Dasar Pemikiran :
Memisahkan pihak perumus kebijakan dan pelakasana proyek
Menunjukkan komitmen politik Pemerintah terhadap proyek
PPP
Dapat meningkatkan kepercayaan pihak swasta
Dalam perkembangannya, Unit Khusus PPP mempunyai
penempatan, fungsi dan wewenang yang bervariasi
dalam pemerintahan (Menurut OECD 2008), antara lain :
Memberikan panduan kebijakan
Memberikan dukungan teknis
Pengembangan kapasitas
Ppromosi dan / atau pendanaan langsung untuk
proyek – proyek kemitraan pemerintah – swasta
2010
Best Practice (Menurut OECD Fungsi dari PPP khusus ini
antara lain mencakup :
o Penyusun kebijakan termasuk memberikan rekomendasi perubahan
perundang – undangan, mendefinisikan syarat dan metode PPP,
skema pengadaan, dan proses pelaksanaan proyek, serta prosedur
untuk resolusi konflik/terminasi
o Penentuan proyek PPP, yaitu memutuskan apakah proyek dapat
dilanjut ke tahap penyiapan
o Dukungan teknis untuk organisasi Pemerintah pada berbagai
tahapan PPP, seperti identifikasi proyek, evaluasi, pengadaan,
manajemen kontrak
o Peningkatan kapasitas, termasuk pelatihan untuk pejabat Pemerintah
yang terlibat langsung dalam proyek PPP
o Promosi PPP kepada sektor swasta, misal lewat promosi di forum
nasional dan internasioanal
Pada tahun 1983 dengan program
“Malaysian Incorporated” memacu
keikutsertaan sektor swasta dalam
pengadaan barang dan jasa di Malaysia
6
Pada Tahun 1994 KPBU di Korea Selatan mulai diberlakuakn
berdasarkan kebijakan “PPP Act” yang diamandemen tahun
2005.
Perseptember 2009, Korea Selatan memiliki 569 Proyek
KPBU dengan menganggarkan 2% pertahun dari APBN
Pemegang Konsensi PPP dapat diberikan pinjaman dari
lembaga keuangan dengan Program “Korea Infrastructure
Credit Guarantee Fund (KCIF)”
Tanggung jawab proyek PPP di bebankan kepada Kementerian
Teknis, Pemerintah Daerah, Kementerian Keuangan, dan Unit
Khusu PPP yang disebut “PIMAC (Private Infrastructure
Investment Management Centre”
1. Memberikan dukungan teknis kepada Kementerian Keuangan
dalam melakukan riset kebijakan dan strategi, serta
pengembangan rencana awal PPP atas nama Kementrrian
Keuangan
3 Ketidakpastian fiskal
4 Pressure Group