PENGKAJIAN PERSIAPAN BELAJAR

A. Pengkajian Faktor Predisposisi

1. Karakteristik Klien
Nama : Tn. M
Jenis kelamin : Laki-laki
Usia : 43 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh Bangunan
Alamat : Nologaten, Depok, Sleman
2. Riwayat Kesehatan
Tn. M mengalami hernia ingiunalis lateral. Tn. M akan menjalani
operasi hernia laparoskopi pada tanggal 11 November 2017..
3. Keadaan Fisik
Keadaan umum cukup baik, kesadaran compos mentis, TTV : TD =
110/70, nadi = 84 x / menit, RR = 22 x / menit, Suhu = 36,20C
4. Kesiapan Belajar
Tn. M mengatakan tidak mengerti tentang operasi yang akan
dijalaninya. Tn. M mengatakan tidak mengerti apa yang seharusnya
dilakukan sebelum dan sesudah operasi yang akan dijalaninya.Tn. M
terlihat bingung ketika ditanyai mengenai operasi hernia laparoskopi
yang akan dijalaninya. Tn. M mengatakan belum pernah mendapatkan
informasi mengenai operasi hernia laparoskopi sebelumnya. Tn. M
dapat berkomunikasi dengan bahasa indonesia dengan baik.
5. Motivasi Belajar
Motivasi belajar Tn. M sangat tinggi. Tn. M mengatakan akan sangat
senang apabila mendapat informasi mengenai operasi hernia yang akan
dijalaninya, agar lebih mengetahui apa saja yang harus dilakukan
supaya operasinya berjalan dengan lancar dan bisa cepat sembuh.
 6. Kemampuan Membaca
Tn. M mampu memahami leaflet dengan baik. Tn. M mengatakan
lebih menyukai bacaan yang bergambar, karena akan lebih mudah
dipahami.
B. Pengkajian Faktor Pemungkin
Di RS Tn. M mendapatkan pelayanan keperawatan dari perawat yang telah
memiliki ketrampilan dalam melakukan tindakan keperawatan. Perawat
juga telah memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam memberikan
penyuluhan kesehatan kepada Tn. M. Selain itu RS memiliki alat bantu
penyuluhan atau media yang dapat mengoptimalkan kegiatan penyuluhan
kesehatan.
C. Pengkajian Faktor Penguat
Keluarga Tn. M selalu mendampingi dan memberikan dukungan kepada
Tn. M. Keluarga Tn. M selalu berpikiran positif, bahwa Tn. M bisa
sembuh setelah menjalani operasi hernia, sehingga menambah semangat
bagi Tn. M.
Analisa Data

Data Masalah Penyebab

Do : Tn. M terlihat Kurang pengetahuan Kurang informasi

bingung ketika ditanyai tentang operasi hernia
mengenai operasi hernia laparoskopi
laparoskopi

Ds :

 Tn. M
mengatakan tidak
mengerti tentang
operasi yang akan
dijalaninya.
  Tn. M
mengatakan
belum pernah
mendapatkan
informasi
mengenai operasi
hernia
laparoskopi
sebelumnya.

Diagnosa Keperawatan
Kurang pengetahuan tentang tindakan operasi hernia laparoskopi b.d
kurangnya informasi.
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Diagnosa Keperawatan : Kurang pengetahuan tentang tindakan operasi hernia

laparoskopi b.d kurangnya informasi.

1. Topik : Pendidikan Kesehatan tentang Persiapan Operasi Hernia

Laparoskopi
2. Sasaran :
a. Program :Tn. M
b. Penyuluhan:Tn. M dan keluarga Tn. M
3. Tujuan
a. Umum : Setelah dilakukan penyuluhan Tn. M dan keluarga Tn. M
dapat mengetahui mengenai Operasi Hernia Laparoskopi
b. Khusus :
Setelah dilakukan penyuluhan Tn. M dan keluarga dapat menjelaskan :
1) Pengertian Hernia Ingunialis
2) Tindakan yang harus dilakukan sebelum Operasi Hernia
Laparoskopi
3) Tindakan yang tidak boleh dilakukan setelah Operasi Hernia
Laparoskopi
4. Materi :
a. Pengertian Hernia Ingunialis
b. Tindakan yang harus dilakukan sebelum Operasi Hernia Laparoskopi
c. Tindakan yang tidak boleh dilakukan setelah Operasi Hernia
Laparoskopi
5. Metode : Ceramah dan Diskusi
6. Media : Leaflet
7. Waktu : Jumat, 10 November 2017
Alokasi waktu:
NO KEGIATAN WAKTU
1. Pendahuluan 5 menit
a. Memberi salam
 b. Memperkenalkan diri
c. Menyampaikan kontrak (tujuan, materi,
waktu)
2. Kegiatan inti 20 menit
a. Menyampaikan materi
b. Memberikan kesempatan untuk bertanya
c. Menjawab pertanyaan dengan tepat
d. Menyimpulkan materi
e. Mengevaluasi
f. Menyimpulkan hasil evaluasi
3. Penutup 5 menit
a. Mengucap salam penutup

