Probolinggo 01.01.10 1/2 Prosedur Tetap Tanggal terbit : Ditetapkan, 14 Oktober 2019 Direktur
Dr. Rosid Achmad, SpPK
Pengertian Skrining di luar Rs adalah menentukan kebutuhan pasien apakah sesuai dengan fasilitas dan sumber daya yang ada dirumah sakit untuk menjamin kebutuhan pasien sesuai kemampuan rumah sakit Tujuan 1. Untuk menentukan kebutuhan pasien 2. Memberikan pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan pasien Kebijakan 1. Skrining dilakukan pada kontak pertama pertelfon dari luar rumah sakit 2. Rumah sakit menentukan kesesuaian kebutuhan pasien sesuai dengan kemampuan sarana prasarana dan sumberdaya rumah sakit 3. Pasien dapat diterima apabila rumah sakit dapat menyediakan kebutuhan pelayanan rawat inap dan rawat jalan yang tepat Prosedur 1. Pasien dari rumah atau tempat lain selain fasilitas kesehatan a. Dokter melakukan anamnesis secukupnya terhadap keluhan pasien b. Dokter menegakkan diagnosis kerja berdasarkan data yang diperoleh untuk menentukan kategori TRIASE c. Sesuaikan pelayan yang dibutuhkan pasien dengan fasilitas pelayanan yang tersedia di RS Dharma Husada d. Dokter memutuskan apakah pasien dapat dirawat sesuai dengan fasilitas yang tersedia di RS.Dharma Husada e. Apabila pasien memenuhi kriteria resusitasi namun pelayanan lanjutan tidak tersedia maka dokter mengambil keputusan untuk dilakukan stabilisasi dulu di IGD kemudian merujuk ketempat lain sesuai kebutuhan pasien.
2. PASIEN DARI FASILITAS KESEHATAN
a. Dokter menganamnesa secukupnya sesuai keluhan pasien. b. Dokter menentukan diagnosis kerja berdasasarkan data yang diperoleh untuk menentukan kategori TRIASE c. Dokter meminta data tentang pemeriksaan fisik meliputi: anamnesa, pemeriksaan fisik, tekanan darah,nadi,suhu,respirasi dan saturasi oksigen d. Scoring hasil pemeriksaan fisik e. Sesuaikan pelayanan yang dibutuhkan pasien sesuai sarana dan prasarana yg dimiliki RS. Dharma Husada. f. Dokter memutuskan apakah pasien dapat dirawat apabila fasilitas di RS.Dharma Husada tersedia. g. Apabila pasien memenuhi kriteria resusitasi namun pelayanan lanjutan tidak tersedia maka dokter mengambil keputusan untuk dilakukan stabilisasi dulu di IGD kemudian merujuk ketempat lain sesuai kebutuhan pasien. INSTALASI 1. IGD 2. Pendaftaran TERKAIT 3. Laboratorium 4.Radiologi 5. Unit rawat inap