Ketahanan sosial adalah suatu kondisi yang dinamis dari suatu bangsa yang terdiri
atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk megembangkan kekuatan
nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan,
hambatan dan dengan gangguan yang baik yang datang dari dalam maupun luar
secara langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan
integrasi, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam
mewujudkan tujuan perjuangan nasional.
[NOMOR 2]
Ketahanan Nasional diperlukan dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintahan, seperti
tegaknya hukum dan ketertiban terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran terselenggaranya
pertahanan dan keamanan, terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial, serta terdapatnya
kesempatan rakyat untuk megaktualisasi diri dan kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta
perjuangan mencapai tujuan nasional dapat dijelaskan seperti dibawah ini.
a) Ketangguhan
Adalah kekuatan yang meyebabkan seseorang atau sesuatu dapat bertahan, kuat menderita atau
dapat menanggulangi beban yang dipikulnya.
b) Keuletan
Adalah usaha secara giat dengan kemampuan yang keras dalam menggunakan kemampuan tersebut
diatas untuk mencapai tujuan.
c) Identitas
Yaitu ciri khas suatu bangsa atau Negara dilihat secara keseluruhan. Negara dilihat dalam pengertian
sebagai suatu organisasi masyarakat yang dibatasi oleh wilayah dengan penduduk, sejarah,
pemerintah, dan tujuan nasional serta dengan peran internasionalnya.
d) Integritas
Yaitu kesatuan menyeluruh dalam kehidupan nasional suatu bangsa baik unsur sosial maupun
alamiah, baik bersifat potensial maupun fungsional.
e) Ancaman
Yaitu dimaksud disini adalah hal/ usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan dan
usaha ini dilakukan secara konseptual, criminal dan politis.
Adalah hal atau usaha yang berasal dari luar dan dari diri sendiri yang bersifat dan bertujuan
melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional.
[NOMOR 3]
[NOMOR 4]
Apa yang pernah kamu lakukan untuk menjaga ketahanan nasional Indonesia?
Erwin – “Ronda malam”. Pengalaman saya dan hal kecil yang pernah saya
lakukan menjaga ketahanan nasional adalah ronda malam, ditempat saya
tinggal sampai saat ini ronda malam masih dilakukan, apalagi bila bulan puasa
telah tiba dan menjelang lebaran dimana banyak orang pulang kampung dan
kondisi sekitar lingkungan menjadi sepi, ronda malam dilakukan bergiliran
sesuai jadwal dan ronda dilakukan lebih ketat dan bertujuan untuk menjauhkan
lingkungan dari tindak kejahatan dan kegiatan yang dilarang oleh hukum.
Menurut saya pelaksanaan ronda malam secara rutin bisa menjaga keamanan
lingkungan dan menjadi implementasi nyata dari ketahanan nasional
Salkania – Memakai Batik. Batik merupakan salah satu kekayaan budaya yang
dimiliki oleh Indonesia. Sedari SD sampai kuliah bahkan bekerja pun, saya sudah
dibiasakan untuk memakai batik. Memakai batik telah menjadi salah satu
kebiasaan dalam hidup saya. Semakin berkembangnya zaman, model batik pun
semakin beragam, ada yang berbentuk gaun pesta, kaos, kemeja, rok, sepatu,
sandal, baju rumah, dan lain-lain. Sehingga pemakaiannya tidak membosankan,
hal ini yang membuat saya semakin menyukai batik. Begitu pula mungkin
dengan orang lain, yang mana menurut saya pemakaian batik saat ini sudah
sangat meningkat. Memakai batik merupakan salah satu bentuk Ketahanan
Budaya Nasional, dengan memakainya budaya batik ini dapat selalu
terlestarikan di Indonesia.
Lela – Mengikuti event tarian budaya. Pada saat saya masih duduk dibangku
SMA saya pernah mengikuti event tarian budaya tujuannya untuk
memperkenalkan budaya kita ke generasi muda dan orang asing yang datsng ke
tempat tinggal saya tepatnya di Sumatera, Riau
Dalam beberapa kurikulum yang kami ajarkan terdapat menjadi anak yang
berbakti, sopan santun dan mencintai negara.
Kasih – Dari pengalaman saya dibidang modal budaya yaitu saat saya masih
kelas 3 sd saya diwajibkan utnuk mengikuti pelajaran menari tarian tradisional
salah satunya adalah tari jaipong. Dan saat saya kelas 4 sd saya diwajibkan
untuk belajar Bahasa sunda. Dan selama saya smp dan sma saya diwajibkan
untuk memakai batik pada hari jumat. Menurut saya ini adalah salah satu usaha
negara dalam hal ketahanan nasional dan usaha saya juga dengan menaati
peraturan yang sudah dibuat agar tercapai tujuan dari ketahanan nasional
khususnya dibidang modal budaya.
Priscillia – Ketahanan Nasional versi saya, saya memiliki teman yang tentunya
bukan berasal dari satu daerah yang saya tinggali. Contoh saya orang Jawa
Timur tetapi saya tinggal di Jawa Barat. Saya mempelajari bagaimana mereka
biasa mengatakan dengan logatnya dari situ saya tau bahwa Bahasa Sunda
memiliki 2 Bahasa yaitu ada yang halus dan kasar. Saya pelajari bahasa mereka
sedikit demi sedikit tanpa meninggalkan bahasa yang saya miliki sejak kecil,
mereka juga belajar tentang bahasa yang saya miliki.
Kuliner. Dari makanan saja tentu sangat berbeda dari sini saya mengetahui
ternyata berbeda daerah berbeda nama makanannya seperti bakwan sayur
biasa disbut disurabaya, Ote – Ote di sini mereka menyebutnya Bala – Bala.
Dengan saya mengetahui berbagai macam budaya dan bahasa yang mereka
miliki saya juga harus bisa menjaga agar tetap kebudaayaan dan bahasa tetap
menjadi milik mereka
Ika – Ketahanan dibidang sosial Budaya, karena saya tinggal dibali maka setiap
hari kamis saya harus memakai kebaya adat bali, bukan hanya hari kamis saja
tetapi ada hari purnama tilem biasanya ditengah bulan disaat bulan purnama
esok harinya kami harus memakai pakaian adat bali dan juga di hari jadi provinsi
bali, dan baru saja dikeluarkan aturan gubernur yang baru per januari 2020,
setiap papan nama ,nama toko, perusahaan, rumah sakit, nama perumahan,
hotel, villa dll harus memakai aksara dan bahasa bali diatas penamaan memakai
huruf latin