Anda di halaman 1dari 8

1.

Maria Menerima Kabar Gembira dari Malaikat Gabriel


(Luk 1: 26-27,30-32)
Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh Malaikat Gabriel pergi kesebuah
kota di Galelia bernama Nazareet, kepada seorang perawan yang
bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama
perwan itu Maria. Kata malaikat itu kepadanya: Jangan takut, hai Maria,
sebab engkau beroleh kasih karunia dihadapan Allah. Sesungguhnya engkau
akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan
hendaklah engkau menamai dia Yesus.

2. Mari mengunjungi Elisabet, saudarunya


(Luk 1: 39-45)
Beberapa waktu kemudin berangkatlah Maria dan langsung berjalan
kepegunungan menuju sebuah kota di Yehuda. Di situ Ia masuk Kerumah
Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet. Dan ketika Elisabet
mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan
Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus, lalu berseru dengan suara nyaring:
Di berkatilah engkau diantara semua perempuan dan diberkatilah buah rahim
mu. Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?. Sebab
sesungguhnya, ketika salam mu sampai ketelingaku anak yang di dalam
rahim ku melonjak kegirangan. Dan berbahagialah ia, yang telah percaya,
sebab apa yang diakatakan kepadanya dari tuhan, akan terlaksana.
3. Yesus di lahirkan di Betlehem
(Luk 2: 1-7)
Pada waktu itu kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh
mendaftarkan semua orang diseluruh dunia. Ini lah pendaftaran yang
pertamakali diadakan sewaktu kirenius menjadi wali negeri di siria. Maka
pergilah semua orang mendaftarkan diri masing masing di kotanya sendiri.
Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galelia ke Yehuda, ke
kota Daud yang bernama Betlehem, karena ia berasal dari keluarga dan
keturunan Daud supaya di daftarkan bersama-sama dengan Maria,
tunangannya yang sedang mengandung. Ketika mereka disitu tibalah
waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak Laki-
laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan di
baringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di
rumah penginapan.

4. Yesus dipersembahkan dalam bait Allah


(Luk 2: 21-24)
Dan ketika genap delapan hari dan ia harus disunatkan, ia diberi nama
Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum ia di kandung ibunya.
Dan ketika genap waktu pentahiran, menurut hukum taurat Musa, mereka
membawa Dia ke Yerusalem untuk menyerahkannya kepada tuhan, seperti
ada tertulis dalam hukum Tuhan : semua anak laki-laki sulung harus
dikuduskan bagi Allah, dan untuk mempersembahkan korban menurut apa
yang difirmankan dalam hukum Tuhan, yaitu sepasang burung tekukur atau
dua ekor anak burung merpati.

5. Yesus diketemukan dalam Bait Allah


(Luk 2: 45-47)
Karena mereka tidak menemukan dia, kembalilah mereka ke Yerusalem
sambil terus mencari Dia. Sesudah 3 hari, mereka menemukan Dia dalam
Bait Allah; Ia sedang duduk ditengah-tengah alim ulama, sambil
mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada
mereka. Dan semua orang yang mendengar Dia sangat heran akan
kecerdasannya dan segala jawab yang diberiknnya.
Berjuanglah Untuk Masuk Melalui
Pintu Yang Sesak Itu!

Beberapa tahun yang lalu terjadi kebakaran disebuah bioskop di suatu kota.
Para penonton berhamburan keluar ruangan tetapi orang pertama yang
berada paling dekat pintu itu mengira bahwa, pintu itu di dorong kearah luar
ruangan, padahal sebenarnya pintu keluar yang sempit itu dibuka kearah
dalam ruangan bioskop. Dampaknya adalah pintu itu susah di buka karena
banyak orang yang berusaha untuk keluar sedangkan api semakin besar.
Banyak orang berhasil keluar tetapi dalam keadaan cidera ringan dan berat.
Ada juga yang tewas terpanggang didalam ruangan bioskop itu

