PROPOSAL PEMBIAYAAN

BAKSO MALANG CAK

BISNIS ...Lezat & Menyehatkan...
MOEL

Mulyadi Supriatna
Faperta Unpad

Jl Sanggar Kencana XXIX No 26 Bandung | 2014

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

1. Data Pribadi / Personal Data

a Nama Pemilik Usaha Mulyadi Supriata

b Tempat & Tanggal Lahir Garut, 9 September 1990
c Satus Pendidikan Mahasiswa S1 Fakultas Pertanian Unpad
d Alamat Pemilik Usaha Jl Sanggar Kencana XXIX No 26 Bandung
e No Telp/ HP 081321158670
f Email moel@yahoo.co.id
g Nomor KTP Pemilik Usaha 1050172210780001
h Nomor NPWP Pemilik Usaha 34. 506.229.3-429.000
i Pengalaman Usaha/ Organisasi
 Pengurus koperasi Mahasiswa Unpad 2010-2011
 Mengelola Bisnis Kue Lebaran dengan merk “Cack Moel Cookies” sampai sekarang
 Mengelola Bisnis Bakso Malang dengan merk “ Baso Malang Cak Moel” sampai sekarang.

2. Jenis Usaha, Produk & Nilai Produk serta Keunggulannya

a Nama Usaha Bakso Malang Cak Moel

b Jenis Usaha Perdagangan
c Alamat Usaha Jl Sanggar Kencana XXIX No 26 Bandung
d Nama Produk Bakso Malang Cak Moel
e Alasan, Nilai Produk dan Keunggulan Produk

Sebelum memiliki usaha Bakso Malang Cak Moel, saya bekerja sebagai salah satu pegawai
di pabrik pembuatan bakso selama 3 tahun, sejak 2010 memutuskan untuk memiliki usaha
sendiri yang berhubungan dengan pekerjaan sebelumnya, dipilih bakso malang disebabkan
karena di lingkungan domisili saat ini masih sangat jarang penjual keliling bakso malang
selain itu sumber daya manusia sebagai penjual keliling nya pun tersedia yang berasal dari
keluarga di kampung (garut).

Bakso malang Cak Moel diracik dengan bumbu-bumbu

asli pilihan dan daging sapi segar pilihan tanpa bahan
pengawet atau obat-obat yang membahayakan serta
taanpa MSG. Mewarisi resep turun-temurun mencoba
memanjakan lidah para penggemar makanan bakso.
Karna segmen yang diambil adalah menengah
kebawah maka harga kami jual lebih murah dari para
saingan, dengan distribusi langsung ke pelanggan
melalui roda. Sehiinggan para penikmat bako tidak
perlu lagi jauh-jauh pergi cukup menikmatinya di
tempat.

Saat ini pesaing untuk jenis dagangan yang sama hanya ada satu, namun pesaing yang
sebenarnya adalah para penjual makanan keliling yang berbeda jenis, seperti mie bakso,
mie ayam dan sebagainya.

Saat memulai usaha dimulai dari dua gerobak untuk wilayah lingkungan sekitar, sampai
saat ini armada sudah berjumlah 6 gerobak dengan area penjualan yang lebih luas. Dan
dalam perkembangnnya diharappkan akan ditambah 10 gerobak baso.

3. Tujuan Pembuatan Proposal Dan Kondisi Usaha

Tujuan membuat proposal ini adalah untuk mendapatkan pembiayaan dalam rangka
pengembangan usaha “bakso malang cak moel” dengan penambahan 10 gerobak. Adapun
1

kebutuhan dana untuk pengembangan usaha ini sebesar Rp. 24.094.450,00 rupiah, saya
Page

bermaksud mengajukan pembiayaan sebesar Rp. 21.855.000,00, untuk keperluan modal

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

investasi ( berupa, gerobak, kompor, tandan mangkok dll untuk 10 buah gerobak )
sedangkan sisanya untuk keperluan modal modal kerja sebesar Rp. 2.239.450,00 saya
akan sediakan sendiri.

