I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. W
Usia : 74 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Tidak bekerja
Suku/Bangsa : Jawa
Agama : Islam
Diagnosa : post CKR, AMI
Alamat : Tunjung muli
No RM : 00504XXX
Penanggung Jawab
Nama : Ny. S
Usia : 39 th
Penanggung jawab : Anak
Suku Bangsa : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerja : Ibu Rumah Tangga
II. PENGKAJIAN PRIMER
Airway : tidak terdapat sumbatan pada jalan nafas, pasien dapat
berbicara dengan jelas, tidak terdapat bunyi nafas tambahan.
Breathing : pergerakan dinding dada simetris, tidak menggunakan otot
bantu nafas, tidak terdapat jejas, tidak terdapat deviasi trakea,
auskultasi vesikuler, irama reguler, RR = 18 x/menit, SPO2:
100%, menggunakan alat bantu nafas nasal kanus 10 lpm
Circulation : akral teraba hangat, CRT <2detik, HR : 101 x/menit, irama
regular, tidak terdapat sianosis, nadi teraba kuat, tidak terdapat
perdarahan, pasien terpasang infus assering dan cc 20 tpm pada
tangan kanan.
Disabillity : Kesadaran compos mentis, pupil isokor 3mm, terdapat reaksi
cahaya kanan (+) kiri (+), tidak ada paresis,
GCS : 15 (E : 4, M: 6, V: 5)
Kekuatan otot : 5 5
5 5
Eksposure : Tidak ada oedem, Tidak ada fraktur, Suhu 36,3°C, tidak ada
dekubitus
Keluhan Utama : pasien mengeluhkan nyeri pada dada sebelah kiri setelah
jatuh
P= bergerak; Q tajam/ tusukan; R = panggul kiri; S= 7; T= Intermitten
A. PENGKAJIAN SEKUNDER
1. Wawancara
a. Keluhan Utama
Pasien mengeluh nyeri di dada
b. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD Goeteng Purbalingga pada
tanggal 28 Juni 2019 pukul 08.00 pagi hari dengan keluhan
sakit pinggang, kepala benjol, bengkak, pusing, dan muntah.
Post kejadian pasien sempat pingsan. Pasien di diagnosa CKR
dan AMI kemudian pasien dipindah ke ruang anggrek namun
pasien sempat mengalami penurunan kesadaran sehingga
pasien dipindahkan ke ICU agar mendapatkan perawatan
intensif untuk memperbaiki kondisinya. Pada saat dilakukan
pengkajian pasien mengatakan lemas. Pasien terpasang NRM
10 liter per menit, Hasil tanda-tanda vital pasien adalah TD:
140/87 mmHg, N: 80 x/menit, RR: 21 x/mnt, S: 36,5 0C.
c. Riwayat Penyakit Dahulu
Keluarga pasien mengatakan setelah jatuh dari kamar mandi,
pasien tidak kuat untuk berjalan. Pasien tidak memiliki riwayat
penyakit apaun.
d. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit keluarga.
e. Riwayat Pekerjaan
Pasien mengatakan tidak bekerja hanya dirumah saja
terkadangmembantu anaknya memasak, dan lingkungkan
dirumah pasien bersih karena tiap hari selalu dibersihkan oleh
anaknya atau pasien sendiri.
f. Riwayat Geografi
Pasien mengatakan bahwa lingkungan tempat tinggalnya baik,
dengan tetangga saling akrab. Pasien mengatakan bahwa
dilingkungan sekitar sering mengadakan kerja bakti setiap satu
bulan sekali.
g. Riwayat Alergi
Pasien mengatakan tidak memiliki alergi debu, alergi cuaca
dingin ataupun panas, alergi obat dan alergi makanan.
h. Kebiasaan Sosial
Pasien mengatakan tidak mengkonsumsi alkohol. Pasien
mengatakan terkadang minum teh manis.
i. Kebiasaan Merokok
Pasien mengatakan tidak merokok.
I. Pemeriksaan Fisik
1. Kepala dan leher
Kepala : persebaran rambut merata, tidak ada lesi dan massa, bentuk kepala
proporsional,
Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera anikterik, tidak terdapat sekret.
Hidung : tidak terdapat cuping hidung, tidak terdapat polip, tidak ada lesi,
terpasang oksigen NRM 10 lpm.
Mulut : mukosa bibir tampak kering dan pucat, tidak terdapat sianosis,
tidak terdapat lesi.
