Anda di halaman 1dari 15

PENGHARGAAN HSE

PT. Waskita Karya (Persero), Tbk


PROYEK ………………………………..

3. TINGKAT PENILAIAN PENERAPAN SMK3L

KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

I. KEBIJAKAN K3L (HSE POLICY)

1 Kebijakan K3L 2 a. Kebijakan K3L (HSE Policy) tidak a. Kebijakan K3L (HSE Policy)terpasang di a. Kebijakan K3L (HSE Policy) terpasang di a. Semua kriteria "baik" terpenuhi. 0
(HSE Policy) ditemukan di Proyek. Proyek, di tempat-tempat yang mudah tempat-tempat yang mudah dibaca dan
dibaca pegawai dan pekerja. sudah tersosialisasi dengan baik kepada b.
Dilakukan penyegaran sosialisasi
seluruh pegawai dan pekerja.
Kebijakan K3L (HSE Policy) secara
berulang/rutin kepada semua pegawai
dan pekerja.
b. Pegawai dan pekerja memahami garis
besar isi Kebijakan K3L.

II. PERENCANAAN K3L (HSE PLAN)

1 Identifikasi bahaya, penilaian dan 2 a. Tim proyek belum/tidak membuat HIRADC a. HIRADC tertuang dalam RK3L u, dibuat a. HIRADC tertuang dalam RK3L , dibuat a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
pengendalian resiko / Hazard sesuai dengan tahap/jenis pekerjaan, sesuai dengan tahap/jenis pekerjaan, terpenuhi.
Identification, Risk Assesment and kondisi darurat dan hal-hal rutin (kantor, kondisi darurat dan hal-hal rutin (kantor, b. Direview setiap bulan dan/atau jika ada
Determining Control (HIRADC) gudang, jalan kerja dll) yang beresiko gudang, jalan kerja dll) yang beresiko
perubahan pekerjaan, atau perubahan
terhadap K3L. terhadap K3L.
metode kerja, atau setelah terjadi
kecelakaan, insiden atau nearmiss.

b. HIRADC dibuat oleh tim yang


berkompeten.
c. HIRADC telah disosialisasi dan dipahami
oleh seluruh karyawan dan pekerja
terkait.
d. Pengendalian bahaya sesuai dengan
HIRADC diimplementasikan dengan baik.

2 Peraturan perundang-undangan 1 a. Belum tersedia peraturan perundang- a. Peraturan perundang-undangan yang a. Semua butir pada "kriteria cukup" a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
dan persyaratan lain di bidang K3L undangan yang terkait dengan K3L terkait dengan K3L sesuai lingkup proyek terpenuhi. terpenuhi.
sesuai lingkup proyek. sebagian besar sudah tersedia. b. b. Sudah tersosialisasi pada seluruh
Metode kerja, prosedur dan petunjuk
b. Penanggung jawab kegiatan memahami kerja sudah mengakomodir persyaratan karyawan dan pekerja.
peraturan/persyaratan K3L terkait yang ada pada peraturan perundang- c. Seluruh karyawan dan pekerja sudah
dengan kegiatan yang ada di bawah undangan, pedoman teknis dan standar- memahami peraturan yang terkait
tanggung jawabnya. standar yang relevan dengan K3L. pekerjaannya.
c. Tersedia monitoring pemenuhan
peraturan perundang-undangan K3L
yang terkait dengan pekerjaan.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

3 Sasaran K3L 1 a. Sasaran K3L belum/tidak dibuat. a. Sasaran K3L sudah dibuat dan tertuang a. Sasaran K3L sudah dibuat dan tertuang a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
(HSE Objective) dalam RK3L. dalam RK3L. terpenuhi.
b. Dilakukan monitoring dan evaluasi b. Dilakukan monitoring dan evaluasi b. Pencapaian kinerja lebih baik dari
pencapaian, tetapi belum rutin. pencapaian secara rutin tiap bulan. Sasaran yang dibuat

4 Program K3L 2 a. Rencana strategi dan program kerja K3L a. Rencana strategi dan program kerja K3L a. Semua butir pada "kriteria cukup" a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
(HSE Program) belum dibuat. sudah dibuat mengacu pada HIRADC terpenuhi. terpenuhi.
dan tertuang dalam RK3L. b. Penanggung jawab jelas dan tepat. b. Ada program kesehatan kerja, misal
c. Target waktu rasional. hygiene makanan dll.
b. Mencakup tetapi tidak terbatas pada d. Dilakukan monitoring dan evaluasi c. Ada program Safety Award bagi pekerja.
kegiatan rutin seperti Toolbox Meeting, secara rutin.
Safety Talk, Inspeksi, HSE Patrol, Rapat e. Biaya pelaksanaan program K3L tersedia d. Ada program CSR.
Koordinasi dll. di dalam RAP. e. Ada improvement atas evaluasi
program K3L.

III. PENERAPAN DAN OPERASI K3L (HSE IMPLEMENTATION AND OPERATION)

1 Struktur Organisasi K3L dan 1 a. Struktur organisasi proyek telah a. Dalam struktur organisasi proyek telah a. Semua butir pada "kriteria cukup" a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Tanggung Jawab mencantumkan fungsi K3L. mencantumkan fungsi K3L beserta terpenuhi. terpenuhi.
b. Tugas dan tanggung jawab personil K3L petugas / penanggung jawabnya.
(HSE Organization and
Responsibilities) belum ditetapkan. b. Tugas dan tanggung jawab personil K3L b. Organisasi Tanggap Darurat & P3K terlah b. Petugas fungsi / penanggung jawab
telah ditetapkan dan disampaikan dibentuk dan diisi personil yang paham fungsi K3 tidak merangkap jabatan.
kepada yang bersangkutan. dan telah mengikuti pelatihan yang
relevan.
c. Struktur organisasi P2K3 telah dilaporkan
kepada Dinas Tenaga Kerja setempat c. Semua penanggung jawab K3L
dan mendapatkan pengesahan. memahami tugas dan tanggung
jawabnya.

