A. Protein
Adalah rantai polipeptida asam amino yang berjumlah lebih dari 100 buah
Protein
Sederhana Komplek
Alanin (1)
Argini
Asparagin (1) Nucleoprotein
Histidine
Aspartat (1) Glikoprotein
Leucin
Sistein (2) Phosphoprotein
Isoleucin
Gltamat (1) Chrom protein
Phenylalanine
Glutamin (1) Lipoprotein
Tyrosine
Glisin (1) Metalprotein
Tryptophan
Prolin (3)
Valine
Serin (3)
Methionine
Tirosin (1)
Lysine
Keterangan :
Alanin (1) : Untuk membentuk alanin diperlukan satu langkah pembentukan, yaitu :
Transaminasi dari asam piruvat menjadi alanin.
Intrasel
a. Membran: reseptors, kanal ion, penghantar sinyal, enzim
b. Larut di sitoplasma : enzim, Hb, Mb, miosin
c. Larut dlm cairan mitokondria : enzim-enzim siklus Krebs dll
d. Kerangka sel : tubulin, actin, cadherin
B. ASAM AMINO
Merupakan suatu zat hasil dari hidrolisa protein.
• Essensial : sangat dibutuhkan oleh tubuh tetapi tubuh tidak dapat mensitetisnya jadi harus
mengambil dari dluar.
• Non essensial : dapat disintetis oleh tubuh termasuk semua jenis asam amino kecuali 10 macam
asam yang essensial.
3 mekanisme pembentukan asam amino nonesensial (asam amino yang dapat disintesa oleh
manusia ) yaitu :
1. Asimilasi dari amonia bebas
Asimilasi adalah penggabungan molekul demi molekul dengan rantai peptide.
2. Transaminasi : reaksi yg menyangkut pemindahan gugus -amino dr asam
amino ke - karbon asam keto, mmbtk a. Amino dan a.keto baru mis :alanin,
glutamat, aspartat.
Contohnya :
Alfaketoglutarat glutamate glutamine
Oksaloasetat aspartat asparagin
Piruvat alanin
Dengan kata lain transaminasi adalah penambahan amin(NH3)
Pada proses tranaminasi protein saling berpasangan
Apabila tubuh membutuhkan alanin tetapi hanya memiliki aspartat maka
aspartat dilepaskan gugus Aminnya untuk menjadi oksaloasetat, amin yang
dilepaskan diberikan pada piruvate sehingga membentuk alanin.
Sehingga aspartat tidak bisa membentuk alanin tetapi aspartat dapat
menyediakan amin untuk membentuk alanin.
3. Modifikasi rangka karbon dari asam amino yang ada misal sistein, glisin, tirosin,
prolin
a. Makanan
b. Dari makanan dalam sel
c. Hidrolisis Protein
d. Protein didalam sel dicerna menjadi asam
e. Amino
f. Peristiwa Aminasi
g. Berasal dari karbohidrat melalui proses
h. Transaminasi, sebaliknya asam amino dapat
i. Mensintesis karbohidrat melalui proses
j. Deaminasi
• Katabolisme
No. Kondisi Kwarsiorkor Marasmus
1 Definisi Kekurangan protein Kekurangan energy dan
protein
2 Edema + -
Karena kekurangan
protein terjadi
hipoalbuminemia
(kekurangan albumin pada
darah) padahal albumin
berfungsi untuk menahan
air tetap pada pembulu
darah.
3 Perlemakan + -
Hati Biasanya albumin sebagai
transport dari lemak
untuk diedarkan di
pembuluh darah. Dimana
lemak berasal dari hepar
sehingga terjadi
perlemakan hati.
4 Otot Masih Habis
Karena tidak kekurangan
energi