Anda di halaman 1dari 23

1

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


PELUR (APEM LUMER) BERBASIS FERMENTASI ALAMI GUNA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEKITAR PEDESAAN

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

Khoirunnurika ;201810220311217 ; Angkatan 2018

Dewi Naili Milati Rosyidah : 201810220311210 ; Angkatan 2018

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MALANG

2018
2

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN


1. Judul Kegiatan : PELUR (APEM LUMER)
BERBASIS FERMENTASI
ALAMI GUNA
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT SEKITAR
PEDESAAN

2. Bidang Kegiatan : PKM-K


3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Khoirunnurika
b. NIM : 201810220311217
c. Jurusan : Ilmu dan Teknologi Pangan
d. Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah
Malang
e. Alamat Rumah dan No. Tel./HP : Jl. Lilin Emas Blok C II No. 16
B/ 081296300116
f. E-mail : Nurika3003yr@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : Dewi Naili Milati Rosyidah
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Prof. Dr. Ir. Hj. Noor Harini, MS.
b. NIDN : 0021046105
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti :
b. Sumber Lain :
7. Jangka Waktu Pelaksanaan :
Malang, 08 Agustus 2019
Menyetujui, Ketua Pelaksana Kegiatan,
Wakil Dekan III
Fakultas Pertanian-Peternakan
Universitas Muhammadiyah Malang

(Ir. Henik Sukorini, MP ,Ph.D) (Khoirunnurika)


NIP. 10593110359 NIM. 201810220311217

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping,

(Dr. Sidik Sunaryo, SH., M.Si., M.Hum.) (Prof. Dr. Ir. Hj. Noor Harini, MS.)
NIP. 10691100253 0021046105
3

DAFTAR ISI

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN .................................. 1


DAFTAR ISI ........................................................................................................... 2
BAB 1. PENDAHULUAN ...................................................................................... 5
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ........................................... 2
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ..................................................................... 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...................................................... 9
4.1 Anggaran Biaya ........................................................................................... 13
4.2 Jadwal Pelaksanaan ..................................................................................... 14
LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................................... 9
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping .......................... 15
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ...................................................... 17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ............ 18
4

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tabel analisis ekonomi .............................................................................. 7
Tabel 2. BEP (Break Event Point) ........................................................................... 8
Tabel 3. Asumsi cash flow ...................................................................................... 5
Tabel 4. Alat dan Bahan Whepple ......................................................................... 10

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Desain Kemasan Produk ........................................................................ 5
Gambar 2. Flow map pelaksanaan kegiatan produk Whepple. ............................... 9
Gambar 3. Flowchart pembuatan wheple ................................................................ 7
5

BAB 1. PENDAHULUAN

Kue apem merupakan sejenis kue tradisional yang terbuat dari bahan baku
utama tepung beras yang populer di kalangan orang Jawa. Di tengah-tengah
maraknya industri bakery, kue apem tetap bisa bertahan dikarenakan rasanya yang
khas. Tekstur yang empuk dan lembut juga merupakan daya tarik jajanan tradisional
ini (Endang, 2018).
Kue apem memiliki keunggulan tersendiri apabila dibandingkan dengan kue
lain yang terbuat dari tepung beras seperti serabi dan kue cucur. Keunggulan
tersebut adalah dalam proses pembuatan kue apem yaitu menggunakan fermentasi.
Makanan yang diolah dengan fermentasi memiliki keuntungan yaitu zat gizi yang
terkandung dalam bahan makanan tersebut akan mudah dicerna atau dimetabolisme
oleh tubuh karena pada proses fermentasi zat gizi kompleks akan diubah menjadi
zat gizi yang sederhana (Nurhayati dkk., 2013 ; Karmini, 1996).
Kandungan zat gizi kue apem selama ini yang tertinggi yaitu karbohidrat
(39,55 %), karena bahan utama dalam pembuatan kue apem adalah tepung beras.
Kandungan zat gizi kue apem seperti energi dan protein adalah 186,66 kkal dan 3,33
g dalam 100 g bahan, sehingga untuk meningkatkan kadungan zat gizi terutama
protein pada kue apem dapat menggunakan tepung biji kecipir yang disubstitusikan
dengan tepung beras (Nurhayati dkk, 2013 ; DKBM, 2010).
Sayangnya kini kue apem mulai jarang diminati masyarakat. Kepopuleran
kue apem hanya sebatas pada acara hajatan. Jarang sekali kita menemui penjual kue
apem kecuali di dalam pasar tradisional. Hal tersebut dikarenakan adanya
pergeseran budaya. Masyarakat Indonesia kini cenderung lebih menyukai makanan
yang dikemas dan dapat bertahan lama, misalnya, snack yang berada di
supermarket. Hal tersebut terbukti dari semakin banyaknya supermarket yang
membuka cabang hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir ini pasar modern merupakan penggerak
utama perkembangan ritel moden di Indonesia. Pada 2004 – 2008, omset Pasar
Modern bertumbuh 19,8%, tertinggi dibanding format ritel modern yang lain.
Omset Department Store, Specialty Store dan format ritel modern lainnya masing-
masing meningkat hanya 5,2%, 8,1%, dan 10,0% per tahun (Sulmiah, 2007).
Dalam periode lima tahun terakhir dari 2007-2011 jumlah gerai usaha ritel
di Indonesia mengalami pertumbuhan rata-rata sekitar 17,57% per tahun. Pada
2007 jumlah usaha ritel di Indonesia masih sebesar 10.365 gerai, kemudian pada
2011 diperkirakan akan mencapai 18.152 gerai yang tersebar di hampir seluruh
kota-kota di Indonesia (ICN, 2011). Data tersebut merupakan data dari 8 tahun yang
lalu. Tentu saja data tersebut akan terus bertambah seiring dengan berjalannya
waktu.
Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk menaikkan kembali eksistensi kue
apem di tengah-tengah masyarakat melalui pengolahan dan pengemasan yang lebih
6