2 Pelatihan K3L 2 a. Rencana Kebutuhan Pelatihan K3L a. Rencana Kebutuhan Pelatihan K3L a. Dilaksanakan pelatihan K3L ke pegawai a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
(HSE Training) tidak/belum dibuat, atau sudah dibuat dan dengan persetujuan dan pekerja, minimal : terpenuhi.
b. dari Project Manager. b. Dilakukan pelatihan khusus misal:
Rencana Kebutuhan Pelatihan K3L a. First Aid/P3K (1x /6 bulan)
sudah dibuat tetapi belum ada b. Skedul pelatihan sudah ditetapkan dan b. Pemadaman Kebakaran scafolding, rigging, sea survival dll.
persetujuan dari Project Manager. disetujui PM. (1x /bulan) c. Diberikan pelatihan penyegaran kepada
c. Telah dilaksanakan pelatihan K3L ke c. Simulasi Keadaan Darurat > 80 % pegawai proyek yang ada.
pegawai dan pekerja, minimal : (1x /bulan)
a. First Aid/P3K (1x /tahun) d. SMK3 / OHSAS & ISO 14001 (Tim d. Proyek mempunyai materi pelatihan.
b. Pemadaman Kebakaran Manajemen Proyek)
(1x /tahun) Catatan :
Pelatihan a, b, c di atas boleh tidak
direalisasikan jika telah ada pegawai dan
pekerja dalam jumlah cukup (diatas 50%)
yang telah mendapatkan pelatihan
sebelumnya (sertifikat masih valid).

b. Dilakukan monitoring dan evaluasi


terhadap hasil pelatihan
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

3 Kompetensi Personil 2 a. Penanggung jawab K3L belum memiliki a. Penanggung jawab K3L telah a. Penanggung jawab K3L telah a. Penanggung jawab K3L : 0
sertifikat SMK3/ OHSAS atau sudah bersertifikat SMK3/ OHSAS dan masih bersertifikat SMK3/ OHSAS dan masih - Memenuhi semua "kriteria baik"
memiliki tetapi masa berlakunya sudah berlaku. berlaku.
- Latar belakang pendidikan atau
habis.
b. Petugas/Inspektor K3L telah bersertifikat b. Penanggung jawab K3L memahami: pengalaman atau pelatihan sesuai
Basic Safety, First Aider dan/atau Safety - Safety Plan / HIRADC, atau sangat menunjang dalam
Man. - Penanganan, investigasi dan analisa kegiatan K3
kecelakaan kerja,
- Penanganan tanggap darurat, b. Petugas / inspektor K3 :
- Peraturan perundang-undangan ter- - Memenuhi semua "kriteria baik"
kait dengan K3L, - Latar belakang pendidikan atau
- Sasaran K3L dan mampu memimpin pengalaman atau pelatihan sesuai
pelaksanaan program kegiatan K3L, atau sangat menunjang dalam
- Penyajian data statistik pengukuran kegiatan K3
kinerja K3L beserta evaluasinya.
c. Petugas/Inspektor K3L :
- Memahami potensi bahaya pekerjaan,
- Memahami "tindakan tidak aman"
dan "kondisi tidak aman" beserta
pengendaliannya,
- Mampu membuat Laporan K3L,
hasil inspeksi (inspeksi harian, alat,
inspeksi pekerjaan) sesuai HIRADC.

4 Komunikasi

4.1 Papan Informasi K3L 1 a. Papan Informasi K3L yang ada dalam a. Papan Informasi K3L yang ada dalam a. Papan Informasi K3L yang ada dalam a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
kondisi tidak terawat dan tidak terupdate. kondisi terawat dan berisi laporan kondisi sangat terawat, laporan statistik terpenuhi.
statistik K3 terbaru (update). K3 diupdate tiap minggu. b. Penampilan Papan Informasi menarik dan
b. Papan Informasi K3L juga berisi : b. Papan Informasi K3L juga berisi : mudah terbaca oleh semua pegawai dan
- nomer telepon penting - nomer telepon penting pekerja.
- penjelasan mengenai tanggap darurat - penjelasan mengenai tanggap darurat
- prosedur evakuasi dan alur - prosedur evakuasi dan alur c.
Menampilkan foto dokumentasi mengenai
penanganan kecelakaan penanganan kecelakaan "kondisi/tindakan yang sesuai" maupun
- peta / lay-out evakuasi - peta / lay-out evakuasi "kondisi/tindakan yang tidak sesuai"
- pengumuman/dokumentasi kegiatan- persyaratan K3L beserta tindakan
perbaikannya.
kegiatan K3L.
- organisasi K3L d. Menampilkan peta penempatan APAR
c. Data statistik yang disajikan tertelusur. dan tempat sampah atau fasilitas
pengolahan sampah/limbah.

4.2 Induksi K3L (HSE Induction) 1 a. Tidak pernah / jarang sekali dilakukan a. Jumlah pegawai dan pekerja yang diberi a. Induksi K3L diberikan kepada seluruh a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
induksi K3L. induksi K3L kurang dari 70%. pegawai dan pekerja baru, rekanan dan terpenuhi.
tamu. b. Memiliki ceklist materi induksi K3L.
b. Bukti pelaksanaan induksi K3L ada dan c. Pegawai / pekerja yang sudah diinduksi
terdokumentasi dengan baik. diberi identitas.

4.3 Safety Talk 1 a. Tak ada / jarang dilakukan kegiatan a. Ada jadwal safety talk lengkap dg a. Ada jadwal safety talk lengkap dg a. Safety talk dilakukan setiap hari. 0
safety talk materi dan pembicaranya. materi dan pembicaranya. b. Safety talk diberikan oleh PM.
b. Tak ada jadwal safety talk. b. Dilakukan minimal seminggu sekali. b. Dalam seminggu dilakukan lebih dari 1 c. Kehadiran PM dalam safety talk minimal
kali. 75%.
c. Safety talk diikuti oleh seluruh pekerja d. Ada sanksi untuk pegawai dan pekerja
dan pegawai. yang tidak mengikuti safety talk.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

4.4 Tool Box Meeting 1 a. Tak ada / jarang dilakukan kegiatan a. Pelaksanaan toolbox meeting sudah a. Toolbox meeting dilakukan sebelum a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
toolbox meeting. lebih dari 50% tetapi masih di bawah tahap pekerjaan baru dilaksanakan. terpenuhi.
100%. b. Toolbox meeting dipimpin oleh b. Jadwal toolbox meeting sudah
Supervisor / SOM. disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan
c. Toolbox meeting mengacu kepada pekerjaan.
HIRADC yang telah dibuat.
d. Toolbox meeting menggunakan standar
papan toolbox meeting.

