DAFTAR ISI..............................................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG...............................................................................................................2
TUJUAN....................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
JENIS-JENIS BAROMETER....................................................................................................3
BAGIAN-BAGIAN BAROMETER..........................................................................................5
1
BAB I
PENDAHULUAN
Alat ukur adalah sesuatu yang berfungsi untuk memberi batasan nilai dari atau harga
tertentu dari gejala-gejala atau sinyal yang berasal dari perubahan suatu energi. Pengukuran
adalah penilaian numerik terhadap fakta-fakta suatu objek atau gejala dengan menggunakan
patokan-patokan tertentu (cooper,1994).
Tekanan udara pada suatu permukaan adalah gaya yang diberikan pada suatu
permukaan atau area sekelompok udara diatas permukaan tersebut . tekanan yang diberikan
tersebut sebanding dengan massa udara vertikal yang terdapat diatas permukaan tersebut
sampai pada lapisan batas ketinggian atmosfer tersebut. Hal itu membuat tekanan disetiap
tempat berbeda menurut ketinggian dari tempat tersebut. Tekanan udara juga merupakan
salah satu parameter yang diamati oleh observer ketika melakukan pengamatan udara atau
sinoptyc observation. Pada kenyataan nya banyak terdapat alat pengukur tekanan udara
diantaranya barometer air raksa,barometer aneroid , aneroid biograph serta bourdon tube
barograph (muljono, 2013).
Barometer adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan udara.
Barometer umum digunakan dalam peramalan cuaca, dimana tekanan udara yang tinggi
menandakan cuaca yang bersahabat dan tekanan udara yang rendah menandakan
kemungkinan badai . Tekanan udara penting diukur karena tekanan udara adalah suatu gaya
yang timbul akibat adanya berat dari lapisan udara , makin tinggi suatu tempat dari
permukaan laut makin rendah tekanan udaranya (Lakitan,2012)
2
BAB II
PEMBAHASAN
Barometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan udara. Hal ini
memungkinkan peramal cuaca atau ilmuan memprediksi cuaca lebih akurat hingga cuaca
ekstrim. Jika tekanan udara yang terukur tinggi menunjukkan cuaca yang bersahabat, namun
sebaliknya jika yang terukur tekanan rendah, memungkinkan terjadi badai (Lakitan ,2012).
2. Barometer aneroid
Adalah instrumen digital yang mengukur tekanan atmosfer dengan muatan
listrik, terdiri atas cakram atau kapsul yang terbuat dari lembaran tipis logam.
3
3. Barometer barograph
Adalah istilah lain untuk barometer yang dapat merekam sendiri hasil
pengukurannya. Umumnya menggunakan prinsip barometer aneroid , dengan
menghubungkan beberapa kapsul atau cell aneroid dengan sebuah pena untuk
membuat track pada kertas pias yang diletakkan pada sebuah tabung yang
berputar 24 jam per rotasi. Pada pias terdapat garis garis tegak menunjukkan
waktu dan garis mendatar menunjukkan tekanan udara, tingkat keakuratan
baragraph pada umunya ditentukan oleh jumlah kapsul aneroid yang
digunakan, semakin bayak kapsul aneroid digunakan maka semakin peka pula
barograph perubahan tekanan udara.
4. Digital barometer
Di modern ini stasiun cuaca tidak lagi menggunakan barometer konvensional
seperti barometer air atau raksa hal ini dikarenakan untuk memperoleh hasil
yang lebih akurat, efektif serta efesien dipergunakan barometer digital.
4
2.3 BAGIAN BAGIAN DARI ALAT UKUR BAROMETER
a. Barometer digital
5
4. Termometer tempel untuk mengetahui suhu ruangan sebelum kita
membaca tekanan udara pada barometer
5. Lubang udara ventilasi untuk memasukkan udara keluar kedalam
barometer air raksa
6. Bejana air raksa untuk menamoung air raksa
7. Sekrup operasional untuk mencegah air raksa agar tidak tumpah
c. Barometer barograph
d. Barometer aneroid
c. Barometer barograph
6
Perubahan tekanan udara permukaan logam tipis,dan perubahan ini diteruskan secara
mekanik dengan pena yang ada di atas kertas yang menempel pada sebuah drum.
