores, diletakkan di air,
dan dibakar.
5. Amati yang terjadi pada polimer termoplas dan termoset setelah digores,
diletakkan di air, dan dibakar.

D. Pembahasan
- Analisis Data
Jenis-jenis Polimer Termoplas
No Gambar Penampilan Penampilan Penampilan Keterangan
digores di air dibakar
1 Mobil mainan
2 Gantungan
pakaian
3 Botol Yakult
4 Wadah Lateks
5 Tali untuk
nyemat
6 Bola mainan
7 Baskom
8 Wadah bedak
9 Botol Mizone
10 Serok sampah

Jenis-jenis Polimer Termoset


No Gambar Penampilan Penampilan Penampilan Keterangan
digores di air dibakar
1 Wadah minyak
rambut

2 Selang air
3 Paralon
4 Kipas Angin
5 Stopkontak
6 Wadah jangka
7 Kaca plastik
8 Kabal
9 Melamin

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


10 Pistol Mainan

E Kesimpulan
............................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
.............................................................................................

F. Tindak Lanjut
.............................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
............................................................................................

Jenis-jenis Polimer dan Kegunaan/Dampak Positif Polimer Terhadap


Lingkungan
1. Poly Ethylene (PE)
........................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
........................................................................................................................

2. Poly Propylene (PP)


........................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
........................................................................................................................

3. Poly Vinly Chlorine (PVC)


.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.......................................................................................................................
4. Teflon (PTFE)

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
............................................................................................................................

5. Polistirena
........................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.....................................................................................................
5. Oriented Polystyrene (OP)
............................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.......................................................................................................................

6. High Density Polyethylene (HDPE)


............................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.......................................................................................................................
7. Karet Bahan
............................................................................................................................
.................................................................................................................................
.......................................................................................................................
8. Low Density Polyethylene (LDPE)
............................................................................................................................
.................................................................................................................................
.............................................................................................................................
9. Polyethylene Terephthalate (PET)
........................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
........................................................................................................................

10. Lunchbox Polystyrene


........................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
........................................................................................................................

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


DAMPAK NEGATIF POLIMER TERHADAP LINGKUNGAN
............................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
.........................................................................................................

G. Kritik dan Saran


............................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
..........................................................................................................

LATIHAN SOAL

Latihan contoh soal dan jawaban soal polimer

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E di depan jawaban yang benar!

1. Polimer berikut yang tidak termasuk polimer alam adalah ….


A. tetoron
B. selulosa
C. amilum
D. protein
E. enzim

2. Komponen penyusun polimer disebut ….


A. rantai karbon
B. molekul
C. makromolekul
D. monomer
E. unsur

3. Polimer berikut yang tergolong polimer alam adalah ….


A. polietena
B. poliester
C. poliisoprena
D. butadiene stirena
E. polivinilklorida

4. Terdapat beberapa polimer berikut.


1) poliester

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


2) polivinilklorida
3) bakelit
4) melanin
5) nilon

Dari data di atas yang tergolong polimer jenis termoplastik adalah ….


A. 1 dan 5
B. 2 dan 5
C. 2 dan 4
D. 1 dan 3
E. 4 dan 5

5. Berikut merupakan jenis kopolimer berdasarkan susunan


monomernya, kecuali ….
A. statistik
B. rangkap
C. bergantian
D. blok
E. bercabang

6. Monomer dari nilon adalah ….


A. asam adipat dan 1,6-diaminoheptana
B. asam metanoat dan 2,5-diaminaheksana
C. asam adipat dan 1,6-diaminoheksana
D. asam tereftalat dan etilen glikol
E. asam tereftalat dan 1,6-diaminoheksana

7. Monomer dari polimer berikut adalah ….

A.

B.

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


C.

D.

E.

8. Polimer yang dibentuk dari penggabungan monomer asam dan alkohol adalah ….
A. tetoron
B. nilon
C. dacron
D. karet
E. teflon

9. Karet alam merupakan polimer yang terbentuk dari monomer ….


A. etena
B. propena
C. asam adipat
D. vinilklorida
E. isoprena

10. Polimer berikut yang terbentuk melalui polimerisasi kondensasi adalah ….


A. karet buatan
B. PVC
C. polipropilena
D. nilon
E. polietilena

11. Perhatikan tabel berikut.

No Polimer Reaksi polimerisasi

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


1 Poliester Adisi

2 Protein Adisi

3 Polivinilklorida Kondensasi

4 Dacron Kondensasi

5 Nilon Adisi

Berdasarkan data pada tabel di atas, pasangan antara polimer dan reaksi
pembentukannya yang tepat ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

12. Semua polimer berikut terbentuk sebagai hasil polimerisasi


kondensasi, kecuali ….
A. nilon
B. dacron
C. tetoron
D. protein
E. teflon

13. Molekul lain yang dihasilkan pada reaksi polimerisasi dacron adalah ….
A. HCl
B. HF
C. H2O
D. H2SO4
E. CH3OH

14. Monomer

akan bereaksi adisi membentuk polimer ….