4.5 Rapat K3L (HSE Meeting) 1 a. Tak ada / jarang dilakukan kegiatan a. Pelaksanaan Rapat K3L sudah lebih dari a. Rapat K3L dilakukan mingguan oleh tim a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Rapat K3L 50% tetapi masih di bawah 100%. K3L. terpenuhi.
b. Rapat K3L yg diikuti oleh mandor, subkon b. Tindak lanjut hasil safety meeting tidak
dan supplier serta fungsi lain ada yang berstatus "OPEN".
dilaksanakan 2 mingguan atau
diagendakan pada setiap rapat tinjauan
manajemen proyek. c. Ada surat teguran kepada mandor,
subkon dan suplier yang tidak mengikuti
c. Notulen Rapat K3L terdokumentasi safety meeting.
dengan baik.
d. Ada tindak lanjut atas hasil rapat.
e. Agenda yang dibahas dalam rapat :
- Review pencapaian sasaran dan
program kerja K3L
- Evaluasi hasil inspeksi & safety patrol
- Evaluasi hasil audit dan tindak lanjut
- Evaluasi kesiapan tanggap darurat
- Investigasi & analisa kecelakaan
- HSE improvement
- Review safety plan / HIRADC

5 Data dan Laporan K3L

5.1 Dokumentasi laporan K3L 2 a. Laporan kinerja K3L tidak atau jarang a. Laporan kinerja K3L sudah dibuat dan a. Laporan rutin kinerja K3L dibuat dan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
dibuat. dilaporkan secara rutin tiap bulan. diinformasikan di lingkungan proyek. terpenuhi.
b. Tak ada pengendalian dokumentasi atau b. Pengendalian dokumen sudah b. Dokumentasi pelaksanaan kegiatan K3L b. Dokumen yang disimpan mudah diakses
pengendalian dokumen buruk. dilaksanakan meskipun belum maksimal. disimpan dengan baik. oleh petugas yang berotoritas dan
memenuhi kriteria 5R.
c. Data penting yang harus disimpan dalam
waktu lama disimpan dalam bentuk
softcopy (CD / eksternal disk).

5.2 Statistik 1 a. a. a. a. Semua butir pada "kriteria baik" 0


Data statistik atas pelaksanaan dan Pelaksanaan dan pengukuran kinerja
Tidak ada data statistik atas pelaksanaan K3L dibuat statistik, analisa dan tindak terpenuhi.
pengukuran kinerja K3L ada tetapi
dan pengukuran kinerja K3L. terbatas dan/atau tidak secara rutin lanjut perbaikannya : b. Analisa statistik dievaluasi pada rapat
dibuat. a. Hasil inspeksi koordinasi proyek dan dirumuskan
langkah-langkah perbaikannya.
b. Jumlah dan jenis kecelakaan/penyakit
c. Jumlah dan jenis insiden/nearmiss
d. Pelanggaran/deviasi/anomali
b. Statistik dibuat rutin bulanan.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

6 Penilaian dan Pengendalian 2 a. Tidak ada klausul mengenai penerapan a. Klausul mengenai penerapan K3L a. Klausul mengenai penerapan K3L a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
(Pengadaan Barang dan Jasa)
Produk K3L yang dimasukkan di dalam Dokumen dicantumkan di dalam Dokumen beserta sanksinya dicantumkan di dalam terpenuhi.
Klarifikasi dan Negosiasi dan Dokumen Klarifikasi dan Negosiasi dan Dokumen Dokumen Klarifikasi dan Negosiasi dan b. Rekomendasi Keputusan Pemenang
Kontrak Pengadaan (vendor dan Kontrak Pengadaan (vendor dan Dokumen Kontrak Pengadaan (vendor
memasukkan Penilaian Aspek K3L
subkon). subkon), tetapi tidak mencantumkan dan subkon).
subkon / supplier sebagai aspek yang
sanksi atas pelanggarannya.
menentukan.
b. Ada bukti pemeriksaan kesesuaian
barang dan jasa yang dibeli terhadap
spesifikasi (hasil inspeksi dan/atau berita
acara pemeriksaaan).

c. Ada bukti pemeriksaan dan evaluasi


vendor dan subkon atas pelaksanaan
K3L.
d. Terdapat langkah pemastian keamanan
dan keselamatan pengiriman /
pendatangan barang (dilampirkan dalam
Kontrak atau Bon Pesanan/Pembelian).

7 Pengendalian Pekerjaan

7.1 Rambu-rambu K3L 2 a. Tidak ada rambu-rambu K3L b. Jumlah dan jenis rambu-rambu K3L tdk a. Tersedia rambu wajib : a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
sesuai dengan kebutuhan lapangan. - Rambu wajib pakai APD terpenuhi.
- Rambu Muster Point b. Semua rambu dalam keadaan terawat.
- Rambu arah evakuasi

b. Tersedia rambu peringatan sesuai


jenis pekerjaan dan mengacu pada
HIRADC, semisal :
- Rambu "Awas Galian"
- Rambu "Awas Jatuh/Terpeleset"
- dan lain-lain

7.2 Spanduk 1 a. Tidak ada spanduk atau spanduk sudah a. Spanduk dalam jumlah cukup, hanya a. Ada spanduk : "Utamakan Keselamatan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
dipasang tetapi jumlah dan ukuran tak saja ukuran sangat kecil, tak proporsional dan Kesehatan Kerja (K3)" dengan terpenuhi.
sesuai dengan kebutuhan (kurang). dan kurang terbaca. jumlah yang cukup sesuai kebutuhan b. Spanduk bersih dan terawat baik
lapangan.

b. Terdapat spanduk-spanduk promosi K3


lainnya.

