LEMBAR KERJA 04

LK 4. Rencana Pengembangan Sekolah

Tujuan Penugasan
Peserta mampu menciptakan kepemimpinan perubahan dengan menyusun
rencana tindak kepemimpinan perubahan di sekolah sendiri berdasarkan hasil
raport mutu sekolah, atau hasil akreditasi sekolah atau hasil SWOT
sekolah.

Petunjuk Penugasan
1. Kerjakan LK 04 secara mandiri.
2. Buatlah sebuah rencana tindak kepemimpinan perubahan untuk sekolah
Saudara sendiri
3. Tentukan satu masalah yang memerlukan tindak perubahan. Saudara dapat
mencermati data raport mutu sekolah, akreditasi sekolah atau SWOT sekolah.
4. Lalu, tetapkan solusinya berupa sebuah program kegiatan di sekolah.
5. Deskripsikan strategi-aksi-aksi berupa langkah-langkah yang mengacu ke
salah satu mantra tindak kepemimpinan perubahan. Pilih salah satu yang ingin
dikuasai.
6. Tuliskan rencana tindak kepemimpinan perubahan di kertas HVS.
7. Presentasikan hasil kerja saudara di kelompok untuk mendapatkan masukan.
Perbaiki bagian mana yang masih memerlukan koreksi.
8. Kumpulkan hasil kerja LK-04 ke Pengajar.
9. Karakter yang dinilai pada LK-04 adalah kemandirian dengan subnilai kreatif
dan teguh prinsip.
 FORMAT JAWABAN

Masalah yang ditemukan:

Rendahnya mutu pendidikan keterampilan di SLBN Purwakarta

Indikator
Program Tujuan Langkah-langkah
Keberhasilan
Revitalisasi 1. Untuk 1.Calon Kepala A. Persiapan.
Vok meningkatkan Sekolah mampu
Workshop Kompetensi meningkatkan
guna Kepribadian,K keingintahuan 1. Menyusun perencanaan
meningkatk ewirausahaan, warga sekolah
an dan social tindakan secara rinci dan
dalam
kemampuan Calon Kepala
meningkatkan sistematis: kegiatan yang
guru dalam Sekolah
membuat pengetahuan dan
akan dilakukan, waktu
media keterampilan
2. Untuk melalui kerja kegiatan, personil yang
pembelajara
n dari meningkatkan keras dan terlibat, dan sejenisnya.
barang kemampuan semangat
guru dalam 2. Bekerja keras menyiapkan
bekas,serta pantang
dapat membuat dan menyerah. materi-materi dan panduan
menggunak menggunakan
media yang akan digunakan dalam
annya
dalam pembelajaran workshop.
proses 2.Calon Kepala
Sekolah mampu 3. Berkoordinasi secara aktif
pembelajara
n.asional menyusun dengan kepala sekolah dan
program-
program inovatif teman sejawat yang akan
yang bisa membantu pelaksanaan
meningkatkan
pelatihan.
keefektifan
sekolah dengan dan sebagainya.
baik.
1.
3.Calon Kepala
B. Pelaksanaan Tindakan
Sekolah mampu
membuat
1. Dengan sepenuh hati,
alternatif
pemecahan mengawal pelaksanaan
masalah yang workshop.
relevan dan
tepat,sehingga 2. Dengan semangat,
menghasilkan memfasilitasi
kinerja yang
brainstorming dan
efektif dan
efesien. apersepsi pentingnya
penggunaan media
 pembelajaran dalam proses

4.Calon Kepala pembelajaran.

Sekolah dapat 3. Dengan sabar,
menyusun
memfasilitasi pembuatan
rencana
pengelolaan media pembelajaran dari
kegiatan bahan bekas.
produksi dan jasa
disekolah dengan 4. Memberikan kesempatan
baik. guru untuk berkreasi dan
berinovasi dalam membuat

Guru Memiliki media pembelajaran

kemampuan pembelajaran dengan
untuk :
gayanya.
5. Dengan sabar dan telaten,
1.Mendefinisikan memberikan
konsep media
pendampingan kepada
pembelajaran
guru-guru, jika perlu
memberikan
2.Menjelaskan pembimbingan tambahan
manfaat medi
pembelajaran 6. Menindaklanjuti workshop
baik bagi guru itu dengan cara melakukan
sendiri maupun
observasi ketika guru
bagi siswa
menggunakan media
pembelajaran dalam
3.membuat media
pembelajaran.
pembelajaran
dari barang
bekas
C. Monitoring & Evaluasi
Calon kepala sekolah
melakukan monitoring

4.Menggunaka pelaksanaan Workshop yang

media meliputi monitoring
pembelajaran
dalam proses perencanaan sampai akhir
belajar mengajar pelaksanaan workshop untuk

1. mengetahui perkembangan
dan mengidentifikasi apakah
kegiatan workshop dijalankan
sesuai perencanaan atau tidak.
Calon kepala sekolah
melakukan evaluasi di akhir
pelaksanaan workshop untuk
mengetahui pencapaian
indikator keberhasilan.
Dalam kegiatan monev, calon
kepala sekolah akan
membagikan instrumen monev
kepada pengawas, guru senior
dan siswa untuk mengetahui
aspek/ hal-hal yang sudah
bagus atau aspek yang masih
perlu peningkatan (kurang).

D.Refleksi

1. mencermati hasil evaluasi

terhadap pencapaian
indikator keberhasilan
program workshop,
khususnya yang masih
kurang.
2. Membuat tindak lanjut
tindakan untuk siklus
kedua. (Contoh tindak
lanjut misalnya:
melakukan perubahan
dan peningkatan pola
pembimbingan secara
lebih intensif dengan
pemanfaatan tutor
sebaya-guru lainnya).
1.
Penilaian

Skor Rubrik

86 - 100 Peserta dapat mengerjakan penugasan dengan benar

menggunakan beberapa literasi selain dari bahan
pembelajaran sebagai dasar dan kemampuan sendiri.
76 – 85,99 Peserta dapat mengerjakan penugasan dengan benar dan
menggunakan bahan pembelajaran sebagai dasar dan
kemampuan sendiri
66 – 75,99 Peserta dapat mengerjakan penugasan dengan
kemampuan sendiri berdasarkan pengalaman
0 – 65,99 Peserta tidak dapat menjawab dengan menduplikasi
jawaban orang lain