Kondisi usaha yanga akan saya jalankan relatif bagus dengan pertumbuhan usaha sekitar 10
% untuk setiap bulan, dengan target produksi untuk bulan pertama sebanyak 1.280
Mangkok, dengan harga jual Rp 5.000,00 per mangkok, margin keuntungan sekitar 20 %
Dan omzet perbulan sebesar Rp 136.000.000,00.

4. Target Pasar & Srategi Pemasaran

Untuk pemasaran yang kami tergetkan adalah menengah kebawah, tapi dengan konsep
adalah menjual barang dagangan yang berkualitas yang diracik dengan bumbu-bumbu asli
pilihan dan daging sapi segar pilihan tanpa bahan pengawet atau obat-obat yang
membahayakan serta taanpa MSG, sehingga konsumen tidak beralih ke dagangan lainnya.

Disamping itu untuk saluran distribusi kami langsung menemui pelanggan dengan
menggunakan gerobak dorong dengan zonasi atau daerah jualan yang berbeda-beda untuk
setiap penjual gerobak ada yang berkeliling di kompleks perumahan, di lokasi tempat kerja,
dan lokasi sekolah yang cukup banyak di sekitar domisili usaha, dan setiap harinya para
penjual selalu melakukan diskusi untuk area jualannya masing-masing dan saling memberi
informasi terkait dengan potensi pasar yang ada, sehingga diharapkan omzet jualan akan
lebih stabil.

Tentunya dengan strategi penentuan harga yang diseuaikan dengan segmen pasar
menengah kebawah maka harga diusahakan semurah mungkin dengan konsep berorientasi
ke omzet penjualan.

5. Kemampuan Produksi & Operasional Usaha

Saat ini usaha berjalan cukup baik, dengan armada 6 gerobak dengan 6 orang penjual
keliling sebagai mitra usaha yang hampir tiap hari berjualan kecuali saat bulan puasa.
Dengan kemampuan produksi untuk enam gebobak mampu melayani 480 mangkok dan
diharapkan setelah mendapatkan pembiayaana akan bertambah 800 sehingga totalnya
menjadi 1.280 mangkok dengan harga per mangkok Rp. 5.000 rupiah.

Untuk bahan baku saat ini sudah ada langganan yang dijadikan sumber bahan baku
khususnya untuk pembuatan bakso terdiri dari : Daging Sapi yang masih segar., Tepung
sagu atau tepung tapioka, Garam halus, Es batu, Gula halus, Bubuk lada atau merica,
Bawang putih, dan Air bersih. Sedangkan unyuk bahan siomay kering dan basah bahannya
adalah Kulit pangsit, ikan tenggiri, labu siam,lada bubuk, bawang putih, halus
garam dan tepung sagu, Dan Untuk Tahu basah dan tahu kering, tahu basah atau tahu
goreng, ikan tenggiri, labu siam, lada bubuk, bawang putih, gula halus garam dan tepung
sagu.

Kebutuhan SDM untuk mengerjakan semua proses dapat dikerjakan oleh 3 orang pekerja,
untuk proses pembuatan dan untuk proses penjualan 6 orang melalui proposal ini dihapkan
akan beryampah 10 orang dengan total menjadi 16 orang.

Proses pembuatan bakso dan jualan lainnya (siomay, dan keringan) dibuat tiap hari sehingga
kualitas dagangan terjaga dengan baik. Pembuatan barang dagangan dibuat sendiri dengan
alasan untuk menjaga kualitas dagangan. Adapaun proses pembuatannya adalah sebagai
berikut :
2

