Abstrak
Masa remaja adalah suatu fase perkembangan yang dinamis dalam kehidupan seseorang.
Salah satu tanda keremajaan secara biologi yaitu mulainya remaja mengalami menstruasi
yang dimulai antara usia 10 sampai 16 tahun. Menstruasi merupakan hal yang bersifat
fisiologis yang terjadi pada setiap perempuan. Namun pada kenyataannya banyak
perempuan yang mengalami masalah menstruasi, diantaranya nyeri haid/dismenore. Nyeri
haid / dismenore adalah keluhan ginekologis akibat ketidakseimbangan hormon progesteron
dalam darah sehingga mengakibatkan timbul rasa nyeri. Sekitar 70-90 % kasus nyeri haid
terjadi saat usia remaja dan dapat menimbulkan dampak konflik emosional, ketegangan dan
kegelisahan. Dari konflik emosional, ketegangan dan kegelisahan akan mempengaruhi
kecakapan dan keterampilannya. Kecakapan dan keterampilan yang dimaksud berarti luas,
baik kecakapan personal yang mencakup; kecakapan mengenali diri sendiri dan kecakapan
berpikir rasional, kecakapan sosial , kecakapan akademik, maupun kecakapan vokasional.
Kegiatan pendidikan pada tahap melatih lebih mengarah pada konsep pengembangan
kemampuan motorik peserta didik. Karena dismenore aktivitas belajar dalam pembelajaran
bisa terganggu, konsentrasi menjadi menurun bahkan tidak ada sehingga materi yang
diberikan selama pembelajaran yang berlangsug tidak bisa ditangkap oleh perempuan yang
sedang mengalami dismenore. Oleh sebab itu dismenore pada remaja perlu mendapat
perhatian dari orang tua masing-masing seperti memberikan penanganan yang tepat baik
secara farmakologis atau non farmakologis.
323
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
hebat/abnormalitas) – meno (bulan) – rrhea berisiko, karena efek samping dari obat-
(“flow” atau aliran) sehingga dari makna obatan tersebut bermacam-macam jika
tersebut, dismenore adalah gangguan aliran digunakan secara bebas dan berulang tanpa
darah haid atau nyeri haid (Ernawati, 2010). pengawasan dokter.
Di Amerika Serikat, nyeri haid
dilaporkan sebagai penyebab utama 2. Pembahasan
ketidakhadiran berulang pada siswa wanita A. Dismenore
di sekolah. Studi epidemiologi pada populasi 1). Definisi dismenore
remaja (berusia 12-17 tahun) di Amerika Beberapa definisi dismenore dikutip
Serikat, Klein dan Litt melaporkan prevalensi dalam Hermawan (2012) :
dismenore mencapai 59,7%. Dari mereka a. Dismenore adalah sakit saat
yang mengeluh nyeri, 12% berat, 37% menstruasi sampai dapat
sedang, dan 49% ringan. Studi ini juga mengganggu aktivitas sehari – hari
melaporkan bahwa dismenore menyebabkan (Manuaba, 2001).
14% remaja sering tidak masuk sekolah. b. Dismenore adalah nyeri di perut bagian
Penelitian tersebut juga menunjukan bahwa bawah ataupun di pungung bagian
tidak ada perbedaan prevalensi yang bawah akibat dari gerakan rahim yang
signifikan diantara populasi yang berbeda, meremas – remas (kontraksi) dalam
Puncak insiden dismenore primer terjadi usaha untuk mengeluarkan lapisan
pada akhir masa remaja dan di awal usia 20- dinding rahim yang terlepas (Faizah,
an, insiden dismenore pada remaja 2000).
dilaporkan sekitar 92%. Insiden ini menurun c. Dismenore adalah nyeri saat haid yang
seiring dengan bertambahnya usia dan terasa di perut bagian bawah dan
meningkatnya kelahiran. Sedangkan di muncul sebelum, selama atau setelah
Indonesia angka kejadian dismenore menstruasi. Nyeri dapat bersifat kolik
sebesar 64.25 % yang terdiri dari 54,89% atau terus menerus. Dismenore timbul
dismenore primer dan 9,36 % dismenore akibat kontraksi disritmik lapisan
sekunder. Di Surabaya di dapatkan 1,07 %- miometrium yang menampilkan satu
1,31 % dari jumlah penderita dismenore atau lebih gejala mulai dari nyeri
datang kebagian kebidanan (Ernawati, ringan hingga berat pada perut bagian
2010). bawah, daerah pantat dan sisi medial
Penelitian Suhartatik (2003) paha (Badziad, 2003).
