Disusun Oleh :
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami curahkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberi
ridho, rahmat, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah ini tepat waktu.
Dalam makalah ini menjelaskan tentang Analisis Akuntansi Dan Keuangan
makalah ini disusun secara maksimal dan bersumber dari beberapa buku
referensi. Makalah ini juga dibuat dalam rangka memperdalam materi Analisis
Akuntansi Dan Keuangan.
Terlepas dari itu, kami menyadari bahwa makalah ini masih ada kekurangan.
Baik dari segi susunan maupun dari segi bahasa. Hal itu karena terbatasanya
kemampuan kami, kurangnya pengetahuan dan pengalaman yang kami miliki.
Oleh karena itu kami dengan tangan terbuka menerima kritikan maupun saran
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata,kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya
bagi kami dan bagi pembaca pada umumnya.
Penyusun
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI....................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN
B. PERUMUSAN MASALAH........................................................................................1
C. TUJUAN....................................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR
PUSTAKA...............................................................................................................iv
BAB 1
PENDAHULU
A. Latang Belakang
Rumusan Masalah
B. Tujuan
PEMBAHASAN
A. ANALISIS AKUNTANSI
Analisa berasal dari kata Yunani Kuno “analusis” yang memiliki arti
melepaskan. Analusis terbentuk dari 2 (dua) suku kata yaitu “ana” yang
berarti kembali dan “luein” yang berarti melepas. Sehingga pengertian dari
analisa atau analisi yaitu suatu usaha dalam mengamati secara detail pada
suatu hal ataupun benda dengan cara menguraikan komponen-komponen
pembentuknya atau menyusun komponen tersebut untuk dikaji lebih
lanjut. Kata analisa atau analisis sangat banyak digunakan dalam berbagai
bidang ilmu pengetahuan, baik itu ilmu bahasa, alam dan ilmu sosial.
Didalam semua kehidupan ini sesungguhnya semua dapat dianalisa, hanya
saja cara serta metode analisanya berbeda-beda pada tiap bagian
kehidupan. Dan untuk mengkaji suatu permasalahan, dikenal dengan suatu
metode yang sering disebut dengan metode ilmiah. Disini kita akan
membahas anilisis akuntansi. Adapun pengertian analisis menurut para ahli
yaitu sebagai berikut:
1. Menurut Wiradi
Menjelaskan Analisis merupakan sebuah aktivitas yang memuat
kegiatan memilah, mengurai, serta membedakan sesuatu untuk
digolongkan dan dikelompokkan menurut kriteria tertentu lalu dicari
ditaksir makna dan kaitannya.
2. Menurut Komaruddin
Menjeaskan Analisis merupakan suatu kegiatan berfikir untuk
menguraikan suatu keseluruhan menjadi komponen sehingga bisa
mengenal tanda-tanda komponen, hubungan satu dengan yang lain dan
fungsi masing-masing dalam satu keseluruhan yang terpadu.
3. Anne Gregory
Menjelaskan Analisis merupakan langkah pertama dari proses
perencanaan.
4. Syahrul
Menjelaskan Analisis berarti melakukan evaluasi terhadap kondisi
dari pos-pos atau ayat-ayat yang berkaitan dengan akuntansi serta
alasan-alasan yang memungkinkan tentang perbedaan yang muncul.
5. Dwi Prastowo Darminto
Menjelaskan Analisis diartikan sebagai penguraian suatu pokok
atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta
hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan
pemahaman arti keseluruhan.
6. Effrey Liker
Menjelaskan Analisa merupakan waktu untuk mengumpulkan
bukti, untuk menemukan sumber suatu masalah, yakni akarnya.
7. Hanif AL Fatta
Menjelaskan Analisa adalah tahap awal dalam pengembangan
sistem yang tahap fundamental yang sangat menentukan kualitas sistem
informasi yang dikembangkan.
8. Husein Umar
Menjelaskan Analisa merupakan suatu proses kerja dari rentetan
tahapan pekerjaan sebelum riset di dokumentasikan melalui tahapan
penulisan laporan.
9. Minto Rahayu
Menjelaskan Analisa merupakan suatu cara membagi suatu subjek
ke dalam komponen-komponen; yang artinya melepaskan,
menanggalkan, menguraikan sesuatu yang terikat padu.
10. Robert J. Schreiter, 1991
Menjelaskan Analisa merupakan “membaca” teks, yang
melikalisasikan tanda-tanda yang menempatkan tanda-tanda itu dalam
interaksi yang dinamis, serta pesan-pesan yang disampaikan.
Karena pada kesempatan kali ini kita akan membahas analisis akuntansi
untuk itu tidak ada salahnya jika kita mengetahui pengertian akuntansi juga,
yaitu sebagai berikut:
6. Dr. M. Gede
Dr. M. Gede juga salah satu pakar akuntansi dari Indonesia. Menurut
beliau, akuntansi adalah ilmu pengetahuan terapan dan seni pencatatan di
mana pengolahannya dan analisa catatan tersebut dilakukan secara terus-
menerus berdasarkan aturan dan sistem tertentu, sehingga tersusun suatu
laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban dari pimpinan
perusahaan atas kinerjanya.
Berdasar ahli akuntansi ini, akuntansi merupakan ilmu terapan dan
seni mencatat yang dilakukan secara kontinyu berdasar prinsip akuntansi.
Selanjutnya dari proses tersebut tersusun laporan keuangan yang
merupakan pertanggungjawaban kinerja pengelolaan perusahaan.
9. Kohler’s Dictionary
Jika bicara soal akuntansi pasti tidak bisa lepas dengan laporan keuangan
untuk itu kita akan membahasnya.
