Anda di halaman 1dari 7

Nama : Dinda Calista Putri Gaviota

NIM : 1700479

Kelas : Agroindustri A

Kelompok : 5

V. Hasil Pengamatan

No Nama Media Sifat Fisik Komposisi Tujuan Dosis


1 Nutrient Agar Padat Sintetis - Mengkulturasi 20 g/L
berbagai
bakteri isolasi
mikroba (
isolasi )
- Isolasi
menumbuhkan
2 MRS Agar ( Padat Sintetis - Isolasi 33 g/
scharlau) deMan menambahkan 500 mL
Rogosa Sharpe bakteri
Agar - Selektif
- Asam laktat
3 Eosin Methylene Padat Sintetis - Selektif 37.5 g/L
Blue Agar ( EMB - Isolasi
agar) - Diferensial
colform
4 Flourocult E.Coli Padat Sintetis - Selektif 55 g/L
0.157 : H7 Agar - Enrichmen
E.coli
5 Potato Dextrose Padat Sintetis - Menumbuhkan 39 g/L
Agar / identifikasi
ragi dan
kapang
6 Chromogenik Padat Sintetis - Mendeteksi 14.72 g/
Coliforns Agar secara cepat 500 mL
Base ( scharlau ) adanya
klorofrom
E.coli
7 MRS Agar ( Merk ) Padat Sintetis - Selektif 68.2 g/L
- Isolasi
- Diperkaya
8 Salmonela – Padat Sintetis - Selektif 60.1 g/L
Shigella Agar - Isolasi
salmonela dan
shigela agar
9 Briliant Green Blue Cair Sintetis - Selektif 40 g/L
2% Broth - Coliform
10 Nutrient Broth Cair Sintetis - Isolasi miktoba 8 g/L
umum
11 Plate Count Agar Padat Sintetis - Isolasi 22.59
- Sekelsi aerob g/L
12 Lactose Broth Padat Sintetis - Media 13 g/L
diperkaya, di
deteksi entero
bakteri dan
coliform
VI. Pembahasan

Media pertumbuhan mikroorganisme adalah suatu bahan yang terdiri dari


campuran zat – zat makanan yang di perlukan mikroorganisme untuk pertumbuhannya.
Dari hasil pengamatan ta kami mengetahui beberapa media dan jenis jenis media
seperti:

 Nutrient Agar

Nutriet agar adalah medium umum untuk menguji air dan produk driry. Nutrient
agar ini memiliki sifat fisik yang padat. Dengan komposisi yang sintetis menjadikan
mudah untuk membuat medianya. Memiliki tujuan mengkulturasi berbagai bakteri
isolasi mikroba ( isolasi ) dan isolasi menumbuhkan. Cara membuat nutrient agar ini
harus mengetahui dosisnya, dosis untuk membuat nutrient agar adalah 20 gram / L.

 MRS Agar ( scharlau) deeMan Rogosa Sharpe Agar

MRS agar ini di perkenalkan oleh Dee Mann, ragosa dan shape pada tahung 1960.
MRS agar ini memiliki sifat fisik yang padat. Dengan komposisi sintetis yang
memudahkan kita untuk membuat medianya. Memiliki tujuan isolasi menambahkan
bakteri, selektif dan asam laktat. Membuat media ini harus mengetahui dosisnya, dosis
MRS agar adalah 33 gram / 500 mL.

 Eosin Methylene Blue Agar ( EMB agar)

Media Eosin Methylene Blue Agar ini mempunyai keistimewaan yang mengandung
laktosa. Media ini memiliki sifat fisik padat. Dengan komposisi sintesis. Memiliki
tujuan selektif, isolasi dan diferensial colform. Dosis Eosin Methylene Blue Agar
adalah 37.5 gram / L untuk membuat media.

 Flourocult E.Coli 0.157 : H7 Agar

Flourocult E.Coli 0.157 : 137 Agar memiliki sifat fisik yang padat. Memiliki
komposisi yang sintetis. Memiliki tujuan selektif dan enrichmen E.coli. Media ini
memiliki dosis untuk membuatnya, yaitu 55 gram/ L.
 Potato Dextrose Agar

Potato Dextrose Agar memiliki sifat yang padat. Memiliki sifat fisik yang padat.
Memiliki komposisi yang sintetis. Tujuan dari Potato Dextrose Agar itu
menumbuhkan / identifikasi ragi dan kampang. Dosis dari Potato Dextrose Agar itu
adalah 3 gram / L.