8. Tempat : Ruang perawatan Tn. M

Tempat tidur Tn. M

Perawat 1

9. Evaluasi :
a. Prosedur : Diberikan di akhir penyuluhan
b. Waktu : 15 Menit
c. Bentuk soa l : Lisan
d. Jumlah soal : 3
e. Jenis soal : Essay
f. Aspek :
Aspek kognitif :
1) Jelaskan pengertian Hernia Inguinalis
2) Sebutkan tindakan yang dilakukan sebelum Operasi Hernia
Laparoskopi
3) Sebutkan tindakan yang tidak boleh dilakukan setelah Operasi
Hernia Laparoskopi
Yogyakarta,9 November 2017

Rizki Tri Kumalasari

MATERI

Pengertian Hernia Ingunialis

Hernia merupakan kelemahan di dinding rongga peritoneum yang dapat

menyebabkan terjadinya penonjolan berbentuk kantung yang di lapisi oleh serosa,
dan disebut kantung hernia

Hernia inguinalis adalah prolaps sebagian usus ke dalam anulus inginalis di atas
kantong skrotum yang disebabkan oleh kelemahan atau kegagalan menutup yang
bersifat kongenital.

Tindakan yang harus dilakukan sebelum Operasi Hernia Laparoskopi

1. PERSIAPAN PSIKOLOGIS

A. Informasi

Anda berhak mendapatkan informasi mengenai tindakan operasi yang akan

dilakukan. Termasuk siapa dokter yang akan bertanggungjawab pada saat operasi
berlangsung.

B. Dukungan psikosial

Dapatkan dukungan dari keluarga anda. Dukungan dan support yang diberikan
oleh keluarga anda sangatlah penting dalam upaya mengurangi kecemasan
sebelum operasi

C. Peran klien dan keluarga

Laksanakan semua peraturan sebelum operasi, dan tanyakan kepada perawat atau
dokter apabila mengalami kesulitan atau kekurangan informasi.

D. Pelatihan Ketrampilan

Pelatihan keterampilan sangat penting dilakukan untuk mengatasi kecemasan

pasca tindakan operasi yang dialami
2. PERSIAPAN FISIK

A. Pembatasan Nutrisi dan Cairan

Puasa 6-8 jam sebelum dilakukan operasi. Program puasa merupakan program
penting sebelum operasi dilakukan. Puasa dilakukan karena obat obatan anestesi
diyakini dapat menekan fungsi gastrointestinal dan akan berbahaya jika klien
mengalami muntah dan aspirasi selama pemberian anastetik umum.

B. Eliminasi ; Pengosongan Usus dan Kandung Kemih

Pengosongan isi perut dan kandung kemih dilakukan untuk mencegah cidera yang
tidak perlu pada kandung kemih dan mencegah penyebaran infeksi dari isi usus
selama pembedahan.

C. Higiene (kebersihan diri)

Mencukur bulu disekitar area operasi, Mandi, Menggunting kuku, Melepas

perhiasan, dan Menggunakan baju operasi.

D. Istirahat dan Tidur

Istirahat yang adekuat membantu mengatasi stres pemebdahan dan membantu

penyembuhan.

E. Obat-obatan

Obat-obatan sejenis pengencer darah, seperti aspirin dan warfarin, distop

sementara waktu sebelum pembedahan. Ini dimaksudkan untuk menghindari
perdarahan.

Tindakan yang tidak boleh dilakukan setelah Operasi Hernia Laparoskopi

Anda tidak disarankan untuk beraktifitas berat pasca operasi hernia lebih kurang
selama 3-4 minggu. Anda disarankan menghindari aktivitas yang dapat
meningkatkan tekanan intra abdominal Anda, seperti mengedan, mengangkat
berat, maupun berjongkok..
Daftar Pustaka

Kozier, Barbara, dkk, (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep,

Proses & Praktik, Edisi 7, Volume 2. EGC : Jakarta

http://www.alodokter.com

http://nuzulul-fkp09.web.unair.ac.id

http://www.klikdokter.com
 PROMOSI KESEHATAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pendidikan Kesehatan tentang Persiapan Operasi

Hernia Laparoskopi

Dosen Pembimbing : Induniasih, S.Kp. M.Kes

Disusun Oleh :

RIZKI TRI KUMALASARI (P07120216001)

PROGRAM STUDI DIV KEPERAWATAN

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

2017