MAKALAH
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun ucapkan kehadirat Allah swt atas segala rahmat dan hidayah-
Nya yang telah dilimpahkan sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta”. Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.
Terselesaikannya makalah ini tidak terlepas dari peranan pihak-pihak yang membantu
dalam proses penulisan. Untuk itu kami ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Saim Aksianudin S. H., M. H., selaku dosen matakuliah Pendidikan
Kewarganegaraan dalam bimbingannya membuat makalah ini
2. Teman-teman sekelompok yang telah membantu dan memberi semangat dalam
menyelesaikan makalah ini.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih sangat sedehana dan masih
mempunyai banyak kekurangan. Maka dari itu, besar harapan kami agar tulisan ini dapat
diterima dan nantinya dapat dipakai dengan berguna oleh semua pihak. Untuk itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat positif membangun demi kesempurnaan
makalah ini.
Penyusun
BAB 1
PNDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bela Negara adalah tekat, sikap, semangat, serta tindakan warga Negara dalam
upaya menjaga, memelihara, serta mempertahankan kelangsungan hidup Bangsa dan
Negara. Tekat upaya yang tidak hanya terbatas dalam wujud perjuangan senjata dan
berperang melawan ketidakadilan, melainkan mencakup semua wujud gagasan, sikap
serta perbuatan untuk mempertahankan keamanan melalui bidang masing-masing
dalam kehidupan berbangasa dan Negara dalam mencapai tujuan nasional yaitu
mensejahterakan rakyat semesta tanpa harus memilah dan membedakan setiap
tingkatan dalam bernegara.
Yang menjadi latar belakang dalam judul makalah “Sistem Pertahanan
Keamanan Rakyat Semesta (HANKAMRATA)” ialah untuk mengetahui bagaimana
suatu Negara mempertahankan keamanan rakyat semestanya, karena kita ketahui
sistem keamanan Negara kita saat ini sangat jauh dari kenyataan dan harapan rakyat
semesta, seperti banyaknya terjadi ketimpangan-ketimpangan baik di dalam atau pun
di luar aparatur Negara kita. Banyak yang tidak bertindak sesuai fungsinya masing-
masing, yang seharusnya dipertahankan dan diamankan malah dibebaskan dan
dibiarkan merajarela dan memporak-porandakan rakyat jelata yang tidak
berdosa.Inilah yang membuat penulis menjadikan latar belakang dari pada judul
makalah yang akan dibahas lebih mendasar mengenai “HANKAMRATA”.
Demikianlah yang menjadi latar belakang makalah ini untuk lebih
sempurnanya diharapkan juga bagi para pembaca memberikan sumbangsih pemikiran
agar kedepannya makalah ini bisa mencapai kesempurnaan.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah makalah ini adalah :
1. Apa Yang Dimaksud Dengan Sistem Pertahanan Dan Keamanan Rakyat Semesta
(Hankamrata)?
2. Apa dasar hukum Hankamrata?
3. Apa yang menjadi pola-pola operasi Hankamrata?
C. Tujuan Penulisan
Selain untuk memenuhi tugas kelompok matakuliah Pendidikan
Kewarganegaraan, makalah ini dibuat untuk :
1. Memberi pengetahuan tentang apa itu Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta.
2. Memberi ppengetahuan tentang dasar hukum Hankamrata
3. Memberi pengerahuan tentang pola operasi Hankamrata
4. Menambah wawasan mengenai Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta
5. Sebagai referensi belajar mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
BAB 2
PEMBAHASAN
Hankamrata sebagai suatu system pada hakikatnya ialah jalinan dari semua
komponen Hankamrata dan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sifat
kesemestaannya.
Komponen utamanya adalah ABRI dan TNI yang berfungsi sebagai subyek
kekuatan pertahanan keamanan Negara dan kekuatan sosial.Komponen khusus yaitu
perlindungan masyarakat (Linmas) yang berfungsi menanggulangi akibat bencana
perang, alam, atau bencana lainnya. Dan yang menjadi komponen pendukung yaitu :
sumberdaya dan prasarana nasional yang berfungsi menjaminkemampuan bangsa dan
Negara dalam meniadakan ancaman setiap ancaman dari luar negeri dan dalam negeri.
