RANCANGAN RENCANA KEGIATAN (PRA PLANNIING)

PROGRAM INOVASI MASYARAKAT DI RW 02

DESA KEBUMEN KECAMATAN BATURRADEN
KABUPATEN BANYUMAS

STASE KEPERAWATAN KOMUNITAS

OLEH:
KELOMPOK 2
CUCU ROSMAWATI (I4B018048)
AI DEVI NURAENI (I4B018053)
ENI WAHYU SUBAGYO (I4B018080)
MUHAMMAD MAULANA YUSUF (I4B018083)
TETI SURANTIKA (I4B018089)
RIZQA AFIQA (I4B018114)
EFRA MEIRISKA BUDININGSIH (I4B018096)
AISYAH HUMAIRO (I4B018099)
FIZAR RAMADHAN (I4B018108)

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM PROFESI NERS
PURWOKERTO
2019
 RANCANGAN RENCANA KEGIATAN (PRA PLANNIING)
PROGRAM INOVASI MASYARAKAT

A. Latar Belakang
Inovasi dalam konsep yang luas tidak hanya terbatas pada produk,
melainkan dapat berupa ide, cara-cara ataupun objek yang dipersepsikan oleh
seseorang sebagai sesuatu yang baru (Suryani, 2008). Inovasi sering digunakan
untuk merujuk pada perubahan yang dirasakan sebagai hal baru oleh
masyarakat. Kata inovasi diartikan sebagai proses atau hasil pengembangan
atau pemanfaatan atau mobilisasi pengetahuan, keterampilan dan pengalaman
untuk menciptakan atau memperbaiki produk, proses yang dapat memberikan
nilai yang lebih berarti (Sutarno, 2012).
Inovasi dapat memberikan beberapa manfaat diantaranya yaitu
peningkatan kualitas hidup manusia melalui penemuan-penemuan baru yang
membantu dalam proses pemenuhan kebutuhan hidup manusia, memungkinkan
suatu perusahaan untuk meningkatkan penjualan dan keuntungan yang
diperolehya, adanya peningkatan dalam kemampuan mendistribusikan
kreativitas kedalam wadah penciptaan sesuatu hal yang baru.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara kepada warga RW 02
didapatkan beberapa masalah yang terjadi pada lansia salah satunya yaitu
masih banyak lansia yang mengalami hipertensi. Hasil wawancara dengan
beberapa lansia di RW 2 didapatkan bahwa masih banyak yang mengkonsumsi
makanan yang asin dan goring-gorengan. Dilihat dari masalah tersebut maka
diperlukan hal baru atau inovasi untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya
yaitu pendidikan kesehatan dan penanaman terkait tanaman obat keluarga yang
bisa menurunkan tekanan darah. Salah satu tanaman yang dimasukkan kedalam
TOGA yaitu jahe, seledri, bawang putih. Tanaman ini diharapkan dapat
membantu lansia dalam menurunkan tekanan darah secara herbal dengan harga
terjangkau. Hal inilah yang melatar belakangi perlu diberikan pendidikan
kesehatan terkait inovasi penanaman TOGA yan dapat menurunkan hipertensi.
B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan
Perilaku kesehatan cenderung berisiko.
2. Tujuan Umum
Tujuan umum dari pendidikan kesehatan meningkatkan kesehatan
dengan penanaman TOGA dimasing-masing rumah lansia.
mengenai TOGA dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman
terkait tanaman yang dapat menurunkan hipertensi serta dapat melakukan
penanaman TOGA tersebut dirumahnya masing-masing.
3. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait tanaman yang
dapat menurunkan hipertensi.
b. Mampu menanam dan merawat tanaman yang dapat menurunkan
hipertensi.
c. Meningkatkan produktivitas lansia dengan menanam TOGA.

C. Rancangan Kegiatan
1. Pendidikan kesehatan tentang tanaman TOGA untuk menurunkan tekanan
darah.
a. Topik : Pendidikan kesehatan dan demonstrasi penanaman
TOGA.
b. Metode : Ceramah dan demonstrasi
c. Media : Leaflet dan botol bekas, tanah, tanaman toga
d. Waktu : 20 November 2019 pukul 09.00 WIB s.d. selesai
e. Tempat : Rumah kader lansia (Bu Asriyah RT 2 RW 2)
f. Pengorganisasian kelompok:
 Moderator : Ai Devi Nuraeni
 Penyaji : Muhammad Maulana Yusuf, Aisyah Humairo,
Cucu Rosmawati
 Observer : Efra Meiriska Budiningsih
 Fasilitator : Cucu Rosmawati Rizqa Afiqa
Eni Wahyu Subagyo Teti Surantika
D. Pengaturan Tempat

