Anda di halaman 1dari 2

DAUN CINCAU HIJAU

A.Pengertian
Tumbuhan cincau hijau (C. barbata Myers.) merambat, daun berwarna hijau pucat
dengan rambut di atas permukaannya. Selain sebagai penghasil cincau, ekstrak
tumbuhan ini mengandung zat anti-protozoa, tetrandine, suatu alkaloid, khususnya
terhadap penyebab malariaPlasmodium falciparum.
Tanaman cincau Premna oblongifolia Merr merupakan sejenis tanaman yang berbentuk
perdu atau liana yang berbatang tegak. Daunnya berbentuk oval lonjong dan panjang
dengan tulangdaun yang agak besar. Kulit daun ada yang berlilin dan ada yang tidak.

B.Nama lain
1. tarawulu,
2. camcauh,
3. kepleng
4. juju.

C.kandungan metabolit
1. Alkaloid merupakan senyawa organik bahan alam yang terbesar jumlahnya
dalam dunia tumbuhan.Struktur alkaloid beraneka ragam dari yang sederhana
sampai yang rumit, dari efek biologisnya yang menyegarkan tubuh sampai toksik.
2. Flavonoid adalah suatu kelompok senyawa fenol yang banyak terdapat di alam.
Senyawa ini bertanggung jawab terhadap zat warna merah, ungu, biru dan sebagai
zat warna kuning dalam tumbuhan.Sebagian flavonoid yang terdapat pada
tumbuhan terikat pada molekul gula sebagai glikosida dan dalam bentuk campuran.
Jarang sekali dijumpai
3. Steroid adalah suatu kelompok senyawa yang mempunyaikerangka dasar
siklopen tanaperhidrofenantrena, mempunyai empat cincin terpadu.senyawa-
senyawa ini mempunyai efek fisiologi tertentu.Suatu steroid yang berkaitan dengan
kolesterol yaitu 7-dehidrokolesterol yang dijumpai dalam kulit diubah menjadi
vitamin D bila disinari dengan cahaya ultraviolet
MANFAAT DAUN MELATI
· Obat demam berdarah.

· Obat sakit mata merah dan mengurangi kelebihan ASI.

· Mengobati demam atau sakit kepala.

· Mengatasi sesak napas.

· Mengobati radang usus.

SUMBER:
 Ningsih, D. R., Zusfahair and Kartika, D. (2016) ‘Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Serta
Uji Aktivitas Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Antibakteri’, Molekul, 11(1), pp. 101–111.

 Ningsih, R. T. and Pujawati, E. D. (2016) ‘Kajian pemanfaatan tumbuhan bunga pada masyarakat
suku banjar di kecamatan karang intan kalimantan selatan’, 13, pp. 37–45.

Anda mungkin juga menyukai