Drum perekam digerakkan secara presisi baik menggunakan mekanisme jarum jam.
d. Barometer digital
Berdasarkan sensor yang ada didalam instrumen. Sensor tersebut akan
menangkap sinyal dan memprosesnya pada pengkondisian sinyal, dan meneruskannya
ke rangkaian mikrokontroler yang merupakan blok ADC (Analog Digital Converter).
Input berupa sinyal analog akan diubah menjadi sinyal digital dan kemudian akan
ditampilkan outputnya pada layar LCD.
2. BAROMETER ANEROID
a. Disadarkan pada kotak vidi yaitu sebuah kotak yang terbuat dari plat
logam
b. Kotak vidi akan menjadi kembung, jika tekanan udara berkurang, dan
akan menjadi kempis, jika tekanan udara tambah besar
c. Disalurkan pada sebuah jarum penunjuk yang berputar-putar diatas
skala tekanan udara
d. Dibaca skala nya dalam keadaan yang sama yaitu vertical dan
horizontal dengan cara harus diketuk dengan jari pelan pelan dan
dibaca sampai per sepuluhan milibar terdapat
3. BAROMETER BAROGRAPH
a. Terjadinya perubahan tekanan udara
b. Perubahan tersebut diteruskan secara mekanik diteruskan oleh sebuah
pena yang bergerak diatas sebuah drum
c. Drum bergerak secara presisi baik
7
4. BAROMETER DIGITAL
a. Lapisan silikon menangkap sinyal, dan diteruskan ke rangkaian
mikrokontroler
b. Input berupa sinyal analog akan diubah menjadi sinyal digital dan
kemudian akan ditampilkan outputnya pada layar LCD
8
2.6 Data pengamatan
Pengamatan ke P (QFE) P (QNH)
2.7 Pembahasan
Udara adalah campuran berbagai gas yang mempunyainya sifat meluas
dan juga dapat ditekan. Tekanan tersebut diberikan oleh berat udara yang
diberikan ke segala arah, baik dari bagian atas , bawah dan samping .
Ketinggian suatu tempat dari permukaan laut juga dapat diukur menggunakan
barometer. Kenaikan 10 m suatu tempat akan menurunkan permukaan air
raksa dalam tabung sebesar 1mm.
9
laut yaitu 1009,5 hPa; 1009,4 hPa ;1009,3hPa . sedangkan pada landasan
pesawat terbang yaitu 1006,6 hPa;1006,5 hPa ;1006,5 hPa.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Barometer adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur tekanan udara
4. Prinsip kerja aat ukur barometer digital ialah Berdasarkan sensor yang ada didalam
instrumen. Sensor tersebut akan menangkap sinyal dan memprosesnya pada
pengkondisian sinyal, dan meneruskannya ke rangkaian mikrokontroler yang
merupakan blok ADC (Analog Digital Converter). Input berupa sinyal analog akan
diubah menjadi sinyal digital dan kemudian akan ditampilkan outputnya pada layar
LCD.
3. 2 Saran
1. Sebaiknya sebelum menggunakan barometer terlebih dahulu mempelajari dari
sumber-sumber terpecaya.
2. Pada saat pengukuran dilakukan sebaiknya dipantau setiap tiga jam sekali agar hasil
yang didapatkan valid.
11
Lampiran gambar
Lampiran hitung
12
DAFTAR PUSTAKA
Mulyono, Achmad. 2013. Studi Pengaruh Suhu dan Tekanan Udara Terhadap Daya Angkat
Pesawat. Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika.Vol 1.No 2. Jakarta: UIN Jakarta
13