modern. Kue apem yang biasanya hanya berpenampilan putih polos atau terdapat
toping nangka, kini dapat dinikmati dengan rasa lain, yaitu adanya coklat lumer
yang tersembunyi di dalam apem. Penampilan yang baru ini kami harapkan dapat
menarik konsumen untuk lebih menyukai jajanan tradisional dan tidak
melupakannya.

Kota Malang sendiri merupakan kota wisata yang memiliki potensi untuk
membuka usaha. Banyak sekali tempat yang dapat dijadikan ajang promosi produk
ini. Ditambah lagi Malang merupakan kota pelajar, di mana banyak pelajar yang
lebih minat dengan makanan kekinian daripada jajanan tradisional.

Luaran yang diharapkan dari pelaksanaan program ini dapat menghasilkan


produk yang berkualitas serta teruji sesuai standart minuman yang ada dengan
memperoleh sertifikasi halal, BPOM, dan PIRT. Manfaat dari pelaksanaan
program: 1) Bagi mahasiswa, dapat menjadi peluang untuk membuka usaha baru
yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat, 2) Bagi Institusi, menambah
khasanah keilmuan tentang pemanfaatan whey limbah keju, 3)Bagi masyarakat,
mengurangi limbah keju serta memberikan inovasi baru dari sebuah produk
minuman.
7

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Keunikan produk

Apem merupakan salah satu jajanan tradisional yang sudah banyak dijumpai di
pasaran. Peminat dari apem ini biasanya musiman yakni ketika musim kenduri
(wilayah Jawa), karena masyarakat jawa menganggap bahwa kenduri belum
afdhal tanpa adanya apem. Sebab sifatnya yang musiman dan selalu banyak
peminat, maka peluang usaha apem semakin banyak. Apem lumer merupakan
inovasi apem dengan beraneka topping campuran antara tape dengan cokelat dan
susu. Selain itu rasa yang khas asam manis membuat apem memiliki
penggemarnya sendiri. Maka, usaha ini akan dilakukan dengan inovasi yang baru
yaitu berupa apem dengan motif batik aksara jawa. Selain untuk memperkenalkan
batik, ini juga untuk memperkenalkan dan melestarikan tulisan aksara jawa
kepada masyarakat luas. Produk ini akan dipasarkan dengan harga yang sangat
terjangkau yakni Rp 5.000,-/kotak, dengan isi 4 biji er kotak. Produk ini dinilai
layak karena terdapat banyak keunggulan dalam produk. Segmen pasar yang luas
terus berkembang mengikuti pertumbuhan pembangunan serta gaya hidup. Inovasi
makanan berbasis fermentasi alami dengan meperkenalkan batik serta aksara jawa
ini memiliki peluang pasar yang luas. Oleh karena itu dirasa lebih mudah untuk
memasarkan dan menentukan laba di setiap produk.

