Anda di halaman 1dari 22

Identifikasi Air Bersih Planologi Itenas

Prasarana Wilayah dan Kota

KOTA JAMBI
Identifikasi Air Besih
Kota Jambi

Tim Penyusun:

Ryan Taruna Praja Yuda Pratama Sheny Luluah


242015028 242017001 242017007

Kemal Gumiwang Muhamad Farhan Dwitama Sulthan Ariq Nauval Hanif


242017016 242017013 242017018

Siti Sarah Anbela Prihambupa


242017031
Daftar Isi

Latar Belakang
1

Tujuan Sasaran
2

Tujuan dan Sasaran


3

Ruang Lingkup Wilayah


4

Identifikasi Kebutuhan Sarana dan Prasarana Air Bersih


6-7

Identifikasi Penyediaan Sarana dan Prasarana Air Besih


8 - 11

Potensi Penyediaan Prasarana Air Bersih Kota Jambi


12- 14
Rencana Prasarana Air Bersih Kota Jambi
15

Daftar Pustaka
20
Latar Belakang
Kota yang baik merupakan kota yang memiliki fasilitas
prasarana yang menunjang aktifitas masyarakat dalam
kehidupan sehari-hari dan mencapai peran dan fungsi Kota
Jambi, sejauh ini adapun prasarana yang terdapat di Kota
Jambi terdiri dari Jalan, Jaringan Komunikasi, Jaringan
Drainase, Jaringan Air Bersih, Jaringan Air Limbah, Jaringan
Persampahan, Jaringan Listrik, Jaringan Telepon, dan
Jaringan Transportasi Lokal.

Sesuai misi ke-4 RPJMD Kota Jambi telah melakukan


peningkatan jaringan melaksanakan diseminasi informasi
yang efektif dan pengelolaan data secara elektronik untuk
menjadi Jambi sebagai Kota pintar (Smart City).

Adapun aspek utama pembangunan Smart City menurut


Frost dan Sullivan pada tahun 2014 yang dikutip pada jurnal
Smart City, Konsep Kota Cerdas sebagai Alternatif
Penyelesaian Masalah Perkotaan/Kota, di kota-kota besar
Provinsi Sumatera Utara yaitu smart governance, smart
technology, smart mobility, smart biulding, smart energy
dan smart citizen. Tujuan dari smart city itu sendiri adalah
untuk membentuk suatu kota yang nyaman, aman, serta
memperkuat daya saing dalam perekonomian.
1
Tujuan dan Sasaran

Merencanakan Prasarana dan Sarana air bersih yang sesuai


terhadap kebutuhan masyarakat yang ada di Kota Jambi

1. Teridentifikasinya karakteristik serta tematik air bersih Kota Jambi


2. Teridentifikasinya permasalahan prasarana dan sarana air bersih di Kota
Jambi
3. Teridentifikasinya kebutuhan prasarana dan sarana air bersih di Kota Jambi
4. Teridentifikasinya penyediaan prasarana dan sarana air bersih di Kota
Jambi
5. Teridentifikasinya sumber/potensi dalam penyediaan prasarana dan
sarana air bersih di Kota Jambi
6. Merecanakan prasarana dan sarana air bersih di Kota Jambi

2
Ruang Lingkup
Berdasarkan Kota Jambi Dalam Angka 2019 Kota Jambi memiliki luas sekitar
205,38 km² terletak pada kordinat 01° 30’ 2.98″ - 01° 7’ 1.07″ Lintang Selatan
dan 103° 40’ 1.67″ - 103° 40 0.23″ Bujur Timur. Koordinat tersebut menunjukkan
keberadaan Kota Jambi yang terletak di tengah-tengah pulau Sumatera. Secara
geomorfologis Kota Jambi terletak di bagian Barat cekungan Sumatera bagian
selatan yang disebut Sub-Cekungan Jambi, yang merupakan dataran rendah di
Sumatera Timur. Ditilik dari topografinya, Kota Jambi relatif datar dengan
ketinggian 0-60 m diatas permukaan laut.

