Judul
penelitian
Identifikasi ADR (ADVERSE
DRUG REACTIONS) PADA
PASIEN GERIATRI DI
BAGIAN/SMF RAWAT INAP
PENYAKIT DALAM RSUP. DR.
M. DJAMIL PADANG
(sanubari rela taubat)
2015
AdverseDrug Reaction Profile
of Commonly Used Platinum
Compounds in Cancer
Chemotherapy
(B. Swathi)
2015
A prospective study of
adverse drug reactions due to
platinum analogs-
chemotheraphy in a tertiary
care hospital
(sumit kumar)
2018
metode Iklusi ekslusi Prosedur Lama Parameter / indicator
Prospektif, Pasien diatas 60 Pasien kritis, pasien yang Pengumpulan data→identifikasi ADR 2 bulan 1. Data karaktristik populasi
pengambilan tahun yang pindah ke bag. Lain dan dengan algoritma naranjo 2. Identifikasi ADR dengan Nranjo
sampel secara menyetujui ikut pasien yang tidak 3. Hub penyakit penyerta yg dapat
purposive penelitian mendapat terapi fcol meningkatkan ES
sampling 4. Waktu munculnya ADR setelah
penggunaan obat
Prospektif Pasien kanker Kondisi yang tidak dapat  Pengumpulan data klinik dan 6 bulan 1. Total pasien yang mengonsumsi
baik pria/wanita digolongkan dalam WHO pegobatan dari pasien rawat inap platinum
pada semua umur UMC Causality scale  Monitoring E.S berdasarkan 2. Jumlah pasien yg mengalami ES
yang mendapat pertanyaan harian ttg gejala selama di 3. Frekuensi berbagai ES dari platinum
senyawa RS 4. Persentase penilaian keparahan
platinum (pasien  Identifikasi ADR: dengan WHO
rawat inap) WHO, Naranjo algorithm, 5. Persentase identifikasi ADR dengan
kemungkinanan dpt dicegah: Naranjo
schumock and thorton scale, 6. Prsentase penilaian ADR yang dapat
keparahan: Hartwid and siegel scale dicegah dg Schumock and thorton
scale
7. Persentase jlh keparahan dari ADR dg
Hartwig and Siegal scale
8. Prevalensi ES bdsarkan umur
prospektif Pesien pada  Pasien keterbelkangan Pengumpulan data pasien, setelah itu 4 Bulan 1. Jumlah kejadian ADR bdasarkan usia
semua ummur, mnetal ADR dievaluasi dengan WHO UMC dan gender
Pasien yang  ES yang disebabkan oleh assasement scale, rawnlins and 2. Persentase kejadian ADR yang
menerima kemo kesalahan Thompson classification (tipe ADR), disebabkan oleh obat obat gol
platinum penggunaan/ketidakpatuh Hartwigs scalekeparahan ADR), platinum
an CIOMS(kemungkinan dari ADR) 3. Persentase masing2 ADR yang
ditimbulkan
4. Persentase impact ADR pada setiap
sistem organ
5. Persentase total tipe ADR dengan
Rawlins and Thompson classification
6. WHO
7. CIOMS
8. Tipe-tipe ADR yg berkaitan dengan
platinum
Preventability, predictability Prospektif Semua pasien Pengumpulan data pasien 8 months 1. Preventability ADR dg Schumock and
and seriousness of adverse observational yang menerima Thorton scale
drug reactions amongst pengobatan dan 2. Analisa prventability pd tipe ADR dan
medicine inpatients in a mengembangkan gender
teaching hospital: a ADR 3. Reaksi serius menurut US FDA
prospective observational 4. Lama ADR
study 5. Analisis ADR yang dapat diprediksi
(Asawari L Raut) dan yang tidak dapat diprediksi
2012 6. Factor yang mempengaruhi ADR
CORRELATION OF ADVERSE Pasien yang
EFFECTS OF CISPLATIN menjalani
ADMINISTRATION IN keoterapi kanker
PATIENTS AFFECTED BY SOLID selama 2007 dan
TUMOURS : A RETROSPECTIVE 2008
EVALUATION
(Laura Astolfi)
2012
Chemotherapy indcedd Deskriptif Menganalisis profil demografis, sistem 1 tahun 6 1. Total ADR yang dilaporkan (gender,
Adverse Drug Reactions in organ, ADR yang biasa ditemui, obat bulan age)
cancer patients in a tertiary yang menyebabkan ADR, pelaporan 2. Impact ADR terhadap sistem organ
care hospital in south india ADR oleh tenaga medis, jumlah ADR 3. Jenis reaksi ADR
(Sapan Kumar Bahera) pada pasien. Data dipaparkan dalam 4. WHO UMC
2017 bentuk jumlah dan persentase 5. Pelaporan ADR oleh tenaga medis
6. Agen kemoterapi yang digunakan
7.
