Anda di halaman 1dari 16

Infeksi saluran

kemih
Kelas : 2016.B
Pertemuan :I
Dosen : Ifora., M.Farm., APT
Hari/jam : senin/10.00
Kelompok :5
Nama : Fajri Maimora(1601063)
Fatmi Dwita Sari(1601064)
Hasnul Hidayat(1601065)
Hermila Nopianti(1601067)
Hottria Magdalena(1601068)
Amelia Eka Tama(1601068)
Definisi
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah penyakit infeksi yang kedua
tersering pada tubuh sesudah infeksi saluran pernafasan dan
sebanyak 8,3 juta kasus dilaporkan per tahun.

(WHO. 2013)
Prevalensi
Usia 5-14 tahun Usia 15-24 tahun 10-40% wanita
mngalami ISK selama
masa hidup
1% hingga 5%
memiliki
1,2% wanita 0,03% laki
bakteriuria

Meningkat
setiap dekade
1-2%

Hingga pd usia 70
tahun 10% wanita
mngalami bariurea
(Koda-kimble, 2009, 64-1)
Patofisiologi
ascending
Kuman masuk
secara kandung kemih,
melalui uretra, menginfeksi
limfogen uretra dan dua
kateter
ureter dan ginjal

langsung

(Purnomo, 2014; National Kidney 10 Foundation, 2012.)


Etiologi
Infeksi yang diperoleh masyarakat

Infeksi yang didapat di rumah sakit

(Koda-kimble, 2009, hal: 64-1)

community-acquired
Nosokomial
infections

Penyebab umum E. coli E. Coli 50%

penyebab tambahan Staphylococcus Proteus spp., K. pneumoniae,


saprophyticus,Klebsiella pneumoniae, Enterobacter spp., P. aeruginosa,
Proteus spp., Pseudomonas aeruginosa, staphylococci, dan enterococci.
dan Enterococcus spp. Enterococci yang plg sering
(Dipiro, 2015, hal: 490)
Diagnosa
Kunci untuk diagnosis ISK
adalah kemampuan untuk
menunjukkan sejumlah besar
mikroorganisme hadir dalam
spesimen urin yang tepat
untuk membedakan
kontaminasi infeksi.
Pemeriksaan mikroskopis urin
harus dilakukan
Kriteria diagnostik untuk
Bakteriuria Signifikan
Clinical presentation
Pielonefritis akut Pasien usia lajut
Disuria, sering buang air Perubahan mental,
nyeri pinggang,
kecil, supraubik, perubahan pola makan,
demam, menggigil,
hematuria, nyeri ggn GI
mual, dan muntah
punggung, Demam,
menggigil, nyeri
pinggang, mual dan
muntah, atau nyeri
tekan CVA
(Dipiro, 2015, hal: 490; Koda-kimble, 2009, hal: 64-1)
Clinical presentation

(Dipiro, 2015, hal: 491)


Algoritma
ISK
(wanita)
Algoritma
ISK
(laki-laki)
Terapi untuk keadaan
tertentu PIELONEFRITIS AKUT

Sistitis Tanpa komplikasi akut Rendah ke sedang


Fluoroquinolones (ciprofloxacin
or levofloxacin) orally for 7 to 10 days
Terapi jangka pendek Pilihan lain trimethoprim–sulfamethoxazole
(3 hari) for 14 days.
trimethoprim – sulfamethoxazole
atau a fluoroquinolone (misalnya, Parah
ciprofloxacin atau levofloxacin, IV fluoroquinolone, an
tetapi tidak moxifloxacin) aminoglycoside with or without ampicillin
atau sefalosporin spektrum luas dengan atau
E. Coli yang sudah resisten tanpa aminoglikosida
trimethoprim – sulfamethoxazole,
Pasien dirawat 6 bln trakhir
nitrofurantoin atau fosfomycin
ceftazidime,
harus digunakan. ticarcillin–clavulanic acid,
piperacillin, aztreonam, meropenem, or
imipenem, in combination with an
aminoglycoside jika ad respon
aminoglikosida dihentikan setelah 3 hari
(Dipiro, 2015, hal: 492)
ISK pada kehamilan

(cephalexin, amoxicillin,
or amoxicillin/clavulanate)
administered for 7 days.
Jangan digunakan tetrasiklin dan
sulfonamida pada trimester ke3 krn
meningkatkan perkembangan
kernikterus dan hiperbilirubinemia
Fluorokuinolon juga jangan diberikan
(Dipiro, 2015, hal: 498)
Daftar pustaka
DiPiro J.T., Wells B.G., Schwinghammer T.L. and DiPiro C. V. 2015,
Pharmacotherapy Handbook, Ninth Edit. Inggris: McGraw-Hill
Education Companies

Koda-Kimble Mary Anne et al. 2012. Applied Therapeutic The Clinical Use of
Drugs Ninth Edition. Philadelpia: Lippincott Williams & Wilkins.

National Kidney Foundation (NKF). 2012. KDOQI Clinical Practice


Guideline For Diabetes and CKD: 2012 Update. American Journal of
Kidney Diseases.

Purnomo, B. B. (2014). Dasar-dasar urologi. Edisi Ketiga. Malang: penerbit


CV Sagung seto.

WHO 2013. Kesehatan Reproduksi Wanita ISK. Jakarta: Salemba Medika.

Anda mungkin juga menyukai