1. Pertama buat bumbu halus yaitu bawang putih, merica, dan garam dihaluskan
Page

2. Kemudian daging sapi digiling sampai halus

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

3. Masukkan tepung sagu, bumbu halus, telur, dan air es lalu aduk hingga rata sambil
dibanting-banting supaya merata sempurna
4. Pisahkan sebanyak 1/3 adonan untuk isian tahu
5. Rebus air hingga mendidih, lalu angkat dan sisihkan
6. Buat adonan menjadi bentuk bulat bakso dengan 2 tipe yaitu besar dan kecil
7. Jumlah bakso kecil tentunya kita buat lebih banyak daripada bakso ukuran besar
8. Celupkan bakso kedalam rebusan air yang sudah disiapkan sebelumnya
9. Lakukan proses tersebut hingga adonan habis
10. Kemudian bakso dimasak kembali sampai mengapung, lalu angkat dan tiriskan
11. Sisa sebanyak 1/3 adonan bakso, maka dimasukkan kedalam tahu dan di kukus
beberapa menit saja
12. Cara membuat kuah bakso :
13. Pertama buat bumbu halus dengan cara bawang putih,
merica, dan garam dihaluskan jadi satu
14. Didihkan air bersama dengan bumbu halus dan tulang,
setelah mendidih maka kuahnya disaring
15. Taburkan daun bawang pada kuah bakso, lalu angkat
16. Siapkan mangkuk saji kemudian ditata dengan urutan
mie, bakso, dan tahu
17. Tuangkan kuah bakso, taburkan daun bawang dan
bawang goreng diatasnya

Alat yang digunakan :

o Gerobak o Tempat Saos Dan Sambal

o Kompor o Telenan
o Dandang Bakso o Timba
o Wajan o Spon Cuci
o Centung Kuah o Kanebo
o Mangkok o Serbet
o Sendok Makan o Pisau Anti Karat
o Garpu o Baskom
o Tempat Sendok o Panci Email
o Nampan o Timbangan
o Gelas o Blender
o Penjepit o Tabung Gas

Waktu yang di butuhkan untuk membuat proses pembuatan bakso malang 4 jam.
Pengemasan dilakukan dengan menghidangkan bakso malang dalam sebuah mangkok.

Output atau produk yang dijual usaha bakso malang terdiri dari :

o Bakso Halus o Saos

o Bakso Kasar o Kecap
o Siomay o Bumbu Kuah
o Tahu o Daun Bawang
o Gorengan o Bawang Goreng
o Sambal

6. Produk Yang Terserap Pasar dan Biaya Produksi

a. Biaya Produksi
3
Page

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

a.1 Bakso

Bahan Vol Biaya

1. Daging Sapi yang masih segar. 1 Kg 70.000,00
2. Tepung sagu atau tepung tapioka 500 gr 6.120,00
3. Garam halus 30 gr 105,00
4. Es batu 300 gr 300,00
5. Gula halus 20 gr 210,00
6. Bubuk lada atau merica 2 Sdt 200,00
7. Bawang putih, 2 siung, 250,00
8. Air bersih ½ Lt 100,00
Jumlah 70.285.00
Bakso yang dihasilkan 120 butir
Harga Persatuan Produksi 644,00

a.1 Siomay

Bahan Vol Biaya

1. Kulit pangsit 25 buah 2.250,00
2. ikan tenggiri 25 gr 1,000,00
3. labu siam 100 gr 200,00
4. lada bubuk 1 sdt 100,00
5. bawang merah 1 sdm 100,00
6. bawang putih 1 sdm 125,00
7. garam 2 sdt, 105,00
8. sagu 100 gr 2.040,00
Jumlah 2.040,00
Siomay yang dihasilkan 25
Harga Persatuan Produksi 196,8

b. Estimasi Keuntungan berdasarkan Daya Serap Pasar

Item Vol Toral
Bakso
Harga Persatuan Produksi 644,00
Biaya Distribusi 30,00
Total Biaya Persatuan Produk 674,00
Harga Juall Persatuan Produk 1.000,00 1.920 1.920.000,00
Estimasi Keuntungan 356.00 683.520,00

Siomay
Harga Persatuan Produksi 196,00
Biaya Distribusi 9,00
Total Biaya Persatuan Produk 205,00
Harga Juall Persatuan Produk 750,00 1.920 960.000,00
Estimasi Keuntungan 545,00 1.046.400,00

Sedangkan untuk produk yang terserap pasar perhari sebesar 85 % dari kapasitas produksi.

