OM SWASTIASTU
Segala puji kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan, yang telah memberikan kami
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu..
Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan
makalah ini dengan baik.
Penulis mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga
penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata
kuliah Hygiene, Sanitasi, dan Keselamtan Kerja dengan judul “Penyediaan Air
Bersih dan Pengelolaanya untuk Hotel dan Restoran”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian
apabila terdapat kalimat atau kata-kata yang salah serta ketidaksesuaian
pembahasan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
banyak membantu kami dengan memberikan saran dan bimbingan dalam
penulisan makalah ini
Penulis
1
Daftar Isi
Kata Pengatar……………………………………………………………………...1
Daftar Isi……………………………………………………………..………….....2
BAB I
PENDAHULUAN…………………………………………………….……..........3
BAB II
PEMBAHASAN…………………………………………………………………..5
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………...33
3.2 Saran………………………………………………………………….33
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………34
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Air bersih merupakan salah satu kebutuhan yang sangat vital bagi semua
manusia.Karena segala aktivitas masyarakat diberbagai aspek kehidupan manapun
memerlukan air bersih. Tersedianya air bersih adalah mutlak untuk menunjang
hidup yang sehat. Apalagi di daerah perkotaan yang tingkat pertumbuhan
penduduknya sangat tinggi dirasakan semakin sulit untuk mendapatkan air bersih
yang memenuhi syarat-syarat kesehatan.
Sistem pengolahan sumber air bersih pada hotel sangat penting sekali
untuk diperhitungkan,karena suplai air bersih pada hotel ini,akan kita gunakan
untuk mensuplai berbagai kebutuhan hotel itu sendiri. Baik itu distribusi air dingin
maupun air panas. Tentunya untuk membuat air panas membutuhkan suplai air
dingin untuk dapat berfungsi, seperti pemanfaatan mesin heat pump, water
heater,dll. Bagian-bagian hotel yang memerlukan suplai air bersih tersebut dimana
diantaranya seperti kamar mandi hotel,laundry,kitchen,kolam renang,garden dan
lain sebagainya.Saluran air bersih merupakan suatu cara untuk memenuhi akan
kebutuhan air bersih dihotel.
1.2.Rumusan Masalah
3
6.Apa yang dimaksud dengan saluran air bersih?
9.Bagaimana system penyediaan air panas dan air dingin pada hotel?
1.3.Tujuan Penulisan
3.Mengetahui saluran air bersih terutama air panas dan air dingin di kamar hotel
dan dapur/kitchen hotel.
1.4.Manfaat Penulisan
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
Dalam sistem penyediaan air bersih, sumber air merupakan satu
komponen yang mutlak dan harus ada, karena tanpa sumber air sistem
penyediaan air bersih tidak akan berfungsi. Dengan mengetahui
karakteristik masing – masing sumber air serta faktor – faktor yang
mempengaruhinya, diharapkan dapat membantu di dalam pemilihan air
baku untuk suatu sistem penyediaan air bersih, serta mempermudah
tahapan selanjutnya di dalam pemilihan tipe da6ri pengolahan untuk
menghasilkan air yang memenuhi standar kualitas secara fisik, kimiawi
dan bakteriologis. Secara umum sumber air adalah sebagai berikut :
1. Air permukaan
Air permukaan adalah air yang sudah tersedia di alam contohnya
sungai, rawa, danau, laut. Pada umumnya air permukaan ini akan
mendaapat pengotoran selama pengalirannya, misalnya oleh lumpur,
batang-batang kayu, daun-daun, kotoran industri dan sebagainnya.
Kekeruhan air permukaan cukup tinggi karena banyak mengandung
lempung dan substansi organik.. sehingga ciri air permukaan yaitu
memiliki padatan terendap (dissolved solid) rendah, dan bahan
tersuspensi (suspended solid) tinggi.