Jambi Timur 15,94


km²
Pelayangan Kota Baru
15,29 km²
Kota Baru Alam Barajo
36,11 km² Jambi Selatan
Danau Teluk
Paal Merah
15,7 km²
Jelutung
Danau Sipin
Pasar Jambi
7,88 km² Alam Barajo
Telanaipura 41,67 km² Telanaipura
22,51 km² Danau Sipin
Danau Teluk

Paal Merah Pelayangan


Pasar Jambi 4,02
km² 27,13 km² Jambi Selatan Jambi Timur
Jelutung
7,92 km² 11,41 km²

3
Pemekaran Kecamatan dari 8 Kecamatan di Tahun 2016
Menjadi 11 Kecamatan

• Kecamatan Kota Baru (36,11 km²)


• Kecamatan Telanaipura (22,51 km²)
• Kecamatan Alam Barajo (41,67 km²)
• Kecamatan Danau Sipin (7,88 km²)
• Kecamatan Jambi Selatan (11,41 km²)
• Kecamatan Danau Teluk (15,70 km²)
• Kecamatan Paal Merah (27,13 km²)
• Kecamatan Pelayangan (15,29 km²)
• Kecamatan Jelutung (7,92 km²)
• Kecamatan Jambi Timur (15,94 km²)
• Kecamatan Pasar Jambi (4,02 km²)

J
A
M
B
I

Dilihat dari persentase luas Kota


Jambi menurut kecamatan,
Kecamatan Alam Barajo memiliki luas
paling besar dengan luas 41,67 km².
Secara Administrasi Kota Jambi
sebelah utara, barat, selatan dan
timur berbatasan dengan kabupaten
Muaro Jambi, dengan kata lain Kota
Jambi dikelilingi oleh kabupaten
Muaro Jambi.

4
Ruang Lingkup Substansi

Dalam mencapai tujuan terhadap laporan penelitian ini


diperlukannya ruang lingkup materi sebagai batasan pembahasan
yang akan dikaji. Bahasan yang akan dikaji dalam penelitian ini
antara lain membahas karakteristik serta tematik Kota Jambi,
mengidentifikasi permasalahan prasarana dan sarana yang ada di
Kota Jambi, mengidentifikasi kebutuhan prasarana dan sarana Kota
Jambi, mengidentifikasi penyediaan prasarana dan sarana di Kota
Jambi, mengidentasi sumber dan potensi dalam penyediaan
prasarana dan sarana, serta merencanakan prasarana dan sarana
yang mendukung fungsi Kota Jambi sebagai Smart City.

5
Identifikasi Kebutuhan
Prasarana dan Sarana
Air Bersih

Air bersih merupakan kebutuhan


wajib masyarakat sehari-hari,
adanya identifikasi ini untuk
melihat seberapa besar kebutuhan
air bersih yang digunakan oleh
masyarakat dan bagaimana
menjaga keseimbangan kebutuhan
air bersih untuk mayarakat.
Terdapat beberapa kriteria yang
ditetapkan dalam perhitungan air
bersih.

6
Grafik Kebutuhan Air Kota Jambi

Kriteria terkait Kehilangan Air diatur dalam Permen PU No. 20 Tahun 2006, disebutkan
bahwa kisaran kehilangan air sebesar 20-30 %, maka digunakan asumsi untuk kehilangan
air sebesar 30%. Berdasarkan hasil perhitungan diatas pada uraian kebutuhan rata-rata,
kebutuhan harian maksimal, dan kebutuhan jam puncak semakin menurun sesuai dengan
laju pertumbuhan Kota Jambi. Penurunan kebutuhan air bersih bisa dilihat pada grafik
Kebutuhan Air Bersih Kota Jambi.

• Berikut adalah grafik kebutuhan air besih domestik dan non domestik
di Kota Jambi

kenaikan kebutuhan
air bersih domestik
maupun non domestic
meningkat setiap
tahunnya

Sumber: Hasil Analisis, 2019 7


Identifikasi Penyediaan
Prasarana dan Sarana
Air Bersih

Berdasarkan ketentuan dalam Peraturan


Pemerintah Republik Indonesia Nomor 122
Tahun 2015 tentang Sistem Penyediaan Air
Minum bahwa penyediaan air bersih
dilakukan dengan 2 (dua) tipe yaitu air
bersih dengan perpipaan dan non-
perpipaan dimana kedua tipe ini
merupakan ketentuan yang
menggambarkan kondisi yang layak dalam
penyediaan air bersih penduduk.
Penyediaan air bersih dengan sistem
perpipaan terdiri atas sambungan rumah
tangga atau perkantoran, hidran/kran
umum dan hidran kebakaran.

