Oleh :
Nama : Handhika Dhatu Hutomo
NIM : B1J013155
Rombongan : III
Kelompok :2
Asisten : Arih Daimah
A. Latar Belakang
Hewan spons atau disebut juga sebagai kelompok porifera merupakan hewan
multiseluler yang primitif. Tubuhnya tidak memiliki jaringan ataupun organ
sesungguhnya. Kata porifera berasal dari bahasa latin, ponus berarti lubang kecil,
sedangkan ferra berarti mengandung atau mengembang. Kata tersebut untuk
menunjukkan akan kekhususan hewan yang bersangkutan, yaitu hewan yang memiliki
banyak lubang-lubang kecil dan bila disingkat cukup disebut hewan berpori
(Yusminah, 2007).
Filum Cnidaria meliputi bentuk beragam seperti ubur-ubur, hydra, anemon
laut, dan karang. Cnidaria merupakan filum dari hewan paling sederhana yang telah
memiliki jaringan yang lebih lengkap dibanding dengan filum porifera karena pada
dinding tubuhnya telah memiliki 3 (tiga) lapisan yaitu : ektoderm (lapisan paling luar),
mesoglea (lapisan tengah) dan gastroderm (lapisan bagian dalam, serta memiliki
struktur tubuh yang lebih kompleks. Sel-sel Cnidaria sudah terorganisasi membentuk
jaringan dan fungsi dikoordinasi oleh saraf sederhana. Termasuk dalam phylum
Cnidaria ini antara lain ubur-ubur, anemon, dan coral. Cnidaria mempunyai rongga
pencernaan (gastrovasculer) dan mulut tetapi tidak memiliki anus (Nontji, 2005).
Kebanyakan cnidaria memangsa organisme mulai dari ukuran plankton dan
hewan yang beberapa kali lebih besar dari diri mereka sendiri, dan banyak
mendapatkan banyak nutrisi dari ganggang endosimbiotik, dan beberapa adalah
parasit. Seperti spons dan ctenophore. Cnidaria mempunyai dua lapisan sel utama yang
mengapit lapisan tengah yang mirip jeli yang disebut mesoglea pada cnidaria; hewan
yang lebih kompleks memiliki tiga lapisan sel utama dan tidak ada lapisan perantara
mirip jeli. Oleh karena itu, cnidaria dan ctenophora disebut sebagai diploblastik secara
tradisional, bersama dengan spons (Seipel, 2005).
B. Tujuan
Serabut Bentuk
Tipe Sel Spikula Exoskeleton
Spongin Tubuh
Asconoid,
Kalsit.
Berinti tunggal, Jika ditemukan syconoid,
Calcarea
Mungkin
membran eksternal Tidak terbuat dari leuconoid
satu atau
tunggal kalsit. atau
banyak
solenoid
Silika.
Hexactinellida
Pada beberapa
Demospongiae
A. Materi
Alat yang digunakan adalah bak preparat, pinset, kaca pembesar, mikroskop
cahaya, mikroskop stereo, sarung tangan karet (gloves), masker, dan alat tulis.
Bahan yang digunakan dalam acara praktikum ini adalah beberapa spesimen
hewan Porifera dan Cnidaria.
B. Metode
Arisandi, A., Tamam, B., Fauzan, A. 2018. Profil Terumbu Karang Pulau Kangean,
Kabupaten Sumenep, Indonesia. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan.Vol:10
(2) 76-83
Bergquist, P.R. 1998. Porifera dalam Anderson, D.T.,. Invertebrate Zoology. Oxford
University Press. pp. 10–27.
Gazave, E; Lapébie, P; Renard, E; Vacelet, J; Rocher, C; Ereskovsky, AV; Lavrov,
DV; Borchiellini, C . 2010. Molecular phylogeny restores the supra-generic
subdivision of homoscleromorph sponges (porifera, homoscleromorpha). PLOS
ONE 5 (12): e14290.
Jasin, Jasin.1992. Zoologi Invertebrata. Surabaya: Sinar Wijaya.
Mukayat, Brotowidjojo Djarubito. 1989. Zoologi Dasar. Jakarta: Erlangga.
Nontji, A. 2005. Lautan Nusantara. Jakarta : Djambatan.
Mayr, Ernest. 1971. Principles Of Systematic Zoologi. Tata McGraw-Hill Publishing
Company, New Delhi.
Morrow, C., Cardenas, P., Boury-Esnault, N., Picton, B., McCormack, G., Soest, R.
V., Collins, A., Redmond, N., Maggs, C., Sigwart, J., Allcock, L. A. 2019.
Integrating morphological and molecular taxonomy with the revised concept
of Stelligeridae (Porifera: Demospongiae). Zoological Journal of the Linnean
Society. (XX) 1-51.
Myers, P. 2001. Porifera (On-line), Animal Diversity Web. Diakses 16 September
2018, di http://animaldiversity.org/accounts/Porifera/
Seipel, K., and Schmid, V. 2005. Evolution of striated muscle: Jellyfish and the origin
of triploblasty. Developmental Biology 282 (1): 14–26.
Soest, Rob. W.M. V, Esnault, Nicole. B, Vacelet. J, Dohrmann, Martin, Erpenbeck. D,
Voogd, Nicole. J. De, Santodomingo. N, Vanhoorne, Bart, Kelly. M, Hooper. J.
N. A. 2012. Global Diversity Of Sponges (Porifera). Plos ONE. Vol:7.
Yusminah, Hala. 2007. Biologi Umum 2. Makassar: UIN Alauddin Press.