(Minggu 2 /Sesi 3)
2. Andaikan Anda selaku General Manager, pertimbangan lingkungan global apa saja yang
harus diidentifikasi dan diprediksi dalam memasuki pasar global?
Jawaban
1. Ada 5 alternatif strategi dalam perluasan pemasaran global, hal itu disebutkan oleh
Keegan (1999) yang dinukil oleh Maulana (1999) dalam bukunya yang berjudul Strategi
Pemasaran Global yang meliputi strategi tentang perluasan pasar perushaan secara global
antara lain :
a. perusahaan tidak melakukan sesuatu yang baru atau sama sekali tidak mengubah
produk yang sudah dijualnya di pasar domestik, dan memasarkannya ke pasar asing
dengan cara promosi yang juga sudah diterapkan di pasar domestik sebelumnya.
Strategi ini akan cocok untuk produk-produk seperti kamera dan peralatan
elektronika.
b. kedua adalah adaptasi produk, yaitu strategi perusahaan melakukan perubahan pada
produk sesuai pasar yang dituju. Promosi tidak banyak diubah, bahkan terkadang
tidak diubah sama sekali. Hal ini telah dilakukan oleh McDonalds dan Kentucky
Fried Chicken (KFC). McDonalds mencontohkan dengan mengembangkan produk
McRendang, demikian pula KFC memasukan nasi sebagai salah menunya.
c. ketiga adalah strategi produk baru. Strategi ini terbagi atas dua jenis: backward
invention, yaitu strategi dengan memperkenalkan produk baru di pasar yang baru
dituju namun dengan memperkenalkan produk yang sudah lama dikenal di pasar
domestik sebelumnya. Forward invention, yaitu strategi di mana perusahaan benar-
benar memperkenalkan produk baru untuk memenuhi permintaan pasar baru.
d. keempat adalah adaptasi komunikasi, yaitu strategi yang dilakukan perusahaan
dengan menyesuaikan promosi sesuai kondisi pasar yang dituju.
2. Secara garis besar, terdapat empat faktor pertimbangan utama dalam memahami
lingkungan global pada saat akan memasuki pasar global, antara lain :
a. Karasteristik Negara, Ada tiga kategori karasteristik negara yang patut
dipertimbangkan seperti Ukuran dan pertumbuhan pasarpada negara yang dituju,
Semakin besar suatu negara dan ukuran pasarnya serta semakin tinggi tingkat
pertumbuhannya, maka semakin besar pula kemungkinan manajemen memberikan
komitmen sumber daya yang besar pada pengembangan pasar negara
tersebut.kemungkinan mendirikan cabang, organisasi penjualan langsung, dan usaha
patungan dengan kepemilikan mayoritas juga semakin besar. Risiko Politik dan
Lingkungan juga kerapkali enggan memberikan komitmen sumber daya pada negara-
negara yang risiko politik dan liingkungannya besar. Selain itu Infrastruktur Ekonomi
dan Pasar, Apabila infrastruktur fisik (sistem transportasi, jaringan komunikasi atau
pasokan energi) sangat buruk maka pihak manajemen akan menghadapi berbagai
kesulitan dan biaya subtansial.
b. Hambatan Perdagangan dan Regulasi Pemerintah, hambatan dagang seperti tarif,
kuota, peraturan bea cukai, atau regulasi produk juga mempengaruhi keputusan
dalam menentukan pasar global yang akan kita masuki.
c. Karasteristik Produk, Karasteristik fisik suatu produk atau jasa (seperti rasio
berat/nilai, perishability, dan komposisi) merupakan faktor penting yang menentukan
lokasi produksi.
d. Tujuan Manajemen/Perusahaan, Perusahaan dengan tujuan terbatas bagi operasi
internasionalnya cenderung menuntut komitmen minimal. Perusahaan seperti ini
kerapkali lebih suka mengandalkan perusahaan atau agen manajemen ekspor atau
Jika keempat faktor diatas telah dipenuhi secara baik, maka indikator keberhasilan
suatu perusahaan yang masuk dalam pasar global akan terlihat, dan perusahaan akan
lebih bisa survive.
Daftar Pustaka
Chandra, Gregorius. Pemasaran Global: Internasionalisasi dan Internetasi, Edisi 1, Cet IX,
Yogyakarta: Andi Offset, 2004.
Maulana, A. (1999). Strategi Pemasaran Global. Agrimedia. Vol 5, No. 3, pp. 34-37.