7.3 Alat Pelindung Diri (APD) 3 a. Sebagian pegawai dan pekerja tidak a. Masih ada pegawai dan pekerja yang a. Semua pegawai dan pekerja a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
memakai APD. (pemakaian APD kurang tidak menggunakan APD sebagaimana menggunakan APD sesuai pekerjaannya. terpenuhi.
dari 70%). mestinya. b. Ada sanksi untuk pegawai dan pekerja
b. APD digunakan dengan baik dan benar. yang tidak memakai APD sesuai
c. APD dirawat dan dalam kondisi baik. ketentuan.
c. Selalu tersedia APD untuk stok dan ada
monitoringnya.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

7.4 Akses ke Lokasi Pekerjaan 2 a. Akses ke lokasi kerja sangat buruk. a. a. Akses ke lokasi kerja berupa jalan, a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Akses ke lokasi kerja berupa jalan,
b. Kondisi jalan akses sering tergenang air platform atau tangga dalam kondisi platform atau tangga dalam kondisi baik terpenuhi.
hujan, rusak/amblas dan tidak terawat. cukup baik. dan mantap. b. Jalan akses dicor beton dan terawat.
c. Akses susah dilewati, banyak b. Akses berupa platform dan tangga belum b. Tidak ada genangan air di jalan akses, c.
hambatan/terhalang tumpukan material dilengkapi dengan railing pengaman atau tidak rusak/amblas dan aman dilewati Ada saluran drainase dalam kondisi baik.
atau peralatan. sudah ada railing tetapi kondisinya belum kendaraan proyek.
mantap. d. Pemberian "tagging" pada
c. Akses berupa platform dan tangga platform/tangga yang menunjukkan status
dilengkapi dengan railing pengaman platform/tangga : dalam proses
c. Rambu-rambu dan penerangan masih
yang kokoh. pemasangan, boleh dipakai dan tidak
belum mencukupi. boleh dipakai.
d. Dilengkapi dengan rambu-rambu dan
penerangan yang cukup. e. Dilengkapi dengan rambu-rambu jalur
e. Ada pembatasan akses yang jelas (non evakuasi.
public/restricted area).

7.5 Keamanan / Security 2 a. Hanya ada pos keamanan tetapi tanpa a. Pos keamanan tersedia dengan petugas a. Pos keamanan tersedia dengan petugas a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
penjagaan yang semestinya. jaga/security yang terjadual dengan baik. jaga/security yang cukup (dapat terpenuhi.
mengcover kebutuhan seluruh area b. Petugas security telah mendapat
proyek) dan terjadual dengan baik.
b. Jumlah pos keamanan masih belum pelatihan dari instansi terkait atau
mengcover kebutuhan pengamanan memiliki sertifikat.
b. Tersedia prosedur pengamanan standar.
seluruh area proyek.
c.
Pemeriksaan orang/kendaraan keluar
c. Koordinasi dengan pihak keamanan yang masuk proyek menggunakan alat bantu
berwenang sudah terjalin dg baik. pemeriksaan yang memadahi.
d. Catatan/laporan harian di Buku Security d.
lengkap dan terdokumentasi. Tidak ada kejadian terkait keamanan
(pencurian/kehilangan, perkelahian antar
e. pekerja, pemakaian narkoba dll) selama
Selalu dilakukan pemeriksaan pegawai,
pekerja, tamu dan kendaraan yang periode pelaksanaan proyek.
masuk dan keluar lokasi proyek.

7.6 Gudang 2 a. Kondisi fisik gudang tidak bagus, tidak a. a. Kondisi fisik gudang baik, teratur dan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Kondisi fisik gudang kurang bagus,
teratur dan tidak memenuhi kriteria 5R. kurang teratur dan kurang memenuhi memenuhi kriteria 5R. terpenuhi.
kriteria 5R. b. Pengaturan stok material mengikuti b. Tersedia absorber untuk cairan yang
b. Tidak tersedia MSDS untuk bahan kimia b. Ada MSDS untuk bahan kimia kaidah FIFO (first in first out). berbahaya
berbahaya. berbahaya, tetapi tidak semua. c. Ada pemisahan yang jelas terhadap c.
c. Sirkulasi udara & pencahayaan cukup. bahan kimia/bahan berbahaya. Ada prosedur pengelolaan limbah solar
d. Pemisahan terhadap bahan kimia/bahan d. Selalu ada MSDS untuk bahan kimia dan oli ATAU kerja sama dg pihak ketiga.
berbahaya tidak dilakukan. berbahaya.
e. Sirkulasi udara & pencahayaan cukup.
f. Jumlah dan jenis material berbahaya B3
termonitor.
g. Penyimpanan solar & oli tidak boleh
kontak langsung dengan tanah.
h. Tersedia APAR dalam kondisi baik dan
sertifikat APAR masih berlaku.
i. Petugas gudang kompeten.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

7.8 Sistem Ijin Kerja 1 a. Tidak ada prosedur yang mengatur ijin a. Ijin kerja khusus untuk pekerjaan khusus a. Ada ijin kerja khusus yang harus disetujui a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
kerja khusus untuk pekerjaan khusus. sudah dilakukan tetapi penerapannya oleh HSE untuk pekerjaan khusus terpenuhi.
belum 100%. (dengan persyaratan khusus): b. Terdapat sistem peninjauan terhadap K3L
- Pekerjaan peledakan sebelum pekerjaan dimulai, berlaku untuk
- Pemasangan tower crane semua pekerjaan. Ijin kerja dilampiri
dengan Job Risk Analysis.
- Pekerjaan terkait penggunaan
radioaktif
- Hot Works (terkait MIGAS/resiko
kebakaran tinggi)
- Pekerjaan di lokasi khusus/berbaha-
ya (sand blasting, boiler, dll)
- Kerja ruang tertutup (convience
space)
b. Ijin kerja didokumentasi dengan baik

7.9 Pengawasan Pekerjaan 2 a. Terdapat supervisor / pengawas yang Terdapat supervisor / pengawas yang Terdapat supervisor / pengawas yang a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
kompeten untuk pekerjaan tertentu (a.l. kompeten untuk pekerjaan tertentu (a.l. kompeten dan dedicated untuk pekerjaan terpenuhi.
rigger, flag man, train watcher, dll) tetapi Rigger, flag man, train watcher, dll) tertentu (a.l. Rigger, flag man, train b. Supervisor/pengawas memiliki sertifikat
masih merangkap sebagai supervisor dilengkapi dengan tanda khusus. watcher, dll) dilengkapi dengan tanda
pekerjaan lain. khusus keterampilan terkait.