Keterangan:
: Penyaji
: Moderator

: Lansia
E. Susunan Kegiatan
No Waktu Moderator Penyaji Fasilitator Observer Peserta
1. 09.00 Pendahuluan Mempersiapkan diri Memotivasi lansia untuk Mengamati jalannya kegiatan a. Menjawab salam
WIB a. Memberikan dan materi yang akan medengarkan dan b. Mendengarkan
salam disampaikan memperhatikan penyaji
b. Menjelaskan c. Menjawab
tujuan pertanyaan
c. Memberikan
pertanyaan
apersepsi
2. 09.00- Mempersilahkan Menyampaikan materi Membantu menjelaskan Mengamati jalannya kegiatan a. Memperhatikan dan
09.30 penyaji untuk a. Memberikan materi jika ada lansia mendengarkan
WIB menyampaikan materi penjelasan yang kurang paham penyaji
mengenai TOGA b. Mendemonstrasikan
b. Mendemonstrasika penanaman TOGA
n penanaman
TOGA
3 09.30- Penutup Mengikuti proses Membantu menampung Menyimpulkan kegiatan a. Menjawab salam
09.35 a. Menyimpulkan evaluasi yang pertanyaan dan sesuai peranan anggota b. Memperhatikan dan
WIB materi penyuluhan dipimping oleh mengevaluasi lansia menjawab
b. Memberikan post moderator pertanyaan
evaluasi secara
lisan
c. Memberikan
salam penutup
F. Rencana Kerja (Plan of Action)
No. Masalah Tujuan Rencana kegiatan Sasaran Waktu Tempat Dana PJ
1. Perilaku a. Tujuan umum: Pendidikan Lansia RW 02 1 kali Rumah bu Rp 70.000,- Aisyah Humairo,
kesehatan Meningkatkan perilaku kesehatan tentang Desa Kebumen pertemuan Asriyah Cucu Rosmawati,
cenderung kesehatan lansia TOGA untuk RT02/RW M. Maulana
berisiko menurunkan tekanan 02 Yusup
b. Tujuan khusus: darah dan
- Lansia mengetahui demonstrasi
tentang hipertensi penanaman TOGA
- Lansia mengetahui
tentang menajemen
hipertensi
G. Rencana Evaluasi
1. Evaluasi struktur:
a. Komitmen terhadap kontrak waktu, tempat dan peserta.
b. Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat, bahan dan media sesuai
dengan yang dibutuhkan.
2. Evaluasi proses:
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b. Peserta penyuluhan tidak meninggalkan tempat saat kegiatan
berlangsung.
c. Peserta berperan aktif selama jalannya diskusi dan mengajukan
pertanyaan.
3. Evaluasi hasil:
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan peserta mampu :
a. Memahami manfaat tanaman TOGA
b. Melakukan penanaman TOGA
c. Merawat dan melestarikan penanaman TOGA

