Disusun Oleh :
Subandi (P1337430216082)
SEMARANG
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada Ilmu anatomi cross-sectional bertujuan untuk sebagai media visual untuk
untuk ilmu computed tomography (CT) dan magnetic resonance imaging (MRI). Hal
ini penting karena ilmu anatomi cross-sectional ini bermanfaat sehingga tidak harus
representasi visual yang unik baik dari posisi, ukuran, bentuk dan hubungan struktur
mengetahui anatomi tubuh manusia yang sebenarnya. Dengan mengenal letak ataupun
penyakit melalui pemeriksaan CT Scan maupun MRI. Karena selama ini mahasiswa
hanya membaca atau belajar anatomi dari buku saja. Dengan adanya praktek kadaver
B. TUJUAN KEGIATAN
nyata.
2. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami anatomi tubuh manusia secara lebih
BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, tujuan yang diperoleh dalam praktek kadaver,
3. Pembahasan
HASIL PRAKTIKUM
1. Tulang Kepala
Tulang kerangka kepala disebut juga tengkorak atau Calvaria yang terdapat 22
tulang yang terdiri atas 8 (delapan) tulang kepala atau Neurocranium dan 14
(empat belas) tulang wajah atau Splancocranium. Secara lebih rinci tulang
a. Neurocranium
1) TulangFrontalis
2) Tulang ethmoidalis
Merupakan tulang yang ringan dan mudah rusak dan terletak di anterior
fossa kranial antara kedua orbita yang terletak di bagian horisontal yang
penciuman.
3) Tulang Sphenoidalis
4) Tulang Oksipitalis
Tulang ini letaknya dibagian belakang bawah dari kepala, terdapat sebuah
lubang yang besar disebut foramen magnum, yang berisi medula oblongata.
cembung ke dalam.
1) Tulang Mandibula
Merupakan tulang rahang bawah, Mandibula adalah tulang muka yang paling
besar dan paling kuat. Mandibula terdiri atas bagian badan yaitu bagian
tengah yang melengkung horisontal, yang membentuk dagu dan berisi gigi
bawah.Dua bagian tegak yang disebut ramus yaitu sebelah kanan dan kiri,
2) Tulang Vormer
3) Tulang Maksilaris
sinus maksilaris. Tulang ini merupakan tulang muka kedua yang tersebar
setelah Mandibula.
muka (regio malaris) dan juga mengambil bagian pada pembentukan dari
dinding lateralis dan dasar orbital serta dinding anterior fossa temporalis
Merupakan tulang yang rata yang satu dengan yang lainnya bersendi
6) Tulang Lakrimalis
Merupakan tulang tengkorak yang paling kecil dan yang paling mudah
Merupakan tulang langit-langit yang terdiri dari 2 buah yaitu tulang kiri
lateral, dua buah pinggiran yaitu superior dan inferior mempunyai titik
ujung yaitu anterior dan posterior, serta tiga buah prosesus lakrimalis
Otak adalah organ tubuh yang sangat penting karena merupakan pusat komputer
semua organ tubuh, otak dibungkus oleh selaput otak dan tulang tengkorak yang
kuat dan terletak di dalam rongga tengkorak. Otak terdiri dari otak besar
Cerebrum merupakan bagian otak yang paling besar berbentuk telur, mengisi
penuh bagian depan atas rongga tengkorak dan paling menonjol. Cerebrum
terdiri dari 2 belahan yaitu hemisfer kanan dan hemisfer kiri, keduanya
disebut cytus. Otak mempunyai dua permukaan yaitu permukaan atas dan
permukaan bawah. Kedua permukaan ini dilapisi oleh lapisan kelabu (zat
kelabu) yaitu pada bagian korteks cerebral dan zat putih terdapat pada bagian
dalam yang mengandung serabut saraf. Celah diantara kedua belahan disebut
sulkus atau fisura. Cerebrum mengisi sebagian besar tengkorak di depan atau
dan tengah dan dibagi beberapa lobus sesuai dengan letaknya yaitu :
1) Lobus frontalis yaitu bagian dari serebrum yang terletak didepan sulkus
sentralis.
karako oksipitalis.
serebrum oleh fissure transveralis dibelakangi oleh pons varoli dan diatas
disebut vermis dan bagian yang meleber pada lateral disebut hemisfer.