Adverse drug reaction prospektif Pasien rawat inap Pasien pada unit 8 bulan 1. Hubungan gender dan usia dengan
monitoring: support for pria dan wanita perawatan intensif dan efek samping
pharmacovigilance at a darurat 2. Karakteristik ADR (Rawlins and
tertiary care hospital in Thompson, dan sistem hartwig)
nhortern brazil 3. Obat yang berkaitan dnegan ADR
(Marcia Germana Alves) 4. Impact ADR terhadap organ
2013
Variation of adverse drug observasional Pasien dewasa Pasien obes dan pasien 3 bulan 1.
reaction profile of platinum yag mengalami dengan pengobatan
based chemotherapy with solid tumor yang pertama yang tidak di obati
BMI in patients with solid menerima dengan kemoterapi
tumors setidaknya 1
(Dattateryo Chatterjee) senyawa
2014 platinum
Evaluation Of Adverse Drug
Reaction Profile of Drugs as
First-Line Antiretroviral
Therapy
(Mukhta N. Chowta)
2018
Adverse Drug Reacitions due
to Cancer Chemoteraphy in a
Tertiary Care Teaching
Hospital
(Julie Widie Bahlang)
2016
Incidence of Adverse Drug
Events in an Academi
Hospital: A Propective Cohort
Study
(Hisham Aljadey)
2013
Adverse Drug Reactions and
Kinetics of Cisplatin Excretion
in Urine of Patients
Undergoing Cisplatin
Chemoterphy and
prospektif  Pasien positif HIV  Pengumpulan data pasien 6 bulan  Penghitungan sel CD4
 Pasien HIV >18  Interview langsung dnegan pasien  Pengecekan darah secara rutin
yyang  Penilaian kausalitas berdasarkan  Jumlah kejadian efek samping dari total
mengonsumsi WHO-UMC penderita
ART  Data diinput ke ms-excel dan analisis  Kausalitas ADR (WHO)
dilakukan dengan SPSS VERSI 16.0  Kejadianefek samping dari masing2
 Data kualitatif di lakukan dengan tes obat ART yang digunakan
Chi Square
 Analisi menggunakan students “t” test
 P-value dianggap signifikan secara
statistik
Prospektif Pasien kanker  Pemantauan dan interview pasien 14 bulan  Usia rata-rata pasien
observational yang menerima selama kemoterapi  Jumlah kejadian efek samping dari total
kemoterapi (pria  Pengumpulan data penderita
dan wanita umur  Analisa data (Naranjo scale, Hartwig  Kejadian ADR pada tiap gender
dengan usia rata- Siegel’s scale, dan Schumock and  ADR yang ditimbulkan oleh obat
rata 48.71 ± Thorton scale) kemoterapi
15.94)  Agen kemoterapi yang digunakan pada
tiap kanker
 Penilaian kausalitas dan keparahan ADR
 Obat yang menyebabkan emetogenik
dan pengobatannya
 Jenis ADR yang ditimbulkan
 Tipe kanker dan agen kemoterapi yang
digunakan
Propective Pasien >12 tahun Pasien <24 h di RS  Pengumpulan data 4 bulan  Jumlah pasien
Cohort yang diterima  Meriview data rekam medic setiap  Pihak yang melaporkan ADE
dari bln may ad hari dan melengkapi data dari kasus  Insiden ADE
agust yang ditemukan  Urutan Obat yang menyebabkan ADE
 Penentuan komorbiditas  Obat yang ADE nya dapat dicegah dan
menggunakan Charlson’s comorbidity yang tidak dapat dicegah
