Mata Kuliah : Geometri Euclid dan Non Euclid

MAKALAH
“GEOMETRI FRAKTAL”

Dosen Pengampu :
Dr. KMS. Muhammad Amin Fauzi, M.Pd

DISUSUN OLEH:
Nama : Emanita Tarigan (4162111020)
Emi Sriana Br. Sembiring (4162111021)
Febriana Lastioma (4162111022)
Prasko .O. Sinaga (4162111011)

Program Studi : Pendidikan Matematika

Kelas : Reguler B 2016

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2019
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Penulis juga
mengucapkan terimakasih kepada bapak., Dr. KMS. Muhammad Amin Fauzi, M.Pd

selaku dosen pengampu. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas dari
dosen mata kuliah yang bersangkutan dengan harapan dapat memperoleh hasil yang maksimal
sebagai sumber referensi bagi pembaca.
Ada pun isi dari makalah ini membahas tentang “geometri Fraktal ”. Dalam makalah
ini akan dibahas mengenai sejarah, tokoh dan aplikasi geometri fraktal. Penulis menyadari
masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan waktu, sumber
referensi, maupun kemampuan kami secara pribadi. Oleh karena itu, kami berharap saran dan
masukan dari pembaca untuk perbaikan isi dari makalah ini.

Medan, Mei 2019

Penulis

2
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1.Latar belakang ............................................................................................................... 1
1.2.Rumusan masalah ........................................................................................................... 1
1.3.Tujuan ............................................................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................................ 2
2.1 Geometri Fraktal dan Perkembanganya .......................................................................... 2
2.2 Tokoh-Tokoh Pencetus Geometri Fraktal ................................................................... 3
2.3 aplikasi geometri fraktal dalam kehidupan sehari-hari ................................................ 3
BAB III PENUTUP ................................................................................................................... 5
Daftar Pustaka .......................................................................................................................... 5

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Mata kuliah Geometri Euclid merupakan salah satu mata kuliah yang diberikan pada
program strata-1 Pendidikan Matematika. Pemberian mata kuliah tersebut dimaksudkan agar
mahasiswa memahami beberapa jenis geometri dan sistem aksiomanya, serta mampu berpikir
logis dan bernalar secara matematis dalam menyelesaikan suatu masalah. Salah satu materi
yang akan dibahas pada makalah ini adalah geometri fraktal.
Geometri fraktal dengan konsep-konsep serupa diri sendiri dan dimensi pecahan telah
diterapkan secara meluas di dalam mekanika statistika yang membahas sistem-sistem fisik
yang memiliki sifat-sifat yang kelihatan acak. Sebagai contoh, simulasi fraktal telah
digunakan untuk menggambar distribusi gugusan galaksi di seluruh alam semesta dan untuk
mengkaji masalah-masalah yang berkaitan dengan gerak tak beraturan fluida. Geometri
fraktal juga telah memberikan sumbangan pada grafik komputer. Algoritma fraktal telah
memungkinkan pembuatan gambar hidup dengan komputer dari obyek-obyek alam yang
sangat tak beraturan dan rumit, seperti lereng pegunungan berbatu dan sistem lapisan kulit
pohon yang rumit. Oleh karena itu penjelasan-penjelasan yang berkaitan dengan geometri ini
menjadi sangat penting mengingat aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari
1.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah geometri fraktal?
2. Siapa saja tokoh-tokoh pencetus geometri Fraktal?
3. Bagaimana aplikasi geometri fraktal dalam kehidupan sehari-hari ?
1.3. Tujuan
1. Mengetahui sejarah geometri fraktal
2. Mengetahui tokoh-tokoh pencetus geometri fraktal
3. Mengetahui aplikasi geometri fraktal dalam kehidupan sehari-hari

1
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Geometri Fraktal dan Perkembanganya

Setelah membuat definisi tentang 4 unsur primitif dan 5 postulat, Euclidus menurunkan
berbagai dalil tentang geometri bidang datar. Tetapi ternyata geometri ini hanya bisa
digunakan untuk menerangkan secara konsepsional objek-objek linear atau objek-objek
buatan manusia , bukan objek-objek alam. Sebenarnya sejak lama para ahli matematika telah
berupaya untuk merumuskan objek-objek non linear seperti yang dilakukan Bolyai,
Lobachevski, maupun Riemann. Pada dasarnya mereka ingin mengubah postulat ke 5
(postulat kesejajaran) dari Euclids agar dapat keluar dari paradigma linearitas
Di dalam matematika, fraktal merupakan sebuah kelas bentuk geometri kompleks yang
umumnya mempunyai "dimensi pecahan", sebuah konsep yang pertama kali diperkenalkan
oleh matematikawan Felix Hausdorff pada tahun 1918. Sering bentuk-bentuk fraktal bersifat
menyerupai diri sendiri (self-similar) – artinya setiap bagian kecil dalam sebuah fraktal dapat
dipandang sebagai replikasi skala kecil dari bentuk keseluruhan. Fraktal berbeda dengan
gambar-gambar klasik sederhana atau geometri Euclid – seperti bujur sangkar, lingkaran,
bola, dsb. Fraktal dapat digunakan untuk menjelaskan banyak obyek yang bentuknya tak
beraturan atau fenomena alam yang secara spasial tak seragam, seperti bentuk pantai atau
lereng gunung. Istilah fraktal (fractal) berasal dari kata Latin fractus (berarti "terpenggal" atau
"patah"), dan diperkenalkan oleh matematikawan kelahiran Polandia Benoit B. Mandelbrot.
Meskipun konsep-konsep kunci yang berkaitan dengan fraktal telah dikaji selama
bertahun-tahun oleh para ahli matematika, dan banyak contoh, seperti kurva kepingan salju
(snowflake) Koch sudah lama diketahui, Mandelbrotlah yang pertama kali menyatakan bahwa
fraktal dapat menjadi alat ideal dalam matematika erapan untuk memodelkan beraneka ragam
fenomena, mulai dari obyek-obyek fisik sampai perilaku pasar stok. Sejak diperkenalkan pada
tahun 1975, konsep fraktal telah membentuk sebuah sistem geometri baru yang telah nyata
memiliki sumbangan berarti dalam berbagai bidang seperti kimia fisika, fisiologi, dan
mekanika fluida.

