DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
BIODATA PENULIS
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Jenis Kegiatan
C. Manfaat Kegiatan
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Tujuan dan Sasaran
B. Bahan/Materi Kegiatan
C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan
D. Alat/Instrumen
E. Waktu dan Tenpat Kegiatan
BAB III HASIL KEGIATAN
(menjelaskan hasil yang diperoleh, masalah yang dihadapi dan cara mengatasi
masalah tersebut)
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
B. Rekomendasi
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BEST PRACTICE GURU
PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN (PKP)
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
NUPTK : 1340754655300003
PROVINSI : GORONTALO
HALAMAN PENGESAHAN
menggunakan Model discovery Learning yang berorientasi HOTS pada mata pelajaran
Hari : Jum’at
Jabatan : Guru
Agama : Islam
Alhamdullah Segala Puji syukur bagi Allah segala Rahmat dan kasih sayang-
Nya yang telah memberikan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Best
Practice dengan Judul “ Peningkatan Kualitas Pembelajaran Teks khusus dalam
bentuk teks Caption Melalui Pendekatan Scientifik Dengan Model Discovery Learning
di SMA Negeri 1 Suwawa”.
Best Practice ini disusun dalam rangka melengkapi LK-9 PKP Guru 2019.
Dalam penyususnan Best Practice ini penulis banyak menerima bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimak kasih
kepada yang terhormat :
Penulis menyadari bahwa karya ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan
karya ini.
BAB I
PENDAHULUAN
Berbagai upaya telah dilakukan oleh penulis yang mana juga menjadi
tanggung jawabnya sebagai guru mata pelajaran Bahasa Inggris untuk membimbing
peserta dididk menajdi berprestasi dibidangnya.
B. Jenis Kegiatan
Adapun jenis kegiatan pada best practice ini adalah kegiatan pembelajara Teks
Khusus dalam bentuk Teks Caption menggunakan model pembelajaran Discovery
Leraning yang berorientasi HOTS yang telah terbukti membuat proses
pembelajaran di kelas XII menjadi lebih baik.
C. Manfaat Kegiatan
Manfaat yang didapatkan dari pelatihan program PKP dan penerapan di sekolah
adalah :
1. Bagi Peserta Didik kelas
1. Peserta didik menjadi lebih siap untuk belajar bahasa asing khususnya
Bahasa Inggris melalui kegiatan pembelajaran teks khusus dalam bentuk
teks caption. Teks dengan menggunakan Model pembelajaran Discovery
Learning berorientasi pada ketrampilan HOTS.
2. Dengan Menggunakan strategi model pembelajaran Discovery Learning
dapat meningkatkan motivasi peserta didik terhadap pembelajaran teks
khususnya teks khusus dalam bentuk teks caption.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Tujuan Dan Sasaran
A. Tujuan
Adapun tujuan penulisan best practice ini adalah untuk mendeskripsikan best
practice penulis dalam penerapan pembelajaran berorientasi pada ketrampilan
berpikir tingkat tinggi (higher oeder Thingking Skill/ HOTS), dengan
menggunakan model Discovery Learning pada peserta didik kelas XII SMA
Negeri 1 Suwawa adalah :
1. Untuk mengetahui apakah dengan menggunakan pembelajaran
berorientasi pada ketrampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) dengan
menggunakan model Discovery Learning peserta dididk dapat
mengidentifikasi dan menganalisis teks report dengan tulisan dan lisan
Atau dengan menulis dan berbicara sehingga menghasilkan hasil belajar
peserta dididik yang baik
2. Untuk meningkatkan kualitas hasil belajar peserta dididik pada materi teks
, terutama materi teks Khusus dalam bentuk Teks Caption.
3. Untuk meningkatkan kompetensi peserta dididik dalam pembelajaran yang
berorientasi pada ketrampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order
Thingking Skill/ HOTS).
4. Untuk mewujudkan kualitas pendididkan untuk semua peserta didik.
5. Untuk mengetaui bagaimana respon peserta didik Dalam meningkatkan
mutu pendididkan menalui hasil belajar
B. Sasaran
Adapaun sasaran penulis adalah peserta dididik kelas XII SMA Negeri 1
Suwawa Tahu Pelajaran 2019/2020 sebanyak 30 orang
C. Bahan dan Materi Kegiatan
A. Bahan yang digunakan dalam best practice pembelajaran ini adalah materi
materi teks Khusus dalam bentuk Teks Caption. . Dengan menggunakan
model pembelajaran discovery learning.
KD Pengetahuan KD Keterampilan
3.3 Membedakan fungsi sosial, 4.3 Teks penyerta gambar (caption)
struktur teks, dan unsur 4. 4.3.1 menangkap makna secara
kebahasaan beberapa teks kontekstual terkait fungsi sosial,
khusus dalam bentuk teks struktur teks, dan unsur
caption, dengan memberi kebahasaan teks khusus dalam
dan meminta informasi bentuk caption terkait gambar/
terkait gambar/ foto/ foto/ tabel/ grafik/ bagan
tabel/ grafik/ bagan, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
D. Alat / Instrumen
Media atau alat yang digunakan dalam praktik terbaik ini adalah (a) Lembar Kerja
Peserta Didik tentang Teks Khusus dalam bentuk teks caption (b) buku guru dan
buku siswa kelas XII Kemendikbud 2018 (c) video tentang bentuk bentuk Caption.