7.10 Scaffolding 2 a. a. Tidak semua material Scaffolding dalam a. Material Scaffolding dalam kondisi baik, a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Material Scaffolding dalam kondisi buruk
dan pemasangannya tidak sebagaimana kondisi baik. tidak bengkok, tidak berkarat dan terpenuhi.
mestinya. dipasang sebagaimana mestinya (misal b. Pin scafolding yang membahayakan
tidak diikat kawat dll).
b. Tidak ada backup perhitungan kekuatan diberi tanda khusus untuk menghindari
Scaffolding/perancah. b. Ada back up perhitungan sederhana b. Ada back up perhitungan desain resiko tertusuk / tergores
c. Saat pemasangan Scaffolding pekerja mengenai desain Scaffolding/perancah Scaffolding/perancah untuk memastikan c. Pemasangan Scaffolding oleh scaffolder
tidak mengenakan APD yang sesuai agar kuat menahan beban yang bekerja. bahwa Scaffolding kuat menahan beban bersertifikat dan diinspeksi oleh inspektor
(safety harness, helm, sepatu). selama waktu ditentukan. Scaffolding yang bersertifikat pula.
d. Scaffolding yang terpasang secara visual c. Pemasangan Scaffolding ditangani oleh c. Pemasangan Scaffolding ditangani oleh d. Pemberian "tagging" pada Scaffolding
kelihatan tidak rapi, tidak tegak/lurus, pekerja biasa (un-skill labor). personil yang berkompeten. yang menunjukkan status Scaffolding :
miring, condong/doyong dan goyang. d. Saat pemasangan Scaffolding pekerja d. Saat pemasangan Scaffolding pekerja dalam proses pemasangan, boleh dipakai
dan tidak boleh dipakai.
memakai APD, tetapi belum lengkap. mengenakan APD yang sesuai (safety
(misal tidak memakai body harness). harness, helm, sepatu). e. Ada rambu yang menunjukkan batasan
e. Scaffolding yang terpasang secara visual e. Scaffolding yang terpasang secara visual beban yang diijinkan.
kelihatan kurang rapi, kurang tegak/lurus, kelihatan rapi, tegak, lurus, tidak miring,
tetapi sudah cukup kaku/rigid. tidak condong/doyong dan kaku/rigid.

7.11 House Keeping 3 a. a. Secara visual, area lapangan proyek dan a. Secara visual, area lapangan proyek dan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Secara visual, area lapangan proyek dan
kantor proyek kelihatan kacau dan tidak kantor proyek kelihatan agak teratur dan kantor proyek kelihatan teratur dan terpenuhi.
tertata dengan baik. tertata. tertata dengan baik. b. Selain ditangani oleh petugas,
b. Prinsip 5R tidak diterapkan dengan baik. b. Prinsip 5R sudah mulai diterapkan. b. Penerapan 5R baik dan konsisten. pengelolaan house keeping melibatkan
c. c. c. Pengelolaan house keeping diatur pegawai dan pekerja dan sudah menjadi
Kegiatan house keeping tidak ditangani Ada petugas yang menangani house budaya kerja di proyek.
dengan baik. Tidak ada petugas yang keeping dengan pengaturan yang dengan baik :
menangani. sederhana. - ada petugas house keeping c. Materi house keeping selalu disampaikan
d. Sampah, sisa material, material dan d. Belum ada ceklist kebersihan oleh - jadual kegiatan house keeping pada saat kegiatan sosialisasi K3L (safety
peralatan yang akan dipakai tergeletak di petugas house keeping : d. Ada ceklist kebersihan oleh petugas talk dll).
sembarang tempat tanpa ada pengaturan house keeping : d.
penempatannya. Tanggung jawab house keeping melekat
- toilet
pada pekerja/mandor/subkon dan
- dapur/pantry/kantin tercantum di dalam klausul SPK/ Kontrak.
- musholla
- dll
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

8 Pengendalian Bahan Kimia 2 a. Tidak ada atau minim penanganan a. Penanganan administrasi terkait B3 a. Penyimpanan material menggunakan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Berbahaya (BKB) / Bahan administrasi terkait B3. sudah dilakukan tetapi belum sempurna sarana tempat khusus yang terpenuhi.
Berbahaya dan Beracun (B3) b. Tidak ada MSDS untuk BKB dan B3. b. Sudah ada MSDS untuk beberapa tertutup/terpisah dari material lainnya. b. Limbah hasil proses yang tersisa dibuang
BKB/B3. b. Penggunaan/pemindahan bahan kimia dengan manajemen yang baik dan
c. Penyimpanan BKB/B3 menggunakan oleh orang yang paham MSDS bahan. dibuang sesuai peraturan yang berlaku
atau melalui perusahaan resmi (terdaftar
sarana tempat khusus tetapi belum c. APD yang sesuai (masker, kaca mata, di KLH/BLH) yang diberi kewenangan
tertutup/terpisah dengan material lain. sarung tangan, baju lengan panjang, mengolah llimbah B3.
sepatu, helm)
d. Ada label yang menandakan bahan kimia
berbahaya (BKB) atau bahan berbahaya
dan beracun (B3).
e. Tempat penyimpanan dilengkapi dengan
APAR yang sesuai.

f. Penggunaan sarana pencegahan


tumpahan cairan ke lingkungan
g. Pencantuman instruksi kerja penggunaan
dan pemindahan material berbahaya

h. Pengangkutan/pemindahan bahan
dilakukan dengan sarana khusus,
misalnya troley.
i. Pada peledakan, dilaksanakan oleh yang
kompeten dengan sertifikat sah.

9 Pengelolaan Sampah dan Limbah 2 a. Tidak ada atau minim penanganan a. Prosedur penanganan sampah dan a. Sampah dan limbah dibuang sesuai a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
administrasi terkait sampah dan limbah. limbah sudah ditetapkan tetapi belum klasifikasinya: Organik, Non-Organik, B3, terpenuhi.
pernah disosialisasikan kepada pegawai dll. b. Limbah hasil proses yang tersisa dibuang
dan pekerja.
b. Tersedia tempat sampah sesuai dengan manajemen yang baik dan
klasifikasi (dg warna sesuai standar) dibuang sesuai peraturan yang berlaku
b. Tersedia tempat sampah sesuai
dalam jumlah cukup. atau melalui perusahaan resmi (terdaftar
klasifikasi (dg warna sesuai standar) di KLH/BLH) yang diberi kewenangan
tetapi penggunaannya belum optimal. c. Penempatan limbah B3 dipisahkan dari mengolah llimbah B3.
c. Belum ada pencatatan atas penggunaan sampah/limbah lainnya dan dikelola
B3 dan limbah B3 yang dihasilkan. sesuai peraturan yang berlaku.
c. Pelaksanaan 3R : reduce, re-use, recycle.
d. Penggunaan B3 dan limbah B3 yang
dihasilkan dicatat dan dimonitor.