H. Anggaran Biaya
Item Anggaran
Print surat undangan 1xRp 1000= Rp 1.000,00
Print leaflet 20x Rp 2000= Rp 40.000,00
Bahan TOGA 1x Rp 10.000= Rp 10.000,00
Total Rp 51.000
I. Rencana Intervensi Keperawatan
Data Diagnosa Tujuan NOC NIC
LANSIA
Data primer: Perilaku c. Tujuan umum: Prevensi Primer Intervensi Primer
- 46 dari 63 lansia kesehatan Meningkatkan Pengetahuan: Gaya Hidup Sehat (1855) Pendidikan Kesehatan (5510)
mengatakan bahwa cenderung perilaku kesehatan Indikator Awal Tujuan 1. Identifikasi pengetahuan dan gaya
tidak mengetahui berisiko (00188) lansia Strategi untuk 3 5 hidup lansia terhadap kesehatan.
tentang penyakit membatasi lemak 2. Identifikasi faktor internal dan eksternal
hipertensi yang diderita d. Tujuan khusus: jenuh dan yang meningkatkan atau menurunkan
- 41 dari 63 lanisa - Lansia kolestreol
motivasi lansia dalam perilaku
mengatakan bahwa mengetahui Strategi untuk 3 5
belum pernah menerima tentang kesehatan.
membatasi intake
informasi tentang hipertensi sodium 3. Tekankan manfaat positif yang dapat
penyakit yang diderita - Lansia Porsi sayuran 3 5 dirasakan oleh lansia secara langsung
(hipertensi) mengetahui harian yang atau dalam jangka waktu yang singkat.
- 35 dari 63 lansia belum tentang direkomendasikan 4. Tekankan pentingnya pola kesehatan
mendapatkan menajemen Manfaat olahraga 3 5 seperti tidu, makan, olahraga, dan lain-
penyuluhan penyakit hipertensi teratur lain untuk kesehatan lansia
hipertensi dengan menanam
- 33 dari 63 lansia TOGA Keterangan:
hipertensi mengatakan
1. Tidak ada pengetahuan
bahwa masih
mengonsumsi kopi dan 2. Pengetahuan terbatas
teh 3. Pengetahuan sedang
- 55 dari 63 lansia 4. Pengetahuan banyak
mengatakan bahwa
lansia menyukai 5. Pengetahuan sangat banyak
makanan goreng
gorengan.
- 38 dari 63 lansia
mengatakan bahwa
mengonsumsi dan
 menyukai makan Prevensi Sekunder Intervensi Sekunder
makanan asin Perilaku Promosi Kesehatan Fasilitasi pembelajaran
- 37 dari 63 lansia (1602) - Bina hubungan yang baik yang saling
mengatakan bahwa Indikator Awal Tujuan mempercayai
dirinya tidak pernah Menggunakan 3 5 - Ciptakan lingkungan belajar yang
mengikuti posyandu perilaku yang kondusif
lansia menghindari - Berikan informasi dengan urutan yang
resiko logis
Memonitor 3 5 - Sesuaikan informasi dengan gaya hidup
Hasil kuisioner: lingkungan dan rutinitas pasien, sehingga dapat
Hasil pengkajian terkait dengan dipatuhi
menunjukkan bahwa di RW resiko - Hubungkan informasi dengan kebutuhan
02 Desa Kebumen: Memonitor 3 5 dan keinginan pasien
- Sebanyak (63,5%)
perilaku - Berikan informasi yang merangsang
lansia memiliki tekanan
darah 110/70-140/90 personal terkait perubahan perilaku pasien
mmHg dengan resiko - Gunakan demonstarsi yang sesuai
- Sebanyak (33,3%) Memperoleh 3 5
lansia memiliki tekana pemeriksaan
daraj >140/90 mmHg rutin
- Sebanyak (73%) lansia Mengikuti diet 3 5
tidak mengetahui
sehat
tentang penyakit
hipertensi yang diderita Keterangan :
- Sebanyak (41%) lansia 1. Tidak pernah menunjukan
tidak menerima 2. Jarang menunjukan
informasi terkait 3. Kadang-kadang menunjukan
penyakit hipertensi
- Sebanyak (55.6%) 4. Sering menunjukan
belum pernah mendapat 5. Secara konsisten menunjukan
penyuluhan tentang
hipertensi
- Sebanyak (52,4%)
lansia hipertensi masih
 mengonsumsi kopi dan Prevensi Tersier Intervensi Tersier
54% masih Perilaku Patuh: diet yang Modifikai perilaku (4360)
mengkonsumsi teh Disarankan (1622) 1. Tentukan motivasi pasien terhadap
- Sebanyak (87,3%) Indikator Awal Tujuan perlunya perubahan perilaku
lansia menyukai Memilih makanan 3 5 2. Dukung untuk mengganti kebiasaan yang
makanan goreng dan caiaran yang tidak diinginkan dengan kebiasaan yang
gorengan dan 60,3% sesuai dengan diet diinginkan
menyukai makan- yang ditentukan
makan asin 3. Kembangkan program perubahan
Memakan 3 5
perilaku
makanan yang
Data Sekunder 4. Dukung pasien untuk berpartisipasi
sesuai dengan diet
Berdasarkan data dari dalam monitor dan pencatatan perilaku.
yang ditentukan
posyandu lansia diperoleh
hasil : Menghindari 3 5
- lansia di Rw 02 yang makanan dan
datang ke posyandu lansia minuman yang
tidak lebih dari 30 orang tidak
- penyakit yang paling diperbolehkan
banyak diderita oleh Rw 02 dalam diet
adalah hipertensi Keterangan:
1. Tidak pernah menunjukan
2. Jarang menunjukan
3. Kadang-kadang menunjukan
4. Sering menunjukan
5. Secara konsisten menunjukan