Intrumen yang digunakan dalam praktik terbaik ini adalah (a) Instrumen
mengamati proses pembelajaran beruapa lembar observasi dan (b) instrumen untuk
melihat hasil belajar peserta diidk menggunakan (1) tes tulis pilihan ganda dan (2)
uraian singkat
abad 21 dan pembelajaran berorientasi HOTS (high order tinghing skill). Selanjutnya
ada integrasi leterasi dan Penguata Peididikan Karakter (PPK) dalam proses belajar
karakteristik Kompetensi Dasar (KD) agar tujuan pemblajaran tercapai. Maka dengan
penerapan hal di atas maka dalam kegiatan praktek terbaik dengan Model Discovery
Learning dapat dilaporkan hasilnya yang diperoleh, masalah yang dihadapi dan cara
mengatasinya.
Hasil yang dapat dilaporkan dari Teks Khusus dalam bentuk teks caption ini
Didik menjadi lebih aktif merespon pertanyaan dari guru, termasuk mengajukan
pembelajaran.
mendiskusikan tentang Teks Khusus dalam bentuk teks caption, Peserta didik tidak
ringkasan yang benar (pengetahuan prosedural), tetapi juga memahami konsep dari
Jenis-jenis Teks Khusus dalam bentuk teks caption dan menganalis suatu kasus
peserta didik untuk berpikir kritis. Hal ini dapat dilihat dari tingkat partisipasi peserta
didik untuk bertanya dan menanggapi topik yang dibahas dalam pembelajaran.
HOTS suasana kelas cenderung sepi dan serius. Peserta didik cenderung bekerja
sendiri-sendiri untuk berlomba menyelesaikan tugas yang diberikan guru. Fokus guru
adalah bagaimana peserta didik dapat menyelesikan soal yang disajikan; kurang
peduli pada proses berpikir peserta didik. Tak hanya itu, materi pembelajaran yang
selama ini selalu disajikan dengan pola deduktif (diawali dengan ceramah teori
tentang materi yang dipelajari, pemberian tugas, dan pembahasa), membuat peserta
peserta didik tentang konsep jenis-jenis Teks Khusus dalam bentuk teks caption
kesimpulan materi..
Sebelum menerapkan Discovery Learning, penulis melaksanakan pembelajaran
sesuai dengan buku guru dan buku siswa. Meskipun materi yang disajikan dalam buku
teks kadang kala kurang sesuai dengan kehidupan sehari-hari peserta, tetap saja
penulis gunakan.
Dengan menerapkan Discovery Learning, peserta didik tak hanya belajar dari
teks tulis, tetapi juga dari video serta diberi kesempatan terbuka untuk mencari data,
Masalah yang dihadapi terutama adalah peserta didik belum terbiasa peserta
didik belajar dengan model Discovery Learning. Dengan tujuan untuk mendapat nilai
ulangan yang baik guru selalu mengguakan metode ceramah, peserta didik pun
Masalah lainnya adalah guru tidak mempunyai kompetensi yang memadai untuk
juga merupakan bentuk teks audiovisual yang juga harus disajikan sesuai dengan
rumusan KD.
penjelasan sekilas tentang apa, bagaimana, mengapa, dan manfaat belajar berorientasi
Pemahaman dan kesadaran akan pentingnya HOTS akan membuat peserta didik
termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Selain itu, kesadaran bahwa belajar bukan
sekadar menghafal teori dan konsep akan membuat peserta didik mau belajar dengan
HOTS.
Kekurang mampuan guru membuat video pembelajaran dapat diatasi dengan
mengunduh video sesuai dengan KD yang akan dibelajarkan baik dari youtube
maupun dari Rumah Belajar. Dengan demikian, selain menerapkan kegiatan literasi
B. Rekomendasi
Berdasarkan hasil praktik baik pembelajaran dengan model
pembelajaran Discovery Learning, berikut disampaikan rekomendasi yang relevan
antara lain :
1. Guru seharusnya tidak hanya mengajar dengan mengacu pada buku siswa dan
buku guru serta jaring-jaring materi yang telah disediakan, tetapi berani
melakukan inovasi pembelajaran yang kontekstual sesuai dengan latar belakang
peserta didik dan situasi dan kondisi sekolahnya. Hal ini akan membuat
pembelajaran lebih bermakna.
2. Peserta didik diharapkan untuk menerapkan kemampuan berpikir tingkat tinggi
dalam belajar, tidak terbatas pada hafalan teori. Kemampuan belajar dengan cara
ini akan membantu siswa menguasai materi secara lebih mendalam dan lebih
tahan lama (tidak mudah lupa).