Jika dilihat dari kekuatan perlawanan yang ada maka dalam Sishankamrata
terdapat dua kekuatan perlawanan yaitu :
Dalam perang grilya yang dilakukan oleh oknum bela Negara, upaya yang
dilakukan yaitu mempertahankan pertempuran dengan pihak tentara penjajah agar
tentara penjajah yang sudah memiliki tempat sebagian kecil di Indonesia, dapat
dimiliki kembali oleh rakyat bangsa Indonesia.
1. Ketetapan MPR RI Nomor VII Tahun 2000. Sesuai Ketetapan MPR RI No VII
Tahun 2000 Pasal I, disana dijelaskan bahwa TNI merupakan bagian dari rakyat, lahir
dan berjuang bersama rakyat demi membela kepentingan negara. TNI berperan
sebagai komponen utama dalam sistem pertahanan negara. Dan TNI wajib memiliki
kemampuan dan keterampilan secara profesional sesuai peran dan fungsinya.
Sedangkan peran TNI antara lain adalah merupakan alat pertahanan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
2. UU RI No 3 Tahun 2002. Sesuai UU RI No 3 Tahun 2002 Bab III Pasal 6,
disana dikatakan bahwa pertahanan negara diselenggarakan melalui usaha
membangun dan membina kemampua, daya tangkal negara dan bangsa, serta
menanggulangi setiap ancaman. Sedangkan Bab III Pasal 7 antara lain berbunyi,
Pertahanan negara diselenggarakan oleh pemerintah dan dipersiapkan secara dini
dengan sistem pertahanan negara. Kemudian sistem pertahanan negara dalam
menghadapi ancaman militer menempatkan TNI sebagai komponen utama dengan
didukung oleh komponen cadangan dan komponen pendukung.
3. UU RI No 34 Tahun 2004 tentang TNI. Sesuai dengan UU RI No 34 Tahun
2004 Bab IV Pasal 6 yang isinya antara lain bahwa TNI sebagai alat pertahanan
negara berfungsi sebagai penangkal terhadap setiap ancaman militer dan ancaman
bersenjata dari luar dan dalam negeri terhadap kedaulatan, keutuhan dan keselamatan
bangsa. Pemulih terhadap kondisi keeamanan negara yang terganggu akibat
kekacauan keamanan.
C. Pola Operasi Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta
1. Pola Operasi Pertahanan
bertujuan untuk menggaglkan serangan dan acaman dari kekuatan perang
musuh,dengan jenis-jenis perlawanan rakyat dan pertahanan sipil merupakan
unsur yang penting dalam kekuatan perang dengan angkatan bersenjata sebagai
intinya.
a. Peniruan dari system pertahanan kamanan bangsa lain. Cara ini biasana
dilakukan oleh Negara-negara yang menerima kemeedekaannya dari Negara-negara
ang telah menjajahnya dan al ini mungkin kurang sesuai dengan situasi dan kndisi
negra-negara yang bersangkutan.
b. Pemlihan secara kebetulan dengan kemungkinan-kemungkinan kurang
sesuai dengan keadaan sebenrnya dari Negara dan bangsa yang memilihnya. Usaha
suatu bangsa di bidang pertahanan keamanan brdasarkanfalsah, identitas,kondisi
lingkungan, dan kemungkinan-kemungkinan kondisi yang mengancam
keselamatanbdan kelngungan hidup angsa tersebut. Penentuan system ini yang dapat
dikatakan yang paling tepat,karena disesuaikan dengan kondisi dan situasi bangsa
yang bersangkutan.
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sestem pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) adalah
suatu system pertahanan dan keamanan yang komponenya terdiri dari seluruh potensi,
kemampuan dan kekuatan nasional untuk mewujudkan kemampuan dalam upaya
pertahanan dan keamanan Negara dalam pencapaian tujuan.