2. Air Sungai
Air Sungai adalah air hujan yang jatuh kepermukaan bumi dan tidak
meresap ke dalam tanah akan mengalir secara grafitasi searah dengan
kemiringan permukaan tanah dan mengalir melewati aliran sungai.
Sebagai salah satu sumber air minum, air sungai harus megalami
pengolahan secara sempurna karena pada umumnya memiliki derajat
pengotoran yang tinggi.
3. Air Danau
Air danau adalah air permukaan yang berasal dari hujan atau air tanah
yang kelar ke permukaan, terkumpul pada suatu tempat yang relative
rendah/cekung. Termasuk kategori supaya adalah air rawa, air tendon, air
waduk/dam.
6
Air permukaan yang biasanya dimanfaatkan sebagai sumber atau
bahan baku air bersih adalah :
-Air waduk yang berasal dari air hujan
-Air sungai yang berasal dari air hujan, air sungai, atau mata air.
4. Air Tanah
7
dekat dengan muka tanah. Air tanah dangkal umumnya mempunyai
kedalaman kurang dari 50 meter.
6. Mata Air
Mata air menurut segi kualitasnya adalah yang sangat baik bila
dipakai sebagai air baku, karena berasal dari dalam tanah yang muncul ke
permukaan tanah akibat tekanan sehingga belum terkontaminasi oleh zat
– zat pencemar.
Dari segi kuantitasnya, jumlah dan kapasitas mata air sangat terbatas
sehingga hanya mampu memenuhi kebutuhan sejumlah penduduk
tertentu. Begitu pula bila mata air tersebut terus – menerus diambil maka
lama kelamaan akan habis.
7. Air Laut
Air laut adalah salah satu sumber air walaupun tidak termasuk kategori
yang biasa dipilih sebagai sumber air baku untuk air bersih atau air
minum, karena memiliki kandungan garam (NaCl) yang cukup besar.
8. Air Hujan
Air hujan dapat menjadi air minum akan tetapi untuk menjadikan air
hujan sebagai air minum hendaknya pada waktu menampung air hujan
mulai turun, karena masih megandung banyak kotoran. Selain itu air
hujan mempunyai sifat agresif terutama terhadap pipa – pipa penyalur
maupun bak – bak reservoir, sehingga hal ini akan mempercepat
terjadinya korosi atau karatan.
Air hujan juga mempunyai sifat lunak, sehingga akan boros terhadap
pemakaian sabun. Sifat – sifat air hujan :
Bersifat lunak karena tidak mengandung larutan garam dan zat – zat
mineral. Air hujan umumnya bersifat bersih. Dapat bersifat korosif karena
mengandung zat – zat yang terdapat di udara seperti NH3, CO2 Agresif,
ataupun SO2 dan adanya konsentrasi SO2 yang tinggi di udara yang
bercampur dengan air hujan akan menyebabkan terjadinya hujan asam (
acid rain ).
8
Dari segi kuantitas air hujan tergantung pada besar kecilnya curah
hujan. Sehingga hujan tidak mencukupi untuk persediaan umum karena
jumlahnya berfluktuasi. Begitu pula bila dilihat dari segi kontinuitasnya,
air hujan tidak dapat diambil secara terus menerus, karena tergantung
dengan musim di Indonesia.
Air bersih di pengaruhi oleh bahan baku air itu sendiri atau mutu air
tersebut baik yang langsung berasal dari alam atau yang sudah melalui
proses pengolahan.
2. Kuantitas air
9
dengan kegunaannya.
2. Kelas II yaitu air yang diperuntukan untuk
(komersial/sarana rekreasi air)
3. Kelas III yaitu air yang digunakan untuk
pembudidayaan ikan air tawar peternakan, untuk
mengaliri tanaman. Atau untuk peruntukan lainnya
yang sama jenis kegunaannya.
4. Kelas IV yaitu air yang digunakan untuk mengaliri
tanaman atau untuk peruntukan lainnya yang
mempersyaratkan mutu yang sama kegunaannya.
