ANALISIS SISTEM
Oleh:
Anggita Fretty L T
NIM A1C017039
A. Latar Belakang
mengenai berbagai macam produk dan jasa serta pengetahuan lainnya yang terkait
dengan produk dan jasa tersebut dan informasi yang berhubungan dengan fungsi
atau dicapai oleh produk. MEC adalah metode penelitian ketat yang
konsumen.
B. Tujuan
Metode ini mengaitkan antara karakteristik yang melekat pada produk atau jasa atau
disebut juga attribute dengan konsekuensi akibat menggunakan produk dan jasa
tersebut serta nilai-nilai personal atau value yang dimiliki oleh konsumer. Secara
menjadi dua yaitu atribut nyata dan atribut abstrak. Atribut yang nyata adalah yang
dapat diukur seperti panjang, berat. Sedangkan atribut abstrak adalah atribut yang
tidak dapat diukur, misalnya rasanya enak, sesuai dengan selera. Konsekuensi
adalah akibat baik secara langsung atau tidak akibat dari menggunakan atau
sosial misalnya ‘diterima oleh masyarakat’. Nilai atau value adalah nilai-nilai
terkait dengan keyakinan, latar belakang dan budaya individu tersebut. Value
merupakan nilai yang dihasilkan dari pendekatan tersebut. Rokeach seorang
menjadi dua yaitu nilai terminal dan nilai instrumental. Nilai instrumental adalah
nilai untuk mencapai nilai terminal sebagai tujuan akhir. Nilai-nilia ini dapat kita
kemungkinan berhasil lebih besar, jika kekurangan dari tingkat kebutuhan yang
relatif lebih tinggi dibanding dengan kebutuhan lain dan dengan demikian
membutuhkan rasa untuk disayang dan menyayangi antar sesama dan untuk
4. Esteem needs atau kebutuhan akan harga diri. Semua orang dalam
dirinya yang mantap, mempunyai dasar yang kuat yang biasanya bermutu
tinggi akan rasa hormat diri atau harga diri dan penghargaan dari orang lain.
b. Hasrat akan nama baik atau gengsi dan harga diri, prestise
(Maslow, 1988).
III. METODOLOGI
1. Laptop/Komputer
2. Alat tulis
B. Prosedur Kerja
hirarki nilai (HVM). Dimana data yang sudah dihasilkan akan dihitung
mengacu pada beberapa kali elemen berfungsi sebagai sumber atau asal
menunjukkan jumlah kali elemen berfungsi sebagai objek atau akhir dari
hubungan dengan yang lain. Abstractness ratio adalah pembagaian dari in-
dengan jumlah semua sel yang aktif dalam matriks (Jung dan Kang, 2010).
c. Membuat HVM (Hierarchical Value Map): hasil perhitungan abstractness
terbentuk dari hubungan elemen kode satu dengan elemen kode yang lain,
d. Cut off, merupakan suatu tingkatan rantai yang tidak dapat berbentuk A-B-
C-D, adanya tingkatan cut off yaitu untuk pemutusan hubungan yang
A. Hasil
B. Pembahasan
asosiatif yang disebut rantai alat tujuan. Rantai alat tujuan menghubungkan
konsekuensi dan nilai. Konsumen berpikir tentang ciri produk secara subjektif
produk
benak konsumen.
Sementara itu manfaat dari teori Means End Chain teory adalah dapat
dan jasa., seberapa pentingkah barang dan jasa tersebut untuk mereka (konsumen).
Disamping itu manfaat teori ini juga dapat melihat tingkat motivasi para konsumen
dari suatu produk apakah setiap waktu mengalami perubahan atau tidak.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
produk
benak konsumen.
B. Saran