Sishankamrata bersifat semesta dalam konsep, semesta dalam ruang lingkup
dan semesta dalam pelaksanaannya. Komponen kekuatannya terdiri dari :
a. Komponen dasar yaitu rakyat terlatih
b. Komponen utama yaitu ABRI dan cadangan TNI
c. Komponen Perlindungan Masyarakat (Linmas)
d. Komponen pendukung yaitu sumber daya dan perasaan nasional.
Pengalaman penyelenggaraan hankam menghasilkan berbagai doktrin
terhadap pertahanan dan keamanan yaitu doktrin prang griliya rakyat semesta, doktrin
perang wilayah, doktrin perang rakyat semesta dan doktrin pertahanan dan keamanan
rakyat semesta.
Sasaran operasi hankamnas yaitu mencegah dan menghancurkan serangan
terbuka, menjamin penguasaan dan pembinaan wilayah nasional RI dan ikut serta
memilahara kemampuan hankam Asia Tenggara bebas dari campurtangan asing.
Pola operasi hankamrata yaitu operasi pertahanan, operasi keamanan dalam
negeri, operasi intelijen strategis an pola operasi kerja sama pertahanan dan keamanan
Asia Tenggara. Pola operasi pertahanan bertujuan bertujuan untuk menggagalkan
serangan dan ancaman nyata dari kekuatan perang musuh.Pola operasi keamanan
dalam negeri bertujuan untuk memelihara atau mengembalikan kekuatan
pemerintah/Negara RI paa salah satu atau beberapa daerah (bagian wilayah) Negara
yang terganggu keamanannya.
Pola operasi intelijen strategis bertujuan untuk memperoleh informasi yang
diperlukan dalam pelaksanaan strategis nasional dan oprerasi-operasi Hankam,
menghancurkan sumber-sumber infiltrasi, subversi dan spionase yang terdapat di
wilayah musuh dan mengadakan perang urat saraf dan kegiatan-kegiatan tertutup
lainnya untuk mewujudkan kondisi strategis yang menguntungkan.
Pola operasi kerja sama yaitu usaha bersama kemungkinan gangguan
keamanan stabilitas nasional dan perdamaian khususnya di Asia Tenggara.
B. Saran
Harapan terbesar kepada pemerintah, agar dalam mempertahankan keamanan
dapat berupaya semaksimal mungkin untuk mengoptimalkan aparatur-aparatur demi
kedamaian dan keamanan dari pihak musuh dan bagi wilayah-wilayah yang terganggu
keamannya, dijadikan sebagai kebijaksanaan nasional dalam menentukan cita-
cita,tujuan, dalam pembangunan daerah maupun Negara.
Dengan demikian apa yang dicita-citakan Negara tercinta ini bisa terwujud.
Dan untuk para generasi penerus janganlah enggan untuk mempelajarai tentang apa
dan bagaimana tentang pertahanan dan keamanan rakyat semesta agar membuka
wawasan untuk membangun Negara yang menjadi kebanggaan bersama.
Dalam penyusunan makalah ini yang dimana kami membahas tentang
“SISTEM PERTAHANAN KEAMANAN RAKYAT SEMESTA”, penulis
menggunakan sumber yang cukup mendasar bagi judul makalah ini. Selain itu,
bentuk pemaparan dan penjelasan makalah ini menggunakan metode pendeskripsian
dan argumentasi bagi masalah-masalah yang dituangkan dalam makalah. Penggunaan
gaya bahasa yang mudah dipahami membuat sebuah kajian baru dalam menyelesaikan
suatu studi kasus.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis menyadari bahwa masih banyak
kekurangan yang perlu ditambah dan diperbaiki.Untuk itu penulis mengharapkan
inspirasi dari para pembaca dalam hal membantu menyempurkan makalah ini. Untuk
terakhir kalinya penulis berharap agar dengan hadirnya makalah ini akan memberikan
sebuah perubahan khususnya dunia pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
http://haifajasmin3696.blogspot.co.id/2015/05/v-behaviorurldefaultvmlo.html
https://www.academia.edu/12499509/SISTEM_PERTAHANAN_DAN_KEAMANAN
http://muhrozikan.blogspot.co.id/p/blog-page_28.html