Nama : Yulius Yoseph Raidemtus Lana

NIM : 1610020082

Mata Kuliah : Audit Sektor Publik

Semester : VII

1. Langkah awal yang dilakukan BPK dalam mengaudit DPT di KPU yaitu
pendalaman terhadap persoalan penetapan DPT yang bersandar pada
nomor induk kependudukan (NIK), akan dilakukan BPK di antara audit
penggunaan belanja Negara khusus pengadaan barang dan jasa serta
pengadaan teleekomunikasi dan informasi (IT). Tim auditor BPK akan
melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap KPU. Tim auditor yang
berada dibawah pembinaan BPK akan melakukan audit Laporan Keuangan
Plus KPU. Dalam hal ini BPK juga akan memeriksa pengadaan barang dan
jasa terkait yaitu telekomunikasi dan informasi, yaitu antara keberadaan
the international foundation for electronical system yang membantu KPU
dalam hal perhitungan tabulasi suara. Menurut saya dari langkah awal
yang dilakukan BPK dalam mengaudit DPT di KPU sangat efektif, karena
dalam pemilihan umum otomatis parah pemilih telah memiliki nomor
induk kependudukan (NIK), BPK mengaudit teknologi informasi agar jika
ada alat yang sudah tidak layak pakai, maka BPK bisa menyarankan
kepada KPU untuk mengganti atau memperbaiki agar tabulasi suara lebih
akurat dan terpercaya.
2. Target audit utama KPU pada masalah ini adalah hanya untuk perbaikan
KPU di masa mendatang. Namun menurut saya lebih baik BPK belajar
dari kasus-kasus sebelumnya yang terjadi di KPU, agar tidak terjadi kasus
yang sama berulang-ulang kali.
3. Peran KPK sangat diperlukan, karena jika ada penyimpangan yang terjadi
dalam KPU sebelumnya, maka KPK siap unntuk turun menyelidiki
penyimpangan atau kejanggalan tersebut.