A. nilon
B. karet
C. PVC

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


D. teflon
E. tetoron

15. Diantara monomer berikut ini yang dapat digunakan untuk polimerisasi
kondensasi adalah ….

A.

B. isoprena
C. HOCOC4H8COOH
D. H2C = CH2
E. tetrafluoroetana

16. Hal-hal berikut yang tidak benar sehubungan dengan polimerisasi kondensasi
adalah ….
A. monomer tidak harus mempunyai ikatan rangkap
b. paling tidak ada dua monomer yang berbeda
C. menghasilkan molekul yang lain selain polimer
D. Mr polimer kelipatan dari Mr monomer
E. Monomer mempunyai gugus fungsi pada kedua ujungnya

17. Polimer berikut yang tidak bisa digunakan sebagai bahan plastik adalah ….
A. polietena
B. nilon
C. polipropilena
D. poliamida

E. politetrafluoroetana

18. Polimer yang dapat digunakan sebagai pengganti kapas untuk mengisi bantal
dan boneka mempunyai rumus struktur ….

A.

B.

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


C.

D.

E.

19. Salah satu sifat polimer sintetik yang menjadikannya sebagai produk yang kurang
ramah lingkungan adalah ….
A. jika dibakar menghasilkan gas metana
B. tidak bisa diuraikan oleh mikroorganisme
C. dapat teroksidasi oleh udara sekelilingnya
D. mudah berkarat
E. tidak bisa didaur ulang

20. Polimer berikut yang berguna untuk membuat peralatan masak adalah ….
A. poliisoprena
B. poliester
C. polivinilklorida

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


D. politetrafluoroetana
E. polipropilena

Uraian

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat

1. Nama polimer sering dipertukarkan dengan plastik. Mengapa demikian? Apa yang
dimaksud polimer? Apa bedanya dengan plastik? Jelaskan.
2. Sebutkan contoh polimer alam dan polimer sintesis masing-masing tiga buah.
3. Sebutkan macam-macam kopolimer berdasarkan susunan monomernya.
Terangkan.
4. Polimer apa saja yang dihasilkan dari reaksi polimerisasi adisi? Sebutkan tiga
polimer beserta monomer penyusunnya.
5. Bagaimana syarat monomer yang bisa digunakan untuk polimerisasi adisi?
Bagaimana dengan monomer untuk polimerisasi kondensasi? Jelaskan.
6. Sebutkan struktur polimer dengan monomernya dari rumus molekul berikut.
a. propena, CH3CH = CH2
b. vinil klorida, H2C=CHCl
7. Tuliskan hasil reaksi polimerisasi dari
a. CH3CH = CHCl
b.

8. Apa yang kamu ketahui tentang dacron? Bagaimana reaksi pembuatannya? Apa
fungsinya? Terangkan.
9. Sebutkan kegunaan senyawa berikut.
a. nilon
b. tetoron
c. PVC

10. Jelaskan dampak penggunaan plastik pada lingkungan dan berikan solusi untuk
mengatasinya.

Kunci Jawaban

A. Pilihan Ganda

1. B 6. E 11. C 16. B

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


2. D 7. C 12. E 17. B

3. C 8. E 13. B 18. A

4. D 9. B 14. D 19. D

5. D 10. C 15. C 20. A

B. Uraian

1. Karena sifat plastik maupun polimer yang mudah dilelehkan dan diubah menjadi
beberapa bentuk.
2. Polimer alam: poliisoprena (karet alam), karbohidrat, selulosa, protein. Contoh
polimer sintetis: karet sintetis (butadiena stirena), PVC, polietilena, teflon, tetoron,
dacron.
3. Statistik, blok, bergantian, dan bercabang.
4. Poliisoprena dari monnomer isoprena, polietilena dari etena, polipropena dari
propena.
5. Untuk polimerisasi adisi, monomernya sama dan punya ikatan rangkap; untuk
polimerisasi kondensasi monomernya berbeda
6.