10 Perbaikan, Pemeliharaan dan 3 a. a. Alat berat yang digunakan : a. Daftar peralatan proyek dan daftar nama a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Perubahan Sarana Produksi - dilengkapi SIA yang sah & valid operator tercatat dan terdokumentasi. terpenuhi.
Alat berat yang digunakan tidak
dilengkapi dengan SIA dan SIO operator. - operator ber SIO yang masih valid b. Alat berat dilengkapi dengan :
b. b. b. Alat berat yang digunakan : - Spion
Tidak ada dokumentasi program Kelayakan operasi diperiksa oleh QHSE
- Dilengkapi SIA yang sah & valid - Sirene
pemeriksaan alat, baik pada saat datang sebelum operasional alat yang pertama
maupun rutin selama operasi. kali di site (ada ceklist kelayakan alat). - Operator ber SIO yang masih valid. - APAR
c. Item-item lainnya di kolom "kriteria baik" - Logo dan bendera alat.
belum terpenuhi. c. QHSE memastikan kelayakan operasi c. Dilengkapi dengan tombol Emergency
alat sebelum operasional pertama kali Shut Down (ESD)
masuk site (ada cek list kelayakan alat).
d. Tersedia buku manual operasi dan
pemeliharaan alat.
d. Petugas safety memastikan pemeriksaan e. Umur alat tidak lebih dari 10 tahun
alat telah dilakukan oleh operator f. Perubahan metode kerja dan/atau
sebelum bekerja. perubahan sarana produksi dilengkapi
e. APD operator / rigger yang sesuai dengan analisa teknis, tinjauan terhadap
resiko K3L dan mendapat persetujuan
f. Operator alat telah mendapat HSE dari konsultan/owner.
induction.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

11 Kesiapan Tanggap Darurat 3 a. a. Ada Prosedur Penanganan Keadaan a. Ada Prosedur Penanganan Keadaan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Tidak ada Prosedur Penanganan
Keadaan Darurat dan/atau organisasi Darurat dan organisasi tanggap darurat. Darurat dan organisasi tanggap darurat. terpenuhi.
tanggap darurat. b. Dilakukan simulasi penanganan keadaan b. Dilakukan simulasi penanganan keadaan b. Ada identitas khusus petugas tanggap
b. Belum pernah dilakukan simulasi darurat di kantor proyek dan lapangan, darurat di kantor proyek dan lapangan, darurat.
pengangan keadaan darurat. kurang dari sekali dalam setahun. minimal sekali dalam setahun atau sekali c. Simulasi lebih dari sekali dalam setahun.
untuk proyek kurang dari setahun.
c. Tidak ada tempat evakuasi (muster point) d. Dokumentasi dalam format video yang
dan/atau petunjuk arah evakuasi. menarik
c. Ada tempat evakuasi (muster point) dan c. Ada tempat evakuasi (muster point) dan e.
Ada prosedur penyimpanan/
petunjuk arah evakuasi sesuai lay out. petunjuk arah evakuasi sesuai lay out. penyelamatan dokumen untuk
d. Belum ada evaluasi atas hasil simulasi d. Ada evaluasi atas hasil simulasi keadaan mengantisipasi kehilangan dokumen atau
keadaan darurat darurat kebakaran.
e. Hasil simulasi didokumentasikan dan
rekaman disimpan
f. Ada penangungjawab evakuasi
property/dokumen.

IV. PEMERIKSAAN DAN TINDAKAN PERBAIKAN (HSE MONITORING AND CORRECTIVE ACTION)

1 Patroli K3L (HSE Patrol) 3 a. Tidak pernah atau jarang dilakukan a. Dilakukan seminggu sekali. a. Dilakukan minimal seminggu sekali a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
patroli K3L. b. Kegiatan dilakukan tanpa keikutsertaan b. Dilakukan oleh tim Manajemen Proyek, terpenuhi.
tim Manajemen Proyek. Owner dan Konsultan b. Tindak lajut atas temuan patroli K3L dapat
c. Ada rekaman hasil patroli K3L c. Ada rekaman hasil patroli K3L di CLOSE kurang dari tiga hari.
d. Ada tindak lanjut perbaikan atas temuan
patroli K3L.

2 Inspeksi K3L (HSE Inspection)

2.1 Inspeksi Alat Bantu/Alat 2 a. Tidak ada record kegiatan inspeksi alat a. Ada record kegiatan inspeksi alat a. Inspeksi dilakukan : a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Pendukung Kerja : bantu/alat pendukung kerja bantu/alat pendukung kerja - Kelengkapan pengaman alat terpenuhi.
- Bar bender / bar cutter - Instalasi listrik terlindung, aman & b. Tidak terjadi kecelakaan berat dan
- Cutting torch rapi (tidak menimbulkan bahaya kecelakaan ringan akibat alat bantu
- Gerinda tersandung di jalur kerja)
- Mesin las - Tabung gas dalam keadaan berdiri,

- Ramset diikat dengan kuat


- Mesin bor - Selang dan regulator tidak bocor
- Gergaji mesin - Pelindung untuk bagian yang
- Tabung gas berputar
- Vibrator b. Record kegiatan inspeksi ada dan
- Genset kontinyu.
- Kompressor c. Memiliki daftar alat bantu/pendukung.
- Panel listrik d. Tidak terjadi kecelakaan berat akibat alat
- Komputer bantu/alat pendukung kerja.
- Dll e. Inspeksi dilakukan oleh petugas yang
kompeten.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

2.2 Inspeksi Peralatan/ 2 a. Tidak ada record kegiatan inspeksi a. Ada record kegiatan inspeksi peralatan a. Isi kotak P3K sesuai peraturan yang a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
perlengkapan K3 peralatan kerja. K3. tertera pada buku Kotak II dan dicek terpenuhi.
jumlah pemakaiannya secara berkala. b. Alat P3K yang tersedia sesuai standar
- Kotak P3K
- APAR b. Inspeksi dan pemeliharaan APAR secara yang berlaku
- Tandu berkala sesuai dengan ketentuan c.
PERMENAKER. Ada pencatatan terhadap obat-obatan
- Bidai yang sudah kadaluwarsa dan laporan
- Alat P3K c. Bidai serta alat pendukungnya tersedia pemusnahannya.
- Dll dan siap pakai
d. Tersedia tandu beserta alat
pendukungnya dalam kondisi baik.
e. Sudah ada pelaksanaan kalibrasi alat
ukur K3
f. Record kegiatan inspeksi ada dan
kontinyu.

