Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA

Jl..Raya Bawang, Km. 8 Banjarnegara


Telp.Kantor / Fax ( 0286 ) 597015, Pelayanan 597034
Email : rsi_banjarnegara@yahoo.co.id

ASSESMENT INDIKATOR MUTU YANG DINILAI DARI TIM PPI

A.PLEBITIS

CARA PENGISIAN BLANGKO SURVEILANS PLEBITIS

1.Semua pasien masuk Rumah Sakit yang dipasang infuse DI IGD /pasien baru rawat inap yang dipasang infuse di ruangan dicatat dilembar indicator mutu
dengan member tanda v pada hari/tanggal pemasangan infuse
Dan lokasi tempat pemasangan infuse dicatat dengan jelas dengan melingkari kode lokasi tempat penusukan infuse yang tertera pd keterangan di lembar
Indicator mutu

2.Pasien yang dirawat inap pada saat dirawat dengan terpasang infuse terjadi infeksi karena pemasangan jarum infuse setelah pemasangan 3 x 24
Jam dicatat dengan cara Memberi tanda v pd tanggal kolom kejadian infeksi jarum infuse saat perawat menemukan tanda- tanda infeksi
Dan mencatat tanggal pelepasan infusnya

3.Perawat yang menemukan pasien dengan phlebitis kemudian melepas infuse dan memasang kembali infuse pada tempat yang berlainan menulis kembali
Dengan memberi tanda v pada tanggal pasien dipasang infuse lagi

4.Pada saat pasien diijinkan pulang kemudian perawat melepas infuse mencatat tanggal pelepasan infuse pada tanggal pasien pulang

5.Perawat mencatat kembali dibuku surveilans yang ada di ruangan sebagai dokumen rekapan ruangan untuk surveilans ppi

6.Kepala ruang merekap semua hasil rekapan SURVEILANS di ruangan untuk laporan bulanan ke tim PPI

7. TIM PPI menganalisa hasil rekapitulasi bulanan dari semua ruangan untuk menentukan mutu pemasangan infuse di RS

8. Tim ppi melaporkan hasil analisa surveilans phlebitis setiap 3 bulan sekali
RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
Jl..Raya Bawang, Km. 8 Banjarnegara
Telp.Kantor / Fax ( 0286 ) 597015, Pelayanan 597034
Email : rsi_banjarnegara@yahoo.co.id

B.INFEKSI SALURAN KEMIH /ISK

CARA PENGISIAN BLANGKO SURVEILANS ISK

1. Pasien masuk dengan diagnosa isk atau pasien masuk dengan terpasang cateter dari rumah tidak termasuk dalam catatan surveilans isk
Kepala ruang hanya mencatat jumlah pasien yang datang dengan isk atau yang datang dengan pemakaian cateter dari rumah untuk pasien tersebut

2. Pasien masuk RS dan dipasang cateter di UGD dicatat pada catatan indicator mutu RS variable pemasangan cateter,

Pada tanggal pemasangan cateter di UGD dengan memberikan tanda v pada kolom tanggal pemasangan

3.Pada saat pasien dipasang cateter di UGD secara otomatis perawat UGD mengambil sample urine dr pemasangan cateter

Untuk pemeriksaan urine pertama

4. petugas laborat secara otomatis memberikan kwitansi doble untuk pemeriksaan laborat awal dan laborat urine yang kedua

5. setelah pasien dirawat inap selama 3x 24 jam di zaal perawat ruangan kembali memeriksa ulang urine pd pasien yang terpasang cateter (post pemasangan

Cateter untuk mendeteksi ISK/ BUKAN dengan cek kultur urine yang kedua
RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
Jl..Raya Bawang, Km. 8 Banjarnegara
Telp.Kantor / Fax ( 0286 ) 597015, Pelayanan 597034
Email : rsi_banjarnegara@yahoo.co.id

C.INFEKSI LUKA OPRASI/ ILO

CARA PENGISIAN BLANGKO SURVEILANS ILO

Kategori resiko ;

1.Jenis luka ;

 Luka bersih dan bersih kontaminasi


 Luka bersih kontaminasi dan kotor

Keterangan;

1. Luka bersih :nontrauma,operasi luka tidak infeksi,tidak membuka respiratori dan genitorinare

2.Bersih kontaminasi : operasi yang membuka saluran pernapasan dan genitorinari

3.Kontaminasi luka terbuka : trauma terbuka

4. Kotor dan infeksi : trauma terbuka,kontaminasi fecal

2. Lama operasi: waktu mulai dibuka insisi sampai penutupan kulit


RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
Jl..Raya Bawang, Km. 8 Banjarnegara
Telp.Kantor / Fax ( 0286 ) 597015, Pelayanan 597034
Email : rsi_banjarnegara@yahoo.co.id

3. ASA Score

Pengisian pada imuk ILO:

1. Perawat ok/ perawat ruangan mengisi imuk pada tanggal pasien dioperasi dengan memmberi tanda V pada kolom INDIKATOR MUTU
Infeksi luka oprasi
2.perawat kamar operasi menilai persiapan pasien operasi menggunakan antibiotic pre op /tidak dengan memberikan keterangan tertulis pasien mendapatkan
Antibiotic

3.Perawat memantau / mengobservasi setelah pasien dioperasi diruangan post operasi 3x 24 jam pertama

4.perawat poli bedah menmantau/mengobservasi kondisi luka operasi saat pasien control di poly dan mencatat kondisi luka pasien pada kolom yang telah
Disediakan pada pantauan indicator mutu ilo

5. perawat polyklinik bedah mengumpulkan data surveilans ilo setelah pasien control yang kemudian akan direkap oleh TIM PPIRS

Anda mungkin juga menyukai