Bacaan injil hari ini mengisahkan tentang Tuhan Yesus dalam perjalanan
menuju ke Yerusalem untuk mengenapi perutusannya di dunia ini dengan
menderita, wafat dan bangkit dengan mulia. Dalam perjalannanya kali ini,
ada seorng tampa nama, datang dan berkata kepadanya: Tuhan, sedikit
sajakah orang yang diselamatkan? Pertanyaan ini (yang di tujukan kepada
tuhan) memang sangat lajim bagi oran-orang yahudi saat itu. Pernyataan
orang ini mungkin masih berkaitan dengan perumpamaan Biji Sesawi dan
perumpamaan tentang Ragi, yang mengatakan tentang kerajaan Allah
berkembang dan mengubah hidup banyak orang. Kerajaan Allah itu dimulai
dengan sebuah kawanan kecil. Orang ini menduga bahwa hanya sedikit
orang yang bisa menikmati perjamuan di surga.

Yesus tidak menjawab pertanyaan orang tanpa nama ini dengan mengatakan
berapa jumlah orang yang di selamatkan tetapi ia justru mengatakan:
Berjuanglah Untuk Masuk Pintu Yang Sesak Itu, banyak yang akan berusaha
tetapi tidak akan dapat. Yesus juga hendak mengingatkan mereka/kita
supaya sebelum mengalami paskahnya, mereka/kita sudah menyatakan
kesungguhan utuk bertobat. Tuhan luar biasa karena masih memberi
kesempatan kepada mereka/kita untuk bisa bertobat.
Apa artinya pintu yang sesak? Pintu yang sesak menunjukan pentingnya kita
memiliki pilihan definitif berdasarkan Injil untuk mengikuti Kristus dari
dekat. Dengan mengikuti Dia yang menderita, wafat dan bangkit, kita juga
dapat masuk dan menikmati kerajaannya. Yesus sendiri berkata : Setiap ia
yang maumengikuti aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan
mengikuti aku. Karena barang siapa tidak memikul salibnya dan mengikuti
aku ia tidak dapat menjadi muridku. Tuhan yesus juga mau mengatakan
kepada kita komitmen moral dan usaha yang terus menerus untuk
berpartisipasi dalam perjamuan abadi di surga. Yesus tidak mengatakan
jumlah orang yang persis tetapi yang jelas, orang-orang yang setia
mengikutinya akan memperoleh tempat yang layak disurga. Ia mengingatkan
supaya para pengikutnya memiliki daya juang untuk memperoleh
keselamatan. Satu hal yang harus kita lakukan adalah melayani dan
mengasihi seperti Yesus sendiri.

Banya orang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan bangga sebagai
orang kristiani tetapi hidupnya tidak mencerminkan Kristus di dalam
dirinya. Orang kristiani seperti ini hanya memiliki tiga kesempatan yaitu
untuk masuk ke gereja yakni ketika mereka dibaptis, ketika mereka
menikah, dan ketika mereka meninggaldunia. Dengan demikian tiga surat
yang mereka terima adalah surat baptis, surat nikah dan surat kematian.
Orang seperti ini ketika mengetuk pintu surga, maka jawaban yang akan
mereka terima adalah; Aku tidak tahu dari mana kamu datang, enyahlah dari
hadapan ku, hai kamu yang melakukan kejahatan!.

Keselamatan adalah inisiatif dari Allah dan butuh jawaban pasti dari pihak
manusia. Allah memberi kesempatan sebagai anugerah, manusia mnjawab
anugerah ini dengan menghidupi imannya

Doa: Tuhan, ubahlah hati kami untuk menjadi baru sehingga bisa memiliki
daya juang untuk masuk melalui pintu yang sesak demi menikmati
perjamuanmu
1. Kita berdoa untuk para pemimpin gereja, Bapa Suci Sri Paus, Para
Uskup, Imam beserta pelayan-pelayan sabdanya.
Bapa, kami mohon agar Engkau selalu menyertai dan membimbing para
Gembala-Mu dalam menjalani pelayanan dan kehidupan saat ini dan di
kemudian hari

2. Marilah Kita berdoa untuk lingkungan Santo Fransiskus.


Bapa yang maha baik, kami mohon bimbingan dan penyertaan mu bagi
keluarga-keluarga kami di lingkungan santo fransiskus ini, semoga kami
dapat semakin meningkatkan pelayanan dan kepedulian kami kepada sesama
kami dengan membagikan pikiran dan tenaga serta terus memperkuat iman.

