Bab 1 KT
Bab 1 KT
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sub spesies
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan varietas
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan kurtival
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan forma
2
BAB II
PEMBAHASAN
Subspesies mengacu pada satu dari dua populasi atau lebih spesies yang hidup
di subdivisi berbeda dari kisaran spesies dan bervariasi satu sama lain oleh
karakteristik morfologis . Satu subspesies tunggal tidak dapat dikenali secara
independen: suatu spesies dikenali sebagai tidak memiliki subspesies sama sekali atau
setidaknya dua subspesies, termasuk yang punah. Istilah ini dapat disingkat
menjadi subsp. atau ssp. Bentuk jamak sama dengan singular: subspesies .
2.2 Varietas
Definisi dari Varietas adalah sekelompok tanaman dari suatu jenis atau
spesies yang ditandai oleh bentuk dan pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji,
dan ekspresi karakter atau kombinasi genotype yang dapat membedakan dengan jenis
3
atau spesies yang sama oleh sekurang-kurangnya satu sifat yang menentukan dan
apabila diperbanyak tidak mengalami pertumbuhan. Secara botani, varietas adalah
suatu populasi tanaman dalam satu spesies yang menunjukkan ciri berbeda yang jelas.
Penulisan namanya dicetak miring (atau digaris bawah jika tulisan tangan) dan
didahuluidengansingkatan”var."
Contoh: Oryza sativa var. indica.
4
varietas tanaman yang dihasilkan oleh pemulia tanaman melalui kegiatan pemuliaan
tanaman”. Adapun jenis varietas tanaman ada dua jenis varietas, yaitu varietas
tanaman lokal dan ada varietas hasil pemulian. Varietas lokal adalah varietas yang
telah ada dan dibudayakan secara turun-temurun oleh petani, serta menjadi milik
masyarakat dan dikuasai oleh Negara. Sedangkan varietas hasil pemulian adalah
varietas yang dihasilkan dari kegiatan pemulian tanaman.
2.3 Kultivar
Pengertian dan penamaan kultivar diatur dalam "Aturan Internasional bagi Tatanama
Tanaman Budidaya" (International Code of Nomenclature for Cultivated
Plants, ICNCP). Istilah kultivar (bahasa Inggris: cultivar, singkatan dari cultivated
varieties) merupakan pengelompokan dasar (culton istilah yang sejajar
dengan taxon dalam botani) bagi tanaman budidaya, dan dikoinekan oleh L.H.
Bailey pada tahun 1923[1]. Berbagai kultivar dengan kekhasan sifat yang sama disebut
sebagai kelompok kultivar. Kedua istilah ini (kultivar dan kelompok) dijelaskan dan
diatur penggunaannya dalam ICNCP.
Bahan tanam yang dapat disebut kultivar mencakup material dari benih seleksi,
hasil persilangan (seperti varietas hibrida), perbanyakan vegetatif (langsung atau
melalui kombinasi), variasi somaklonal, fusi sel/protoplas, rekayasa
5
genetika, poliploidisasi, dan cara-cara lain. Contoh penamaan: Oryza
sativa 'Cisadane'.
Kultivar pisang adalah sekelompok tumbuhan pisang yang telah dipilih atau
diseleksi untuk suatu atau beberapa ciri tertentu yang khas dan dapat dibedakan
secara jelas dari kelompok lainnya, serta tetap mempertahankan ciri-ciri khas ini jika
diperbanyak dengan cara tertentu, baik secara seksual maupun aseksual. Dalam dunia
pertanian sering menggunakan istilah varietas tanpa kejelasan maksud dari istilah
tersebut. oleh karena itu para ahli taksonomi tumbuhan menyarankan agar
menggunakan istilah kultivar yang khusus diterapkan untuk tanaman budidaya
(Gembong Tjitrosoepomo, 1993:60).
6
menunjukan perbedaan genetik atau mempunyai satu atau lebih sifat yang dapat
dibedakan dari kultivar lain. d. Suatu kultivar adalah kumpulan individu dari hasi
persilangan.
2.4 Forma
Forma lazimnya dianggap sebagai takson terendah atau kategori paling kecil.
Biasanya forma digunakan untuk menempatkan variasi dalam jeis yang tak begitu
penting. Variasi tersebut menyangkut: warna mahkota, warna buah, tanggapan
terhadap habitat tertentu, dan sebagainya. Ke dalam forma dapat dimasukkan setiap
varian yang kadangkala terjadi dalam populasi suatu jenis tanpa memperhatikan
besarnya derajat penyimpangan dan konsistensinya. Tjirosoepomo, G. 1998
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Subspesies mengacu pada satu dari dua populasi atau lebih spesies yang hidup
di subdivisi berbeda dari kisaran spesies dan bervariasi satu sama lain oleh
karakteristik morfologis . varietas adalah sekelompok tanaman dari suatu jenis atau
spesies yang ditandai oleh bentuk dan pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji,
dan ekspresi karakter atau kombinasi genotype yang dapat membedakan dengan jenis.
kultivar diartikan sebagai sekelompok tumbuhan yang telah dipilih/diseleksi untuk
suatu atau beberapa ciri tertentu yang khas dan dapat dibedakan secara jelas dari
kelompok lainnya, serta tetap mempertahankan ciri-ciri khas ini jika diperbanyak
dengan cara tertentu, baik secara seksual maupun aseksual. Forma merupakan tingkat
terendah yang diberi pengakuan taksonomi, dengan nama ilmiah sebab umumnya
mudah dikenal, misalnya karena perbedaan warna bunga, bentuk dan ukuran daun,
dan lain-lain.
3.2 Saran