7. Besaran Besar Modal Awal & Keuangan

4
Page

a. Modal Kerja

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

Kebutuhan Modal kerja Untuk 10 Gerobak

Harga Satuan
No Jenis Ukuran Jumlah (Rp)
(Rp)
1 Daging Sapi yang masih segar. 10 Kg 70.000,00 700.000,00
2 Tepung sagu atau tepung tapioka 10 Kg 10.200,00 102.000,00
3 Garam halus 300 Gr 30.50 1.050,00
4 Es batu 3 Kg 1.000,00 3.000,00
5 Gula halus 200 Gr 10.500,00 21.000,00
6 Bubuk lada atau merica 50 gr 100,00 5.000,00
7 Bawang putih, 1 Kg 18.000,00 70.000,00
8 Air bersih 2 Liter 200,00 400,00
9 Kulit pangsit 40 Bks 4.500,00 180.000,00
10 ikan tenggiri 250 gr 40.000,00 10.000,00
11 labu siam 1 Kg 2.000,00 2.000,00
12 Tahu basah 1000 Bh 400,00 400.000,00
13 Tahu goreng 1000 Bh 450,00 450.000,00
14 Kecap Manis 10 Btl 11.000,00 110.000,00
15 Saos 10 Btl 10.000,00 100.000,00
16 Bawang Merah 1 Kg 25.000,00 25.000,00
17 Cabe Rawit 3 Kg 20.000,00 60.000,00
Total Kebutuhan Modal Kerja adalah 2.239.450,00

b. Modal Investasi

Kebutuhan Modal Investasi Untuk 10 Gerobak

No Jenis Barang Satuan Harga Satuan Jumlah

1 Gerobak Aluminium 150 X 75 10 Bh 1.750.000,00 17.500.000,00
2 Kompor Gas GMC BM 020 10 Bh 80.000,00 800.000,00
3 Dandang Bakso 10 Bh 35.000,00 350.000,00
5 Centung Kuah 10 Bh 7.500,00 75.000,00
6 Mangkok cap Ayam 20 Lusin 50.000,00 1.000.000,00
7 Sendok Makan 20 Lusin 15.000,00 300.000,00
8 Garpu 20 Lusin 15.000,00 300.000,00
9 Tempat Sendok 10 Lusin 10.000,00 100.000,00
10 Nampan 10 Bh 15.000,00 150.000,00
11 Gelas 10 Lusin 12.000,00 120.000,00
12 Penjepit 10 Bh 7.500,00 75.000,00
13 Tempat Saos Dan Sambal 10 bh 7.500,00 75.000,00
14 Spon Cuci 10 bh 6.000,00 60.000,00
15 Tabung Gas 10 bh 95.000,00 950.000,00
Total Modal Investasi 21.855.000,00
Total Modal Usaha 24.094.450,00
5
Page

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

c. Proyeksi Keuangan Usaha (Per Periode Usaha)

Nominal (Rp)
No Uraian
Bln-1 Bln-2 Bln-3
1 Pendapatan Penjualan 136.000.000,00 149.600.000,00 164.560.000,00
Pendapatan Lain-Lain
Total Pendapatan 136.000.000,00 149.600.000,00 164.560.000,00
2 Pengeluaran Usaha :
a. Harga Pokok Penjualan 108.800.000,00 119.680.000,00 131.648.000,00
b. Sewa/Kontrak 1.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00
c. Gaji Pegawai 4.500.000,00 4.500.000,00 4.500.000,00
d. Telepon, Listrik dan Air 200.000,00 200.000,00 200.000,00
e. Transportasi 300.000,00 300.000,00 300.000,00
f. Pengeluran Lainnya 300.000,00 300.000,00 300.000,00
Total Pengeluaran Usaha 115.100.000,00 125.980.000,00 137.948.000,00
3 Keuntungan Usaha 20.900.000,00 23.620.000,00 26.612.000,00