Telinga : tidak terdapat sekret, terdapat gangguan pendengaran, tidak ada
edema, tidak ada lesi, tidak nyeri tekan, menggunakan alat bantu
pendengaran
Leher : tidak terdapat pembesaran kelenjar tyroid, tidak terdapat deviasi
trakea, tidak ada edema, tidak ada lesi, tidak nyeri tekan.
2. Dada
Inspeksi : tidak ada lesi, jejas, pergerakan dinding dada simetris, tidak ada
retraksi dinding dada, bentuk dada normal.
Palpasi : tidak terdapat massa, krepitasi, ekspansi paru simetris, teraba
iktus kordis.
Perkusi : pada paru terdengar sonor sedangkan pada jantung terdengar
pekak.
Auskultasi : pada paru terdengar vesikuler, tidak terdapat suara nafas
tambahan, pada jantung terdengar S1-S2 reguler.
3. Abdomen :
Inspeksi : luka post op laparotomi di perut bagian kiri, dan tidak
terdapat massa.
Auskultasi : bising usus 12x/menit
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan hanya terdapat nyeri tekan pada
bagian luka post op, tidak teraba massa.
Perkusi : timpani
4. Ekstremitas
=5 =5
=5 =2
Keterangan:
0= tidak mampu bergerak sama sekali,
1= hanya mampu menggerakkan ujung ekstremitas,
2= hanya mampu menggeser sedikit,
3= mampu mengangkat tangan dengan bantuan, saat
bantuan dilepaskan tangan ikut jatuh,
4= kekuatan otot sedikit berkurang, mampu
melawan gravitasi sesaat lalu jatuh
5= kekuatan otot penuh mampu melawan gravitasi.
Makan/minum
Toileting
Berpakaian
Mobilitas di tempat tidur
Berpindah
Ambulasi/ ROM
Keterangan:
0= mandiri
1= dengan alat bantu
2= dibantu orang lain
3= dibantu orang lain dan dengan alat
4= tergantung total
Pasien mengatakan bahwa sesak bertambah ketika melakukan
aktivitas sehingga kemampuan makan/minum, berpakaian,
berpindah dan ambulasi atau ROM pada pasien dibantu oleh
orang lain. Toileting pada pasien dibantu oleh orang lain dengan
pampers dan kateter urin. Serta mobilisasi pada pasien ditempat
tidur dibantu oleh orang lain.
Hematologi
Darah Rutin
- Hemoglobin 11.9 g/dL 11.7-15.5
- Leukosit 10.5 10^3/uL 3.6-11
- Hematokrit 37 % 35-47
- Eritrosit 4.0 10^6/uL 3.0-5.2
- Trombosit L 144 10^3/uL 150-440
- MCH 30 pg 28-34
- MCHC 32 g/dL 32-36
- MCV 94 fL 80-100
Diff Count
- Eosinofil 1 % 1-3
- Basofil 0 % 0-1
- Netrofil Segmen H 81 % 50-70
- Limfosit L9 % 25-40
- Monosit 8 % 2-8
Kimia Klinik
- Elektrolit
- Natrium 138.5 mmol/L 135.0-147.0
- Kalium 3.7 mmol/L 3.5-5.0
- Klorida H 109.9 mmol/L 95.0-105.0
- Gula Darah Sewaktu H 124.7 mg/dL 100-150
- Kolesterol Total 187.2 mg/dL 150.0-200.0
- Trigliserida H 163.3 mg/dL 70.0-140.0
- Asam urat H 56.5 mg/dL 10-50
- Kreatinin 0.87 mg/dL 0.4-0.9
- Asam urat 4.56 mg/dL < 8.8
- SGOT H 76.2 U/L <=31
- SGPT H 81.0 U/L <=32
14. Terapi
Injeksi
Cefoperazon Sulbactan 2x1
Detketoprofen 3x1
Cerneart 1x1
Ranitidin 2x1
Inf
Inf. Assering 20 tpm
Inf. cc 20 tpm
I. Analisis Data
DATA PROBLEM ETIOLOGI
DS: Pasien mengatakan merasa lemas, Penurunan curah Perubahan
jantung afterload
kepala pusing
DO:
Perubahan warna kulit abnormal
Perubahan tekanan darah
Perubahan nadi perifer
Oliguria urin ± 200cc/ 9 jam