Latar Belakang

Salah satu kemajuan teknologi informasi merambah pada bidang kesehatan seperti
kedokteran. Kemajuan dalam bidang kesehatan ini sangat berkembang dengan begitu pesat
sehingga banyak temuan-temuan yang didapatkan dengan bantuan Teknologi Informasi baik
dalam bidang pengorganisasian, rumah sakit, pengobatan, maupun penelitian pengembangan dari
ilmu kesehatan itu sendiri. Pelayanan kesehatan berbasis teknologi informasi tengah mendapat
banyak perhatian dunia. Terutama oleh janji dan peluang bahwa teknologi mampu meningkatkan
kualitas kehidupan manusia.
Pada era ini mendapatkan sesuatu sudah sangat mudah melalui online. Salah satunya
seperti aplikasi online shop. Online shop dapat diakses dimanapun dan kapanpun,
pengaksesannya cukup mudah dan sangat berdasar terhadap orang Indonesia yang tidak ingin
bersusah payah mencari langsung barang tersebut dan juga dapat menjangkau hingga ke pelosok
desa. Online shop ini akan mengirimkan barang yang kita inginkan dengan segera ke rumah kita
yang memudahkan seseorang yang sibuk tidak sempat membeli langsung barang tersebut.
Kementerian Kesehatan telah membangun sistem pengawasan post border secara
elektronik atau E-Postborder Alkes PKRT. Aplikasi ini digunakan untuk meningkatkan
efektivitas pengawasan importasi alat kesehatan, alat kesehatan diagnostik in vitro dan pkrt.
Pengawasan tata niaga post border merupakan wujud Kementerian Kesehatan dalam melayani
masyarakat terutama dalam menjamin importasi alat kesehatan, alat kesehatan in vitro dan pkrt
yang aman, bermutu dan bermanfaat.
Seperti yang disebutkan diatas, kami membuat inovasi dengan membuat online shop
khusus alat kesehatan, alat kesehatan in vitro dan pkrt. Dibawahi oleh Kementerian Kesehatan
sebagai distributor dalam online shop ini. Aplikasi ini sama seperti aplikasi online shop lainnya
yang memiliki fitur dapat melihat sampai mana barang kita, dan kapan kira-kira barang kita
sampai. Diharapkan dengan adanya online shop alat kesehatan ini dapat meringankan biaya
karena barang tersebut langsung didapat dari kementerian kesehatan.

Tujuan
1. Meringankan biaya barang
2. Memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan khususnya alat
kesehatan
3. Menciptakan teknologi baru untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses alat
kesehatan

Manfaat
1. Mempermudah transaksi dalam alat kesehatan
2. Mempermudah pembelanjaan supaya lebih praktis
3. Mempermudah pemerintah dalam memenuhi pasar dalam masyarakat