Tabel 1. Tabel analisis ekonomi


Produk Perbulan Keterangan Total
Model 1 3.000 buah
Harga model satu 3.000 x Rp 5.000,- = Rp 15.000.000,-
perbulan
Jumlah penjualanan =Rp 15.000.000,-
perbulan
8

Tabel 2. BEP (Break Event Point)


BEP (Break Event Point)
a. BEP Volume Produksi = Total Biaya Operasional/ Harga
Jual
= Rp8.778.200,-/Rp 5.000,-
= 1.755,64
Jadi pada tingkat volume produk
1.755,64 buah usaha produksi ini
mengalami titik impas

b. BEP harga produksi = Total Biaya Operasional/Volume


Produksi
= Rp12.415.200,-/1.755,64
=Rp 5.000,-
Jadi pada tingkat harga Rp 5.000,-
usaha ini mencapai titik impas.
1. BCR (Benefit Cost of = Penjualan/ Total Pengeluaran
Ration) Biaya
= Rp15.000.000,-/ Rp8.778.200,-
= 1,7
Karena BC Ratio > 1 maka usaha ini
layak untuk dijalankan artinya setiap
satuan usaha yang dikeluarkan
diperoleh hasil penjualan sebesar 1,7
kali lipat.
2. ROI (Return of Investment) = Keuntungan/ Total biaya
= Rp6.221.800,-/Rp12.415.200,-
= 7%
Usaha ini layak dikembangkan
karena setiap pembiayaan sebesar Rp
1.000,- diperoleh keuntungan sebesar
Rp7.000,-
9

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


Pelaksanaan kegiatan produk Pelur mengikuti flow map sebagai berikut:
PRA PRODUKSI PENGEMASAN
PRODUKSI PELUR PELUR

PROMOSI DAN PEMASARAN PASCA PRODUKSI PELUR


PELUR

Gambar 2. Flow map pelaksanaan kegiatan produk Pelur.


10

Pra Produksi
Pada tahap ini dilakukan survey lokasi penjualan bahan baku dan peralatan
produk Pelur.
Produksi Pelur
Pelaksanaan program usaha Pelur ini terdiri atas tiga proses pengolahan
yaitu pembuatan Ura (tape dari beras), pembuatan adonan, dan pengukusan.
A. Persiapan Alat dan Bahan
Untuk memperlancar proses pembuatan Pelur, langkah awal yang akan kita lakukan
adalah mempersiapkan alat dan bahan. Adapun tahap persiapan alat dan bahan
meliputi:

Tabel 4. Alat dan Bahan Pelur


NO. Pelur
Alat Bahan
1. Kompor Beras
2. Kain Ragi
3. Baskom Daun Pisang
4. Centong Nasi Gula Pasir
5. Panci Esen Alami
6. Timbangan Tepung Beras
7. Sendok Tepung Terigu
8. Cetakan Margarin
9. Whisk Garam
10. Telur
11. Vanili
B. Cara Pembuatan Pelur
Proses pembuatan Ura (tape dari beras) adalah sebagai berikut :

1. Beras dicuci dan dipisahkan dari kotoran kemudian dimasak dan dikukus di
dalam panci selama 30 menit.
2. Beras yang telah berubah menjadi nasi didiamkan sampai dingin di dalam
sebuah wadah.
3. Ragi dihancurkan hingga teksturnya halus lalu dicampur dengan nasi yang
telah dingin. Campuran tersebut ditutup dengan daun pisang dan diinkubasi
pada suhu 25-30oC selama 2-4 hari sampai menghasilkan alkohol dan
menghasilkan tekstur yang lembut.

Proses pembuatan adonan adalah sebagai berikut :

1. Tepung beras, tepung terigu, tape, margarin, vanili, telur, dan garam
dicampurkan lalu diremas-remas sambil diuleni sampai lembut.
11

2. Campuran yang telah lembut tersebut ditambahkan dengan gula pasir dan
pewarna makanan warna hijau aroma pandan, kemudian diaduk hingga
gula larut.
3. Adonan yang telah jadi diiamkan selama satu hari pada suhu kamar.

Proses pengukusan adonan adalah sebagai berikut :

1. Panci disiapkan untuk proses pengukusan dan tutupi tutup panci dengan
kain bersih agar air tidak mengenai adonan dalam cetakan, sehingga apem
dapat mengembang.
2. Cetakan adonan diolesi dengan minyak. Hal ini bertujuan agar adonan
tidak mudah menempel pada cetakan sehingga mudah untuk dipisahkan.
Lalu adonan dimasukkan ke dalam cetakan.
3. Adonan yang berada pada cetakan tersebut kemudian dikukus di dalam
panci selama 15 menit.
4. Setelah itu, apem yang telah jadi dipisahkan dari cetakan lalu didiamkan
selama beberapa saat agar suhunya sedikit turun.