 Chromogenik Coliforns Agar Base ( scharlau )

Chromogenik Coliforns Agar Base ( scharlau ) memiliki sifat fisik yang padat.
Memili komposisi yang sintetis. Tujuan nya adalah mendeteksi secars cepat adanya
klorofrom. Dosis dari Chromogenik Coliforns Agar Base ( scharlau ) itu adalah 14.72
gram / 500 mL.

 MRS Agar ( Merk )

MRS Agar ( Merk ) bersifat fisik yang padat. Komposisi dari MRS Agar ( Merk )
itu adalah sintetis. MRS Agar ( Merk ) memiliki utjuannya adalah selektif, isolasi
diperkaya. Dosisnya itu 68.1 gram / L.

 Salmonela – Shigella Agar

Salmonela – Shigella Agar memiliki sifat fisik yanh padat. Komposisi yang sintetis.
Tujuan dari Salmonela – Shigella Agar adalah selektif, isolasi salmonela ashigela.
Dosisinya itu 60.1 gram / L.

 Briliant Green Blue 2% Broth

Briliant Green Blue 2% Broth itu memiliki sifat fisik yang cair. Komposisi yang
sintetis karena supaya mudah di buat. Tujuan utama Briliant Green Blue 2% Broth itu
adalah selektif colifrom. Dosis untuk membuatnya adalah 40 gram / L.
 Nutrient Broth

Nutrient Broth memiliki sifat fisik yang cair. Komposisi Nutrient Broth itu adalah
sintetis. Tujuan dari Nutrient Broth itu adalah isolasi miktoba umum. Dosis untuk
membuatnya sebesar 8 gram / L.

 Plate Count Agar

 Lactose Broth

Lactose Broth digunakan sebagai media untuk mendeteksi kehadiran coliform dalam
air, makanan dan produk susu. memiliki sifat fisik cair. Komposisi dari Lactose Broth
adalah sintetis. Memiliki tujuan media diperkaya, di deteksi entero bakteri dan coliform.
Dosis untuk membuat Lactose Broth adalah 13 gram/ L.

MENGHITUNG GRAM MEDIA

1. BGBB : 275 mL

Dosisnya : 40 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 275 𝑚𝑙 ×40 𝑚𝑙


Gram media = = = 11 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

2. PDA : 560 mL

Dosisnya : 39 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 560𝑚𝑙 ×39 𝑚𝑙


Gram media = = = 21.84 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙
3. PCA : 225 mL

Dosisnya : 22.5 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 125𝑚𝑙 × 37.5𝑚𝑙


Gram media = = = 4.68 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

4. MRS Agar ( Merck ) : 300 mL

Dosisnya : 68.2 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 300𝑚𝑙 ×68.2 𝑚𝑙


Gram media = = = 20.46 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

5. EMB Agar : 125 mL

Dosisnya : 37.5 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 125𝑚𝑙 × 37.5𝑚𝑙


Gram media = = = 4.68 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

6. NA : 425 mL

Dosisnya :20 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 425𝑚𝑙 × 20𝑚𝑙


Gram media = = = 8.5 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

7. NB : 765 mL

Dosisnya : 8 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 765𝑚𝑙 ×8 𝑚𝑙


Gram media = = = 6.12 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙
8. LB : 625 mL

Dosisnya : 13 gram / L

𝑔 ×𝑚𝑙 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎 675𝑚𝑙 ×13 𝑚𝑙


Gram media = = = 8.775 gram
𝑚𝑙 1000 𝑚𝑙

VII. Kesimpulan

Dari praktikum ini kami dapat mengidentifikasi jenis media, memahami dan
mengetahui media pertumbuhan mikroorganisme, seperti beberapa media yaitu Plat
Count Agar, Lactose Brot, Nutrient Agar, dll. Dan kami mampu menghitung kebutuhan
media, karena jika kita tidak mampu menghitung kebutuhan media akan sulit untuk
melakukan praktikum, jika terlalu banyak akan terbuang sia – sia, sedangkan terlalu
sedikit maka mikroorganisme tidak dapat berkembang biak pada media.

Anda mungkin juga menyukai