Anda di halaman 1dari 3

Reaksi-reaksi yang terjadi pada kromium

1) Reaksi kromium dengan udara

Logam kromium tidak bereaksi dengan udara atau oksigen pada suhu kamar

2) Reaksi kromium dengan air

Logam kromium tidak bereaksi dengan air pada suhu kamar.

3) Reaksi kromium dengan halogen

a) Fluorida

Kromium bereaksi langsung dengan fluorin, F2, pada suhu 400°C, dan 200-300 atmosfer untuk
membentuk kromium (VI) fluorida, CRF6.

Cr (s) + 3F2 (g) → CRF6 (s) [kuning]

Di bawah kondisi ringan, kromium (V) bereaksi dengan fluorida, membentuk CRF5

2Cr (s) + 5F2 (g) → 2CrF5 (s) [merah]

2Cr (s) + 3F2 (g) → 2CrF3 (s) [hijau]

Selain membentuk kromium heksafluorida, CrF6, kromium trifluorida, CrF3 dan kromium
pentafluorida, CrF5, reaksi kromium dengan fluorida juga dapat membentuk kromium difluorida,
CrF2, dan kromium tetrafluorida, CrF4.

b) Klorida

Di bawah kondisi yang masih ringan, logam kromium dapat bereaksi dengan unsur klorin, Cl2
membentuk CrCl3.

2Cr (s) + 3Cl2 (g) → 2CrCl3 (s) [merah-violet]

Selain membentuk kromium triklorida, CrCl3, reaksi kromium dengan klorida juga dapat
membentuk kromium diklorida, CrCl2 dan kromium tetraklorida, CrCl4

c) Bromida

Di bawah kondisi yang masih ringan, logam kromium dapat bereaksi dengan unsur bromida, Br2
membentuk CrBr3.

2Cr (s) + 3BR2 (g) → 2CrBr3 (s) [sangat hijau]


Selain membentuk kromium tribromida, CrBr3, reaksi kromium dengan bromida juga dapat
membentuk kromium dibromida, CrCl2 dan kromium tetrabromidaa, CrCl4

d) Iodida

Di bawah kondisi yang masih ringan, logam kromium dapat bereaksi dengan unsur iodida, I2
membentuk CrI3

2Cr (s) + 3I2 (g) → 2CrI3 (s) [hijau gelap]

Selain membentuk kromium triiodida, CrI3, reaksi kromium dengan iodida juga dapat
membentuk kromium diiodida, CrI2 dan kromium tetraiodida, CrI4

4) Reaksi kromium dengan asam

Logam kromium larut dalam asam klorida encer membentuk larutan Cr(II) serta gas hidrogen,
H2. Dalam keadaan tertentu, Cr(II) hadir sebagai ion kompleks [Cr(OH2)6]2+. Hasil yang sama
terlihat untuk asam sulfat, tetapi kromium murni tahan terhadap serangan. Logam kromium tidak
bereaksi dengan asam nitrat, HNO3.

Contoh reaksi kromium dengan asam klorida:

Cr(s) + 2HCl(aq) → CrCl2 (aq) + H2 (aq)

5) Oksida

Reaksi kromium dengan oksida dapat membentuk beberapa senyawa, diantanya: Kromium
dioksida, CrO2, Kromium trioksida, CrO3, Dikromium trioksida, Cr2O3 dan Trikromium
tetraoksida, Cr3O4.

6) Sulfida

Reaksi kromium dengan sulfida dapat membentuk beberapa senyawa, diantanya : kromium
sulfida, CrS dan dikromium trisulfida, Cr2S3

7) Nitrida

Reaksi kromium dengan nitrida dapat membentuk senyawa kromium nitrida, CrN.

8) Karbonil

Reaksi kromium dengan karbonil dapat membentuk senyawa kromium heksakrbonil, Cr(CO)6.
Kromium juga dapat bereaksi dengan unsur tertentu membentuk senyawa kompleks, misalnya
reaksi kromium dengan kompleks nitrat membentuk nitrat hexaaquakromium trihidrat,
[Cr(NO3)3.9H2O].

Anda mungkin juga menyukai