Pengemasan

Pengemasan produk dilakukan secara langsung di tempat penjualan. Hal ini


dikarenakan produk yang tidak bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama,
sehingga kemasan yang digunakan adalah sebagai berikut :

1. Cup gelas yang terbuat dari kertas dengan diameter 8 cm dan tinggi 10 cm
2. Box yang terbuat dari karton dengan ukuran 12 x 16 cm

Kedua kemasan tersebut didesain semenarik mungkin dengan konsep kekinian


yang berbaur dengan tradisional. Selain itu, pada kemasan akan dicantumkan
komposisi beserta manfaat dari Pelur.

Promosi dan Pemasaran Pelur


Srategi pemasaran produk PELUR (Apem Lumer) dilakukan untuk mengenalkan
produk ini kepada masyarakat luas melalui pengedaran brosur, media sosial seperti
Instagram, Line, Facebook, Twitter dan even-even kegiatan seperti bazar kampus,
dan car free day. Pada tahap ini dilakukan promosi dan publikasi produk khas lokal
dengan menerapkan sistem pemasaran langung dan tak langung. Promosi produk
dilakukan dengan cara memperkenalkan produk secara langsung kepada konsumen
yaitu mahasiswa dan masyarakat sekitar. Bisa dengan membagikan sampel gratis
sebagai ajang promosi produk secara langsung serta menjelaskan manfaat dan
keunggulan dari Pelur kepada konsumen. Promosi langsung dilakukan dengan
membuka stand penjualan di CFD dan menitipkan produk di toko dan kios mitra.
Kami pun berusaha mengadakan penjualan melalui internet sebagai promosi tak
12

langsung dengan alasan karena dari data Kementrian Komunikasi dan Informatika
pada tahun 2013 menyatakan bahwa semakin tinggi jenjang pendidikan semakin
banyak pengguna internet yang melakukan belanja online. Pemasaran produk secara
online melalui situs media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter.
Penulis mengetahui bahwa di kota Malang banyak terdapat tempat-tempat
wisata yang potensial untuk memasarkan produk Pelur ini. Penulis akan membuka
stand untuk memasarkan produk ini, selain itu dapat menjalin kerja sama dengan
mitra seperti hotel, supermarket, dan kantor-kantor.

Pasca Produksi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap semua proses kegiatan usaha
produk mulai dari pra produksi, produksi, pengemasan, hingga promosi dan
publikasi termasuk didalamnya analisis data mengenai perkembangan usaha dan
pencapaian target usaha serta profit penjualan.
13

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


No. Jenis Pengeluaran Biaya(Rp)
1. Peralatan Penunjang 888.000
2. Bahan Habis Pakai 1.518.000
3. Perjalanan dan Komunikasi 931.000
4.. Biaya lain-lain 5.441.200
Subtotal 8.778.200
14

4.2 Jadwal Pelaksanaan


Rencana Bulan
Kegiatan 1 2 3 4
1.Persiapan
-Lokasi X
-Produksi X X X X X X X
-Survei Bahan X X X X X X X X
-Pengumpulan X X X X X X X X
Bahan
-Mempersiapkan X X X X X
Alat

2. Pelaksanaan
-Persiapan X X X X X X X X X X X X X X X X
Bahan
-Produksi X X X X X X X X X X X X X X X X
-Pemasaran X X X X X X X X X X X X X X X X
3. Evaluasi
-Produksi X X X X X X X X
-Pemasaran X X X X X X X X

4, Pembuatan
Laporan Hasil X X X X
Kegiatan
15

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping
Lampiran 1.1. Biodata Ketua Dan Amggota

A. Identitas Diri Ketua


1 Nama Lengkap Khoirunnurika
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program studi Ilmu dan Teknologi Pangan
4 NIM 201810220311217
5 Tempat tanggal lahir Kediri, 31 Oktober 1998
6 Alamat email nurika3003yr@gmail.com
7 Nomor telepon/HP 081296300116

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan
kegiatan tempat
1. - - -

C. Penghargaan yang pernah diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak pemberi Tahun
penghargaan
1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.
Malang, 08 Agustus 2019
Ketua

(Khoirunnurika)
16

A. Identifikasi Diri (Anggota 1)


1 Nama Lengkap Dewi Naili Milati Rosyidah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program studi Ilmu dan Teknologi Pangan
4 NIM 201810220311210
5 Tempat tanggal lahir Kediri, 30 Juni 2000
6 Email Dewinaili3006@gmail.com
7 Nomor telepon/HP 081217849232

