Anda di halaman 1dari 8

STRUKTUR BENTANG LEBAR

DI SUSUN OLEH :

SARAH NURFAJAR

170160107

VIB

TEKNIK ARSITEKTUR

UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

2019/2020
A. Pengertian Struktur Bentang Lebar

Bangunan bentang lebar adalah bangunan yang memungkinkan pemakaian ruang bebas
kolom yang selebar dan sepanjang mungkin. Menurut tingkat kerumitan strukturnya, terdapat
dua macam bangunan bentang lebar yaitu bangunan sederhana dan bangunan kompleks.
Bangunan bentang lebar sederhana dibuat berdasarkan teori dasar tanpa pengembangan apapun.
Sementara itu, pendirian bangunan bentang lebar kompleks dilakukan melalui modifikasi dari
teori awal dan penggabungan beberapa sistem struktur bentang lebar. Fungsi utama dari
pendirian struktur bangunan bentang lebar ialah menciptakan ruangan bebas kolom yang cukup
luas. Dengan tidak adanya tiang-tiang kolom, suatu ruangan akan terasa lebih lapang dan bebas.
Biasanya aplikasi struktur bangunan ini banyak diterapkan di gedung stadion, gedung teater,
gedung auditorium, gedung exhibition, dan gedung pameran.
Pembagian struktur bentang lebar menurut Schodek (1998) bisa dikelompokkan menjadi 5
bagian sistem struktur antara lain :

1. Struktur rangka batang dan rangka ruang


2. Struktur furnicular berupa kabel dan pelengkung
3. Struktur plan dan grid
4. Struktur membran berupa pneumatik, tent, dan net
5. Struktur cangkang
Sedangkan menurut Sutrisno (1989), struktur bentang lebar bisa dipisahkan menjadi 3
bagian yaitu struktur ruang, struktur permukaan bidang, serta struktur kabel jaringan. Struktur
ruang terdiri atas struktur rangka batang (konstruksi bangunan petak) dan struktur rangka ruang.
Sementara itu, struktur permukaan bidang meliputi struktur lipatan, struktur cangkang, struktur
membran, dan struktur pneumatik. Begitu pula dengan struktur kabel jaringan, struktur ini
mencakup hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan kabel dan jaringan.

B. Contoh Bangunan Struktur Bentang Lebar

1. Heydar Aliyev Center

➢ Profil Bangunan :
Arsitek : Zaha Hadid Architects
Lokasi : Baku, AzerbaijanLondon
Area : 57.000 m²
Tahun Berdiri : 2011
Fungsi : Pusat kebudayaan nasional
Filosofi : Fluida
Bangunan ini merupakan rumah bagi pusat kebudayaan Azerbaijan yang diresmikan pada
2011 lalu. Secara struktur bangunan ini sangat unik dan tak lazim dari segi bentuk. Zaha Hadid
yang dikenal sebagai The Queen of Curves dalam dunia arsitektur memenangkan sayembara
desain gedung pusat kebudayaan nasional Azerbaijan ini pada tahun 2003 dan pengerjaan
kontruksi dimulai pada tahun 2007.

➢ Pembahasan Struktur
Keuntungan struktur bentang lebar antara lain mampu mengakomodasi ruang
yang luas tanpa halangan kolom, memungkinkan bentuk-bentuk arsitektural yang lebih
beragam. selain kelebihan bangunan bentang lebar juga mempunyai kekurangan yaitu
pengaliran beban tidak ditumpu kolom sehingga memerlukan cara-cara khusus untuk
mengatasinya baik dari segi material maupun sistem struktural Bangunan ini memiliki
tiga ruang berbeda, di sayap barat terdapat museum, sayap timur adalah gedung opera
dan ruang konferensi, di bagian utara yang menjulang adalah perpustakaan dan ruang-
ruang multifungsi.

Struktur yang digunakan pada bangunan Heydar Aliyev Center adalah kerangka
ruang (space frame) sebagai elemen struktur utama; didnding cladding-nya adalah
dinding dengan sistem curtainwall yang terdiri dari panel yang di buat khusus
menyesuaikan bentuk organik bangunan. Kerangka ruang ( space frame) adalah tiga
dimensi yang mencakup sistem diikat dalam dua arah dimana anggota berada dalam
ketegangan atau kompresi saja. Istilah space frame seperti yang sering digunakan
meliputi koneksi terjepit dan kaku. sebagian besar terdiri dari kerangka ruang identik,
modul berulang, dengan sejajar lapisan atas dan bawah (yang sesuai dengan akord truss).
• Penyambungan kolom pada space frame
Struktur utama bangunan ini menggunakan perpaduan dari beton bertulang,
struktur rangka baja dan balok komposit dan dek. Space framenya sendiri terdiri dari
sistem sambungan tabung baja khusus.

• Glass fiber reinforced plastic (GFRP) dan glass fiber reinforced concrete
GFRP adalah material komposit yang terbuat dari polimerplastik diperkuat
dengan serat kaca. GFRP ini umumnya digunakan dalam cladding pesawat, otomotif,
kelautan, dan industri konstruksi. Sedangkan GFRC adalah Polimer beton diperkuat
dengan serat kaca. Dalam konteks struktur bangunan, meterial ini dibuat dalam bentuk
panel GFRC adalah beton di mana tidak dibutuhkannya tulangan baja sehingga terhidar
dari masalah korosif dari baja itu sendiri.

