Disusun oleh :
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.
Setiap orang berkembang dengan karakteristik tersendiri. Hampir sepanjang waktu
perhatian kita tertuju pada keunikan masing-masing. Sebagai manusia, setiap orang melalui
jalan-jalan yang umum. Setiap diri kita mulai belajar berjalan pada usia satu tahun, bejalan
pada usia dua tahun. Tenggelam pada permainan fantasi pada usia kanak-kanak. belajar
mandiri pada masa remaja dan akhirnya belajar bertanggung jawab pada usia dewasa.
Sebagai akhir dari masa remaja adalah masa dewasa. Atau biasa disebut dengan masa
adolesen. Ketika manusia meginjak masa dewasanya sudah terlihat adanya kematangan
dalam dirinya. Kematangan jiwa tersebut menggambarkan bahwa manusia tersebut sudah
menyadari makma hidupnya. Dengan kata lain manusia dewasa sudah mulai memilih nilai-
nilai atau norma yang lelah dianggap mereka baik untuk dirinya serta mereka berusaha
untuk mempertahankan nilai atau norma-norma yang telah dipilihnya tersebut.
Masa dewasa madya dimulai pada umur 40 tahun sampai pada umur 60 tahun, yakni
masa di mana terjadi penurunan kemampuan fisik dan meluasnya tanggung jawab; sebuah
periode di mana seseorang menjadi lebih sadar mengenai polaritas usia muda dan
berkurangnya jumlah waktu yang masih tersisa di dalam hidup; suatu titik di mana
seseoang berusaha meneruskan sesuatu yang bermakna kepada generasi selanjutnya; suatu
masa di mana seseorang telah mencapai dan membina kepuasan dalam kariernya.
Singkatnya, masa dewasa menengah mencakup “keseimbangan antara pekerjaan dan
tanggung jawab relasi di tengah-tengah perubahan fisik dan psikologis yang berlangsung
seiring dengan proses penuaan” (Lanchman, 2004, hal 305).
1.2 Rumusan Masalah.
1. Bagaimana perkembangan fisik pada masa dewasa madya?
2. Bagaimana perkembangan kognitif pada masa dewasa madya?
3. Bagaimana perkembangan sosial pada masa dewasa madya?
4. Bagaimana perkembangan emosional pada masa dewasa madya?
5. Bagaimana perkembangan sikososial pada masa dewasa madya?
6. Bagaimana perkembangan hubungan pribadi pada masa dewasa madya?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui perkembangan fisik pada masa dewasa madya
2. Untuk mengetahui perkembangan kognitif pada masa dewasa madya
3. Untuk mengetahui perkembangan sosial pada masa dewasa madya
4. Untuk mengetahui perkembangan emosional pada masa dewasa madya
5. Untuk mengetahui perkembangan sikososial pada masa dewasa madya
6. Untuk mengetahui perkembangan hubungan pribadi pada masa dewasa madya
BAB II
PEMBAHASAN
.
DAFTAR PUSTAKA
Hidayati, Richma. 2016. Psikologi Perkembangan. Kudus: Badan Penerbit Universitas Muria
Kudus