2.3 Inspeksi Pekerjaan 2 a. Tidak ada record kegiatan inspeksi a. a. Ada jadwal inspeksi pekerjaan secara a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Kegiatan inspeksi pekerjaan yang terkait
pekerjaan yang terkait dengan K3L. dengan K3L dilakukan dan tercord, tetapi periodik (seminggu sekali) dengan terpenuhi.
tidak terjadual. checklist minimal sesuai dgn b. Inspeksi pekerjaan terkait K3L min.
pengendalian risiko pd HIRARC
seminggu 2 kali.
b. Bila terjadi penyimpangan / ketidak-
sesuaian dimonitor, dianalisa &
ditindaklanjuti
c. Record kegiatan inspeksi ada dan
kontinyu.

2.4 Inspeksi Lingkungan 2 a. Tidak ada record kegiatan inspeksi a. a. Dilakukan pemeriksaan kondisi a. Ada tindak lanjut atas hasil inspeksi 0
lingkungan. Kegiatan inspeksi lingkungan dilakukan lingkungan kerja :
dan tercord, tetapi tidak terjadual. a. cahaya penerangan
b. debu
c. kebisingan
b. Ada jadual kegiatan inspeksi lingkungan.

c. Record kegiatan inspeksi ada.

3 Penanganan Kecelakaan 3 a. Kecelakaan yang terjadi tidak dilaporkan a. Adanya bukti pelaporan kecelakaan, a. Adanya bukti pelaporan kecelakaan, a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
sesuai prosedur yang benar. investigasi dan analisa penyebabnya. investigasi dan analisa penyebabnya. terpenuhi.
b. Ada pengendalian near miss/ kondisi a. Ada proses pembelajaran/lesson learn
tidak aman/ tindakan tidak aman atas kejadian kecelakaan dan
disosialisasikan agar tidak terjadi
kecelakaan berulang.
c. Ada tindak lanjut atas hasil analisa dan
investigasi dari kecelakaan yang terjadi.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

4 Penyakit Akibat Kerja 3 a. Penyakit akibat kerja tidak dilaporkan a. Adanya bukti pelaporan penyakit akibat a. Adanya bukti pelaporan penyakit akibat a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
sesuai prosedur yang benar. kerja, investigasi dan analisa kerja, investigasi dan analisa terpenuhi.
penyebabnya. penyebabnya. b. Ada proses pembelajaran/lesson learn
b. Ada tindak lanjut atas hasil analisa dan atas terjadinya penyakit akibat kerja dan
investigasi dari penyakit akibat kerja disosialisasikan agar tidak terjadi
yang terjadi. kecelakaan berulang.

5 Klinik Kesehatan 2 Hanya ada kotak obat dengan kondisi a. Ada rujukan/kerja sama dengan a. Ada rujukan/kerja sama dengan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
kurang terawat tetapi obat-obatan Puskesmas/RS terdekat dengan dokter Puskesmas/RS terdekat dengan dokter terpenuhi.
terbatas. yang belum bersertifikat Hiperkes. bersertifikat Hiperkes. b. Kondisi klinik yang baik, ruang bersih,
Tidak ada rujukan/kerja sama dengan Ada kotak obat dengan kondisi cukup b. Seluruh pekerja sudah diasuransikan ke obat-obatan lengkap, ada perawat
Puskesmas/RS. terawat tetapi obat-obatan terbatas. BPJS Tenaga kerja
c. Tersedia ambulance
c. Tersedia ruang klinik di lokasi proyek d. Terselenggara pemeriksaan kesehatan
dari BPJS.
d. Ada kotak obat dengan kondisi dan
jumlah obat-obatan cukup, ada alat P3K
dan ada petugas P3K.

6 Katering / Kantin / Warung Pekerja 2 a. Tidak ada pengendalian atas kegiatan a. Pemenuhan terhadap "kriteria baik" a. Pengelola kantin / warung telah diberikan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
kantin / warung pekerja / katering kurang dari 75% health induction terpenuhi.
b. Kantin dalam kondisi bersih dan terawat b. Petugas kantin / catering bersertifikat
c. Dilakukan inspeksi ke ruang makan dan dan/atau memiliki catatan medis yang
dapur, ada record hasil inspeksi. bagus.
d. Air untuk mencuci harus bersih dan
tersedia saluran drainase
e. Tersedia tempat sampah

7 Penanganan Pencemaran 3 a. Pencemaran lingkungan yg terjadi tidak a. Adanya bukti pelaporan pencemaran, a. Adanya bukti pelaporan pencemaran, a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
Lingkungan dilaporkan sesuai prosedur yang benar. investigasi dan analisa penyebabnya. investigasi dan analisa penyebabnya. terpenuhi.
c. Ada tindak lanjut atas hasil analisa dan a. Ada proses pembelajaran/lesson learn
investigasi dari pencearan lingkungan atas kejadian pencemaran lingkungan
yang terjadi. dan disosialisasikan agar tidak terjadi lagi.

