KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

(Rabu, 29 Desember 2021)

KEBIJAKAN MUTU DAN AKREDITASI

RUMAH SAKIT
dr. KALSUM KOMARYANI, MPPM
Direktur Mutu dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan
 KEGIATAN REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN KESEHATAN 2021-2024
DIPRIORITASKAN UNTUK MENDORONG 6 PILAR TRANSFORMASI KESEHATAN
Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan

Meningkatkankesehatan ibu, Memperkuat sistem

Hasil sistem anak, keluarga berencana Mempercepat perbaikan gizi Memperbaiki Gerakan Masyarakat kesehatan & pengendalian
kesehatan dan kesehatan reproduksi masyarakat pengendalian penyakit Hidup Sehat (GERMAS) obat dan makanan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi layanan 3 Transformasi sistem ketahanan

rujukan kesehatan

Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan Meningkatkan akses Meningkatkan Memperkuat

Kategori penduduk primer sekunder kapasitas dan dan kualitas ketahanan sektor ketahanan
program kapabilitas layanan sekunder & farmasi & alat tanggap darurat
Mis., kampanye promosi dan Mis., Vaksinasi dan Imunisasi, Mis., pemeriksaan kesehatan,
utama program edukasi penyediaan makanan sehat di tablet penambah zat besi untuk
layanan primer tersier kesehatan Mis., kesiapan tanggap bencana
sekolah mengurangi anemia, pengelolaan
penyakit kronis kota, kesiapan rantai pasokan E2E,
Mis., Kedekatan fasilitas layanan Mis., Kedekatan fasilitas layanan, Mis., Ketersediaan, akses, kualitas,
rencana SDM, menjaga kualitas
primer dan berbasis masyarakat, kapasitas tempat tidur, kualitas dan keterjangkauan farmasi dan layanan selama krisis
kualitas layanan, jalur ke layanan layanan/akreditasi rumah sakit peralatan medis, meningkatkan
sekunder kapabilitas R&D

1,86 T

Transformasi SDM Transformasi teknologi

4 Transformasi sistem 5 Kesehatan
6
Enabler pembiayaan kesehatan kesehatan
mendasar Menjamin transparansi dan efektivitas Mempercepat ketersediaan, kualitas dan Mempercepat adopsi teknologi dan solusi
pendanaan untuk sistem, dan akses yang adil distribusi SDM bidang kesehatan lintas kesehatan digital, meningkatkan
bagi setiap segmen populasi sistem kesehatan pengambilan keputusan berdasarkan data

2
3
Pengertian Dasar Hukum

Akreditasi : Pengakuan terhadap mutu

pelayanan Rumah Sakit, setelah
dilakukan penilaian bahwa Rumah
Sakit telah memenuhi Standar
Akreditasi

(Permenkes No 12 Tahun 2020)

4
04/01/22

5
04/01/22

6
PERSYARATAN AKREDITASI RUMAH SAKIT
1. Rumah sakit memiliki izin operasional
atau izin berusaha yang masih berlaku dan
teregistrasi di Kementerian Kesehatan
2. Pimpinan rumah sakit adalah tenaga
medis (dokter/dokter gigi).
3. Rumah sakit beroperasi penuh dengan
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat
jalan, dan gawat darurat selama 24 jam
sehari dan 7 hari seminggu.
4. Rumah sakit memiliki Izin Pengelolaan
Limbah Cair (IPLC) yang masih berlaku.
5. Rumah sakit memiliki izin pengelolaan limbah
bahan berbahaya dan beracun (limbah B3) yang
masih berlaku atau kerja sama dengan pihak
ketiga yang mempunyai izin sebagai pengolah
dan/atau izin sebagai transporter limbah B3 yang
masih berlaku.
6. Semua tenaga medis pemberi asuhan di
rumah sakit memiliki Surat Tanda Registrasi
(STR) dan Surat Izin Praktik (SIP) yang masih
berlaku
7. Rumah sakit bersedia melaksanakan
kewajiban dalam meningkatkan mutu dan
keselamatan pasien
7
 3. Tahapan Akreditasi
• Secara online : Pemeriksaan, telusur dan klarifikasi dokumen
• Secara offline : telusur dan kunjungan lapangan

4. Melaporkan hasil akreditasi dan rekomendasi

1. Pengajuan
Akreditasi
RS LEMBAGA KEMENKES

5. Penerbitan dan penenadatangan

2. Memeriksa Persyaratan Untuk
Akreditasi
Penetuan Jadwal Akreditasi
7. Penyerahan Sertifikat
Akreditasi dan Rekomendasi
Perbaikan dari Lembaga
kepada RS
sertifikat akreditasi
SERTIFIKAT
AKREDITASI
6. Penyerahan Salinan sertifikat akreditasi
dan rekomendasi akreditasi