3. Sekolah, terutama kepala sekolah dapat mendorong guru lain untuk ikut
melaksanakan pembelajaran berorientasi HOTS. Dukungan positif sekolah, seperti
penyediaan sarana dan prasarana yang memadai dan kesempatan bagi penulis
utuk mendesiminasikan praktik baik ini akan menambah wawasan guru lain
tentang pembelajaran HOTS.
4. Pengembangan produk desain pembelajaran harus memenuhi Kriteria efektif,
efisien dan daya tarik, efektivitas berkaitan dengan pencapaian tujuan
pembelajaran yaitu pada hasil pembelajaran yang didapatkan pesrta dididk.
Efesiensi berkaitan dengan penggunaan waktu untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Sedangkan daya tarik berkaitan dengan keterkaitan anak disaat
pembelajatran berlangsung dimana anak tertarik dengan pembelajaran dengan
menggunakan model pembelajaran discovery learning.
5. Metode pembelajaran discovery learning yang diterapkan sesuai langkah-langkah
pembelajarannya untuk melatih kemampuan berpikir tinggi atau higher order
thingking skill (HOTS) pada peserta dididk.
DAFTAR PUSTAKA
Kebudayaan, 2019
3. https;//www.guru-id.com/2019/10/lk-9contoh-best-practice-pkp-
sma.html
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 2 : RPP
Lampiran 4 : LKS
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dan metode diskusi kelompok peserta didik
diharapkan mampu Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
menangkap makna dan terampil menyusun teks dalam bentuk caption sesuai dengan
konteks penggunaannya dengan sopan , tanggung jawab, percaya diri, dan aktif serta
mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
E. Materi Pembelajaran
Teks Khusus (Caption)
F. Metode Pembelajaran
Discovery Learning terdiri atas:
1. Stimulation (Stimulasi/pemberian rangsangan)
2. Problem statement (Identifikasi masalah)
3. Data collection (Pengumpulan data)
4. Data processing (Pengolahan data)
5. Verification (Pembuktian)
6. Generalization (Menarik kesimpulan)
G. Media Pembelajaran
1. Media/alat : Papan Tulis, Boardmarket,Laptop,LCD
2. Bahan : Student’s worksheet
3. Sumber Belajar
Buku Bahasa Inggris - Wajib Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2016
e-dukasi.net
www.dailyenglish.com
http://americanenglish.state.gov/files/ae/resource_files
http://learnenglish.britishcouncil.org/en/
Buku refensi yang relevan, dan lingkungan setempat
H. Sumber belajar
Buku Bahasa Inggris - Wajib Siswa Kelas XI, Kemendikbud, tahun 2016
e-dukasi.net
www.dailyenglish.com
http://americanenglish.state.gov/files/ae/resource_files
http://learnenglish.britishcouncil.org/en/
Buku refensi yang relevan, dan lingkungan setempat
I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke 1
ALOKASI
TAHAP
KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU
PEMBELAJARAN
A. Kegiatan Pendahuluan
J. Penilaian
a. Teknik Penilaian
1) Sikap
Penilaian sikap dilakukan dengan cara mencatat sikap siswa yang menonjol
baik positif maupun negatif.
2) Keterampilan
Penilaian praktek menulis
3) Pengetahuan
Penugasan Tertulis berbentuk uraian singkat
CAPTION
1. What are these pictures and photos trying to say? Answer the questions to help you
understand them better.
2. Now , show your answers to your friends and discuss with them
Lampiran 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Task 1.
Rearrange the following jumbled words into good sentences so that they
will make a good photo caption.
A school bus is towed following a collision with a car on the Major Deagan
Expressway (I – 87) in the Bronx on Friday, Sept. 30, 2005. There were no major
injuries reported among the 42 students and eight adults on board from St. Joseph
School in the Bronx. (AP Photo/John Smock)
What happened?
Where?
When?
Who?
Caption 2
New York City Mayor Michael R. Bloomberg, New York city schools Chancellor Joel
Klein, and Deputy Mayor for Education Denis Wolcott, at PS 40 in Brooklyn on
Thursday, Sept. 22, 2017, announce the highest scores for the 4th graders of New
York City public schools on state math exams since standards – based testing
began four years ago. (AP Photo / John Smock)
What happened?
Where?
When?
Who?
Lampiran 5 Kisi –Kisi Soal Pilihan Ganda dan Uraian
Lampiran 6 Soal, Kunci dan Pedoman Penskoran
L3
Level Kognitif
NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL
1 D Jawaban benar = 1
Jawaban Salah = 0
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena peserta didik diminta untuk menganalisis soal
teks caption.
Soal:
Rearrange the following jumbled words into good sentences so that they will make a
good photo caption.
Tersusun
2 Sri Mulyati Indrawati the finance minister following dengan
meeting with president to listen a questions from benar = 10
reporters
Lampiran 7 Lembar Observasi Proses Pembelajaran
Format Pengamatan
Kegiatan Inti
3 Menguasai kelas V
a Transfer Knowledge V
b Critical Creativity V
c Problem Solving V
4 Dimensi Pengetahuan V
Kegiatan Penutup
Kelebihan :
Kekurangan :
Nilai : 100