index 
 Analisis statistic dengan SPSS versi
16.0
Prospective Pasien yang Pasien yang sudah  Pengambilan data rekam medic 21 bulan  Data hematologic dan fungsi renal
menerima menjalani pengobatan pasien dan interview dnegan pasien  Frekuensi dan keparahan dari ADR
kemoterapi dosis tumor sebelumnya , pasien  Pengecekan hematologi, renal, dan GI  Frekuensi nausea, vomiting dan diare
tiinggi cisplatin yang menolak ikut,  Pengumpulan data sampel darah
mengalami gangguan sebelum dan sesudah kemoterapi
Radioteraphy for Head and
Neck Cancer: a Prospective
Study
(Marlia Barlofa Viscari)
2017
Kejadian efek samping kinin
pada pasien malaria di RSUD
bontang, Kalimantan timur
(nita ristiawati)
2015
psikiatrik, yang untuk mengevaluasi hematologi dan
menggunakan obat renal
nefrotoksik  Penggunaan CTCAE untuk menilai
klasifikasi ADR
 Analisis statistic dengan SPSS 16.0 dan
ANOVA
Rancangan studi Pasien malaria Pasien yang kontraindikasi  Penyususnan data base 4 bulan  Persentase jenis malaria
deskriptif yang mendapat terhadap kinin  Pemantauan efek samping  Persentase derajat efek samping
pengumpulan terapi kinin kinin(pengamatan sebelum dan  Penyakit penyerta
data secara injeksi dimana setelah menerima pengobatan dan
prospektif usianya >18 wawancara dnegan pasien)
tahun  Pemantauan efek lainnya(interaksi
obat)
 Pengolahan data(data umur dan
gender, evaluasi efek samping dengan
Naranjo)
 Analisis data
Data karakteristik umum(jumlah,
persentase dan rerata), data
pengkajian ES(persentase dan rerata),
analisis secara kuantitatif
 Evaluasi Efek Samping Penggunaan Obat Golongan
Platinum pada Pasien Kanker di RSUP. DR. M. Djamil
Padang

INKLUSI METODE LAMA PENELITIAN PROSEDUR PARAMETER dan INDIKATOR

 Pasien rawat inap/ jalan ?
PROSPEKTIF 3 Bulan  Pengurusan surat izin penelitian  Hubungan gender, usia, berat
 Pasien yang mendapat
kemoterapi obat gol. Platinum  Pembuatan proposal penelitian badan, kepatuhan minum obat
Tanggal/ bulan?  Pengumpulan data rekam medic dengan kejadian efek samping
 Pasien yang menyetujui ikut
penelitian (sosiodemografis, gender, umur,  Penyakit penyerta yang
data demografi, sejarah meningkatkan ES
pengobatan, penggunaan obat  Jenis efek samping yang
pada psien, dosis, pengecekan data ditimbulkan
EKSLUSI hematologi, data  Frekuensi timbulnya ES
 Pasien yang tidak menyetujui laboratorium,status social  Penggunaan obat lainyang
ikut penelitian ekonomi, tes fungsi renal, obat mempengaruhi terjadinya ES
 Pasien dalam keadaan kritis yang diterima selama kemoterapi )  Jumlah kejadian efek samping
 Interview pasien dari total penderita
 Identifikasi ADR dengan :
Penilaian kausalitas dengan
algoritma Naranjo dan WHO
Penilain pencegahan dan
tingkat keparahan dari ADR
menggunakan Schumock and
Thorton Scale, CTCAE
 Pengolahan data dengan SPSS 16.0