menunjukkan adanya hubungan gejala saat 2). Klasifikasi Dismenorea
menstruasi dengan produktivitas kerja Nyeri haid dapat digolongkan
perawat di Rumah Sakit Panti Rapih berdasarkan jenis nyeri dan ada tidaknya
Yogyakarta. Penelitian Samsul (1997) kelainan yang dapat diamati.
melaporkan bahwa 10% pekerja wanita Berdasarkan jenis nyeri, nyeri haid dapat
dengan dismenore mengalami kesakitan dibagi menjadi, dismenore spasmodik
yang serius akibat dismenore dan tidak dan dismenore kongestif ( Calis, 2011).
boleh bekerja. Selain itu menurut Widya dkk. 1. Nyeri Spasmodik
(2001) melaporkan 52% pelajar di Nyeri spasmodik terasa di bagian
Yogyakarta tidak dapat melakukan aktivitas bawah perut dan berawal sebelum
harian dengan baik selama mengalami masa haid atau segera setelah masa
menstruasi. Hasil studi pendahuluan pada haid mulai. Banyak perempuan
sekolah SMK Batik 1 Surakarta didapatkan terpaksa harus berbaring karena
bahwa siswa perempuan di sekolah tersebut terlalu menderita nyeri itu sehingga ia
pernah mengalami nyeri haid (dismenore) tidak dapat mengerjakan apa pun. Ada
dan kadang ada yang sampai meminta ijin di antara mereka yang pingsan,
untuk pulang karena tidak tahan terhadap merasa sangat mual, bahkan ada
dismenore yang mereka alami (Ningsih, yang benar-benar muntah.
2011). Kebanyakan penderitanya adalah
Meskipun keluhan nyeri haid umum perempuan muda walaupun dijumpai
terjadi pada wanita, sebagian besar wanita pula pada kalangan yang berusia 40
yang mengalami nyeri haid jarang pergi ke tahun ke atas. Dismenore spasmodik
dokter, mereka mengobati nyeri tersebut dapat diobati atau paling tidak
dengan obat-obat bebas tanpa resep dokter. dikurangi dengan lahirnya bayi
Telah diteliti bahwa sebesar 30-70% remaja pertama walaupun banyak pula
wanita mengobati nyeri haidnya dengan obat perempuan yang tidak mengalami hal
anti nyeri yang dijual bebas. Hal ini sangat seperti itu.
324
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
325
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
326
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
327
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
328
Seminar Nasional FMIPA UNDIKSHA III Tahun 2013
dibandingkan remaja yang tidak terkena ditangkap oleh remaja yang sedang
dismenore Penelitian serupa oleh Saguni mengalami dismenore. Para remaja juga
(2013) pada remaja putri SMA mendapatkan kurang memiliki pengetahuan tentang
hasil bahwa dismenore sangat dismenore sehingga sebagian besar mereka
mempengaruhi aktivitas keseharian mereka tidak menangani nyeri yang dialami. Oleh
terutama aktivitas belajar (Ningsih, 2011). sebab itu para remaja sebaiknya
Selain dari dampak diatas, konflik memperluas pengetahuannya tentang
emosional, ketegangan dan kegelisahan dismenore sehingga mereka tahu apa yang
semua itu dapat memainkan peranan serta harus dilakukan untuk mengurangi nyeri saat
menimbulkan perasaan yang tidak nyaman haid. Selain itu para orang tua juga perlu
dan asing. Ketegangan biasanya menambah mencari informasi dan tidak menganggap
parahnya keadaan yang buruk setiap saat. dismenore sebagai hal yang biasa. Mereka
Sedikit tidak merasa nyaman dan dengan dapat mengajak putri mereka mengunjungi
cepat berkembang menjadi suatu masalah dokter atau terapis untuk mendapatkan
besar dengan segala kekesalan yang terapi baik secara farmakologis atau non
menyertainya. Dari konflik emosional, farmakologis.