8 Audit 2 a. - a. Laporan hasil audit tidak segera a. Laporan audit telah tersedia a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
ditindaklanjuti. b. Ada tindak lanjut atas temuan audit. terpenuhi.
b. Corrective action diselesaikan lebih dari c. Ada verifikasi temuan audit b. Hasil audit, dan tindak lanjutnya
2 bulan setelah audit. d. Corrective action diselesaikan maksimal disosialisasikan semua unit terkait, dan
2 bulan setelah audit. menjadi perhatian dalam aktivitas sebagai
bentuk pencegahan terulangnya temuan
atau peningkatan kinerja

c. Hasil temuan diselesaikan sesuai batas


waktu dalam corrective action plan.
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT BURUK KURANG BAIK BAIK SEKALI NILAI SCORE
NO. URAIAN KETERANGAN
(b) (n) s = (b x n)
0 1 2 3

V. TINJAUAN MANAJEMEN DAN EVALUASI (MANAGEMENT REVIEW AND EVALUATION)

1 Tinjauan Manajemen 3 a. Rapat Tinjauan Manajemen dilakukan a. Rapat Tinjauan Manajemen dilakukan a. Rapat Tinjauan Manajemen dilakukan a. Semua butir pada "kriteria baik" 0
tetapi jarang dan tidak rutin. dua mingguan. mingguan. terpenuhi.
b. Pembahasan tidak lengkap dari b. Kehadiran tim manajemen proyek dan b. Dihadiri tim Manajemen Proyek dan b. Berjalan rutin dan konsisten
kebutuhan materi yang perlu dibahas. anggota P2K3 tidak lengkap. anggota P2K3.

c. Salah satu agenda membahas K3 c. Ada evaluasi atas pelaksanaan K3L.


Notulen rapat terdistribusi dan tertelusur
d.

a. Realisasi SR dan FR lebih dari 10% di a. Realisasi SR dan FR 10% di atas a. Realisasi SR dan FR sesuai rencana a. SR dan FR di bawah rencana
3 Statistik Kecelakaan Kerja 18 atas rencana rencana 0
b. Tidak ada fatality (korban meninggal atau b. Tidak ada fatality (korban meninggal atau b. Tidak ada fatality (korban meninggal atau
lumpuh tetap) lumpuh tetap) lumpuh tetap)
c. Tidak ada korban luka berat c. Tidak ada korban luka berat

Bobot 100 Total Nilai 0 280


Konversi Skala 100 0.9333333333
93.3333333333
PENGHARGAAN HSE
PT. Waskita Karya (Persero), Tbk
PROYEK ………………………………..

TINGKAT PENILAIAN PENERAPAN SMK3L

BOBOT NILAI SCORE


NO. URAIAN
(b) (n) s = (b x n)

I. KEBIJAKAN K3L (HSE POLICY)

1 Kebijakan K3L (HSE Policy) 2 0 0

Sub Total 2 0

II. PERENCANAAN K3L (HSE PLAN)

1 Identifikasi bahaya, penilaian dan pengendalian resiko / Hazard 2 0 0


Identification, Risk Assesment and Control (HIRAC)

2 Peraturan perundang-undangan dan persyaratan lain di bidang K3L 1 0 0

3 Sasaran K3L (HSE Objective) 1 0 0

4 Rencana Strategis K3L (HSE Program) 2 0 0

Sub Total 6 0

III. PENERAPAN DAN OPERASI K3L


(HSE IMPLEMENTATION AND OPERATION)

1 Struktur Organisasi K3L dan Tanggung Jawab 1 0 0


(HSE Organization and Responsibilities)

2 Pelatihan K3L (HSE Training) 2 0 0

3 Kompetensi Personil 2 0 0

4 Komunikasi
4.1 Papan Informasi K3L 1 0 0
4.2 Induksi K3L (HSE Induction) 1 0 0
4.3 Safety Talk 1 0 0
4.4 Tool Box Meeting 1 0 0
4.5 Rapat K3L (HSE Meeting) 1 0 0

5 Data dan Laporan K3L


5.1 Dokumentasi laporan K3L 2 0 0
5.2 Statistik 1 0 0
BOBOT NILAI SCORE
NO. URAIAN
(b) (n) s = (b x n)
6 Penilaian dan Pengendalian Produk 2 0 0
(Pengadaan Barang dan Jasa)

7 Pengendalian Pekerjaan
7.1 Rambu-rambu K3L 2 0 0
7.2 Spanduk 1 0 0
7.3 Alat Pelindung Diri (APD) 3 0 0
7.4 Akses ke Lokasi Pekerjaan 2 0 0
7.5 Keamanan / Security 2 0 0
7.6 Gudang 2 0 0
7.8 Ijin Pelaksanaan Pekerjaan 1 0 0
7.9 Pengawasan Pekerjaan 2 0 0
7.10 Skafolding 2 0 0
7.11 House Keeping 3 0 0

8 Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya (BKB) / Bahan Berbahaya dan 2 0 0


Beracun (B3)

9 Pengelolaan Limbah 2 0 0

10 Perawatan, Pemeliharaan dan Perbaikan Sarana Produksi 3 0 0

11 Kesiapan Untuk Menangani Keadaan Darurat 3 0 0

Sub Total 45 0

IV. PEMERIKSAAN DAN TINDAKAN PERBAIKAN


(HSE MONITORING AND CORRECTIVE ACTION)

1 Patroli K3L (HSE Patrol) 3 0 0

2 Inspeksi Inspeksi
K3L (HSE Inspection)
Alat Bantu (hand
2.1 tools) 2 0 0
Inspeksi Peralatan/
2.2 perlengkapan K3 2 0 0
2.3 Inspeksi Pekerjaan 2 0 0
2.4 Inspeksi Lingkungan 2 0 0

3 Penanganan Kecelakaan 3 0 0

4 Penyakit Akibat Kerja 3 0 0

5 Klinik Kesehatan 2 0 0

6 Katering / Kantin / Warung Pekerja 2 0 0

7 Lingkungan 3 0 0

8 Audit 2 0 0

Sub Total 26 0
BOBOT NILAI SCORE
NO. URAIAN
(b) (n) s = (b x n)

V. TINJAUAN MANAJEMEN DAN EVALUASI


(MANAGEMENT REVIEW AND EVALUATION)

1 Tinjauan Manajemen 3 0 0

2 Statistik Kecelakaan Kerja 18 0 0

Sub Total 21 0

TOTAL SCORE (Dalam Angka) 100 0


TINGKAT IMPLEMENTASI (Dalam Huruf) D

………………….., …………………

Mengetahui, Penilai,

………………………. ……………………….
Project Manager Tim Penilai

Tingkat Penerapan K3L :


A (memuaskan) 340 < s ≤ 400
B (baik) 240 < s ≤ 340
C (cukup) 150 < s ≤ 240
D (kurang) s ≤ 150

Anda mungkin juga menyukai