PAPAN SERAT
Andi Wahyu Bakri, Andi Syafe’I Haruna Fattah, Mita Adriani, Syarifa Nirmala,
Jessica Sabrina, St. Suhartina Haruna
Universitas Hsanuddin Makassar
Abstrak
Papan serat ialah papan yang terbuat dari serat – serat yang terdapat dalam
kayu yang dimana berupa zat – zat ekstraktif, Papan serat adalah papan yang berupa
serat sehingga pembuatannya di mulai dari pembuatan pulp atau bahan dasarnya sama
dengan bahan dasar kertas. Papan serat juga merupakan produk panel kayu yang
dikembangkan pada tahun 1960 dalam bentuk papan serat yang mirip dengan papan
partikel, namun cara pembuatannya yang berbeda. Sifat – sifat dari papan serat itu
sendiri yaitu; tidak ada keteguhan arah panjang dan lebarnya; dapat menghasilkan
lembaran yang lebar; permukaannya licin dan cukup keras, tidak mudah pecah dan
retak.
Kata Kunci : Papan Serat ; Pulp ; Produk Panel ; Papan Partikel ; Kertas.
Abstract
Pendahuluan
Serat ialah sel – sel yang berbentuk langsing yang pada umumnya dinding
selnya lebih tebal daripada dinding parenkimnya maupun dinding pembuluh.
Panjangnya antara 300 – 3600 µm tergantung dari jenis pohon dan posisinya didalam
batang. Diameternya antara 15 – 50 µm. ketebalan dindingnya relatif disbanding
diameter, dapat tipis, tebal maupun sangat tebal. Serat dikatakan berdinding sangat
tebal jika lumen atau rongga selnya terisi dengan lapisan – lapisan dinding. Dari cirri
inilah dapat dipahami bahwa serat berfungsi sebagai penguat batang pohon (Mandang
dan Pandit, 2002).
Papan serat (Fiber Board) merupakan produk panel yang baru dikembangkan
pada tahun 1960an. Bentuk papan serat mirip dengan papan partikel, tetati cara
pembuatannya berbeda dengan keduanya. Sifat – sifat papan serat adalah
(Tambuhan,2010) :
Papan serat adalah papan tiruan dengan ketebalan melebihi 1,5 mm yang
terbuat dari serat berlignoselulosa yang kekuatannya berasal dari ikatan primer antar
serat masing – masing serta daya rekatnya sendiri. Klasifikasi papan serat dibedakan
atas dasar tipe bahan baku, metode pembuatan lebaran, kerapatan, dan fungsi atau
kegunaan ( Effendi, 2001).
Dalam pembuatan papan serat memiliki beberapa klasifikasi yang dimana hal
tersebut menjadi acuan dalam penelitian yang dimana klasifikasi dalam papan serat
tersebut yaitu dari bahan baku papan serat yang selanjutnya menjadi suatu variasi
dalam pembuatan papan serat untuk diketahui perbedaan kekuatan serta ketahanan
papan serat dari setia bahan yang digunakan.
Tujuan
Metode
Daftar Pustaka
Haygreen, J.G., J.L. Bowyer. 1989. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu: Suatu Pengantar.
Dalam artikel Kajian Struktur Anatomi dan Kualitas Kayu serat Kayu
Normal, Kayu Tarik, dan Kayu Opposite dari Jenis Kawasita
(Limonia acidissima L.) Asal Bima, Nusa Tenggara Barat. Didint Dwi
Prehantoro tahun 2011. Institut Pertanian Bogor Press. Bogor.
Tambuhan, D.H. 2010. Evaluasi Papan Seat Akasia Berkerapatan Sedang dengan
Perekat Isosianat (Skripsi). Universitas Sumatera Utara Press. Medan.