Tabel el 2.1
Kriteria
Mutu Air
Kelas 1
10
Ph Mg/L 6-9 Apabila secara alamiah diluar
rentang konvesional tersebut,
maka ditentukan berdasarkan
kondisi
ilmiah
BOD Mg/L 2
COD Mg/L 10
DO Mg/L 16 Angka batas minimum
Total Fosfat sbg P Mg/L 0,2
NO3 sebagai N Mg/L 10
NH3– N 0,5 Bagi perikanan,
kandungan amoniak bebas
untuk ikan yang peka ≤0,02
Mg/L sebagai
NH3
Arsen Mg/L 0,05
11
Timbal Mg/L 0,03 Bagi pengolah air minum
secara konvesional, Pb ≤
0,1 Mg/L
Mangan Mg/L 0,1
Air raksa Mg/L 0.001
Seng Mg/L 0,05 Bagi pengolah air minum
secara konvesional, Zn ≤
5 Mg/L
Kholorida Mg/L 600
Sianida Mg/L 0,02
Fluorida Mg/L 0,5
Nitrit sebagai N Mg/L 0,06 Bagi pengolah air minum
secara konvesional,
NO2_N ≤ 1 Mg/L
Sulfat Mg/L 400
Kholorin bebas Mg/L 0,03 Bagi ABAM tidak
Dipersyaratkan
MIKROBIOLOGI
-Total cplifron Jml/100ml 1000
-RADIOKTIVITAS
-Gross-A Bg/L 0,1
-Gross-B Bg/L 1
KIMIA ORGANIK
Minyak dan lemak Ug/L 1000
12
Detergen sebagai Ug/L 200
MBAS
Senyama fenol Ug/L 1
sebagai fenol
BHC Ug/L 210
Aldrin/Dieldrin Ug/L 17
Chlordane Ug/L 3
DDT Ug/L 2
Heptachlor dan Ug/L 18
heptachlor epoxide
Lindane Ug/L 56
Methoxyclor Ug/L 35
Ndrin Ug/L 1
Toxamphan Ug/L 5
Keterangan :
Mg = miligram
Ug = microgram
Ml = mililiter
L = liter
Bq = Bequeler
MBAS = Methyelene
blue actif suptance
ABAM= Air baku untuk
air minum
Logam berat merupakan logam terlarut , nilai di atas merupakan
batas maksimum , kecuali untuk pH dan DO. Bagi pH menupakan nilai
13
rentang yang tidak boleh kurang atau lebih dari nilai yang tercantum.
Nilai DO merupakan batas maksimum. Arti (-) di atas menyatakan
bahwa untuk kelas termasuk, parameter tersebut tidak dipersyaratkan.
Tanda (≤) lebih kecil atau sama dengan tanda < adalah lebih kecil.
Kualitas atau mutu air yang mengalir dalam suatu jaringan pipa
distribusi air sangat penting, tujuan utama dari perencanaan jaringan
distribusi air bersih yaitu agar para konsumen pengguna distribusi air
bersih terhindar dari berbagai macam penyakit. Perjalanan air langsung
berhubungan dengan dinding pipa yang mempengaruhi kebersihan air.
Air yang berbau selain tidak estetis juga tidak akan disukai oleh
masyarakat. Bau air dapat memberi petunjuk akan kualitas air.
b. Rasa
Air yang bersih biasanya tidak memberi rasa/tawar. Air yang tidak
tawar dapat menunjukkan kehadiran berbagai zat yang dapat
membahayakan kesehatan.
c. Warna
Air sebaiknya tidak berwarna untuk alasan estetis dan untuk
14
mencegah keracunan dari berbagai zat kimia maupun mikroorganisme
yang berwarna. Warna dapat disebabkan adanya tannin dan asam humat
yang terdapat secara alamiah di air rawa, berwarna kuning muda,
menyerupai urin, oleh karenanya orang tidak mau menggunakannya.