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan
kegiatan tempat
1. - - -

C. Penghargaan yang pernah diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak pemberi Tahun
penghargaan
1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.
Malang, 08 Agustus 2019
Anggota Tim

(Dewi Naili Milati


Rosyidah)
17
18

Lampiran 1.2. Biodata Dosen Pendamping


A. Identitas Diri (Dosen Pendamping)
1 Nama Lengkap Prof. Dr. Ir. Hj. Noor Harini, MS.
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program studi Ilmu dan Teknologi Pangan
4 NIP/NIDN 0021046105
5 Tempat dan tanggal lahir Madiun, 21 April 1961
6 Alamat email harini@umm.ac.id
7 Nomor telepon/HP 0341-464318 / 0341-460782
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Institut Universitas Universitas
Pertanian Gajah Mada Brawijaya
Bogor
Jurusan/prodi Gizi Masy. & Ilmu Tanaman Teknologi
Sumber Daya Hasil Pertanian
Keluarga
Tahun masuk- 1985 1993 2007
lulus

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Malang, 08 Agustus 2019


Dosen Pendamping

(Prof. Dr. Ir. Hj. Noor Harini,


MS.)
19

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Anggaran Biaya:

No. Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
1. Peralatan dan - - -
Perlengkapan
a. Cetakan apem 2 buah 150.000 300.000
b. Timbangan 1 buah 200.000 200.000
c. Baskom 2 buah 25.000 50.000
d. Centong sayur 2 buah 10.000 20.000
e. Kompor 1 buah 250.000 250.000
f. Whisk 2 buah 34.000 68.000
Subtotal 888.000
2. Bahan Habis Pakai - - -
a. Tepung terigu 25kg 8.000 200.000
b. Tepung beras 25 kg 12.000 300.000
d. Fermipan 500gram 60.000 60.000
e. Gas Elpiji 12kg 155.000 155.000
f. Tape singkong 5kg 10.000 50.000
g. Gula 50 kg 8000 400.000
h. Telur 15kg 20.000 300.000
i. Margarin 2kg 13.000 26.000
j. Garam 1kg 10.000 10.000
k. Vanili 2 botol 8.500 17.000
Subtotal 1.518.000
3. Perjalanan dan - - -
Komunikasi
a. Perjalanan - - 600.000
b. Komunikasi - - 331.000
Subtotal 931.000
4. Biaya lain-lain - - -
a. Administrasi - - 430.000
b. Dokumentasi - - 675.000
c. Pembuatan - - 586.200
Laporan dan
Penggandaan
Laporan
d. Biaya Promosi 750.000
e. PIRT, BPPOM, - - 3.000.000
Halal
20

Subtotal (Rp) 5.441.200


Total 1+2+3+4 (Rp) 8.778.200
(Delapan juta tujuh ratus tujuh puluh delapan dua ratus rupiah)
21

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


• Fakultas Agama Islam • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik • Fakultas
Ekonomi • Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
• Fakultas Teknik • Fakultas Hukum • Fakultas Psikologi • Fakultas
Pertanian Peternakan • Fakultas Kedokteran
• Fakultas Ilmu Kesehatan • Program Pascasarjana

Kampus I : Jl. Bandung 1 Telp. 0341-551253 Fax. 0341-562124


Malang 65113
Kampus II : Jl. Bendungan Sutami No. 188A Telp. 0341-552443,
551149 (Hunting) Fax. 0341-582060 Malang 65145
Kampus III : Jl. Raya Tlogomas No. 246 Malang Telp. 0341-464318 –
319 Fax. 0341-460435, 460782 Malang 65144
E-mail : webmaster@unix.umm.ac.id Website : www.umm.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Khoirunnurika
NIM : 201810220311217
Program Studi : Ilmu dan Teknologi Pangan
Fakultas : Pertanian dan Peternakan

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM Kewirausahaan saya dengan judul
“PELUR” (APEM LUMER) BERBASIS FERMENTASI ALAMI GUNA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEKITAR PEDESAAN yang diusulkan
untuk tahun anggaran 2020 adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh
lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka


saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.

Malang, 08 Agustus 2019


Mengetahui, Yang Menyatakan,
Wakil Dekan III
Fakultas Pertanian-Pertanian
Universitas Muhammadiyah Malang
22

Materai
6000

(Ir. Henik Sukorini, MP ,Ph.D) (Khoirunnurika)


NIP. 10593110359 NIM. 201810220311217
23

Anda mungkin juga menyukai