( SAP )
Waktu : 45 menit
A. Tujuan Instruksional
Setelah mendapatkan Kunjungan home visit & penyuluhan tentang Halusinasi pada
pasien sehingga keluarga mampu memahami tentang Halusinasi dan mampu merawat
mampu:
2. Penyebab halusinasi
C. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
D. Media Pembelajaran
1. Leafleat
2. Lembar Balik
10 Penutup :
menit Memberikan kesempatan Memberikan
pada keluarga untuk pertanyaan
bertanya
Memberikan jawaban Mendengarkan
pertanyaan
Menyimpulkan materi Mendengarkan
bersama keluarga
Menutup diskusi Memperhatikan
Mengucapkan salam Menjawab salam
F. Kriteria Evaluasi
6) Keluarga mengetahui tentang peran anggota keluarga dalam merawat pasien dengan
halusinasi
MATERI
A. Pengertian
rangsangan internal (pikiran) dan eksternal (lingkungan) (Stuart & Sundeen, 2007).
Halusinasi adalah salah satu gejala gangguan jiwa dimana pasien mengalami perubahan
perabaan dan penghidungan, pasien merasakan stimulus yang sebetulnya tidak ada
(Keliat, 2006).
B. Jenis-jenis Halusinasi
1. Halusinasi dengar, pasien mendengar suara yang membicarakan, mengejak,
3. Halusinasi penciuman, pasien mencium bau-bauan seperti bau bunga, bau kemenyan,
5. Halusinasi perabaan, pasien merasakan ada seseorang yang meraba atau memukul
Menurut Stuart & Sundeen (2007) tanda dan gejala halusinasi adalah
5. Curiga, bermusuhan, merusak (diri sendiri, orang lain dan lingkungannya), takut.
D. Penyebab
a. Faktor predisposisi
1) Biologis
Gangguan perkembangan dan fungsi otak dapat menimbulkan gangguan realita.
Gejala mungkin timbul berupa hambatan dalam belajar, gangguan berbicara, daya
2) Psikologis
pasien, sikap atau keadaan yang dapat mempengaruhi gangguan orientasi realita
adalah penolakan tindalan kekerasan dalam rentang hidup pasien, dan konflik
pernikahan.
3) Sosial budaya
konflik sosial budaya ( perang, kerusuhan dan bencana alam), dan kehidupan yang
b. Faktor presipitasi
Faktor pemicu atau penyebab gejala yang terjadi dapat disebabkan oleh hubungan
yang bermusuhan, tekanan, isolasi, pengangguran yang disertai perasaan yang tidak
Marzoeki Mahdi.