Selain itu, zat organik ini bila terkena khlor dapat membentuk senyawa –
senyawa khloroform yang beracun. Warna pun dapat berasal dari
buangan industri.
d. Kekeruhan
Suhu air sebaiknya sejuk atau tidak panas terutama agar tidak
terjadi pelarutan zat kimia yang ada pada saluran/pipa yang dapat
membahayakan kesehatan, menghambat reaksi – reaksi biokimia di
dalam saluran/pipa, mikroorganisme patogen tidak mudah
berkembangbiak dan bila diminum air dapat menghilangkan dahaga.
Dari segi parameter kimia, air yang baik adalah air yang tidak
tercemar secara berlebihan oleh zat – zat kimia yang berbahaya bagi
kesehatan antara lain air raksa (Hg), Alumunium (Al), Arsen (As),
barium (Ba), besi (Fe), flourida (F), tembaga (Cu), derajat keasaman
(pH), dan zat kimia lainnya.
Kandungan zat kimia dalam air bersih yang digunakan sehari –
hari hendaknya tidak melebihi kadar maksimum yang diperbolehkan
seperti tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
416/Menkes/Per/IX/1990.
Penggunaan air yang mengandung bahan kimia beracun dan zat –
15
zat kimia lainnya yang melebihi ambang batas berakibat tidak baik bagi
kesehatan dan material yang digunakan manusia, contohnya antara lain
sebagai berikut :
a. pH
16
Keracunan seringkali bersifat khronis sebagai akibat inhalasi debu dan
uap logam. Gejala yang timbul berpa gejala susunan syaraf : insomnia,
kemudian lemah pada kaki dan otot muka sehingga ekspresi muka
menjadi beku dan muka tampak seperti topeng. Bila pemaparan berlanjut
maka bicaranya melambat dan monoton, terjadi hyperrefleksi, clonus
pada patella dan tumit, dan berjalan seperti penderita parkinsonism.
f. Seng ( Zn )
17
melebihi batas tertentu yaitu 1 coliper 100 ml air. Bakteri golongan ini
berasal dari usus besar dan tanah. Bakteri patogen yang mugkin terdapat
didalam air. Misalnya :
a. Bakteri Typosium
b. Vibrio Colerae
c. Bakteri Dysentriae
d. Entamoeba Hystolotica
18
a. Pengeboran Sumur Dalam(Deepwell)
Air pada Clean Water Tank inilah yang digunakan untuk bagian
bagian hotel yang memerlukan air bersih menggunakan pompa booster.
Air pada Clean Water Tank ini juga biasanya ditampung kembali pada
Roof Water Tank menggunakan pompa transfer.
b. PDAM
19
2.8. Pendistribusian Air Bersih pada Hotel
1) Intake
20
Intake atau dihotel dikenal Raw Water Tank(RWT),merupakan
bangunan yang berfungsi sebagai penampungan awal air yang berasal
dari sumber air. Seperti berasal dari sungai,danau atau yang paling sering
dipakai adalah sumur dalam (deepwell) atau sumur bor. Kemudian hasil
air yang ditampung pada raw water tank kemudian dipompa menuju
water treatment Plant(WTP).
a) Koagulasi
Air yang berasal dari intake akan dipompa menuju pada bak
koagulasi. Koagulasi ini bertujuan untuk proses destabilisasi partikel
koloid. Ini disebabkan karna air kotor pada intake yang berasal sumber
air,biasanya berbentuk koloid dengan berbagai bentuk partikel koloid
yang terkandung. Proses destabilisasi partikel koloid,dapat dengan cara
penambahan bahan kimia,atau juga dapat dilakukan secara fisik dengan
menggunakan metode rapid mixing,hidrolis, ataupun secara mekanis.
b) Flokulasi
21
c) Sedimentasi
1. Sand Filter
Fungsi dari sand filter ini adalah berfungsi untuk menyaring dan
menghilangkan partikel partikel kotoran yang kasat mata yang ada dalam
air,seperti kekeruhan,lumut,dll. Sehingga membuat air lebih jernih dari
sebelumnya. Sand filter menggunakan media pasir silica yang ditumpuk
diatas gravel yang ditempatkan secara berlapis-lapis.