2
 2.2. Tokoh-Tokoh Pencetus Geometri Fraktal
1. Mandelbrot, Benoit B.
Mandelbrot, Benoit B. adalah seorang matematikawan Perancis
kelahiran Polandia, yang mengembangkan geometri fraktal
sebagai salah satu cabang baru matematika. Mandelbrot
dilahirkan di Warsawa dan mengenyam pendidikan sekolah di
Perancis dan USA, meraih gelar doktor dalam bidang
matematika dari Universitas Paris pada tahun 1952. Ia mengajar
ekonomi di Universitas Harvard, teknik di Universitas Yale,
psikologi di Albert Einstein College of Medicine, matematika di
Paris dan Genewa. Sejak 1958 ia berkerja sebagai anggota IBM di Pusat Riset Thomas B.
Watson di New York.
Mulai tahun 1950-an Mandelbrot dan para ilmuwan lain
telah mengkaji secara intensif kurva-kurva patologis
yang serupa dirinya, dan mereka telah menerapkan teori
fraktal dalam memodelkan fenomena-fenomena alam.
Gejala fluktuasi acak mengandung keserupaan terhadap
diri sendiri pada pola-pola alam. Analisis terhadap pola-
pola ini dengan menggunakan teknik Mandelbrot telah
membantu peng-kajian berbagai bidang seperti
mekanika fluida, geo-morfologi, psikologi manusia,
ekonomi, dan linguistik. Sebagai contoh khusus, karakteristik permukaan tanah yang
diperlihatkan secara mikroskopik dalam kaitannya dengan gerak Brown, jaringan veskular,
dan bentukbentuk molekul polimer semuanya berkaitan dengan fractal

2.3 Aplikasi Geometri Fraktal Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak sekali aplikasi fraktal dari banyak aspek. Seperti
membuat komputer dengan bantuan mammography, membuat gambar nyata, membuat musik
fraktal dan sebagainya. Berikut ini akan dibahas beberapa aplikasi dari fraktal.
1. Desain grafis
Fraktal banyak digunakan pada komputer grafis dengan tujuan menciptakan bentuk-bentuk
alami atau pemandangan yang menakjubkan dan menghasilkan model tekstur rumit yang
indah
Pada perfilman, fraktal digunakan untuk visualisasi efek, yaitu visualisasi terhadap objek di
global konkret kedalam objek grafis dan juga genesis efect yang menggunakan alogaritma
3
 2. Daya serap kertas
Daya serap kertas dan bahan berpori secara intuitif dapat ditentukan keberadaanya dimensi
fraktal bermassa melalui hubungan
M  KRD D
Dimana :
M  massa
R  ukuran linear ber dim ensi satu
D  Dimensi fraktal
k  rapat
3. Batik fraktal
Batik fraktal adalah batik yang sentuhan desainnya (corag dan ragam hiasnya) dibuat dengan
rumus-rumus matematika yang dikerjakan dengan teknologi komputer, proses pembuatan
batik fraktal dibagi menjadi 2 tahap, tahap pertama adalah pembuatan desain yang dilakuakan
oleh tim desain fraktal, dan tahap kedua dilakukan tim pembuat batik. Pengembangan sofware
batik fraktal dilakukan di bandung oleh tim pixel people dan bandung fe institute, sedangkan
produksi batiknya dilakukan oleh batik komar di bandung pula

4
 BAB III
KESIMPULAN
3.1 kesimpulan
geometri fraktal adalah perluasan dari geometri euclidus yang menjelaskan secara
konsepsional mengenai perilaku objek-objek monster yang berada dimana-mana seperti
bentuk-bentuk penjalaran halilintar, jaringan saraf, jaringan pembuluh darah, jaringan sungai,
pola percabangan pohon, percabangan perakaran, turbelensi fluida, media berpori seperti
jaringan spons, jaringan mahkluk hidup, keramik, batuan maupun tanah dan untuk objek alam
lainnya. Tokoh-tokoh pencetus geometri fraktal yaitu Mandelbort, Waclaw Sierpinski, Von
Koch, dan David Vilbert. Aplikasi geometri ini dapat dilihat pada pengubinan gambar dialam
dan batik fractal

3.2 Saran
Bagi pembaca disarankan agar makalah ini dapat dijadikan sebagai media pembelajaran
dalam rangka peningkatan pemahaman tentang Geometri Fraktal Dan bagi penulis-penulis
lain diharapkan agar makalah ini dapat dikembanganlebih lanjut guna menyempurnakan
makalah yang telah dibuat sebelumnya.