Anda di halaman 1dari 4

1) Analisis Morfometri DAS

Parameter morfometri DAS dihitung atas dasar analisis terhadap data digital
kontur, titik ketinggian, dan jaringan sungai dari peta RBI digital (Skala 1:25.000).
Batas DAS didelineasi secara otomatis oleh ArcSWAT dari Bendung Nambo sebagai
titik outlet DAS. Adapun perhitungan parameter - parameter morfometri DAS adalah
sebagai berikut :
a. Bentuk DAS
Bentuk DAS dinyatakan sebagai circularity ratio (Rc) dan elongation ratio
(Re) dihitung dengan menggunakan data luas dan keliling DAS. Persamaan
perhitungan Rc dan Re (Seyhan and Keet, 1981 dalam Suyono, 2013) sebagai
berikut:

Rc = A/Ac dan Re = D/Lb


Keterangan :
Rc = circularity ratio
Re = elongation ratio
A = luas DAS
Lb = panjang sungai utama
Ac = luas lingkar dengan keliling lingkar sama dengan keliling DAS
D = diameter lingkaran yang luasnya sama dengan luas DAS (Km)

b. Panjang sungai utama (L)


Panjang sungai utama dihitung atas dasar peta jaringan sungai, dipilih
sungai utama, kemudian diukur panjangnya mulai dari outlet sampai ujung sungai
yang paling dekat dengan batas DAS.

c. Gradien Sungai Utama


Gradien sungai utama dihitung berdasarkan panjang dan beda tinggi tiap
segmen sungai. Panjang dan beda tinggi segmen sungai utama dihitung dari data
kontur sedangkan panjang sungai (Li) ditentukan atas dasar kerapatan garis kontur
yang memotong alur sungai dan beda tinggi (∆hi). Kemiringan sungai dihitung
dengan metode rata – rata timbang. Contoh pengukuran dan rumus perhitungan
(Seyhan, 1976 dalam Suyono, 2013), sebagai berikut:
Tabel 3.2 Contoh perhitungan gradien sungai
Jarak Beda Tinggi Slope
L1 ∆h1 S1
L2 ∆h2 S2
Ln ∆hn Sn
∑L=L
𝑆1 𝑥 𝐿1 𝑆2 𝑥 𝐿2 𝑆𝑛 𝑥 𝐿𝑛
𝑆̅ = + +⋯+
∑𝐿 ∑𝐿 ∑𝐿
Keterangan :
∑L = total panjang sungai
L1 = panjang sungai penggal ke 1
S1 = gradien sungai utama penggal ke 1

d. Kerapatan aliran sungai


Kerapatan aliran sungai (drainage density, Dd) dihitung berdasarkan
jaringan sungai. Kerapatan alur sungai adalah total panjang alur sungai dibagi
dengan luas DAS. Pengukuran total panjang sungai dan luas DAS menggunakan
program ArcGIS dan perhitungannya menggunakan rumus sebagai berikut :

Dd = (∑L) / A

Keterangan :
Dd = kerapatan alur sungai (Km/Km2)
∑L = total panjang sungai (Km)
A = Luas DAS (Km2)

e. Faktor Topografi
Faktor topografi (topographic factor) merupakan parameter morfometri
DAS hasil kombinasi panjang sungai utama dengan gradien sungai utama. Adapun
persamaan faktor topografi adalah sebagai berikut:

Tof = L/(So) 0.5


Keterangan :
Tof = faktor topografi
So = gradien sungai utama (m/Km)
L = panjang sungai utama (Km)

2) Analisis Kerentanan Morfometri DAS


Analisis kerentanan morfometri DAS menggunakan indeks morfometri DAS
(MoI) yang terdiri dari parameter luas DAS, panjang sungai utama, bentuk DAS,
gradien sungai, kerapatan alur sungai dan faktor topografi (Tabel 3.3), setiap parameter
diberi angka rating sebagai angka indeks. Indeks morfometri DAS diperoleh dengan
menjumlahkan angka indeks parameter morfometri (Suyono, 2013).
Indeks morfometri cara -1 (MoI) :
MoI = (Ai + Li + Rei + Soi + Ddi + Tofi) = ∑ (Ri)
Kisaran nilai 12 sampai 60 (Suyono, 2013). Kelas kerentanan morfometri dibagi
menjadi empat kelas kerentanan dengan panjang kelas menggunakan pendekatan:

Sumber : Hasan (1999)


𝑅
𝑃=
𝐾
Keterangan :
P : Panjang kelas
R : Range kelas (nilai tertinggi – nilai terendah)
K : Jumlah kelas

Berdasarkan pendekatan ini maka dapat diperoleh panjang kelas pada setiap kelas
adalah 12. Maka nilai pada setiap kelas adalah seperti pada Tabel 3.4.

Tabel 3.3 Indeks Morfometri DAS


Parameter Morfometri Variabel Kelas Rating (Ri)
Luas DAS (Km2) Ai 5 – 250 2
250 – 500 4
500 – 1000 6
1000 – 1500 8
> 1500 Km2 10
Panjang Sungai Utama (Km) Li < 50 2
50 – 100 4
100 – 150 6
150 – 200 8
> 200 Km 10
Bentuk DAS Rei < 0.2 2
0.2 – 0.3 4
0.3 – 0.4 6
0.4 – 0.5 8
> 0.5 10
Gradien Sungai Soi < 20 2
20 – 30 4
30 – 40 6
40 – 50 8
> 50 10
Kerapatan Alur Sungai (Km/Km2 ) Ddi < 2.0 2
2.0 – 2.5 4
2.5 – 3.0 6
3.0 – 3.5 8
> 3.5 10
Faktor Topografi Tofi < 0.25 2
0.25 – 0.50 4
0.50 – 1.00 6
1.00 – 1.50 8
> 1.50 10
Indeks Morfometri (MoI) ∑ (Ri)
Sumber : Suyono (2013)
Tabel 3.4 Kelas Kerentanan Morfometri DAS
No Kelas Indeks Morfometri DAS
1 Rendah 12 – 24
2 Sedang 25 – 36
3 Tinggi 37 – 48
4 Sangat Tinggi 49 – 60

Anda mungkin juga menyukai