DOSEN PEMBIMBING :
DISUSUN OLEH :
Puji dan syukur saya panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Ramat dan Karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan baik
dan benar, serta tepat pada waktunya. Dalam makalah ini saya akan membahas mengenai
ALAT – ALAT STERILISASI.
Saya berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca.
Namun terlepas dari itu, saya memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga saya mohon maaf apabila ketika dibaca pekerjaan saya ini banyak kesalahan baik
pemakaian kata, penyusunan kalimat, menjelaskan, menguraikan isi atau data yang kurang
lengkap karena saya baru belajar, kritik dan saran yang bersifat membangun demi terciptanya
makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.
Semoga tugas ini bisa bermanfaat khususnya bagi saya, umumnya bagi pembaca dan
khalayak semoga Allah memberkahi saya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
b. Sterilisasi Kering
Sterilisasi kering merupakan sterilisasi dengan udara panas. Alat yang digunakan
adalah oven. Cara ini umum dilakukan untuk mensterilkan peralatan gelas seperti
cawan petri, tabung reaksi, dan alat – alat gelas lainnya. Sterilisasi kering
membutuhkan waktu 1 – 2 jam dengan suhu 100° C. Keuntungan dari pemanasan
kering adalah tidak adanya uap air yang membasahi bahan atau alat yang
disterilkan.
2.2.
BAB III
METODE PRAKTIKUM
3.1. Alat
3.1.1 Autoklaf.
3.1.2 Oven.
Masukkan peralatan
Hubungkan oven
Laboratorium yang akan
Dengan sumber
disterilisasi kemudian atur
listrik
dengan rapi
4.2. Pembahasan
BAB V
KESIMPULAN
Adapun kesimpulan pada praktikum ini adalah sterilisasi untuk mendapatkan keadaan
steril. Sterilisasi dapat dilakukan dengan dua metode sterilisasi yaitu, sterilisasi basah dan
sterilisasi kering. Sterilisasi basah adalah metode mensterilkan alat – alat laboratorium
dengan menggunakan uap bertekanan di dalam autoklaf elektrik. Sterilisasi kering adalah
metode mensterilkan peralatan gelas dengan menggunakan udara panas didalam oven.
Prinsip kerja autoklaf adalah sterilisasi panas basah bertekanan dengan suhu 121° C
dalam jangka waktu 15 menit. Sedangkan prinsip kerja oven adalah sterilisasi panas kering
dengan aliran panas bersuhu 100° C dalam jangka waktu 1 jam.
DAFTAR PUSTAKA