Devinta Aurelia
1806207545
Potensi Pemanfaatan
Sebagai Senyawa
Antikanker
Spirulina sp sebagai
senyawa anti kanker
Spirulina merupakan mikroalga kelompok Cyanobacteria
yang mengandung komponen aktif yang berpotensi sebagai
antikanker. Spirulina, ganggang hijau biru yang berbentuk
spiral, mengandung fitonutrisi yang cukup lengkap dan
berpotensi sebagai agen antikanker yang efektif . Fikosianin,
klorofil a, dan karotenoid adalah pigmen-pigmen yang
dikandung spirulina.
Kandungan pigmen pada spirulina akan berbeda antara
satu habitat dengan habitat lainnya.
Spirulina sp sebagai
senyawa anti kanker
Fikosianin
Salah satu pigmen utamanya adalah fikosianin. Peneliti di
spanyol menunjukkan bahwa ekstrak spirulina yang mengandung
fikosianin berpotensi untuk memecah radikal bebas dan
mengambat oksidasi lemak mikrosomal oleh peroksida
(Prasetyandaru, 2008).
Penelitian di Osaka menyatakan bahwa spirulina berpotensi
meningkatkan sistem imun yang memiliki keuntungan dapat
menekan perkembangan sel kanker dan infeksi yang viral, yang
mana dengan meminum ekstrak spirulina dengan kandungan
fikosianin yang banyak akan meningkatkan produksi interferon dan
NIK sitoksitas (pembunuh sel kanker).
Spirulina sp sebagai
senyawa anti kanker
Klorofil a
Penelitian De Vogel, dkk (2005) melaporkan bahwa diet sayuran
hijau pada tikus dapat meningkatkan perlindungan terhadap resiko
kanker kolon. Klorofil mencegah sitotoksik yang disebabkan oleh
penginduksian sel darah merah.
Selain kanker kolon, klorofilin juga mencegah inisiasi kanker
liver. Dimana klorofilin dapat merubah proses pengeluaran
aflatoxin dari tubuh. Peningkatan kadar aflatoxin dalam tubuh
berhubungan erat dengan peningkatan resiko kanker liver.
Spirulina sp sebagai
senyawa anti kanker
Karotenoid
Merupakan salah satu pigmen alami yang terdapat di alga.
Dalam fungsinya sebagai suplemen, karotenoid merupakan
antioksidan yang baik. Karotenoid terlibat dalam reaksi permanen
cahaya dan mekanisme fotoproteksi untuk melindungi sel-sel
organel alga dari kerusakan induksi singlet oksigen saat reaksi
fotosintesis.
Diet karotenoid terhadap penderita kanker mulut dibuktikan
mampu menstimulasi aktivitas beberapa enzim antioksidan.
Manfaat spirulina bagi
kesehatan
selain sebagai senyawa anti kanker,
spirulina juga bermanfaat sebagai