7. (a) polipropilena
(b) protein
8. Dacron merupakan polimer yang dibentuk dari monomer asam tereftalat dan

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


etilena glikol melalui reaksi polimerisasi kondensasi. Reaksi pembentukan dacron
dituliskan sebagai berikut.

Dacron dapat digunakan sebagai pengganti kapas untuk pengisi bantal atau guling,
mainan anak (boneka), dan sebagainya
9. Nilon: sebagai bahan pembuatan karpet, kayu imitasi, pralon, alat-alat listrik, dan
film; tetoron sebagai bahan benang dan tekstil, plastik, dan obyek cetakan; PVC
sebagai bahan pembuatan pita perekam magnetik dan serat tekstil.
10. Plastik tidak dapat membusuk., sampah plastik jika dibakar membahayakan,
karena dapat menghasilkan senyawa dioksin. Solusi yang dapat ditempuh untuk
mengatasinya adalah dengan mengurangi pengguaan plastik, memisahkan sampah
plastik dari sampah organik, jika memungkinkan dapat didaur ulang; sampah plastik
jangandibuang sembarangan ataupun dibakar.

LEMBAR PENILAIAN

1. Penilaian Spiritual
Berdo’a Memberi pada Mengucap
Sebelum Saat Awal Syukur ketika
Total
dan Pembelajaran Berhasil Predikat
No Nama Siswa Skor
Sesudah dan Akhir Mengerjakan
Belajar Pembelajaran Tugas
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


Keterangan:
4 : selalu, apabila selalu melakukan pernyataan
3 : sering, apabila sering melakukan pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 : kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering melakukan
1 : tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

2. Penilaian Sosial
Perubahan Tingkah Laku
Nama
No Disiplin Kerjasama Sportivitas
Siswa
BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM

Keterangan:
1. BT : Belum Terlihat
2. MT : Mulai Terlihat
3. MB : Mulai Berkembang
4. SM : Sudah Membudaya
3. Penilaian Pengetahuan

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


a. Latihan soal POLIMER
Jumlah soal Pilihan Ganda ada 20

Jumlah Soal Uraian ada 10

Setiap soal pilihan ganda yang benar bernilai 2,5 Skor maksimal 50

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai Pilihan Ganda = x 50
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Setiap soal uraian yang benar bernilai 5 Skor maksimal 50

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai Uraian = x 50
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Nilai = Nilai Pilihan Ganda + Nilai Uraian

Kriterian penilaian dan skor


Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Aspek Pendampingan
(4) (3) (2)
(1)
Informasi Informasi Informasi Informasi Informasi tidak
lengkap sesuai cukup lengkap kurang lengkap
dengan hasil sesuai dengan lengkap,
wawancara hasil namun sesuai
wawancara dengan hasil
wawancara
Sistematika Lengkap dan Cukup lengkap Kurang Tidak lengkap
Laporan berurutan dan berurutan lengkap dan dan tidak
sesuai dengan sesuai dengan berurutan berurutan, tidak
criteria pada criteria pada sesuai dengan sesuai dengan
teks laporan teks laporan criteria pada criteria pada
teks laporan teks laporan
Huruf Kapital Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
huruf capital huruf capital huruf capital huruf capital
dengan tepat cukup tepat kurang tepat tidak tepat
Tanda baca Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
titik dan koma titik dan koma titik dan koma titik dan koma titik dan koma
dengan tepat cukup tepat kurang tepat tidak tepat
Kosa Kata Menggunakan Menggunakan Menggunakan Belum mampu
Baku kosa kata baku kosa kata baku kosa kata baku menggunakan
dalam semua dalam dalam kosa kata baku

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si


pertanyaan sebagian besar sebagian kecil dalam
pertanyaan pertanyaan pertanyaan
Kalimat efektif Menggunakan Menggunakan Menggunakan Belum mampu
kalimat efektif kalimat efektif kalimat efektif menggunakan
dalam semua dalam dalam kalimat efektif
pertanyaan. sebagian besar sebagian kecil dalam semua
pertanyaan pertanyaan pertanyaan
Sikap mandiri TUgas Sebagian Tugas Belum dapat
diselesaikan besar tugas diselesaikan menyelesaikan
dengan diselesaikan dengan tugas meski
mandiri dengan motivasi dan telah diberikan
mandiri bimbingan motivasi dan
guru bimbingan

Disusun Oleh Afifah Arin Rosyidah, S.Si

Anda mungkin juga menyukai