Anda di halaman 1dari 4

WOC HIPERTENSI

Umur > 40
Stress Gaya hidup Obesitas
tahun

Gangguan pada Peningkatan tahan


Degenerasi kolagen Merangsang Merangsang dalam pemb. darah
ginjal
pembuluh darah perifer ACTH katekolamin

Mengubah Angiotensin I
Elastisitas pemb. Vasokontriksi
Pengeluaran menjadi Angiotensin II
darah pembuluh darah
aldosteron

Vasokontriksi
Resistensi aliran darah Reabsorpsi cairan Tahanan dalam
pemb. darah
& Na di tubulus pemb. darah

Retensi
cairan & Na

Volume CES
Tekanan darah

Kurang pajanan Kurang


HIPERTENSI Pengetahuan
informasi

Otak Retina Ginjal Pembuluh darah Hipertrofi


sistemik Ventrikel Kiri
1 Spasmus Vasokontriksi

arteriole pemb. darah 2


Vasokontriksi
pemb. darah
Diplopia Blod flow

Penglihatan Meningkatnya Suplai O2 ke jaringan Sirkulasi darah


terganggu hormone aldosteron menurun ke perifer

Gangguan Sensori Retensi Na Mekanisme anaerob


Ketidakefektifan
Persepsi Penglihatan Perfusi Jaringan
Penururnan ATP
Edema Perifer
Keterbatasan energi
Kelebihan untuk beraktifitas
Volume Cairan
Fatigue
1
2

Beban kerja jantung


Retensi pemb. Supali O2 ke Risko
Ketidakefektifan Aliran darah koroner tidak
darah di otak otak menurun
Perfusi Jaringan adekuat
Merangsang pusat Otak
Tekanan pembuluh Hipoksi Hipertrofi kompensasi
mual & muntah di
darah di otak a jantung terlampaui
hipotalamus
Mekanisme Gagal jantung
Nausea Merangsang anaerob
reseptor nyeri Curah jantung (CO)

Adanya Rasa Penimbunan


tidak nyaman asam laktat Suplai O2 ke jaringan Penurunan
Curah Jantung
Merangsang Dispnea Penurunan Energi
Sering Nyeri Akut
terbangun reseptor nyeri
saat tidur Pola Napas
Kelemahan
Tidak Efektif
Penurunan kewaspadaan
Gangguan lingkungan sekitar Intoleransi Aktivitas
Pola Tidur

Risiko Jatuh

Anda mungkin juga menyukai