DINKES

8
No Uraian Sekarang Kedepan

1 Metode Survey Luring Hybrid (Daring dan Luring)

2 Stakeholder yang Rumah Sakit dan Lembaga Rumah Sakit , Lembaga Akreditasi,
terlibat Akreditasi Dinas Kesehatan dan Kementerian
Kesehatan

3 Penetapan Standar Lembaga Akreditasi Kementerian Kesehatan

4 Penetapan Biaya Lembaga Akreditasi Kementerian Kesehatan

9
Komisi Akreditasi Joint Commission Accreditation Council
Rumah Sakit International on Healtcare Standars
(KARS) (JCI) (ACHS)
 Lembaga Akreditasi Lembaga Akreditasi Mutu
KOMISI AKREDITASI RUMAH
Fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Pasien
SAKIT
Indonesia Rumah Sakit
(KARS)
(LAFKI) (LAM-KPRS)
KMK : 406/2020 KMK : 6604/2021 KMK : 6604/2021

Lembaga Akreditasi Rumah

Lembaga Akreditasi Lembaga Akreditasi
Sakit “Damar Husada
Rumah Sakit Rumah Sakit Indonesia
Paripurna”
(LARS) (LARSI)
(LARS DHP)
KMK : 6604/2021 KMK : 6604/2021
KMK : 6604/2021

JCI
ACHS
 KELOMPOK STANDAR

PELAYANAN BERORIENTASI SASARAN KESELAMATAN

MANAJEMEN RS PROGRAM NASIONAL
PASIEN PASEIEN
1. TATA KELOLA RS (TKRS) 1. AKSES DAN 6 SASARAN KESELAMATAN 1. PELAYANAN KESEHATAN IBU
KEBERLANGSUNGAN PASIEN (SKP)
2. MANAJEMEN FASILITAS PELAYANAN (AKP) DAN ANAK
& KESELAMATAN (MFK) 1. IDENTIFIKASI PASIEN
2. PELAYANAN DAN ASUHAN 2. PELAYANAN TB PARU
3. KUALIFIKASI PASIEN (PAP) 2. KOMUNIKASI EFEKTIF
PENDIDIKAN & STAF
(KPS) 3. PELAYANAN ANESTESI DAN 3. KEAMANAN OBAT YANG 3. PELAYANAN HIV/AIDS
BEDAH (PAB) DIWASPADAI
4. PENDIDIKAN DALAM 4. PROGRAM GIZI
PELAYANAN KESEHATAN 4. HAK PASIEN DAN KELUARGA 4. KEAMANAN PADA TINDAKAN
(PPK) (HPK) BEDAH
5. PROGRAM KB RUMAH SAKIT
5. PENINGKATAN MUTU & 5. PELAYANAN KEFARMASIAN 5. MENGURANGI RESIKO
KESELAMATAN PASIEN DAN PENGGUNAAN OBAT INFEKSI PADA PERAWATAN
(PMKP) (PKPO)
6. MENGURANGI RESIKO
6. PENCEGAHAN & 6. PENGKAJIAN PASIEN (PP) CEDERA AKIBAT PASIEN
PENGENDALIAN INFEKSI JATUH
(PPI) 7. KOMUNIKASI DAN EDUKASI
(KE)
7. MANAJEMEN REKAM
MEDIK DAN INFORMASI
KESEHATAN (MRMIK) 12
Sekarang Usulan

13
 ROAD MAP PENYELENGGARAAN
AKREDITASI RUMAH SAKIT

Penyusunan dan
Usulan pembiayaan Pelatihan Surveior
Penetapan Standar
Akreditasi RS survei Akreditasi (Jan, 2022 ) (Feb, 2022 )

Start AKREDITASI
2019
RS

Penetapan Lembaga Revisi PMK 12/2020 Penyusunan Kurmod

Peninjauan SE 455/2020
Surveior
04/01/22

Kesimpulan
• Transformasi akreditasi merupakan bagian dari transformasi sistem
kesehatan di Indonesia
• Tujuan transformasi penyelenggaraan akreditasi :
ØMeningkatkan mutu penyelenggaraan akreditasi
ØMeningkatkan cakupan/coverage rumah sakit yang terakreditasi
ØMengoptimalkan peran stake holder dalam penyelenggaraan
akreditasi
• Penetapan standar oleh Kementerian Kesehatan bertujuan untuk
mengurangi kemungkinan terjadinya variasi antar lembaga dalam
penyelenggaraan akreditasi
15
16