Bab Iii Pembahasan
Bab Iii Pembahasan
Pada UPK Nagan Raya menggunakan pompa cwp sebanyak 4 buah CWP,
untuk melayani 2 unit pembangkit.Dimana tiap unit pembangkit membutuhkan 2
buah pompa CWP, untuk peroses pendinginan low presure( LP) dari output
turbin,menuju kondensor. Berikut adalah gambar pompa CWP pada Unit
Pembangkitan Nagan Raya.
A. Motor
Gambar 2 name plate motor pada PLTU UPK sector Nagan Raya
Gambar 3 name plate pompa pada PLTU UPK sector Nagan Raya
Type 48LKXA-14,5
Head 14,5 m
Weight 24000 kg
NSPJR 10,37 m
Power 556 kw
Tabel 2. Name plate pompa CWP
III.1.2. Penjelasan Circulatting Water Pump (CWP)
CWP merupakan pompa yang memompakan air laut sebagai media pendingin
utama menuju tube-tube kondenser. Selain dari fungsi utamanya CWP juga di
gunakan untuk menyalurkan air laut menuju pompa Sea Water Booster Pump
(SBWP) .
Gambar 4. Sistem monitoring system sirkulasi air pada PLTU Nagan Raya.
Dimana pada sisi tekan pompa di pasang penghubung fleksibel (flexible joint),
untuk meredam getaran maupun tumbukan air (water hammer), dikarenakan pompa
ini mengalirkan air dalam jumlah yang sangat besar. Pada saluran tekan umumnya
dipasang katup butterfly pada sisi outlet dengan tujuan agar dapat menutup dengan
cepat dikarenakan pipa saluran yang sangat besar.
III.2 .Pemeliharaan.
1. Preventive Maintenace
2. Prediktive Maintenance
3.Corrective Maintenance
4 Breakdown Maintenance
Berdasarkan data Work Order (WO) dari tim maintenance Unit Pembangkitan
Nagan Raya maintenance yang dilakukan pada unit CWP adalah sebagai berikut :
A.
C . pengecekan valve
a. vibrasi
b.pengecekan suhu
c.pengecekan arus.