Pml
TENTANG TINDAK PIDANA PENCURIAN
Hak terdakwa:
Mengajukan pembelaan yang disampaikan secara lisan di persidangan dimana pada
pokoknya terdakwa mohon kepada Majelis Hakim agar menjatuhkan hukuman yang
seringan-ringannya karena terdakwa hendak berkumpul lagi dengan ibunya dan berjanji
tidak akan mengulangi perbuatannya.
3. Peristiwa
Pada hari Senin tanggal 16 Pebruari 2015, terdakwa YAHYA PRIMA NUGRAHA
bin OTONG WIDIANTO bertamu di rumah saksi Wuryanto bin Muhtarom, tempat
belajar stir mobil LPK Cahaya Prima Desa Karangmoncol RT 05 RW 01 Kecamatan
Randudongkal Kabupaten Pemalang, karena masih ada hubungan saudara kemudian
oleh saksi diperbolehkan menginap
Setelah beberapa dua hari menginap, selanjutnya saat bangun pagi pada hari Rabu
tanggal 18 Pebruari 2015, terdakwa mendapati situasi rumah saksi sepi karena Sdr.
Wuryanto bin Muhtarom pergi dan Sdri. Nurhidayati binti Wiji (istri Sdr. Wuryanto)
juga pergi mengajar, mendapati situasi rumah yang sepi, timbul niat terdakwa untuk
mengambil barang-barang berharga yang dapat dijual yaitu berupa Laptop merk
Acer 14 inch warna hitam, Ipad merk Samsung Galaxy 7 inch warna hitam dan
Handycam warna hitam kemudian pergi meninggalkan rumah Sdr. Wuryanto bin
Muhtarom
Pada hari Rabu tanggal 18 Pebruari 2015 pukul 12.00 WIB, di dalam rumah saksi
tempat belajar stir mobil LPK Cahaya Prima Desa Karangmoncol RT 05 RW 01
Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang, setelah dicek oleh Sdr. Wuryanto
ternyata telah kehilangan/kemalingan antara lain, Laptop merk Acer 14 inch warna
hitam, Ipad merk Samsung Galaxy 7 inch warna hitam dan Handycam warna hitam
Setelah terdakwa berhasil membawa barang-barang tersebut, kemudian terdakwa
menggadaikan Laptop merk Acer 14 inch warna hitam dan Handycam warna hitam
kepada Sdr. Hindarto sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah), sedangkan HP
Samsung Galaxy 7 nya dijual di Jakarta seharga Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus
ribu rupiah)
Terdakwa pernah dihukum sebanyak 2 (dua) kali di LP Pemalang atas kejahatan
yang telah dilakukan terdahulu
Atas perbuatan terdakwa YAHYA PRIMA NUGRAHA bin OTONG WIDIANTO,
Sdr. Wuryanto bin Muhtarom mengalami kerugian sebesar Rp. 5.500.000,- (lima
juta lima ratus ribu rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. 2.500.000,- (dua juta
lima ratus ribu rupiah).