nervus vagus kelopak mata, rahang atas, rahang bawah, dan otot
Gambar 6. Sagittal section through the head with brain and sensory
c. Batang otak (Trunchus Cerebri)
1) Diensefalon
mesensefalon, kumpulan dari sel saraf yang terdapat dibagian depan lobus
2) Mesensefalon
3) Pons varoli
struktur saraf halus yang membawa pembuluh darah dan cairan sekresi
( cairan serebro spinalis ) dan memperkecil benturan atau gerakan yang terdiri
Selaput keras pembungkus otak yang berasal dari jaringan ikat dan kuat, di
membentuk sebuah kantong atau balon berisi cairan otak yang meliputi
Ventrikel merupakan rangkaian dari empat rongga dalam otak yang saling
berhubungan dan dibatasi oleh ependima ( semacam sel epitel yang membatasi
semua rongga otak dan medula spinalis ) dan mengandung CSF ( cerebrospinal
fluid ).Ventrikel otak terdiri dari ventrikel lateral, ketiga dan keempat.
f. Cairan Serebrospinal
ventrikel yang ada dalam otak, cairan tersebut masuk ke dalam kanalis sentralis
sumsum tulang belakang dan juga ke dalam ruang subarakhnoid melalui celah
melindungi otak dari perubahan kimia darah agar neuron terlindung dari
bagi otak, batang otak serta medulla spinalis, juga bantalan terhadap
2) Komponen vaskuler yang terdiri dari pembuluh darah besar seperti arteri
karotis interna dan Sirkulus willisi, pembuluh darah sedang dan arteriole
pembuluh darah otak mampu mengadakan reaksi yang berbeda antara satu
spinal tersebut, maka volume satu komponen SSP dengan lainnya perlu
selalu menyeimbangkan diri agar volume total dari seluruh SSP tidak
Leher dalam bahasa anatomi sering disebut sebagai collum. Leher merupakan
saluran utama antara kepala, dan anggota tubuh lainnya. Banyak struktur penting
yang terdapat di leher seperti, otot, kelenjar, arteri, vena, saraf, limfatik, trakea,
esofagus, dan tulang belakang. Kerangka leher dibentuk oleh tulang leher, tulang
hyoid, manubrium sternum (tulang dada), dan klavikula (tulang leher). Collum
terletak antara cranium dan thorax. Batas atas dibentuk oleh tepi bawah mandibula,
Thorax terletak antara leher dan perut. Cavum thorax terdiri dari jantung, paru-
paru, trakea, esophagus dan pembuluh darah. Rangka thorax dibentuk oleh
a. Trachea
sebuah lapisan dense jaringan ikat dan otot-otot. Tulang rawan cartilago
b. Bronkus
Bronkus kanan lebih dekat dengan trachea dibandingkan bronkus kiri, tetapi
lebih pendek, dan terbagi menjadi 2 cabang utama : Satu diatas arteri
1) Lobulus primer :
kecil pada keseluruhan sisi bronkiolus (ductus alveolaris) dan dari distal
atria.
a) Fissura mayor
b) Fissura minor :
fissura interlobaris
Gambar 16. potongan coronal thorak
1. Abdomen
d. Hepar
• Menyaring darah.
kanan.
▪
Duktus hepatikus kanan & kiri.
▪
Duktus choledochus.
▪
Duktus biliaris.
▪
Kandung empedu.
▪
Duktus cystikus.
Gambar 18. Duktus-duktus pada hepar
f. Pankreas
• Terdiri dari :
▪
Caput pankreas
▪
Collum pankreas
▪
Corpus pankreas
▪
Cauda pankreas
g. Limpa
• Dikelilingi peritoneum
E. ANATOMI FISIOLOGI PELVIS
1. Pelvis
batang pada perut di daerah transisi antara batang tubuh dan anggota tubuh
bagian bawah (paha hingga kaki). Pelvis merupakan kata lain dari cekungan dan
merupakan nama bagi panggul, disebut cekungan karena panggul kita berbentuk
cekungan. Pelvis dibatasi oleh dinding yang dibentuk oleh tulang, ligamentum,
dan otot. Cavitas pelvis yang berbentuk seperti corong, memberi tempat kepada
vesicaurinaria, alat kelamin pelvic, rectum, pembuluh darah dan limfe, dan saraf.
atas ketikakita sedang duduk, berdiri dan beraktivitas. Fungsi sekundernya adalah
untuk mengandung (pada wanita) ketika hamil dan melindungi viscera pelvis dan
Tulang pinggul saling terhubung satu sama lain pada anterior pubis symphysis,
dan posterior dengan sacrum pada sendi sacroiliac untuk membentuk cincin
/pergerakan.
