Anda di halaman 1dari 4

LABORATORIUM PENDIDIKAN FISIKA

FKIP FISIKA

INDRALAYA

LAPORAN PRAKTIKUM

PERCOBAAN FISIKA SEKOLAH

“ HUKUM ARCHIMEDES ”

NAMA : PUTERI AYU RAFFLESSIA AR

NIM : 06111281722024

DOSEN PENGASUH : Dra. Murniati, M.Si

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2019
HUKUM ARCHIMEDES

Kegiatan 1. Menyelidi Kaitan gaya ke atas dengan berat zat cair yang dipindahkan

Tujuan Praktikum :
1. Membandingkan berat benda di udara dengan berat benda dalam air
2. Menyelidiki hubungan gaya keatas dengan berat zat cair yang dipindahkan.
3. Menyelidi hubungan antara gaya ke atas terhadap berat benda

Tabel Hasil pengukuran


Jumlah Keadaan Gaya keatas Kondisi gelas ukur Massa air Berat air yang
beban beban (N) dari air (N) (kg) (kg) dipindahkan (N)
W0 Wa W0-Wa mo m1 ma =m1-m0 wa = ma g
1 0,5 0,4 0,1 4,43x10-2 5,28x10-2 0,85x10-2 0,85x10-1
1 0,5 0,4 0,1 4,43x10-2 5,33x10-2 0,9x10-2 0,9x10-1
1 0,5 0,4 0,1 4,43x10-2 5,3x10-2 0,87x10-2 0,87x10-

Selisih :
 |(0,1) − (0,85x10⁻¹)| x 100%
= | 0,1 − 0,085| x 100%
= 1,5 %
 |(0,1) − (0,9x10⁻¹)| x 100%
= | 0,1 − 0,09| x 100%
=1%
 |(0,1) − (0,87x10⁻¹)| x 100%
= | 0,1 − 0,087| x 100%
= 1,3 %

Kesimpulan
Dari pratikum kegiatan 1 dapat disimpulkan bahwa berat awal benda ( diudara) lebih besar
daripada berat benda didalam air. Hal ini dikarenakan adanya gaya ke atas atau biasa disebut
gaya apung. Pada pratikum kali ini untuk mencari gaya apung, kami menggunakan persamaan
wa = ma g , dimana wa adalah gaya apung, ma adalah massa air yang dipindahkan dan g adalah
gravitasi bumu = 10 m/s2.

Kegiatan 2. Menyelidiki hubungan gaya keatas dengan volume benda yang tercelup ke
dalam air

Tabel Hasil Pengamatan


Saat tabung berisi peluru tercelup ke dalam air sedalam ..... (cm)
2 3 4 5
Penunjukan neraca pegas (wa) 1,1 1 0,9 0,8
Fa = w - wa 0,1 0,2 0,3 0,4
Fa = ρa x Vb x g 14,604x10-2 21,907x10-2 29,209x10-2 36,512x10-2
Presentasi Selisih 4% 1% 1% 4%

w = berat beban di udara Vb = volume benda yang tercelup


wa = berat beban dalam air

Kesimpulnnya
Dari pratikum kegiatan 2 dapat disimpulkan bahwa semakin besar volume benda tercelup maka
akan semakin besar gaya keatas atau gaya apung yang dialami benda. Hal ini dikarenakan adanya
pengaruh volume terhadap gaya ke atas benda. Untuk mencari volume benda tercelup, kami
menggunakan persamaan volume tabung yaitu Vb = π r2 t . Jadi, hubungan antara gaya keatas
dengan volume adalah berbanding lurus. Yang artinya semakin besar volume benda tercelup,
maka semakin besar gaya angkat ke atas yang dialami benda. Dan sebalikinya, semakin kecil
volume benday nag tercelup maka akan semakin kecil gaya ke ats yang dialami benda. Persamaan
yang kami gunakan Fa = ρa x Vb x g, dimana Fa adalah gaya keatas, ρa adalah massa jenis air, Vb
adalah volume benda tercelup dan g adalah gravitasi bumi = 10 m/s2.

Kegiatan 3. Menyelidiki hubungan gaya keatas terhadap berat benda


Tabel Hasil Pengamatan
Satuan Tenggelam Melayang Terapung
Berat tabung + peluru (w) N 0,7 0,4 0,2
Massa silinder ukur kosong (mk) kg 4,43x10-2 4,43x10-2 6,88x10-2
Massa silinder ukur + air (m1) kg 8,87x10-2 8,52x10-2 4,43x10-2
Massa air ang dipindahkan (ma = m1 - mk) kg 4,44x10-2 4,09x10-2 2,45x10-2
Berat air yg dipindahkan (wa = ma g) N 4,44x10-1 4,09x10-1 2,45x10-1

Kesimpulnnya
Dari pratikum kegiatan 3 dapat disimpulkan bahwa semakin besar berat benda maka akan
semakin besar gaya keatas atau gaya apung yang dialami benda. Hubungan gaya keatas terhadap
berat benda jika berat benda lebih besar daripada gaya ke atas yang dialami benda, maka benda
akan tenggelam ( hasil kami w=0,7 > wa = 0,444 dan benda tenggelam). Jika berat benda besarnya
sama dengan besar gaya ke atas yang dialami benda, maka benda akan melayang ( hasil kami
w=0,4 > wa = 0,409 dan benda melayang). Dan jika berat benda lebih kecil daripada gaya ke atas
yang dialami benda, maka benda akan terapung ( hasil kami w=0,2 > wa = 0,245 dan benda
terapung).

Anda mungkin juga menyukai