3. Marilah kita berdoa untuk para orang tua dan anak-anak kami.
Bapa, kami prcaya engkau sangat mencintai mereka. Bantu kami agar dapat
merawat yang tua dan mendidik anak-anak kami dengan penuh cinta dan
kasih sayang, juga bagi keluarga yang mengalami pergulatan hidup baik
masalah kesehatan, ekonomi maupun konflik dalam keluarga, agar engkau
menyertai kami dengan roh kudusmu.

4. Bagi tuan rumah


Marilah kita mengucap sukur atas karunia dan rejeki dari bapa, sehingga
kelurga Bapak Pratiwi Hutapea/Ibu boru hombing kau sertai dan berkati
usahanya, agar berkah surgawi tinggal besama keluarga ini dan keluarga
kami dan menjadi saluran berkah bagi sesama kami.
1. Lagu pembuka
2. Tanda Salib
P: semoga rahmat Tuhan besetakita
U: sekarang dan selama lamanya

Kata Pengatar

Selamat malam selamat berjumpa kembali pada acara doa lingkungan kita pada
malam hari ini. Saudara saudari yang di kasihani tuhan injil tuhan hari ini berbicara
tentang, bagai mana perjuangan kita melakukan kebaikan di dunia ini. Sebab dalam
perjuangan kita, ini merupakan jalan untuk menuju suatu tempat yang abadi
disurga. Pada injil juga di katakana banyak orang yang berusah untuk masuk
kesana tepi tidak bisa, karena sangat sulit untuk melalui pintu yang kecil itu, maka
dengan perbutan kitalah maka kita mampu, dengan memikul salib kita sendiri dan
mau menyangkal diri sendiri.

3. Doa pembuka
4. Bernyanyi
5. Bacaan Injil
6. Renungan

Rosario

1. Syadat para rasul


2. Kemuliaan
Terpujilah Nama Yesus, Maria dan yosef
Sekarang dan selama-lamanya. Amin
3. Bapa Kami

Salam putri Allah Bapa/salam maria…….

Salam Bunda Allah Putra/ salam maria……

Salam Mempelai Allah Roh Kudus/salam maria……

Kemuliaan …./Terpujilah……
1. Peristiwa gembira Pertama
Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel
Doa Umat. (bagi parapemimpin gerja…)
Bapa Kami…../salam maria…..10x
Kemulian…../terpujilah…..
2. Peristiw Gembira kedua
Maria Mengunjungi Elisabet saudarnya
Doa Umat. (Lingkungan)
Bapa Kami…../salam maria…..10x
Kemulian…../terpujilah…..
3. Peristiwa Gembira ketiga
Yesus dilahirkan di betlehem
Doa Umat. (Bagi orang tua dan anak- anak)
Bapa Kami…../salam maria…..10x
Kemulian…../terpujilah…..
4. Peristiwa gembira keempat
Yesus dipersembahkan dalam Bait Allah
Doa Umat. (Bagi tuan Rumah)
Bapa Kami…../salam maria…..10x
Kemulian…../terpujilah…..
5. Peristiwa gembira kelima
Yesus diketemukan dalam Bait Allah
Marilah kita berdoa
Bapa Kami…../salam maria…..10x
Kemulian…../terpujilah…..

Lagu./ Persembahan

Doa Penutup

Tanda Salib

P: saudara saudari dengan demikian doa lingkungan kita sudah selesai

U: syukur kepada Allah

P: marirah kita pulang membawa damai tuhan. Amin/Lagu penutup

Anda mungkin juga menyukai