22
3. Water Softener
e) Desinfeksi
3) Reservoir
23
2.9. Sistem Air Panas dan Air Dingin di Hotel
Jika kita butuh air dingin, kita bisa langsung membuka keran
yang telah diatur pipanya dan keluarlah air dingin biasa yang dibutuhkan.
Lain halnya dengan kebutuhan air panas, ada beberapa tambahan alat
untuk dapat menghasilkan air panas.
24
Alat pemanas air tanpa tangki bisa didapatkan dengan harga
relatif murah, sekitar 400 – 600 ribuan. Salah satu kekhawatiran dalam
penggunaan pemanas air listrik adalah terjadinya kecelakaan akibat
kesetrum. Sebenarnya di semua pemanas air listrik selalu disertakan
pengaman anti kontak MLCB (Main Line Circuit Breaker) yang gunanya
memutus aliran listrik jika terjadi korsleting atau kesetrum. Akan tetapi,
kasus kecelakaan terjadinya kesetrum saat mandi dengan pemanas air
listrik bukanlah hal yang tidak pernah terdengar.
25
celupkan pemanas air tersebut dan colok ke listrik. Periksa apakah panas
air sudah mencukupi, jika sudah, cabut colokan listrik dan bisa mulai
mandi. Perhatikan juga pemanas air ini juga tersedia dari yang “hemat
energi” yang 350 Watt hingga yang 2.000 Watt. Bedanya sama seperti
yang telah dijelaskan sebelumnya, semakin besar daya konsumsi
listriknya maka air panas (dalam jumlah yang sama) akan lebih cepat
didapatkan.
26
matahari saja (kecuali anda sering berada dalam kondisi darurat tanpa
matahari, maka konsumsi listrik akan bertambah). Kekurangan utama
alat pemanas jenis ini adalah harganya mahal, belasan hingga dua
puluhan juta tergantung pada kapasitas tangki penyimpanannya, diluar
ongkos pasang yang juga relatif mahal. Alat ini perlu dipasang di tempat
yang tinggi, tidak terhalang bangunan / pohon agar bisa menerima
paparan sinar matahari secara maksimal.
27
Dari segi keamanan, jika Anda berencana menggunakan pemanas
jenis Gas Water Heater, perlu disiapkan ventilasi yang cukup di dalam
kamar mandi. Karena alat pemanas ini membutuhkan oksigen untuk
pembakaran, agar pembakaran sempurna dan tidak menimbulkan gas
beracun berupa karbon monoksida. Jadi, penggunaan alat pemanas jenis
ini di ruang kamar mandi yang tertutup rapat sangat tidak dianjurkan,
karena bisa membahayakan penggunanya.
Banyak dipakai untuk rumah tinggal, hotel, dan villa, produk gas
heater yang banyak beredar dipasaran yaitu merk seperti rheem gas water
heater, rinnai gas heater, paloma, wasser, dan lain-lain. Adapun harga
Gas Water heater berada pada kisaran 500 ribu – 1 jutaan.
28
Adalah alat pemanas air yang mengandalkan energi buang dari
out door AC ( Air Conditional ), yaitu suhu freon yang sangat tinggi
pada saat keluar dari kompresor. Prinsip kerja heat exchanger water
heater ini adalah mengumpulkan panas yang dibuang oleh compressor
kemudian dialirkan ke tabung penyimpanan air untuk memanaskan air
disana. Pemanas air jenis ini tidak mempunyai bentuk yang spesifik
selain mempunyai satu tangki penyimpan air panas seperti yang terdapat
pada jenis pemanas air yang lain.