Panel-panel ini terbuat dari lapisan beton semen putih dengan butiran halus, di perkuat
dengan alas serat kaca. Setiap panel bisa di cetak secara individual ke dalam bentuk
lengkungan sesuai keinginan.Sangat tahan lama dan merupakan material yang resistif,
bisa di buat setipis mungkin hingga beberapa mm.
2. Bandara Lyon TGV
Santiago Calatrava merancang stasiun kereta TGV ini sebagai penghubung
antara bandara ke pusat kota Lyon. Meskipun desainnya terlihat seperti metamorfosis dari
sayap burung yang terbuka, Calatrava sebenarnya ingin menjelaskan bahwa dia mendapat
inspirasiitu dari bentuk mata manusia. Pintu masuk yang menyambut pengunjung dibuat dengan
beton bentuk“V” yang menghubungkan dengan empat lengkungan dari bangunan yang terbentuksebagai
patung paruh burung. Untuk bagian tengah diciptakan sebuah pusat bangunan yangmelengkung
dan terbuat dari kaca untuk pencahayaan alami bangunan pada siang hari. Sisilengkung
bangunan yang membentuk sayap terbuat dari material baja dan kaca yangdidukung oleh struktur
beton bertulang.

Lyon TGV station ini dirancang dengan struktur beton dan baja setinggi hampir 40meter
dan bangunan ini dirancang seperti seekor burung raksasa dengan sayap terkembang.
Bentukdipilih yang ekspresif tapi mudah dipahami dengan citra yang bisa langsung diasosiasikan
denganlingkungan sekitar ketika dilihat baik melalui darat maupun udara. Bentuk tersebut
melambangkan idedari penerbangan itu sendiri, karakter dari pemandangan gunung dan
perwujudan gagasan yang tinggi.Kompleksitas yang ada melahirkan ide untuk pencahayaan
meskipun menggunakan material-material yang berat seperti baja dan beton. Penumpang akan
langsung dapat merasakan bahwa merekamemang sudah di bandara ketika baru saja tiba dari
penerbangannya. Oleh sebab itu, platform atapdibuat rendah untuk memberikan pandangan yang
bebas menuju background dari bangunan bandaratersebut, dan akses lalu lintas diatur sedemikian
rupa agar mengarah ke bangunan utama melalui bagian depan untuk menonjolkan tampilan luar
dan fungsi bangunan.
➢ Detail Struktur Lyon TGV

Struktur bagian belakang ditopang oleh massa beton di bagian timur sedangkan
dualainnya diintegrasikan untuk menopang lift di bagian barat. Di bagian atas darilengkungan
adalah sebuah kotak baja di berbentuk segitiga sedangkan dua lengkunganlainnya terbuat dari
tabung baja. Kemudia semua elemen tersebut saling menguatkan dengan bentuk silang-silang
yang bervariasi yang dirakit di sekitar pusat tabung.Dari aula utama, dimana semua layanan
stasiun kereta api dan bandara berada,terdapat dua kubah kaca dan sayap baja yang terhubung ke
platform kereta. Berdasarkanelemen beton yang menopang atap utama dan secara visual
didukung oleh atap modul di areaterminal utama. Salah satu atap dibuat mengkilap atau diisi
dengan bagian beton prefabrikasi.Di aula utama, bersebrangan dengan pintu masuk, ada serambi
sepanjang 180 meter yang menghubungkan stasiun ke bandara. Serambi itu juga dapat diakses
langsung area parkir.
3. Louis-Riel Secondary Public School

Lokasi : Ottawa, Ontario


Fungsi : Sports & recreation venue

Bangunan ini termasuk ke dalam struktur air inflated karena penggunakan


membran yang berlapis, dimana membrane tersebut memperkuat struktur
bangunan itu sendiri.

➢ Penyaluran Beban

Struktur ini mengunakan material tembus pandang yang ringan, kedua sisinya dilapisi
oleh lapisan akrilik hal tersebut memungkinkan struktur ini untuk tidak menggunakan
penerangan pada siang hari (hemat biaya listrik). Untuk memperkuat struktur, digunakan
material pendukung dari baja galvanis yang menyambung sampai ke tanah. Untuk menginsulasi
struktur dan meningkatkan akustik ruangnya, perbedaan tekanan diatasi dengan lapisan
tambahan dari PVC dari dalam struktur ini.
4. Tokyo Dome

Lokasi : Koraku 1-chome, Bunkyo, Tokyo, Jepang


Fungsi : Stadion musik dan olahraga
Kapasitas : 55.000 orang
Luas Lantai :115.221 m2

Sistem struktur Tokyo Dome merupakan campuran dari sistem rangka (bagian fasad)
dan sistem pneumatic (bagian atap). Pada bagian atam, membrane dibuat
menggelembung dengan meningkatkan tekanan udara di bagian dalam lebih 0.3% dari
tekanan udara di luar. Pada bagian atap stadion, menggunakan material membrane fiberglass
yang diperkuat dengan kabel baja prategang. Permukaan membrane dilapisi dengan teflon,
gunanya supaya tahan dari kotoran. Keistimewaan dari struktur ini adalah pencahayaan
buatan tidak diperlukan lagi pada siang hari karena lapisan membrane yang
digunakan memungkinkan cahaya menyinari ruang, namun tidak menghasilkan bayang- bayang.

➢ Penyaluran Beban

Untuk menyesuaikan tuntutan fungsi bangunan, yaitu stadion, tidak


memungkinkan untuk menempatkan kolom di tengah, maka digunakan system struktur
membran. Arah penyaluran gaya Tokyo Dome disesuaikan dengan geometri ruang yang
dinaunginya. Hal ini mempengaruhi penempatan arah labran yang yang berfungsi sebagai
penyalur beban ke dua kolom penumpu utama, yang menuju ke pondasi rakitan. Penggunaan
pondasi rakit merupakan pilihan yang lebih ekonomis dari pada
penggunaan pondasi tiang pancang.

Anda mungkin juga menyukai