Ligamen yang paling penting dari sendi sacroiliac adalah ligament sacrospinous
dan sacrotuberous yang menstabilkan tulang pinggul pada sacrum dan mencegah
promonotory dari miring ke depan. Sendi antara sacrum dan tulang ekor,
ligament (ALL) yang berjalan di sisi anterior dari badan vertebra. Serat tidak teratur
tersebut menyatu dengan periosteum. Setiap sisi panggul terbentuk sebagai tulang
rawan, yang mengeras sebagai tiga tulang utama yang tinggal terpisah melalui masa
kanak - kanak: ilium, ichium, pubis. Saat kelahiran seluruh sendi pinggul (area
acetabulum dan bagian atas femur) masih terbuat dari tulang dan otot. Gerakkan
trunk/batang (bending forward) pada dasarnya adalah sebuah gerakan dari otot-otot
rektus, sementara flexi lateral (bending menyamping) dicapai oleh kontraksi obliques
a. Os Sacrum
Os sacrum terdiri dari lima vertebrae rudimenter yang bersatu membentuk tulang
berbentuk baji yang cekung kearah anterior. Pinggir atas atau basis ossis sacri
membentuk canalis sacralis yang berisi radix anterior dan posterior nervi
b. Os Coccygis
Os coccygis berartikulasi dengan sacrum di superior. Tulang ini terdiri dari empat
vertebra rudimenter yang bersatu membentuk tulang segitiga kecil yang basisnya
rudimenter dan cornu coccygeum. Cornu adalah sisa pediculus dan processus
articularis superior yang menonjol ke atas untuk bersendi dengan cornu sacrale.
Tulang ini terdiri dari tiga bagian komponen, yaitu: ilium, iskium, dan pubis.
Batas atas tulang ini adalah Krista ilika. Krista iliaka berjalan ke
belakang dari spina iliaka anterior superior menuju spina iliaka posterior
bagian bawah korpus iskium yang menyangga berat badan saat duduk.
Ramus iskium menonjol ke depan dari tuberositas ini dan bertemu serta
Terdiri dari korpus serta rami pubis superior dan inferior. Tulang
a. Sistem Persendian
Tulang dalam tubuh dihubungkan satu sama lain dengan sendi atau artikulasi
yaitu :
2) Sendi amfiartrosis, seperti sendi pada vertebra dan simfisis pubis yang
melintasi sendi, menjaga stabilitas sendi. Bursa adalah suatu kantung yang
Otot dihubungkan oleh tendon tau aponeurosis ke tulang, jaringan ikat atau
dibutuhkan. Otot tubuh tersusun oleh kelompok sel otot yang paralel (fasikuli)
yang terbungkus dalam jaringan fibrus dinamakan epimisium atau fasia. Otot
lebih kuat. Tiap sel otot (serabut otot) mengandung myofibril. Yang tersusun
atas sekelompok sarkomer (aktin dan myosin) yang merupakan unit kontraktil
otot skelet. Ada tiga jenis otot yaitu otot rangka, otot polos dan otot jantung.
1) Otot rangka
2) Otot polos
Otot polos mempunyai struktur yang lebih kecil dari otot rangka dan tidak
ada gambaran striata. Juga terdapat aktin, myosin, dan tropomiosin, tetapi
3) Otot Jantung
Merupakan otot lurik . Disebut juga otot seran lintang involunter. Otot ini
henti, tapi otot jantung juga mempunyai masa istirahat, yaitu setiap kali
berdenyut.
Bagian lain dari system otot skelet adalah tendon. Tendon merupakan tali
atau urat daging yang kuat yang bersifat fleksibel, yangterbuat dari fibrous
A. PEMBAHASAN
Dalam memahami anatomi crossectional tubuh manusia baik dalam bentuk axial,
sagital maupun coronal tidaklah mudah meski telah banyak membaca referensi yang
tersedia dan sangat membantu apabila belajar dengan melihat dan mengetahui secara
langsung. Oleh karena itu praktek kadaver sangat penting dilakukan karena dengan
dilaksanakannya kadaver ini kita lebih memahami dan lebih mengetahui secara
mendalam dan detil tentang potongan anatomi manusia sehingga akan dapat embantu
dalam daya ingat dan pengetahuan mahasiswa tentang letak dan posisi anatomi yang
sesungguhnya.
Banyak sekali manfaat yang kami peroleh dalam mengikuti praktek kadaver ini
karena belajar anatomi secara langsung terhadap obyek yang sebenarnya mulai dari otak,
darah otak.Oleh karena itu praktek kadaver sangat penting dilakukan karena dengan
dilaksanakannya kadaver ini kita lebih memahami dan lebih mengetahui secara
mendalam dan detil tentang potongan anatomi manusia dengan belajar secara langsung
bagi mahasiswa untuk belajar dengan melihat anatomi tubuh, fisiologi maupun potongan-
potongan anatomi secara keseluruhan serta kita faham terhadap anatomi tubuh manusia
terutama dalam bentuk cross section maka diharapkan mempermudah kita dalam bekerja
A. KESIMPULAN
B. SARAN
jumlah dan waktu praktek saat kadaver. Serta mengurangi jumlah anggota pertiap