29
mudah mencari tukang yang bisa langsung pasang. Selain itu perlu juga
mempertimbangkan faktor jarak antara compressor ke tangki pemanas air
serta jarak ke kamar mandi. Hal tersebut dikarenakan sifat rambatan
panas yang cepat hilang jika harus dilewatkan pada media yang cukup
panjang.
Saat ini produk yang dominan beredar adalah merk wika aircon
water heater. Harga Aircon Water Heater / Heat Exchanger Water Heater
terbilang cukup mahal, ada di kisaran harga 8 juta – belasan jutaan.
Heat Pump Water Heater atau pompa kalor adalah alat pemanas
air yang mengandalkan suhu freon yang sangat tinggi pada saat keluar
dari kompresor. Udara luar (outdoor air, semakin panas semakin efisien)
dihisap masuk oleh kipas, udara luas yang panas ini akan memanaskan
refrigerant ramah lingkungan didalam evaporator, selanjutnya melalui
kompresor, refrigerant yang telah panas ini ditekan sehingga bertambah
panas lagi dan disirkulasikan ke heat exchanger tersebut.
30
dipakai heat pump dengan kata lain heat pump memerlukan daya listrik
hanya sepertiga dari kapasitas pemanasnya. Merk yang beredar
dipasaran, wika heat pump dan media heat pump.
31
instalasinya. Alat pemanas air Solar Water Heater, adalah alat pemanas
air yang lebih banyak digunakan saat ini. Hanya menggunakan sinar
matahari sebagai sumber pemanas air.walaupun masih banyak hotel yang
menggunakan Electric Water Heater.
Air dari water tower akan dipompa oleh pompa air melalui Solar
Water Heater. Selama melalui itu,air akan panas dan akan mengalir
menuju keran air panas yang dibuka oleh tamu di kamar mandi, atau staff
di kitchen,dll.
32
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Instalasi saluran air bersih merupakan perencanaan pembangunan alur air bersih dari
sumber air melalui komponen penyalur dan penyambungnya ke bak – bak penampungan air
maupun kran-kran yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan air dalam kehidupan sehari-hari.
Instalasi air bersih pada hotel meliputi proses penyedian air bersih dan juga
pendistribusian air bersih.yang dimana pada umumnya pada hotel akan menggunakan dua sumber
utama penyedian air bersih,yaitu melalui deepwell dan PDAM. Ada berbagai macam alat
pemanas yang bisa kita temui, di antaranya : Yaitu meliputi electric water heater,solar water
heater,portable water heater,dll.
3.2. Saran
Kami mengakui makalah ini masih banyak kekurangan dalam penulisannya, sehingga
kami berharap kepada dosen pembimbing, teman-teman, rekan-rekan, kakak dan adek untuk
dapat memberikan saran dan masukan kepada kami untuk kemajuan makalah ini menjadi lebih
baik.
33
DAFTAR PUSTAKA
http://aryansah.uutwordpress.com/2010/12/03/intalasi-pengolahan-air-bersih/
http://ketutgiri.wordpress.com/2009/10/25/instalasi-pengolaha-air-minum-darimana-air-pdam-
berasal/
http://nationalgeograpic.co.id/berita/2011/09/lipi-ciptakan-sistem-baru-pengolahan-air-kotor
http://www.kelair.bppt.go.id/publikasi/buku10patek/03pasir.pdf
http://www.slideshare.net.septiazee/makalah-pengolahan-air-limbah
http://arus.co.id/2018/11/03/pengelolaan-air-bersih-pada-bangunan-hotel/
http://egsean.com/sistem-pengolahan-sumber-air-bersih-pada-hotel/
http://egsean.com//tag/penyediaan-air-bersih-hotel/
Refrensi :
Slide kuliah rekayasa lingkungan departemen teknik lingkungan, fakultas teknik sipil dan
lingkungan ITB 2009 oleh ibu Dewi Kania.
34