9
Identifikasi Penyediaan Prasarana dan Sarana
Air Bersih 11 Kecamatan Kota Jambi

Kebutuhan air bersih domestik Kecamatan Kota Baru, Jambi Selatan,


Jelutung, Pasar Jambi, Telanaipura dan Danau Teluk

Kebutuhan air bersih domestik Kecamatan Pelayang, Jambi Timur, Alam


Barjo, Danau Sipin dan Paal Merah

Sumber: Hasil Analisis, 2019 10


Identifikasi Penyediaan Prasarana dan Sarana
Air Bersih 11 Kecamatan Kota Jambi

Kebutuhan air bersih non domestik Kecamatan Kota Baru, Jambi Selatan,
Jelutung, Pasar Jambi, Telanaipura dan Danau Teluk

Kebutuhan air bersih non domestik Kecamatan Pelayang, Jambi Timur,


Alam Barjo, Danau Sipin dan Paal Merah

Sumber: Hasil Analisis, 2019 11


Potensi
Penyediaan
Air Bersih
Kota Jambi

12
Penyaluran Jumlah keluarga di Kota Jambi yang
Air Bersih belum terjangkau jaringan pipa air
Menggunakan bersih mencapai 60.000 atau sekitar

Pipa 59 persen dari sekitar 102.000


rumah tangga

Ditahun 2015, dalam rangka pengembangan sistem distribusi jaringan air


bersih/air minum, telah dilaksanakan juga peningkatan kualitas dan perluasan
cakupan pelayanan air bersih, diantaranya pembangunan 2 unit Ground
Reservoir, pemasangan pipa distribusi pada 3 ruas jalan dan pemasangan 1.071
sambungan rumah di 16 lokasi. (Berita Kota Jambi,2015).

13
Penyaluran Air PDAM yang bersumber dari
sungai Batanghari telah dapat
Bersih dirasakan oleh masyarakat.
Menggunakan Jangkaun pelayanan air bersih
Non Pipa PDAM ini baru sekitar 60%

Bantuan Program Penanggulangan Dampak Pengurangan


Subsidi Energi Air Bersih di Kelurahan Payo Selincah
berupa:

4 unit
1 Unit gerobak

3 unit air
berkapasitas 24 unit
4000 liter

14
Rencana
Air Besih
Kota Jambi

15
Masalah Air Besih Kota Jambi

• Aliran air anak-anak sungai Batanghari yang tidak mengalir ke sungai


utama pada saat curah hujan tinggi. Hal ini mengakibatkan air kembali
masuk ke anak-anak sungai (black water) dan menggenangi Kawasan
permukiman
• Kapasitas sungai tidak dapat menampung diakibatkan penyimpitan alur
sungai, sedimentasi, dan sampah

Penanganan

Adanya kebijakan nasional pengelolaan sumber daya air sesuai dengan


Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2011 tentang
kebijakan nasional pengelolaan Sumber Daya Air yang selanjutnya
disebut Jaknas Sumber Daya Air Pasal 2, isinya antara lain

• Peningkatan koordinasi dan keterpaduan pengelolaan


sumber daya air
• Peningkatan pengawasan dan penegakan hukum
Rencana

• Pemerintah dan masyarakat mengendalikan erosi dan sedimentasi di


sungai dengan cara mengeruk sampah yang terpendam didalam
sungai
• Merekontruksi sempadan sungai yang rusak

16
Masalah Air Besih Kota Jambi

• Kemarau Panjang, sejumlah kecamatan di Kota Jambi masih dilanda


kekeringan

• Gangguan pelayanan juga disebabkan karena pipa pembangunan yang sudah


lama, akibatnya pipa tak mampu menampung tekanan pompa

Penanganan

• Pemerintah Kota Jambi menyiapkan bantuan air sebanyak 500.000 liter


yang siap didistribusikan kepada warga Kota Jambi

• Pergantian pipa sedang diusahakan, pipa tidak semua bisa diganti dengan
yang baru karena factor dana yang kurang