B. LAPORAN KEUANGAN
1. Neraca
Dalam sistem tatabuku dobel yang mula-mula diajarkan oleh pendeta
Italia Paciollo pada tahun 1494, neraca itu asal mulanya hanya dipergunakan
untuk menyatakan bahwa pembukuan perusahaan telah “ditutup” dan
membuktikan bahwa ada keseimbangan antara debit dan kredit. Baru pada
akhir abad ke 18, orang mulai menyusun suatu neraca berdasarkan urutan-
urutan yang kita kenal sekarang. Lazimnya aktiva dan pasiva disusun
berdasarkan urutan menurut likwiditas, artinya disusun menurut kemungkinan
untuk mentransformasikan aktiva-aktiva tersebut menjadi uang tunai.
Daftar yang memuat informasi secara terperinci semua aktiva, kewajiban
perusahaan serta modal pemilik pada waktu tertentu disebut neraca (balance
sheet). Waktu tertentu bisa akhir bulan, akhir triwulan, akhir tahun dan waktu
tertentu lainnya. Bentuk neraca ada dua bentuk yaitu bentuk skontro (account
form) dan bentuk laporan (report form). Dalam neraca bentuk skontro, Aktiva
disajikan disebelah kiri sedangkan kewajiban dan modal disajikan disebelah
kanan. Dalam neraca bentuk laporan, Aktiva disajikan paling atas sedangkan
kewajiban dan modal disajikan bawahannya.
Aktiva dibagi menjadi dua kelompok yaitu aktiva lancar dan aktiva
tetap. Pengelompokkan aktiva ke dalam aktiva lancar dan aktiva tetap di
atur dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 1 tahun 2002
(PSAK No. 1 tahun 2002). Yaitu sebagai berikut:
1) Aktiva Lancar (Current Assets) adalah aktiva yang secara normal
ditranformasikan menjadi kas dalam jangka waktu setahun atau
sebelum berakhirnya siklus produksi (jika siklus ini melebihi jangka
waktu setahun). Yang termasuk kedalam aktiva lancar antara lain kas,
piutang usaha, wesel tagih, persediaan barang, suplai toko, suplai
kantor, biaya dibayar dimuka, pendapatan yang akan diterima,
investasi jangka pendek.
2) Aktiva Tetap (Fixed Assets) adalah aktiva yang dipergunakan dalam
perusahaan dan mempunyai kegunaan yang melebihi satu masa
pembukuan. Yang termasuk kedalam aktiva tetap antara lain
peralatan, kendaraan, bangunan/gedung dan tanah.
b. Kewajiban (Liabilities)
Definisi dari entity theory yaitu “Kewajiban adalah saldo kredit
atau jumlah yang harus dipindahkan dari saat tutup buku ke periode
tahun berikutnya berdasarkan pencatatanyang sesuai dengan prinsip
akuntansi (saldo kredit bukan akibat saldo negatif aktiva”.
Kewajiban dibagi menjadi dua kelompok yaitu kewajiban jangka
pendek dan kewajiban jangka panjang. Pengelompokkan kewajiban
jangka panjang diatur dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
No. 1 tahun 2002 (PSAK No. 1 tahun 2002). Yaitu sebagai berikut:
1) Kewajiban Jangka Pendek adalah kewajiban-kewajiban yang akan
jatuh tempo dalam satu tahun atau dalam siklus kegiatan normal
perusahaan. Kewajiban/hutang lancar meliputi hutang dagang,
hutang wesel, hutang bank, hutang gaji, bunga dan lain-lain. Yang
termasuk kedalam kelompok kewajiban jangka pendek antara lain
utang usaha, wesel bayar, semua pendapatan yang diterima dimuka,
semua biaya yang belum dibayar dan kewajiban jangka panjang yang
akan jatuh tempo dua belas bulan setelah tanggal neraca.
2) Kewjiban Jangka Panjang adalah hutang yang jatuh temponya lebih
dari satu tahun digolongkan ke dalam kewajiban jangka panjang.
Contohnya adalah hutang obligasi, hutang bank dan lain-lain. Yang
termasuk kedalam kelompok kewajiban jangka panjang antara lain
hutang hipotek dan pinjaman obligasi.
c. Modal (Equity)
Modal (equity) adalah “suatu hak yang tersisa atas aktiva suatu
lembaga (entity) setelah dikurangi kewajibannya”. Dalam perusahaan
equity adalah modal pemilik. Definisi ini cenderung menganut propriety
theory.
2. Laporan Laba-Rugi
Laba-rugi yaitu laporan yang memuat informasi mengenai pendapatan
dan beban yang terjadi selama satu periode tertentu dalam suatu
perusahaan. Satu periode tertentu misalnya satu bulan, satu semester dan
satu tahun. Selisih antara pendapatan dengan beban disebut laba bersih
(net income) atau rugi bersih (net loss). Apabila pendapatan lebih besar dari
beban maka selisihnya disebut laba bersih, tetapi apabila pendapatan lebih
kecil dari beban maka selisihnya disebut rugi bersih.
2) Karyawan
3) Pemberi Pinjaman
5) Pelanggan
7) Masyarakat
K. ANALISIS RASIO
1. Ukuran Likuiditas
2. Ukuran Efisiensi
4. Ukuran Profitabilitas
ROA = Laba
Bersih/Total Aktiva
Pengembalian atas Ekuitas (ROE). Pengembalian atas ekuitas (return on
equity) mengukur pengembalian bagi para pemegang saham biasa
sebagai persentase dari investasi mereka pada perusahaan.
ROE = Laba
Bersih/Ekuitas Pemilik
BAB 2
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Sofyan Syafri Harahap, Teori Akuntansi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1993),
hlm. 98.
Z
RA. Supriyono, Teori Akuntansi, (Yogyakarta: BPFE, 1985), hlm. 148.