ketegangan dan kegelisahan akan
mempengaruhi kecakapan dan 4. Daftar Pustaka
keterampilannya. Kecakapan dan
keterampilan yang dimaksud berarti luas, Calis. 2011. Dysmenorrhea. Tersedia di http://
baik kecakapan personal (personal skill) emedicine.medscape.com. Diakses
yang mencakup; kecakapan mengenali diri tanggal 30 Oktober 2013.
sendiri (self awareness) dan kecakapan Ernawati. 2010. Terapi relaksasi terhadap nyeri
dismenore pada mahasiswi Universitas
berpikir rasional (thinking skill), kecakapan
muhammadiyah semarang. Tersedia di
sosial (social skill), kecakapan akademik http:// jurnal unimus.ac.id.vol 1 no 1.
(academic skill), maupun kecakapan Diakses tanggal 27 Oktober 2013.
vokasional (vocational skill). Karena Haryanto. 2010. Pengertian Remaja Menurut
dismenore aktivitas belajar dalam Para Ahli. Tersedia di
pembelajaran bisa terganggu, konsentrasi http://belajarpsikologi.com. Diakses
menjadi menurun bahkan tidak ada sehingga tanggal 30 Oktober 2013.
materi yang diberikan selama pembelajaran Hermawan. 2012. Dismenore(nyeri saat haid).
yang berlangsug tidak bisa ditangkap oleh Tersedia di
http://ayupermatasarihermawan.blogspot
perempuan yang sedang mengalami .com. Diakses tanggal 30 Oktober 2013
dismenore (Calis, 2011). Manuaba.IB. 2001. Penuntun Kepaniteraan Klinik
Sebagian besar remaja tidak Obstetri dan Gibnekologi. Jakarta: EGC.
menangani dismenore yang mereka alami Medicastore. 2004. Penatalaksanaan Fisioterapi
dan ada sebagian remaja melakukan Pada Nyeri Haid. Tersedia di
penanganan yang terbatas seperti hanya http://medicastorenewsid 1059624784.
mengoleskan minyak kayu putih atau balsem Diakses tanggal 2 November 2013.
pada daerah yang nyeri, tiduran, dan minum Ningsih. 2011. Efektivitas Paket Pereda Terhadap
obat pengurang rasa sakit yang beredar Intensitas Nyeri Pada Remaja Dengan
Dismenore ai SMAN Kecamatan Curup.
dipasaran tanpa konsultasi dengan dokter. Tersedia di http://lontar.ui.ac.id. Diakses
tanggal 2 November 2013.
3. Penutup Puji. 2011. Efektivitas senam dismenore Dalam
Dismenore merupakan salah satu mengurangi dismenore pada remaja
masalah yang tidak dapat dicegah, yang putri di SMUN 5 Semarang. Tersedia di
dialami oleh wanita pada saat menstruasi. http:// eprints.undip.ac.id. Diakses
Dismenore yang terjadi pada remaja tanggal 27 Oktober 2013.
sebagian besar tergolong dismenore primer. Prawiroharjo,S. 2008. Ilmu Kandungan. Jakarta :
Sebagian besar nyeri haid terjadi saat usia PT Bina Pustaka.
Suparyanto. 2011. Dismenorea (nyeri haid) 1.
remaja dan dapat menimbulkan dampak Tersedia di
konflik emosional, ketegangan dan http://drsuparyanto.blogspot.com.
kegelisahan. Akibat dismenore mereka Diakses tanggal 30 Oktober 2013.
bahkan tidak dapat pergi kesekolah, aktivitas Unsal, A. 2010. Prevalence of dysmenorrhea and
belajar dalam pembelajaran terganggu, its effect on quality of life among a group
konsentrasi menjadi menurun bahkan tidak of female university students. Tersedia di
ada sehingga materi yang diberikan selama www.ncbi.nlm.nih.gov/ v 115 (2).
pembelajaran yang berlangsug tidak bisa Diakses tanggal 27 Oktober 2013
.
329