d. Neraca Berjalan atau Triwulan Terakhir

BAKSO MALANG CAK MOEL

NERACA
Per Tanggal 31 Januari 2014

HARTA KEWAJIBAN DAN MODAL

Harta Lancar

Kas 3.640.500 KEWAJIBAN

Bank 15.750.365
Persediaan 2.500.500 Kewajiban Pihak Ke-3 5.500.000
Sewa Di Bayar Di Muka 8.000.000
Total Kewajiban 5.500.000
Total Harta Lancar 29.891.365

Harta Tetap
Invetaris 14.100.000 MODAL
Akum. Penyusutan Inventaris (3.818.750)
Kendaraan 12.500.000 Modal Sendiri 23.500.000
Akum. Penyusutan Kendaraan (1.302.083) Laba Bulan lalu 10.505.700
Laba Bulan Berjalan 11.864.832
Total Harta Tetap 21.479.167 total Modal 45.870.532

TOTAL HARTA 51.370.532 Total Kewajiban + Modal 51.370.532

6 Page

8. Resiko Usaha & Mitigasi Usaha

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.

 Format Proposal Pembiayaan Usaha

Resiko usaha bakso malang terkait dengan bahan baku yang biasanya tidak fresh,
yang dapat menyebabkan produk dagangan berkualitas tidak baik, serta adanya
produk dagangan yang tersisa yang mengurangi keuntungan usaha, selain itu bila
penjual atau mitra usaha kita tidak bisa jualan sehingga gerobak tidak terpakai, hal ini
yang bisa mempengaruhi menurunnya omzet penjualan.

Untuk mengatasi bila adanya bahan baku yang tidak baik khususnya daging sapi yang
akan membuat bakso tidak berkualitas baik dan daya tahannya sebentar, maka
biasanya bakso tersebut dijadikan bahan untuk pembuatan siomay basah, dan isian
bahan baku keringan dan hal yang sama pun dilakukan untuk barang dagangan yang
tidak laku terjual, sehingga akan meminimalisir kerugian, dan untuk mengantisipasi
gerobak tidak berjalan akibat mitra usaha tidak bisa berjualan, biasanya kita membuat
produk dagangan dengan jumalh yang sudah disepakati hari sebelumnya untuk jumlah
gerobak yang akan beroperasi, sehingga biaya produksi dapat ditekan.

9. Bisnis Anda Layak Dan Patut Didukung

Binis Baso Malang Cak Moel ini merupakan proses dan bentuk pengembanga
kewiirausahaan dalam rangka pencipataaan lapangan pekerjaan dan mengurangi
pengangguran, dengan bertambahnya gerobak baso dihapkan akan meciptakan
lapangan pekrejaan baru setidaknya buat 10 orang tenaga kerja. Disamping itu Binis
ini juga menyediakan jajanan makanan yang sehat, dengan menggunakan bahan yang
alami serta tidak mengunakan zat—zat berbahaya bagi perkembangan tubuh manusia
seperti zap pengawet maupun MSG.

Dengan demikian bisnis ini patut dan layak didukung sebagai warisan pengembangan
budaya nusantara terutaa dalam pengembangan dan pelestarian kuliner asli indonesia.

10. Penutup

Demikian proposal ini dibuat dengan data yang sebenarnya dan sebagai gambaran
usaha dalam permohonan pembiayaan untuk tambahan modal investasi yang sedang
dan akan dijalankan, atas perhatiannya kami sampaikan terimakasih.

Jakarta, …….Februari 2014

Menghetahui/Menyetujui Pemilik Usaha
Fasilitator Kelas

Deni Irawan Soedradjat Mulyadi Supriatna

7
Page

 Kementrian Koperasi dan UMKM Republik.Indonesia.