Rencana

• Mengantisipasi kekeringan saat terjadinya kemarau Panjang dengan


membuat biopori atau tempat penyerapan air di beberapa titik stategis di
Kota Jambi
• Untuk pemantauan dan penanganan kebocoran, diperlukan zoning system
pelayanan. Pembentukan zona ini untuk mempersempit area pemantauan
tingkat kebocoran teknis di system distribusi air PDAM Tirta Mayang Kota
Jambi

17
Masalah Air Besih Kota Jambi

• PDAM Tirta Mayang Kota Jambi semakin memburuk dengan


meningkatnya keluhan pelanggan di wilayah Kota Jambi setiap harinya

• Warga mempermasalahkan pemakaian satu kubik air harus membayar


10 kubik. Selain itu, warga yang tak memakai air tetap diwajibkan
membayar biaya administrasi seperti pembayaran pemeliharaan meter,
abodemen, retribusi, dan maintenance.

Penanganan

• Warga meminta kepala daerah mengganti jajaran Direktur di PDAM Tirta


Mayang Kota Jambi. Mulai dari Direktur Utama dan para jajarannya.
Harusnya kepala daerah menyelesaikan seluruh permasalahan yang ada,
sehingga kedepannya pelayanan meningkat.

• Pemerintah pusat melalui APDBN dan DAK juga sudah menyediakan


anggaran khusus. Bahkan jumlahnya setiap tahun meningkat. Untuk 2018
ini tersedia DAK untuk penyediaan air bersih sebesar Rp.2,09 triliun

Rencana

• Pihak PDAM Tirta Mayang Kota Jambi mendengarkan keluhan-keluhan


dari masyarakat dan menindak lanjutinya dengan menggunakan
mediasi bersana masyarakat

• PDAM Tirta Mayang Kota Jambi menyesuaikan harga pemakaian air


bersih sesuai dengan rata-rata UMR Kota Jambi.

18
Rencana
Air Besih
Kota Jambi
Rencana-rencana yang diusulkan pada berbagai masalah pada tabel diatas
diharapkan bisa menyelesaikan permasalahan-permalahan air bersih yang
ada di Kota Jambi, adapun yang diharapkan yaitu:

• Pengelolaan air bersih di Kota Jambi terencana dan terstruktur


dengan baik seperti pendistribusian air bersih yang merata ke
setiap wilayah-wilayah di Kota Jambi
• Semua terlibat seperti pemerintah, PDAM dan masyarakat lebih
berantisipasi dengan pasokan-pasokan air bersih dimasa yang
akan datang

19
Daftar Pustaka
Bappeda Jambi. Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Provinsi Sumatera Barat Tahun 2013-2018
Badan Pusat Statistik Jambi, Berbagai Tahun Terbitan, Jambi
Dalam Angka, BPS Jambi
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Provinsi Jambi
Tahun 2005-2025
Afriansyah. (2016, Agustus 18). JambiDaily. Retrieved from
http://jambidaily.com/detail/krisis-air-bersih-di-kota-jambi/
Jambi Independent. (26, Oktober 2018). Retrieved from https://jambi-
independent.co.id/read/2018/10/26/31070/fokus-penanganan-sampah-plastik-dan-
air-bersih/
Jambi, D. K. (2019, Oktober 16). Air Bersih Kota Jambi. Retrieved from Air Bersih:
https://jambikota.go.id/new/air-bersih/
Radesman, S. (2017, Juli 24). Berita Satu. Retrieved from
https://www.beritasatu.com/nasional/443217/instalasi-baru-belum-berfungsi-kota-
jambi-masih-krisis-air-bersih
Rohmayana. (2019, September 30). Tribun Jambi. Retrieved from
https://jambi.tribunnews.com/tag/air-bersih
Suprayitno, T. (26, September 2019). tribun jambi. Retrieved from
https://jambi.tribunnews.com/2019/09/26/atasi-krisis-air-bersih-pemkot-jambi-
salurkan-55-ribu-liter-di-lima-kecamatan

20

Anda mungkin juga menyukai